Inexco JayaMakmur (PT.IJM) hari Jumat tanggal 23 Maret 2018 malam hari di PasarSimpang Tonang, dimana mobil itu mau pulang ke Camp , alat berat maunaik. Bahwa pada saat kejadian itu, saksi sedang berada di Andilanmenjaga alat berat yaitu sekitar 10 kilometer dari lokasi kejadian Bahwa saksi mengetahui kejadian dari Romi yang bekerja sebagaisupir di PT. Inexco Jaya Makmur (PT.IJM) dan saat itu berada di PasarHalaman 9 dari 47 Putusan Nomor90/Pid.B/2018.

Inexco JayaMakmur (PT.IJM). Bahwa menurut Romi, Mobil Hilux Putin yang dikendarainya dicegatTerdakwa Mardiwal Pg! Iwang dan dilempari batu.

Inexco JayaMakmur (PT.IJM) oleh masyarakat simpang tonang di Pasar SimpangTonang, dimana hal itu disebabkan oleh adanya penolakan tambang emasoleh PT. Inexco Jaya Makmur (PT.IJM). Bahwa saksi dari Polsek naik mobil patroli bersama Kapolsek danlainnya sedangkan satu orang naik sepeda motor. Bahwa saksi melihat masyarakat ada melakukan pembakaran Ban.

Inexco Jaya Makmur (PT.IJM). Bahwa terdakwa berada disana. Bahwa masyarakat ramai disana sekitar 500 orang. Bahwa terdakwa melihat ban dibakar malam itu.

Inexco JayaMakmur. Tidak ada perdamaian antara Para Terdakwa dan PT. Inexco Jaya Makmur.

Inexco JayaMakmur, dengan cara membakar ban mobil ditengah jalan. Bahwa padasaat itu datang Kapolsek Duo Koto bersama dengan anggota Polsekdiantaranya saksi Adius Batee, saksi Werry Trisno dan saksi Anmad Husindan Kapolsek memberikan pesanpesan kamtibmas namun pada saat ituTerdakwa tidak mengindahkan, dan berteriak kepada temannya danmasyarakat yang ada disana harga mati tetap menolak tambang di nagarisimpang tonang.

Inexco Jaya Makmur. Pada saat itu terdakwa mengatakanbapak siapa dan dijawab oleh salah seorang anggota marinir tersebutkami anggota marinir, kami disuruh bos ke lokasi. Kemudian terdakwamengatakan mundur, dan 2 (dua) orang anggota marinir tersebut kembalike mobil. Setelah itu terdakwa berjalan ke samping kanan mobil dekat sopirdisana terdakwa marahmarah dan membentak sopir tersebut sambilberkatakata kotor.

Inexco Jaya Makmur, perbuatan tersebutterdakwa lakukan dengan caracara sebagai berikut: Bahwa awalnya, pada hari Jumat tanggal 23 Maret 2018 sekira pukul22.00 Wib terdakwa bersama dengan masyarakat lainnya diantaranyaLENDRI SAHLISA Pgl. LEN, YULINESRI Pgl. LIAN, WELDY PRONICO Pgl.WELDI, YANDRI SAPUTRA pgl YAYAN berkumpul di Simpang Tonangdengan tujuan melarang masuknya alat berat milik PT. Inexco JayaMakmur, dengan cara membakar ban mobil ditengah jalan.

Inexco Jaya Makmur dari arah Adilankemudian Terdakwa dan temannya LENDRI SAHLISA Pgl. LEN,YULINESRI Pgl. LIAN, WELDY PRONICO Pgl. WELDI, YANDRI SAPUTRApgl YAYAN termasuk SANGKOT pgl KOKOT berlari sambil berteriak mobilperusahaan lalu mereka berlari menghampiri mobil tersebut. Bahwa saksi Adius Batee bersama dengan anggota polisi lainnyamengejar dan kemudian berusaha menghalangi jangan menghampiri mobiltersebut.

Inexco JayaMakmur, dengan cara membakar ban mobil ditengah jalan. Bahwa padasaat itu datang Kapolsek Duo Koto bersama dengan anggota Polsekdiantaranya saksi Adius Batee, saksi Werry Trisno dan saksi Anmad Husindan Kapolsek memberikan pesanpesan kamtibmas namun pada saat ituTerdakwa tidak mengindahkan, dan berteriak kepada temannya danmasyarakat yang ada disana harga mati tetap menolak tambang di nagarisimpang tonang.

Inexco Jaya Makmur. Pada saat itu terdakwa mengatakanbapak siapa dan dijawab oleh salah seorang anggota marinir tersebutkami anggota marinir, kami disuruh bos ke lokasi. Kemudian terdakwamengatakan mundur, dan 2 (dua) orang anggota marinir tersebut kembalike mobil. Setelah itu terdakwa berjalan ke samping kanan mobil dekat sopirdisana terdakwa marahmarah dan membentak sopir tersebut sambilberkatakata kotor.

Inexco Jaya Makmur, perbuatan tersebutterdakwa lakukan dengan caracara sebagai berikut: Bahwa awalnya, pada hari Jumat tanggal 23 Maret 2018 sekira pukul22.00 Wib terdakwa bersama dengan masyarakat lainnya diantaranyaLENDRI SAHLISA Pgl. LEN, YULINESRI Pgl. LIAN, WELDY PRONICO Pgl.WELDI, YANDRI SAPUTRA pgl YAYAN berkumpul di Simpang Tonangdengan tujuan melarang masuknya alat berat milik PT. Inexco JayaMakmur, dengan cara membakar ban mobil ditengah jalan.

