Putusan PTA MALUKU UTARA
21/Pdt.G/2025/PTA.MU

M E N G A D I L I

I. MENYATAKAN PERMOHONAN BANDING PEMBANDING DAPAT DITERIMA;

II. MEMBATALKAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA SOASIO NOMOR 93/PDT.G/2025/PA.SS TERTANGGAL 12 AGUSTUS 2025 MASEHI BERTEPATAN DENGAN TANGGAL 18 SHAFAR 1447 HIJRIAH;

MENGADILI SENDIRI

DALAM KONVENSI

DALAM EKSEPSI:

- MENOLAK EKSEPSI TERGUGAT;

DALAM POKOK PERKARA

1. MENGABULKAN GUGATAN PENGGUGAT UNTUK SEBAGIAN;

2. MENETAPKAN HARTA BERSAMA PENGGUGAT DAN TERGUGAT BERUPA:

2.1. SATU BUAH BANGUNAN RUMAH DENGAN PANJANG LEBIH KURANG 23 M DAN LEBAR LEBIH KURANG 9 M YANG TERLETAK DI KELURAHAN GOTO, KEC. TIDORE, KAB. TIDORE KEPULAUAN, PROV. MALUKU UTARA YANG DIBANGUN DIATAS TANAH MILIK ORANG TUA TERGUGAT DENGAN BATAS-BATAS SEBAGAI BERIKUT:

- SEBELAH UTARA BERBATAS DENGAN RUMAH BAPAK MUNAWAR;

- SEBELAH SELATAN BERBATASAN DENGAN RUMAH NURHAYAT YUNUS;

- SEBELAH BARAT BERBATASAN DENGAN RUMAH YUNUS TAMNGE;

- SEBELAH TIMUR BERBATASAN DENGAN JALAN RAYA;

2.2. SEBIDANG TANAH YANG TERLETAK DI DESA OBA, KECAMATAN OBA UTARA, KOTA TIDORE KEPULAUAN. DENGAN LUAS 6.520 M2 (ENAM RIBU LIMA RATUS DUA PULUH METER PERSEGI), DENGAN BATAS-BATAS SEBAGAI BERIKUT:

- SEBELAH BARAT BERBATASAN DENGAN RUMAH PAK TAHER HAMID;

- SEBELAH TIMUR BERBATASAN DENGAN KEBUN MILIK PAK HI AGUS ELAKE;

- SEBELAH UTARA BERBATASAN DENGAN SEBUAH KALI HIDUP;

- SEBELAH SELATAN BERBATASAN DENGAN JALAN RAYA ASPAL;

3. MENYATAKAN OBYEK HARTA POIN DIKTUM 2.1. BERUPA BANGUNAN RUMAH MERUPAKAN HARTA BERSAMA PENGGUGAT DAN TERGUGAT YANG DIBANGUN DIATAS TANAH ORANG TUA TERGUGAT, MAKA PENGGUGAT DAN TERGUGAT MASING-MASING BERHAK MEMPEROLEH (SEPERDUA) DARI NILAI BANGUNAN RUMAH TERSEBUT:

4. MEMERINTAHKAN TERGUGAT UNTUK MEMBERIKAN (SEPERDUA) DARI NILAI BANGUNAN RUMAH KEPADA PENGGUGAT SEBAGAIMANA DIKTUM POIN 2.1. TERSEBUT DIATAS, APABILA TERGUGAT TIDAK MELAKSANAKANNYA MAKA DIAMBIL DARI BAGIAN TERGUGAT TERHADAP OBYEK HARTA BERSAMA YANG LAINNYA DALAM PUTUSAN INI;

5. MENYATAKAN PENGGUGAT DAN TERGUGAT BERHAK MEMPEROLEH MASING MASING SEPARUH BAGIAN DARI HARTA BERSAMA PADA DIKTUM POIN 2.2.;

6. MENGHUKUM KEDUA BELAH PIHAK UNTUK MEMBAGI HARTA BERSAMA PADA DIKTUM POIN 2.2, APABILA TIDAK DAPAT DILAKSANAKAN SECARA NATURA, MAKA DIJUAL LELANG MELALUI KANTOR LELANG NEGARA DAN DARI HASIL PENJUALAN LELANGNYA DIBAGI 2 (DUA) ANTARA PENGGUGAT DAN TERGUGAT MASING-MASING (SEPERDUA) BAGIAN;

7. MENETAPKAN PENGGUGAT SEBAGAI PEMEGANG KUASA ASUH/HADHANAH TERHADAP 2 (DUA) ORANG ANAK BERNAMA:

7.1. TANIA SABRINA BINTI RUDI KABIR, PEREMPUAN, TANGGAL LAHIR 09 NOVEMBER 2014;

7.2. MUHAMMAD ALFAQIH BINTI RUDI KABIR, LAKI-LAKI, TANGGAL LAHIR 26 JUNI 2020;

DENGAN BERKEWAJIBAN AGAR PENGGUGAT MEMBERIKAN AKSES KEPADA TERGUGAT UNTUK BISA BERTEMU DENGAN KEDUA ANAK TERSEBUT;

