adalahkeponakan Pemohon; Bahwa saksi tahu Pemohon adalah istri dari almarhum MahmudAbdullah, memiliki 2 orang anak yakni Sri Wahyuni Abdullah danZaenab Agustina Abdullah; Bahwa Mahmud Abdullah telah meninggal dunia pada tanggal 06 Juli2018; Bahwa saksi kenal dengan kedua orang tua dari Mahmud Abdullahdan keduanya telah meninggal dunia lebin dahulu dari MahmudAbdullah; Bahwa saksi tahu Pemohon adalah orang baik dan sangatmemperhatikan anakanaknya serta tidak pernah melakukan halhalyang bertentangan dengan kesosilaan

Unsur yang memiliki muatan yang melanggar kesosilaan ;Ad.1.Unsur Setiap Orang ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan setiap orang adalah orangperseorangan atau badan hukum yang merupakan subjek hukum yang melakukantindak pidana dan mampu memperrtanggung jawabkan perbuatannya secarahukum;Menimbang, bahwa dalam persidangan telah dihadapkan TerdakwaSADAM SALEH OHORELLA alias LA SADAM adalah orang yang didakwasebagai pelaku tindak pidana dan terdakwa sudah mengakui dan membenarkanidentitasnya dalam surat

Unsur yang memiliki muatan yang melanggar kesusilaan ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan melanggar kesosilaan adalahtindakan seseorang yang melanggar norma kesusilaan termasuk didalamnyatindakan penyebarluasan konten gambar, sketsa, ilustrasi, foto, tulisan, suara,bunyi, gambar bergerak, animasi, kartun, percakapan, gerak tubuh, atau bentukpesan lainnya melalui berbagai bentuk media komunikasi dan/atau pertunjukan dimuka umum, yang membuat kecabulan atau eksploitasi seksual yang melanggarnorma

Unsur Melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan perbuatan cabul ialah segalaperbuatan yang melanggar kesosilaan (kesopanan)atau perbuatan yang keji, semua itudalam lingkungan nafsu berahi kelamin, misalnya : ciumciuman, merabaraba anggotakemaluan, merabaraba buah dada dan sebagainya; Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dipersidangan,ternyata : Bahwa benar setelah terdakwa saksi korban tiba di pantai Losari,terdakwa lalu naikan semua

pengertian tipu muslihat adalah siasat denganmaksud untuk mengakali anak agar dapat memperdaya korban untukmencapai kehendaknya dalam hal melakukan pencabulan terhadapkorban;Menimbang, bahwa serangkaian kebohongan dapat diartikansebagai serangkaian katakata dusta atau katakata yang bertentangandengan kebenaran, sedangkan pengertian membujuk adalah berusahamempengaruhi agar orang mau menuruti Kehendak yang membujuk;Menimbang, bahwa cabul menurut doktrin hukum pidana adalahperbuatan yang melanggar kesosilaan

pengertian tipu muslihat adalah siasat denganmaksud untuk mengakali koroban agar dapat memperdaya korban untukmencapai kehendaknya dalam hal melakukan pencabulan terhadapkorban;Menimbang, bahwa serangkaian kebohongan dapat diartikansebagai serangkaian katakata dusta atau katakata yang bertentangandengan kebenaran, sedangkan pengertian membujuk adalah berusahamempengaruhi agar orang mau menuruti kehendak yang membujuk;Menimbang, bahwa cabul menurut doktrin hukum pidana adalahperbuatan yang melanggar kesosilaan

mengakali anak agar dapat memperdaya korban untukHal. 12 dari 16 Halaman Putusan Nomor 21/Pid.Sus/2019/PN Lbhmencapai kehendaknya dalam hal melakukan pencabulan terhadapkorban;Menimbang, bahwa serangkaian kebohongan dapat diartikansebagai serangkaian katakata dusta atau katakata yang bertentangandengan kebenaran, sedangkan pengertian membujuk adalah berusahamempengaruhi agar orang mau menuruti kKehendak yang membujuk;Menimbang, bahwa cabul menurut doktrin hukum pidana adalahperbuatan yang melanggar kesosilaan

