Sahini alias Inaq Sahindi Pramsu.dkk XInaq Demah binti Jinasi alias Amaq Seneng.dkk

Menyatakan telah meninggal dunia Jinasi alias Amaq Seneng bin AmaqJinasi pada tahun 1964, dan meninggalkan ahli waris, sebagai berikut :2.1. Seneng alias Haji Samsudin (Anak kandung) telah meninggal duniapada tahun 2011;2.2. Inaq Demah (Anak kandung);Him 2 dari 14 hlm. Putusan Nomor 0072/Pdt.G/2017/PTA.Mtr.2.3. DeSinep alias Inaq Jahar ( Anak kandung);Menyatakan harta warisan Jinasi alias Amaq Seneng bin Amag Jinasi yangbelum dibagi waris kepada ahli warisnya yang berhak, sebagai berikut :3.1.

Menetapkan bagian masingmasing ahli waris Jinasi alias Amaq Seneng binAmagq Jinasi, sebagai berikut :4.1.4.2.4.3.Seneng alias Haji Samsudin memperoleh 2/4 bagian dari tanahwarisan;Inaq Demah memperoleh 1/4 bagiandari tanah warisan;De Sinep alias Inaq Jahar memperoleh 1/4 bagian dari tanah warisan;5. Menyatakan telah meninggal dunia Seneng alias H.

Samsudin bin Jinasi alias AmaqSeneng bin Amagq Jinasi;Sahindi Pramsu bin Seneng alias Haji Samsudin (Anak /T2).2/5x7/8x40=14 bagian bagian harta dari bagian waris Seneng alias H.Samsudin bin Jinasi alias Amaq Seneng bin Amag Jinasi;Rustini binti Seneng alias Haji Samsudin (anak/anak T3).1/5 X 7/8 X40= 7 bagian harta dari bagian waris Seneng alias H.

Samsudin binJinasi alias Amaq Seneng bin Amag Jinasi;Rosiani binti Seneng alias Haji Samsudin (anak/ T4). 1/5 X 7/8 X 40=7bagian harta dari bagian waris Seneng alias H. Samsudin bin Jinasialias Amagq Seneng bin Amag Jinasi;Rabiatun Adawiyah, binti Seneng alias Haji Samsudin (anak /T5). 1/5 X7/8 X 40=7 bagian harta dari bagian waris Seneng alias H. Samsudinbin Jinasi alias Amaq Seneng bin Amag Jinasi;Hm 4 dari 14 hlm. Putusan Nomor 0072/Pdt.G/2017/PTA.Mtr.7.

Bahwa pada tahun +t 1964 telah meningal dunia seorang bernama Jinasialias Amaq Seneng bin Amaq Jinasi di desa Beleke, Kecamatan PrayaTimur, Kabupaten Lombok Tengah;Him 9 dari 14 hlm. Putusan Nomor 0072/Pdt.G/2017/PTA.Mtr.2. Bahwa semasa hidupnya Jinasi alias Amaq Seneng, hanya kawin 1 (satu)kali dengan De Miani alias Inaq seneng dan meningal dunia sekitar tahun2003;3. Bahwa setelah meninggalnya Jinasi alias Amaq Seneng, De Miani alias InaqSeneng kawin lagi dengan seorang bernama H.

PUTUSANNomor 32/Pdt.G/2019/PA Mtr.aDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN MAHA ESAPengadilan Agama Mataram yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama dalam sidang Majelis Hakim telah menjatuhkanputusan dalam perkara Pengesahan Nikah kumulasi cerai gugat antara :Mayanti binti Jinasi, lahir di Montong Dao, pada tanggal 22 Juli 1987 (umur 32tahun), agama Islam, pendidikan SMA, pekerjaan Ibu RumahTangga, tempat tinggal di Monjok Kebon Barat, RT. 001, RW.220,Kelurahan Monjok, Kecamatan

2019/PA Mtr., tanggal 14 Januari 2019 , dengan dalildalil/alasanalasandan perubahan serta perbaikan oleh Penggugat / kuasa dalam persidangansebagai berikut:1.Bahwa pada tanggal 19 Februari 2006, Penggugat melangsungkanpernikahan dengan Tergugat menurut agama Islam di Desa Pengadang ,Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah ;Bahwa pada saat pernikahan tersebut Penggugat berstatus Gadis danTergugat berstatus Jejaka, pernikahan dilangsungkan dengan wali nikahayah kandung Penggugat bernama : Jinasi

Jinasi bin Jiman , umur 60 tahun , agama Islam, pekerjaan Buruh ,Pendidikan SD ,bertempat tinggal di Montong Dao Desa Teratap ,Kecamatan BatukLiang Utara, Kabupaten Lombok Tengah , di bawahsumpahnya memberikan keterangan sebagai berikut: Bahwa saksi mengenal Penggugat dan Tergugat karena saksi sebagaiayah kandung Penggugat ;Him. 4 dari 17 hlm./Put.No.32 /Pdt.G/2019/PA.Mtr .