8. MEMERINTAHKAN KEPADA TERGUGAT UNTUK MENYERAHKAN ANAK YANG BERNAMA: TANIA SABRINA DAN MUHAMMAD ALFAQIH KEPADA PENGGUGAT;

9. MENGHUKUM TERGUGAT MEMBERIKAN NAFKAH KEDUA ANAK MELALUI PENGGUGAT:

- BIAYA ASUH DAN NAFKAH ANAK KETIGA (TANIA SABRINA), PEREMPUAN, UMUR 11 TAHUN) SEBESAR RP1.000.000 (SATU JUTA RUPIAH) PERBULAN;

- BIAYA ASUH DAN NAFKAH ANAK KE EMPAT (MUHAMMAD ALFAQIH), LAKI-LAKI, UMUR 5 TAHUN) SEBESAR RP1.000.000 (SATU JUTA RUPIAH) PERBULAN;

DENGAN KENAIKAN 10 (SEPULUH) PERSEN PERTAHUN SAMPAI KEDUA ANAK TERSEBUT DEWASA (21 TAHUN) ATAU SAMPAI HIDUP MANDIRI, DILUAR BIAYA PENDIDIKAN DAN KESEHATAN;

10. TIDAK MENERIMA GUGATAN PENGGUGAT SELEBIHNYA;

DALAM REKONVENSI

1. MENGABULKAN GUGATAN PENGGUGAT REKONVENSI SELURUHNYA;

2. MENETAPKAN HARTA BERSAMA PENGGUGAT REKONVENSI DAN TERGUGAT REKONVENSI BERUPA:

A. SATU UNIT KENDARAAN RODA 4 (EMPAT) DIBELI PADA TAHUN 2022 DENGAN MERK TOYOTA, TIPE: AVANZA, JENIS MINI BUS, WARNA HITAM METALIK NOMOR POLISI DB.1191 LI DENGAN NAMA PEMILIK MARDAN RAMLI;

B. SATU UNIT KENDARAAN RODA 2 (DUA) JENIS SEPEDA MOTOR, MEREK HONDA, DG 3224 LB ATAS NAMA RUDI KABIR;

ADALAH HARTA BERSAMA PENGGUGAT REKONVENSI DAN TERGUGAT REKONVENSI

3. MENETAPKAN PENGGUGAT REKONVENSI DAN TERGUGAT REKONVENSI MASING-MASING BERHAK MENDAPATKAN (SEPERDUA) BAGIAN DARI HARTA BERSAMA SEBAGAIMANA TERSEBUT DALAM DIKTUM ANGKA 2 DI ATAS;

4. MENGHUKUM PENGGUGAT REKOVENSI DAN TERGUGAT REKONVENSI UNTUK SECARA BERSAMA-SAMA MEMBAGI HARTA BERSAMA TERSEBUT DALAM DIKTUM ANGKA 2 (DUA) DI ATAS DENGAN KETENTUAN SEBAGAIMANA DIKTUM ANGKA 3 (TIGA) DAN APABILA TIDAK DAPAT DIBAGI SECARA NATURA/ FISIK, HARTA BERSAMA TERSEBUT AKAN DIJUAL/DILELANG DIMUKA UMUM DAN HASILNYA DIBAGI DUA ANTARA PENGGUGAT REKONVENSI DAN TERGUGAT REKONVENSI MASING-MASING MENDAPAT (SEPERDUA) BAGIAN;

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI

- MEMBEBANKAN KEPADA PENGGUGAT KONVENSI/TERGUGAT REKONVENSI UNTUK MEMBAYAR BIAYA PERKARA SEJUMLAH RP.2.627.000,00 (DUA JUTA ENAM RATUS DUA PULUH TUJUH RIBU RUPIAH);

III. MEMBEBANKAN KEPADA PEMBANDING UNTUK MEMBAYAR BIAYA PERKARA PADA TINGKAT BANDING SEJUMLAH RP150.000,00 (SERATUS LIMA PULUH RIBU RUPIAH);

M E N G A D I L I

I. Menyatakan permohonan banding Pembanding dapat diterima;

II. Membatalkan putusan Pengadilan Agama Soasio Nomor 93/Pdt.G/2025/PA.SS tertanggal 12 Agustus 2025 Masehi bertepatan dengan tanggal 18 Shafar 1447 Hijriah;

MENGADILI SENDIRI

Dalam Konvensi

Dalam Eksepsi:

- Menolak Eksepsi Tergugat;

Dalam Pokok Perkara

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;

2. Menetapkan harta bersama Penggugat dan Tergugat berupa:

2.1. Satu buah Bangunan Rumah dengan Panjang lebih kurang 23 M dan lebar lebih kurang 9 M yang terletak di Kelurahan Goto, Kec. Tidore, Kab. Tidore Kepulauan, Prov. Maluku Utara yang dibangun diatas tanah milik orang tua Tergugat dengan batas-batas sebagai berikut:

