Putusan PN BATAM
114/Pid.Sus/2024/PN Btm

Putusan PN BATAM Nomor 114/Pid.Sus/2024/PN Btm
Tanggal 11 Juni 2024 — Penuntut Umum:
SALOMO SAING, S.H., M.H
Terdakwa:
1.ZURAINAR BINTI ZUBIR ALS YULI ALS NISA
2.SURYADI TANJUNG

M E N G A D I L I;

1. Menyatakan Terdakwa I. Zurainar Binti Zubir als Yuli als Nisa dan Terdakwa II. Suryadi Tanjung telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana ?Orang per seorangan yang Turut serta tanpa hak menempatkan Pekerja Migran Indonesia? sebagaimana dalam Dakwaan Alternatif Kesatu;
2. Menjatuhkan pidana kepada Para Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara masing-masing selama 3 (tiga) tahun dan 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp3.000.000.000,00 (tiga milyar rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan masing-masing selama 2 (dua) bulan ;
3. Menetapkan masa Penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa masing-masing dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;
4. Menetapkan Para Terdakwa tetap berada dalam tahanan ;
5. Menetapkan Barang bukti berupa :

• 1 (satu) buah paspor a.n SAIFUDDIN dengan No. E4675502;

Dikembalikan kepada saksi SAIFUDDIN;

• 1 (satu) buah paspor a.n PURNOMO dengan No. E4675332;
• Dikembalikan kepada saksi PURNOMO;
• 1 (satu) buah paspor a.n BAYU RIZKI dengan No. E3987508;

Dikembalikan kepada saksi BAYU RIZKI;

• 1 (satu) buah kartu ATM Bank BCA dengan nomor kartu 5379-4121-0329-8922;

Dikembalikan kepada I ZURAINAR BINTI ZUBIR ALS YULI ALS NISA;

• 1 (satu) lembar boardingpass pesawat Super Air jet a.n MUNAWAN;

Tetap terlampir dalam berkas perkara;

• 1 (satu) unit mobil merk Daihatsu Rocky BP 1819 YY warna kuning No.Rangka MHKAB1AA1PJ016830 dan No.Mesin WAA062534 yang disita dari sdr SURYADI TANJUNG;

Dikembalikan kepada saksi ALIF SURYO HADI JATMIKO;

• 1 (satu) unit handphone merk Nokia warna Hitam;
• 1 (satu) unit handphone merk Samsung warna Hitam;
• 1 (satu) unit handphone merk Oppo warna merah;

Dimusnahkan

6. Membebankan biaya perkara kepada Para Terdakwa masing-masing sejumlah Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah) ;