Ditemukan 1795 data
107 — 54 — Berkekuatan Hukum Tetap
TRIO DEDI ARIESTIANTO alias BUAYA melihat di dekat kakikorban Imam Assyafii ada tali rapia warna Hitam lalu dipakai untuk mengikatkedua kaki korban Imam Assyafii dan tali rapia ditarik ke atas diikatkan ke tangankorban Imam Assyafii hingga habis dan pada saat itu Terdakwa 1. TRIO DEDIARIESTIANTO alias BUAYA melihat lakban di mulut korban Imam Assyafii mauterlepas sehingga mulut korban Imam Assyafii oleh Terdakwa 1.
TRIO DEDI ARIESTIANTO aliasBUAYA bertugas menyetir mobil milik korban Imam Assyafii, mengancam korbanImam Assyafii, meminta Nomor PIN ATM, mengambil uang di ATM danmengirim SMS kepada anak buahnya korban Imam Assyafii, sedangkan Terdakwa2. ARMAN SANTIAGO alias TWEN alias ENCEK bertugas untuk menjerat leherkorban Imam Assyafii sambil mengancam dan menjaga korban Imam Assyafii didalam mobil ketika Terdakwa 1.
7 — 5
- Mengabulkan Permohonan Pemohon;
- Memberikan Dispensasi Nikah kepada anak Pemohon (Watem Binti Darma) bernama (Khoirunnisa Binti Siwan) untuk menikah dengan calon suaminya yang bernama (Muhammad Roisuddin Assyafii Bin Alief Fuad Hakiem);
- Menghukum Pemohon untuk membayar biaya perkara yang hingga kini diperhitungkan sebesar Rp. 235.000,- (dua ratus tiga puluh lima ribu rupiah);
14 — 10
MENGADILI:
- Menyatakan Tergugat telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap persidangan, tidak hadir;
- Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek;
- Menjatuhkan talak satu ba'in sughro Tergugat (Mokhammad Imam Safii bin Kasan) terhadap Penggugat (Ristinah Anggraeni Binti Abdullah);
- Menetapkan anak bernama Mokhmmad Azzam Khalif Assyafii, Jenis kelamin Laki-laki, umur 6 tahun berada dalam asuhan Penggugat.
11 — 2
orang anak yang bernama Nayla Asyifa,yang lahir pada tanggal 11 Maret 2015 dan Kayla Nadhifa, yang lahir padatanggal 09 Juni 2017 berdasarkan pengakuan yang bersangkutan didukungdengan keterangan saksisaksi, sehingga Majelis berpendapat bahwapenolakan terhadap permohonan ini akan memberikan kemudharatanterhadap hakhak keperdataan dan status kedua anak tersebut dikemudianhari ;Menimbang, bahwa kemudharatan merupakan hal yang harusdihindari sebagaimana dikemukakan oleh salah seorang Juris Madzhab AsSyafii
Imam Jalaluddin AsSuyuthi dalam magnum opusnya AlAsybah waAnNazhair tentang 5 (lima) kaidah madzhab Assyafii sebagi berikut:Lys YS Le caxdLiW....imio 26195 6) Ro Yuo>au Glas dtsinos 155 9....craS> 28 Brleg Jl y pioLozi wool ol ag Yoolds..... lidsio w 995 Y Shiu,Artinya:"Lima kaidah intisari madzhab...