- Sebelah Utara berbatas dengan rumah bapak Munawar;

- Sebelah Selatan berbatasan dengan rumah Nurhayat Yunus;

- Sebelah Barat berbatasan dengan rumah Yunus Tamnge;

- Sebelah Timur berbatasan dengan jalan raya;

2.2. Sebidang Tanah yang terletak di Desa Oba, Kecamatan Oba Utara, Kota Tidore Kepulauan. Dengan luas 6.520 M2 (enam ribu lima ratus dua puluh meter persegi), dengan batas-batas sebagai berikut:

- Sebelah Barat berbatasan dengan rumah pak Taher Hamid;

- Sebelah Timur berbatasan dengan kebun milik Pak Hi Agus Elake;

- Sebelah Utara berbatasan dengan sebuah kali hidup;

- Sebelah Selatan berbatasan dengan Jalan Raya Aspal;

3. Menyatakan obyek harta poin diktum 2.1. berupa bangunan rumah merupakan harta bersama Penggugat dan Tergugat yang dibangun diatas tanah orang tua Tergugat, maka Penggugat dan Tergugat masing-masing berhak memperoleh (seperdua) dari nilai bangunan rumah tersebut:

4. Memerintahkan Tergugat untuk memberikan (seperdua) dari nilai bangunan rumah kepada Penggugat sebagaimana diktum poin 2.1. tersebut diatas, apabila Tergugat tidak melaksanakannya maka diambil dari bagian Tergugat terhadap obyek harta bersama yang lainnya dalam putusan ini;

5. Menyatakan Penggugat dan Tergugat berhak memperoleh masing masing separuh bagian dari harta bersama pada diktum poin 2.2.;

6. Menghukum kedua belah pihak untuk membagi harta Bersama pada diktum poin 2.2, apabila tidak dapat dilaksanakan secara natura, maka dijual lelang melalui Kantor lelang Negara dan dari hasil penjualan lelangnya dibagi 2 (dua) antara Penggugat dan Tergugat masing-masing (seperdua) bagian;

7. Menetapkan Penggugat sebagai pemegang kuasa asuh/hadhanah terhadap 2 (dua) orang anak bernama:

7.1. Tania Sabrina binti Rudi Kabir, Perempuan, tanggal lahir 09 November 2014;

7.2. Muhammad Alfaqih binti Rudi Kabir, Laki-Laki, tanggal lahir 26 Juni 2020;

Dengan berkewajiban agar Penggugat memberikan akses kepada Tergugat untuk bisa bertemu dengan kedua anak tersebut;

8. Memerintahkan kepada Tergugat untuk menyerahkan anak yang bernama: Tania Sabrina dan Muhammad Alfaqih kepada Penggugat;

9. Menghukum Tergugat memberikan nafkah kedua anak melalui Penggugat:

- Biaya Asuh dan Nafkah anak ketiga (Tania Sabrina), Perempuan, umur 11 tahun) sebesar Rp1.000.000 (satu juta rupiah) perbulan;

- Biaya Asuh dan Nafkah anak ke empat (Muhammad Alfaqih), Laki-Laki, umur 5 tahun) sebesar Rp1.000.000 (satu juta rupiah) perbulan;

Dengan kenaikan 10 (sepuluh) persen pertahun sampai kedua anak tersebut dewasa (21 tahun) atau sampai hidup mandiri, diluar biaya pendidikan dan kesehatan;

10. Tidak menerima gugatan Penggugat selebihnya;

Dalam Rekonvensi

1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi seluruhnya;

2. Menetapkan Harta Bersama Penggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi berupa:

a. Satu unit kendaraan roda 4 (empat) dibeli pada tahun 2022 dengan merk Toyota, tipe: Avanza, jenis mini bus, warna Hitam metalik nomor polisi DB.1191 LI dengan nama pemilik Mardan Ramli;

b. Satu unit kendaraan Roda 2 (dua) jenis Sepeda Motor, merek honda, DG 3224 LB atas nama Rudi Kabir;

Adalah harta bersama Penggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi

3. Menetapkan Penggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi masing-masing berhak mendapatkan (seperdua) bagian dari harta bersama sebagaimana tersebut dalam diktum angka 2 di atas;

4. Menghukum Penggugat Rekovensi dan Tergugat Rekonvensi untuk secara bersama-sama membagi harta bersama tersebut dalam diktum angka 2 (dua) di atas dengan ketentuan sebagaimana diktum angka 3 (tiga) dan apabila tidak dapat dibagi secara natura/ fisik, harta bersama tersebut akan dijual/dilelang dimuka umum dan hasilnya dibagi dua antara Penggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi masing-masing mendapat (seperdua) bagian;

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI

- Membebankan kepada Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.2.627.000,00 (dua juta enam ratus dua puluh tujuh ribu rupiah);

III. Membebankan kepada Pembanding untuk membayar biaya perkara pada tingkat banding sejumlah Rp150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);