Putusan PN ROKAN HILIR
560/Pid.Sus/2019/PN Rhl

Putusan PN ROKAN HILIR Nomor 560/Pid.Sus/2019/PN Rhl
Tanggal 11 Desember 2019 — Penuntut Umum:
1.DAFIT RIADI, S.H
2.REZA RIZKI FADILLAH, S.H.
Terdakwa:
SOBIRIN Alias RIN Bin ALIMAN

1. Menyatakan terdakwa Sobirin Alias Rin Bin Aliman tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa Hak Atau Melawan Hukum Menguasai Narkotika Golongan I Jenis Bukan Tanaman Yang Beratnya Melebihi dari 5 (lima) gram sebagaimana dalam dakwaan Kedua ;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) tahun dan 9 (sembilan) bulan dan denda sejumlah Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar maka diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwadikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti:

• 1 (satu) bungkus plastik bening ukuran besar berisikan serbuk butiran kristal Narkotika jenis shabu-shabu;
• 5 (lima) bungkus plastik bening ukuran sedang berisikan serbuk butiran kristal Narkotika jenis shabu-shabu;
• 2 (dua) buah plastik warna putih bening;
• 1 (satu) buah plastik warna putih bening klip merah;
• 1 (satu) unit handphone merk Philips warna hitam nomor sim card 085247209071

Dirampas untuk Negara selanjutnya dimusnahkan

• 1 (satu) lembar uang pecahan Rp 100.000,- (seratus ribu rupiah);
• 5 (lima) lembar uang pecahan Rp 50.000,- (lima puluh ribu rupiah)
• 9 (sembilan) lembar uang pecahan Rp 20.000,- (dua puluh ribu rupiah)
• 4 (empat) lembar uang pecahan Rp 10.000,- (sepuluh ribu rupiah)
• 8 (delapan) lembar uang pecahan Rp 5.000,- (lima ribu rupiah)

Dirampas untuk Negara

• 1 (satu) unit sepeda motor jenis Honda Supra X warna hitam nomor polisi BM 5582FJ dengan Nomor Rangka MH1KEV214YK123338, Nomor Mesin KEV2E1124414

Dikembalikan kepada yang berhak melalui Terdakwa

6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 5.000,00 (lima ribu rupiah);