Putusan PN BLITAR
167/Pid.B/2020/PN Blt

Putusan PN BLITAR Nomor 167/Pid.B/2020/PN Blt
Tanggal 26 Agustus 2020 — Penuntut Umum:
ANDI SURYA PERDANA.,S.H.,M.Hum.
Terdakwa:
ANTON SUMARYONO

MENGADILI

1. MenyatakanTerdakwa Anton Sumaryono terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hak mencetak, menerbitkan dan mendistribusikan blangko dokumen kependudukan sebagaimana dakwaan alternatif pertama primair.

2. Menjatuhkan pidana kepadaterdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2(dua) tahun6 (enam) bulandan denda sejumlah Rp.20.000.000.,00 (dua puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurunganselama 1 (satu) bulan.

3. Menetapkan terdakwa tetap berada dalam tahanan.

4. Menetapkan masa penangkapan dan masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.

5. Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) unit printer warna hitam merk Epson L360, 1 (satu) buah Laptop warna hitam merk Dell, 71 (tujuh puluh satu) buah stempel Dinas Kependudukan Catatan Sipil yaitu Kab. Ngawi, Kab. Malang, Kab. Probolinggo, Kab. Lamongan, Kab. Magetan, Kab. Bogor, Kab. Lampung Selatan dan lain lain, 17 (tujuh belas) buah stempel Kecamatan yaitu Kecamatan Wonotirto ? Blitar, Kec. Watulimo ? Trenggalek, Kec. Rejotangan Tulungagung dan lain ?lain, 46 (empat puluh enam) buah stempel Kantor Urusan Agama yaitu Kec. Dampit ? Malang, Kec. Ponggok ? Blitar, Kec. Sawo ? Ponorogo dan lain-lain, 22 (dua puluh dua) buah stempel kepala Desa yaitu Desa Sawoo ? Ponorogo, Desa Watulimo ? Trenggalek, Desa Gondang kec. Gondang ? Tulungagung dan lain lain, 24 (dua puluh empat) buah stempel Disnaker yaitu Disnaker Kab. Tulungagung, Disnaker Kab. Madiun, Disnaker Kab. Kediri, Disnaker Kab. Malang dan lain-lain,2 (dua) lembar surat keterangan yang masing-masing Nomor : 3501332006/SURKET/010/101019/002, tangal 10 Oktober 2019 atas nama ATRIAH OLIVIA, NIK 3521132703950006, tempat tanggal lahir Ngawi, 27 Maret 1995, jenis kelamin Perempuan, alamat Dsn Gerih Rt.01 Rw.01, Kel/Ds.Gerih Kec.Gerih ? Kab. Ngawi yang dikeluarkan oleh Dispendukcapil Kab. Ngawi, Surat keterangan Domisili Nomor : 215/18/274/I/2020, tanggal 27 Januari 2020, atas nama NANIH PATIMAH, tempat tanggal lahir Bogor, 15 September 1977, jenis kelamin Perempuan, alamat Kp.Balandongan Rt.07 Rw.03, Ds.Ciherang Pondok Kec. Caringin Kab. Bogor yang dikeluarkan oleh Kepala Desa Sawoo Kec. Sawoo ? Kab. Ponorogo, 3 (tiga) lembar Kutipan Akta Kelahiran, masing-masing dengan Nomor Induk Kependudukan No.AL.783.327625, atas nama RONI HANTORO, yang dikeluarkan Dispendukcapil Kab. Ponorogo, Nomor Induk Kependudukan No.AL.718.0179651, atas nama NANIH PATIMAH, yang dikeluarkan Dispendukcapil Kab. Bogor, Nomor Induk Kependudukan No.AL.718.0179651, atas nama ATRIAH OLIVIA, yang dikeluarkan Dispendukcapil Kab. Ngawi, 3 (tiga) buah KTP masing masing atas nama RONI HANTORO NIK 3502021712850002 Kab. Ponorogo, atas nama ATRIAH OLIVIA NIK 3202266703010002 Kab. Sukabumi, atas nama Hj.NURIYAH NIK 3202136004680004 Kab. Sukabumi, 1 (satu) lembar Kartu Keluarga Nomor 3521200404057310, nama kepala keluarga GANDA, alamat Dsn. Gerih Rt.01 Rw.01, Desa Gerih Kec. Gerih Kab Ngawi Provinsi Jawa Timur, 70 (tujuh puluh) lembar blangko kosongan Kartu Keluarga lembar 1 : Asli (Kepala Keluarga), 100 (seratus) lembar blangko kosongan Kartu Keluarga lembar 4 : Kecamatan, 220 (dua ratus dua puluh) lembar blangko kosongan Kutipan Akta Kelahiran, 2 (dua) bantalan stempel, 1 (satu) buah handphone merk Samsung J7 Pro + warna Silver beserta sim card nomor 0822 44931753dan 1 (satu ) buah pulpen warna biru Gel ink pen dirampas untuk dimusnahkan. 4 (empat) buah paspor yang terdiri dari :Paspor nomor C6396381 atas nama FILIA ALI, yang dikeluarkan Kantor Imigrasi Blitar, paspor nomor C6396648 atas nama LASIANAH yang dikeluarkan Kantor Imigrasi Blitardikembalikan kepada Kantor Imigrasi Blitar. Paspor nomor C5881305 atas nama DIKI ASRI RAHAYU, yang dikeluarkan Kantor Imigrasi Kediri, paspor nomor C5881289 atas nama IRFAN HIDAYATULLOH yang dikeluarkan Kantor Imigrasi Kediridikembalikan kepada pihak Kantor Imigrasi Kediri.

6. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.5.000,00 (lima ribu rupiah).