9 — 5
maslahatDharuriyah, maka dalam hal ini Negara wajib melidungi harkat martabat, jiwaraga, akal pikiran, keturunan, harta dan Agama jyaitu kesalahan dan atauketeledoran dimaksudkan telah melakukan perbuatan dharar, membahayakan,merugikan satu dengan yang lainnya oleh karena itu Pengadilan wajibmelindungi, memberikan kepastian hukum dan menyelamatkan akan haltersebut, majelis hakim perlu pula memperhatikan qoidah Fighiyah dalam kitabAshbah wanadhair oleh Al Imam Jalaluddin Abdurrahman bin Abu bakkarAsuyuthi Assyafii
9 — 0
maslahatDharuriyah, maka dalam hal ini Negara wajib melidungi harkat martabat, jiwaraga, akal pikiran, keturunan, harta dan Agama yaitu kesalahan dan atauketeledoran dimaksudkan telah melakukan perbuatan dharar,membahayakan, merugikan satu dengan yang lainya oleh karena ituPengadilan wajib melindungi, memberikan kepastian hukum = danmenyelamatkan akan hal tersebut, majelis hakim perlu pula memperhatikanqoidah Fighiyah dalam kitab Ashbah wanadhair oleh Al Imam JalaluddinAbdurrahman bin Abu bakkar Asuyuthi Assyafii
53 — 1
pelanggaran hukum, sedangkan menurut Pasal 56 Ayat (3)Kompilasi Hukum Islam dikategorikan sebagai tidak mempunyai kekuatanhukum;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengutip pendapat ahli, lonQudamah yang diambil alih menjadi pendapat Majelis, mengatakan: Apabilaada wali yang lebih jauh menikahkan seorang wanita, sementara wali yanglebih dekat ada di tempat, kemudian si wanita bersedia dinikahkan,sementara wali yang lebih dekat tidak mengizinkan maka nikahnya tidak sah.Inilah pendapat yang diutarakan asSyafii
13 — 1
Dharuriyah, maka dalam hal ini Negara wajib melidun giharkat martabat, jiwa raga, akal pikiran, keturunan, hartadan Agama yaitukesalahan dan atau keteledoran dimaksudkan telah melakukan perbuatandharar, membahayakan, merugikan satu dengan yang lainyaoleh karenaitu Pengadilan wajib melindungi, memberikan kepastian hukum danmenyelamatkan akan hal tersebut, majelis hakim perlu pulamemperhatikan qoidah Fighiyah dalam kitab Ashbah wanadhair oleh AlImam Jalaluddin Abdurrahman bin Abu bakkar Asuyuthi Assyafii
66 — 6
II sangat membutuhkan bukti otentikpernikahan tersebut berupa Kutipan Akta Nikah untuk mengurus KartuKeluarga dan Akte Kelahiran anak serta untuk keperluan Administrasi lainya,maka oleh karna itu Pemohon dan Pemohon II mengajukan permohonanitsbat nikah ini ke Pengadilan Agama Sawahlunto.4.10 Pertimbangan syari alasan Isbat NikahMenimbang, bahwa secara syara, permohonan isbat nikah yangdiajukan oleh Pemohon dan Pemohon II sejalan dengan pendapat ImamAbu Bakar Utsman bin Muhammad Syatho AdDimyathi AsSyafii
8 — 0
memasuki wilayah maslahat Dharuriyah, maka dalam hal iniNegara wajib melidungi harkat martabat, jiwa raga, akal pikiran, keturunan,harta dan Agama yaitu kesalahan dimaksudkan telah melakukan perbuatandharar, membahayakan, merugikan satu dengan yang lainya oleh karena ituPengadilan wajid melindungi, memberikan kepastian hukum = danmenyelamatkan akan hal tersebut, majelis hakim perlu pula memperhatikangoidah Fighiyah dalam kitab Ashbah wanadhair oleh Al Imam JalaluddinAbdurrahman bin Abu bakkar Asuyuthi Assyafii
11 — 5
pokok Penggugat mengajukangugatan cerai kepada Tergugat sebagaimana tertera dalam Gugatan, danberdasarkan alasanalasan tersebut Penggugat memilin untuk bercerai dariTergugat sebagai alternatif terakhir untuk menyelesaikan permasalahan rumahtangga keduanya;Menimbang, bahwa Tergugat tidak pernah hadir di sidang, makaketidakhadiran Tergugat tersebut dalam pandangan Majelis Hakim merupakanbentuk pelepasan hak Tergugat untuk menyanggah dalildalil Gugatan,pertimbangan ini sejalan dengan pendapat Imam asSyafii
12 — 1
maslahatDharuriyah, maka dalam hal ini negara wajib melidungi harkat martabat, jiwaraga, akal pikiran, keturunan, harta dan agama yaitu kesalahan dan atauketeledoran dimaksudkan telah melakukan perbuatan dharar, membahayakan,merugikan satu dengan yang lainya oleh karena itu pengadilan wajibmelindungi, memberikan kepastian hukum dan menyelamatkan akan haltersebut, majelis hakim perlu pula memperhatikan goidah Fightyah dalam kitabAshbah wanadhair oleh Al Imam Jalaluddin Abdurrahman bin Abu bakkarAsuyuthi Assyafii
10 — 1
Penetapan No. 559/Pdt.P/2019/PA.Po.Negara wajib melidungi harkat martabat, jiwa raga, akal pikiran, keturunan,harta dan Agama yaitu kesalahan dimaksudkan telah melakukan perbuatandharar, membahayakan, merugikan satu dengan yang lainya oleh karena ituPengadilan wajidb melindungi, memberikan kepastian hukum~ danmenyelamatkan akan hal tersebut, majelis hakim perlu pula memperhatikangoidah Fighiyah dalam kitab Ashbah wanadhair oleh Al Imam JalaluddinAbdurrahman bin Abu bakkar Asuyuthi Assyafii.
