AHMAD DORURI, Terdakwa 2. SURYADI ALIAS ADI KEPOK dan Terdakwa 3. MUHAMMAD SYAFRI, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Secara bersama-sama melakukan Penggelapan dalam jabatan, sebagaimana dalam dakwaan tunggal Penuntut Umum;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa-terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara masing-masing selama 1 (Satu) Tahun;3.

Menetapkan agar barang bukti berupa : 1 (satu) pasang sepatu booth merk Terra warna hijau; 1 (satu) unit sepeda motor Supra Fit warna hitam tanpa plat;Dikembalikan kepada terdakwa Ahmad Doruri; 2 (dua) lembar surat pengantar barang/ pengeluaran pupuk NPK 16.8.23.1.TE tertanggal 16 Desember 2015; 2 (dua) lembar surat perjanjian antara PT. Perkebunan Nusantara IV dengan PT.

Pidana- AHMAD DORURI- SURYADI ALIAS ADI KEPOK - MUHAMMAD SYAFRI

Terdakwa Ahmad Doruri, Dkk;6. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp. 5.000,- (Lima ribu rupiah);

terdakwa, hingga terkumpul 10 (sepuluh) zak;Halaman 10 dari 18 Putusan Nomor 343/Pid.B/2016/PN RapBahwa benar, pupuk sebanyak 10 (sepuluh) zak tersebut telah dijual olehAhmad Doruri dan terdakwa Suryadi Alias Adi Kepok pada hari Jumat tanggal18 Desember 2015 sekira pukul 06.00 Wib kepada Suheri seharga Rp1.000.000, (Satu juta rupiah) dan dari hasil penjualan pupuk tersebutterdakwa mendapat bagian sebesar Rp 200.000, (Dua ratus ribu rupiah); Bahwa benar, terdakwa bersama Ahmad Doruri, Suryadi Alias

Labuhan Batu dan oleh saksi Rudi BonarSimbolon Alias Pak Bolon selaku Asisten menyuruh terdakwa dan karyawanlainnya untuk mengeluarkan pupuk NPK sebanyak 284 (Dua ratus delapan puluhempat) zak dari gudang, adapun pemupukan tersebut diawasi oleh mandor pupukbernama Darmi dan Mukminah, terdakwa dan beberapa karyawan centeng lainnyadan pada saat melangsir pupuk tersebut terdakwa menemui Ahmad Doruri danmengatakan Mad,,, sembunyikan pupuk itu dan Ahmad Doruri menjawab lyaPak, lalu Ahmad Doruri melangsir

melangsir pupuk tersebut denganmenggunakan sepeda motor honda Supra Fit, adapun pupuk sebanyak 10(sepuluh) zak tersebut telah dijual oleh Ahmad Doruri dan terdakwa Suryadi AliasAdi Kepok pada hari Jumat tanggal 18 Desember 2015 sekira pukul 06.00 Wibkepada Suheri seharga Rp 1.000.000, (Satu juta rupiah) dan dari hasil penjualanpupuk tersebut terdakwa mendapat bagian sebesar Rp 200.000, (Dua ratus riburupiah), akan tetapi terdakwa bersama Muhammad Syafri, Suryadi Alias Adi Kepokdan Ahmad Doruri menyembunyikan

,,, sembunyikan pupuk itu dan Ahmad Doruri menjawab /lya Pak, laluAhmad Doruri melangsir 3 (tiga) zak pupuk ke tempat penyimpanan pupuk yangditunjukkan oleh terdakwa, hingga terkumpul 8 (delapan) zak, kemudian terdakwamenghubungi Muhammad Syafri via handphone dan mengatakan Kami sudahada menyembunyikan 8 (delapan) zak, kalau bisa kamu 2 (dua) lagi biar genapmenjadi 10 (sepuluh) dan Muhammad Syafri menjawab lya Pak, lalu MuhammadSyafri menemui Suryadi Alias Adi Kepok dan Ahmad Doruri dan melangsir

pupuk di Gawangan Blok 012 B yang ditunjukkanoleh terdakwa, hingga terkumpul 10 (Sepuluh) zak, yang mana kemudianpupuk tersebut dijual oleh Ahmad Doruri dan terdakwa Suryadi Alias AdiKepok pada hari Jumat tanggal 18 Desember 2015 sekira pukul 06.00 Wibkepada Suheri dan dari hasil penjualan pupuk tersebut, terdakwa mendapatbagian sebesar Rp 200.000, (Dua ratus ribu rupiah), dengan demikianterdapat kesamaan pengetahuan dari terdakwa dengan Muhammad Syafri,Suryadi Alias Adi Kepok dan Ahmad Doruri tentang