Din Tuharea yang menerangkan bahwa saksi korban saat inimasih berusia 12 (dua belas) tahun.Menimbang, bahwa menurut Kitab UndangUndang Hukum Pidana yangdimaksud dengan perbuatan cabul ialah segala perbuatan yang melanggar kesosilaan(kesopanan) atau perbuatan yang keji, Semuanya itu dalam lingkungan nafsu birahikelamin, misalnya ciumciuman, merabaraba anggauta kemaluan, merabaraba buahdada dsb;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta di persidangan sesuai denganketerangan korban, keterangan saksisaksi dan

Unsur dengan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksaseorang untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul;Menimbang, bahwa UndangUndang tidak menentukan apa yangdimaksud dengan Perbuatan Cabul tetapi secara umum dikatakan perbuatanCabul adalah Perbuatan yang melanggar Kesosilaan (Kesopanan) atauperbuatan yang keji yang semuanya termasuk dalam lingkup birahi kelamin,misalnya ciumciuman, merabaraba anggota kemaluan, merabaraba buahdada dan sebagainya, (R.

perbuatan Cabul;Menimbang bahwa yang dimaksud dengan Anak sebagaimana dalampasal 1 angka (1) UndangUndang Nomor 35 tahun 2014 tentang PerubahanAtas UndangUndang Nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anakdisebutkan anak adalah seseorang yang belum berusia 18 (delapan belastahun), termasuk anak yang masih dalam kandungan;Menimbang, bahwa Menimbang, bahwa UndangUndang tidakmenentukan apa yang dimaksud dengan perbuatan Cabul tetapi secara umumdikatakan perbuatan Cabul adalah Perbuatan yang melanggar Kesosilaan

Sehingga apabiladikaitkan dengan pengertian kekerasan dan ancaman kekerasan, makaorang yang dipaksa itu mau melakukan apa yang dikehendaki olehpelaku oleh karena adanya kekerasan atau ancaman kekerasantersebut;Menimbang, bahwa cabul menurut doktrin hukum pidana adalahperbuatan yang melanggar kesosilaan (kesopanan) atau perbuatan yangkeji, Semuanya itu dalam lingkup nafsu birahi kelamin seperti: ciumciuman, merabaraba anggota kemaluan, merabaraba buah dada danseterusnya;Menimbang, bahwa berdasarkan

Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Ambon,tanggal 10 Desember 2007 yang menyatakan bahwa di Ambon pada tanggal 14November 2006 telah lahir MULYA IYARMASSA, anak ke lima Perempuan dariHal 18 dari Hal 22 Putusan Nomor 282/Pid.B/2019/PN Ambpasangan suami istri IYARMASSA MARKUS dan SOUHOKA LINDA yangmenerangkan bahwa saksi korban saat ini masih berusia 13 (tiga belas) tahun.Menimbang, bahwa menurut Kitab UndangUndang Hukum Pidana yangdimaksud dengan perbuatan cabul ialah segala perbuatan yang melanggar kesosilaan

Sius Djoba yang berisi kalimat kesosilaan dankomentar rayuan;Tetap terlampir dalam berkas 4.

13,mendalilkan bahwa Tergugat mengusir Penggugat dengansaudarasaudaranya bersama ibu Loisa Tang/Loisa Sanaou adalahTIDAK BENAR yang benar adalah memang Tergugat memarahiPenggugat dan saudara saudarnya bersama ibu Loisa Tang/LoisaSanaou disebabkan oleh karena setelah ayah kandungPenggugat yang bernama Thomas Sanaou (alm) meninggal dunia,Penggugat bersama dengan saudarasaudara selalu melakukanHalaman 21 dari 44 halaman Putusan Nomor 197/PDT/2021/PT KPG12.halhal yang melanggar pergaulan/kebiasan, kesosilaan