Inexco Jaya Makmur dari arah Adilankemudian Terdakwa dan temannya LENDRI SAHLISA Pgl. LEN,YULINESRI Pgl. LIAN, WELDY PRONICO Pgl. WELDI, YANDRI SAPUTRApgl YAYAN termasuk SANGKOT pgl KOKOT berlari sambil berteriak mobilperusahaan lalu mereka berlari menghampiri mobil tersebut. Bahwa saksi Adius Batee bersama dengan anggota polisi lainnyamengejar dan kemudian berusaha menghalangi jangan menghampiri mobiltersebut.

Bahwa Pemohon adalah sebagian kecil dari masyarakat adat SimpangTonang yang konsisten berjuang untuk menjaga Lingkungan danmempertahankan Harkat dan Martabat serta harga diri Nagari SimpangTonang dari kehancuran akibat Aktifitas Pertambangan yang dilakukan olehPT Inexco Jaya Makmur (IJM) tanpa sepengetahuan dan seizin darimasyarakat simpang tonang mulai sejak bulan November tahun 2017.2.

Inexco Jaya Mandiri ..... dst sampai Angka 4 halaman 4.Dapat Termohon jelaskan sebagai berikut :1.bahwa apa yang didalilkan oleh YANDRI SAPUTRA (Pemohon)pada poin 1 halaman 3 tersebut tentang perjuangannya menjagalingkungan dan mempertahankan harkat dan martabat NagariSimpang Tonang merupakan argument Pemohon dalam halpermasalahannya dengan PT. Inexco Jaya Mandiri (IJM) yangmana sepengetahuan Termohon PT.

Inexco Jaya Mandiri (IJM)telah mengantongi izin baik dari Gubernur Sumatera Baratberdasarkan Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor: 544992018 Tentang Perubahan atas Keputusan GubernurSumatera Barat Nomor: 5442742017 Tentang PersetujuanPeningkatan izin usaha Pertambangan Eksplorasi menjadi izinusaha Pertambangan Operasi Produksi Mineral Logam (Emas)kepada PT.

Inexco Jaya Mandiri (IJM) di Kabupaten PasamanProvinsi Sumatera Barat;bahwa apa yang didalilkan oleh YANDRI SAPUTRA (Pemohon)pada poin 2, 3 dan 4 halaman 3 dan 4, adalah tidak benar danmerupakan asumsi yang keliru bahwa Termohon melakukantindakan Kriminalisasi terhadap YANDRI SAPUTRA (Pemohon).Namun yang yang dilakukan oleh Termohon adalah tindakanpenegakan hukum yang telah sesuai dengan ketentuan dalamPasal 17, Pasal 18 ayat (1) dan Pasal 21 ayat (1) dan ayat (2)Undangundang Nomor 8 Tahun 1981 tentang

Cipta Inexco 1 Kabupatren Bandung 2 Kota Bandung3 Kabupaten Sumedang 25.000.0004 Kabupaten GarutJumlah 82.775.000 Seluruhnya berjumlah Rp 465.760.000 (empat ratus enam puluh lima jutatujuh ratus enam puluh ribu rupiah) dan penerimaan dana tersebut bertentangandengan Keputusan Presiden No. 8 Tahun 2000 Pasal 5 butir 8, yangpenggunaannya tidak didukung bukti pengeluaran yang akurat sehingga tidakjelas peruntukan penggunaan dana tersebut.Adapun uang tersebut yang menurut pengakuan Terdakwa telahdipergunakan

Cipta Inexco 1 Kabupatren Bandung 2 Kota Bandung3 Kabupaten Sumedang 25.000.0004 Kabupaten GarutJumlah 82.755.000 Seluruhnya berjumlah Rp 465.760.000 (empat ratus enam puluh lima jutatujuh ratus enam puluh ribu rupiah) dan penerimaan dana tersebut bertentangandengan Keputusan Presiden No. 8 Tahun 2000 Pasal 5 butir 8, yangpenggunaannya tidak didukung bukti pengeluaran yang akurat sehingga tidakjelas peruntukan penggunaan dana tersebut.Adapun uang tersebut menurut pengakuan Terdakwa telah dipergunakanantara

li>

12 (dua belas) halaman Legalisir Akta No. 5 tanggal 10 November 2020 tentang Pernyataan Keputusan Rapat Para Pemegang Saham PT SIGMAGOLD INTI PERKARA, Tbk;

30 (tiga puluh) halaman Legalisir Akta No. 7 tanggal 22 Oktober 2018 tentang berita acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (kedua) PT SIGMAGOLD INTI PERKARA;

1 (satu) lembar Legalisir kwitansi pembayaran uang muka untuk ganti untung tanah Ibuk NANI lokasi penambang di Muara Tambang Pasaman (sewa lahan) dari PT INEXCO

JAYA MAKMUR tanggal 22 Mei 2017 sebesar Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah);

PT SIGMAGOLD INTI PERKARA Tbk dengan PT INEXCO JAYA MAKMUR;

., M.Kn
Terbanding/Turut Tergugat III : PT INEXCO JAYA MAKMUR
Terbanding/Turut Tergugat IV : DIREKTUR JENDERAL ADMINISTRASI HUKUM UMUM KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA