MajoKayo dan Amril, dengan harga padi sebanyak 30 (tiga puluh) sumpit (15emas) sedangkan menurut kesimpulan Majelis Hakim Pengadilan NegenAquo bahwa tanah yang menjadi objek sengketa sekarang ini dikuasai olehpara tergugat oleh karena didapat dari Hudrami dimana Hudramimembelinya dari Dt.

diterangkan dalam bukti T3adalah seluas 333 M, lagi pula saksisaksi Terbanding dan Il, semula Tergugat dan Il menerangkan bahwa tanah objek perkara belum bersertifikat olehkarenanya baik bukti T2 maupun bukti T3 tidak dapat mendukung bukti T1;Halaman 13 dari 17 Putusan Nomor 71/PDT /2018/PT PDGMenimbang, bahwa setelah mencermati keterangan saksisaksi dariTerbanding dan Il, semula Tergugat dan Il, terutama keterangan saksiSYAFRIADI pada pokoknya menerangkan, bahwa ditahun 2010 suami Ratiasnamanya Hudrami

Majo Kayo dengan harga 30 (tigapuluh) sumpit padi dan ditambah dengan Emas 15 (lima belas) emas, saksimengetahuinya karena diceritakan oleh Hudrami kepada saksi;Menimbang, bahwa meskipun saksisaksi Terbanding Idan Il, semulaTergugat dan II menerangkan objek perkara terletak di Dusun Koto Tuo Abu,Jorong Baruh Bukit, Nagari Andaleh Baruh Bukit, Kecamatan Sungayang,Kabupaten Tanah Datar, namun tidak satupun yang mengetahui terjadinyaperistiwa jual beli tersebut, karena keterangan saksi Syafriadi, saksi