Putusan PN RANTAU PRAPAT
310/Pid.Sus/2023/PN Rap

Putusan PN RANTAU PRAPAT Nomor 310/Pid.Sus/2023/PN Rap
Tanggal 3 Agustus 2023 — Penuntut Umum:
CECEP PRIYAYI, SH
Terdakwa:
MARIONO Alias OTONG

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa MARIONO Alias OTONG tersebut diatas terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Tanpa Hak Menjual Narkotika Golongan I Yang Beratnya Melebihi 5 (Lima) Gram dan Tanpa Hak Menguasai Narkotika Golongan I Dalam Bentuk Tanaman?, sebagaimana dalam Dakwaan Pertama Kesatu dan Dakwaan Kedua;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 12 (dua belas) tahun dan denda sejumlah Rp1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:

• 2 (dua) bungkus plastik klip berisi narkotika jenis sabu seberat 9,48 (sembilan koma empat delapan) gram netto;
• 19 (sembilan belas) bungkus plastik klip berisi narkotika jenis sabu seberat 61,72 (enam puluh satu koma tujuh dua) gram netto;
• 3 (tiga) bungkus plastik putih berisi ganja kering seberat 83,48 (delapan puluh tiga koma empat delapan) gram netto;
• 1 (satu) buah tas sandang warna coklat;
• 1 (satu) unit Timbangan Digital Elektrik;
• 1 (satu) buah sendok plastik warna putih;
• 1 (satu) buah sekop terbuat dari pipet;
• 1 (satu) buah notes buku catatan;
• 3 (tiga) bungkus plastik klip berisikan plastik klip kosong;
• 1 (satu) buah guci warna coklat;
• 1 (satu) unit Handphone Merk Nokia 105 warna hitam dengan no simcard: 085275279276;
• 1 (satu) unit Handphone Android Merk Vivo Y15 warna biru dengan no simcard :082283557878;

Dimusnahkan;

• Uang tunai sebesar Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah);
• 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Vixion warna hitam No Polisi BK 4737 OI;

Dirampas untuk Negara;

6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.5.000,00 (Lima ribu rupiah);