11 — 1
wilayah maslahat Dharuriyah, maka dalam hal iniNegara wajio melidungi harkat martabat, jiwa raga, akal pikiran, keturunan,harta dan Agama yaitu kesalahan dimaksudkan telah melakukan perbuatandharar, membahayakan, merugikan satu dengan yang lainya oleh karena ituPengadilan wajidb melindungi, memberikan kepastian hukum = danmenyelamatkan akan hal tersebut, majelis hakim perlu pula memperhatikangoidah Fighiyah dalam kitab Ashbah wanadhair oleh Al Imam JalaluddinAbdurrahman bin Abu bakkar Asuyuthi Assyafii
10 — 1
harkat martabat, jiwa raga, akal pikiran, keturunan, harta dan Agama yaitukesalahan dan atau keteledoran dimaksudkan telah melakukan perbuatandharar, membahayakan, merugikan satu dengan yang lainnya oleh karena ituPengadilan wajid melindungi, memberikan kepastian hukum danmenyelamatkan akan hal tersebut, majelis hakim perlu pula memperhatikangoidah Fighiyah dalam kitab Ashbah wanadhair oleh Al Imam JalaluddinAbdurrahman bin Abu bakkar Asuyuthi Assyafii.
7 — 0
Pengadilan wajib melindungi, memberikan kepastian hukum danmenyelamatkan akan hal tersebut, majelis hakim perlu. pulamemperhatikan goidah Fighiyah dalam kitab Ashbah wanadhair oleh AlImam Jalaluddin Abdurrahman bin Abu bakkar Asuyuthi Assyafii.
6 — 1
dilakukan pembetulanbiodata yang benar;Menimbang, bahwa adanya kesalahan terhadap penulisan pada AktaCerai Pemohon dengan data kependudukan lainya telah mengakibatkanadanya kesulitan yang telah memasuki wilayah maslahat dharuriyah, makadalam hal ini negara melalui Pengadilan wajib melidungi dengan memberikankepastian hukum dan menyelamatkan akan hal tersebut, majelis hakim perlupula memperhatikan goidah Fightyah dalam kitab Ashbah wanadhair oleh AlImam Jalaluddin Abdurrahman bin Abu bakkar Asuyuthi Assyafii
11 — 1
Dharuriyah, maka dalam hal ini Negara wajib melidungiharkat martabat, jiwa raga, akal pikiran, keturunan, harta dan Agama yaitukesalahan dan atau keteledoran dimaksudkan telah melakukan perbuatandharar, membahayakan, merugikan satu dengan yang lainya oleh karenaitu Pengadilan wajib melindungi, memberikan kepastian hukum danmenyelamatkan akan hal tersebut, majelis hakim perlu pulamemperhatikan qoidah Fighiyah dalam kitab Ashbah wanadhair oleh AlImam Jalaluddin Abdurrahman bin Abu bakkar Asuyuthi Assyafii
12 — 1
Pengadilan wajib melindungi, memberikan kepastian hukum danmenyelamatkan akan hal tersebut, majelis hakim perlu. pulamemperhatikan goidah Fighiyah dalam kitab Ashbah wanadhair oleh AlImam Jalaluddin Abdurrahman bin Abu bakkar Asuyuthi Assyafii.
1.KRISGIANTO bin SUWISNO
2.INAWATI binti MISNAN
12 — 0
Pengadilan wajib melindungi, memberikan kepastian hukum danmenyelamatkan akan hal tersebut, majelis hakim perlu. pulamemperhatikan goidah Fighiyah dalam kitab Ashbah wanadhair oleh AlImam Jalaluddin Abdurrahman bin Abu bakkar Asuyuthi Assyafii.