Bahwa, Penggugat dan Tergugat adaah suami isteri yang menikah secaraagama Islam pada tanggal 19 Februari 2006 bertempat di DesaPengadang, Kecamatan Praya Tengah , Kabupaten Lombok Tengah ,dengan Wali nikah Ayah Kandung Penggugat bernama : Jinasi dandisaksikan oleh 2 (dua) orang saksi yaitu : Kasim sebagai Kepalalingkungan dan Kasdi sebagai saudara misan Penggugat , dengan MasKawin seperangkat alat sholat di bayar tunal;Hm. 10 dari 17 hlm./Put.No.32 /Pdt.G/2019/PA.Mtr .2.

Menyatakan sah Perkawinan antara Penggugat ( Mayanti binti Jinasi )dengan Tergugat ( Muzakir bin Muhamad Ukir ) yang dilaksanakan padatanggal 19 Februari 2006 bertempat di Desa Pengadang, KecamatanPraya Tengah , Kabupaten Lombok Tengah ,dalam rangka perceraian;4. Menjatuhkan talak satu ba'in sughra Tergugat ( Muzakir bin Muhamad Ukir )terhadap Penggugat (Mayanti binti Jinasi);5.

MENETAPKAN

1. Mengabulkan permohonan Pemohon I dan Pemohon II;
2. Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon I (Lalu Iswar Wijaya bin Lalu Agustin) dengan Pemohon II (Mayanti binti Jinasi), yang dilaksanakan pada 15 Mei 2015, di Lingkungan Pemamoran, Kelurahan Monjok, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram;
3. Memerintahkan kepada Pemohon I dan Pemohon II untuk mencatat perkawinannya tersebut pada Kantor Urusan Agama Kecamatan

BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Mataram yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara tertentu pada tingkat pertama, telah menjatunkan penetapan atasperkaraPermohonan Pengesahan Nikah yang diajukan oleh:Lalu Iswar Wijaya bin Lalu Agustin, lahir di Mataram, pada tanggal 10Februari 1985 (umur 37 tahun), agama Islam, pendidikan SMA,pekerjaan Swasta, tempat tinggal di Lingkungan Pemamoran,RT.004 RW.218, Kelurahan Monjok, Kecamatan Selaparang, KotaMataram, sebagai: Pemohon ;Mayanti binti Jinasi

Bahwa pada saat pernikahan tersebut Pemohon berstatus Duda dalamusia 30 tahun, dan Pemohon II berstatus Janda dalam usia 25 tahun,pernikahan dilangsungkan dengan wali nikah Ayah kandung Pemohon IIbernama: Jinasi dan dihadiri saksi nikah masingmasing bernama : MuridunHim. 8 dari 8 him. Penetapan No. 677/Padt.P/2021/PA. Mtr.SAG dan Ahmad Jasari dengan mas kawin berupa uang Sebesar Rp.200.000, (Dua Ratus Ribu Rupiah) tunai;3.

Pemohon karena Saksi adalahTetangga Pemohon II ;.> Bahwa Pemohon dan Pemohon II adalah suami isteri yangmenikah pada tanggal 15 Mei 2015, Pemohon dan Pemohon Ilmelangsungkan pernikahan menurut ketentuan syariat Islam diLingkungan Pemamoran, Kelurahan Monjok, Kecamatan Selaparang,Kota Mataram;> Bahwa pada saat pernikahan tersebut Pemohon berstatus Dudadalam usia 30 tahun, dan Pemohon Il berstatus Janda dalam usia 25tahun, pernikahan dilangsungkan dengan wali nikah Ayah kandungPemohon Il bernama: Jinasi

Mtr.pada saat pernikahan tersebut, pernikahan dilangsungkan dengan walinikah Ayah kandung Pemohon II bernama: Jinasi dan dihadiri saksi nikahmasingmasing bernama : Muridun SAG dan Ahmad Jasari dengan maskawin berupa uang Sebesar Rp.200.000, (Dua Ratus Ribu Rupiah) tunai;2. Bahwa pada saat perkawinan Pemohon berstatus Duda dalam usia 30tahun, dan Pemohon Il berstatus Janda dalam usia 25 tahun telahdikaruniai 1 (Satu) orang anak;3.

Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon (Lalu Iswar Wijaya binLalu Agustin) dengan Pemohon II (Mayanti binti Jinasi), yangdilaksanakan pada 15 Mei 2015, di Lingkungan Pemamoran, KelurahanMonjok, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram;3. Memerintahkan kepada Pemohon dan Pemohon II untuk mencatatperkawinannya tersebut pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Selaparang,Kota Mataram;Him. 8 dari 8 him. Penetapan No. 677/Padt.P/2021/PA. Mtr.4.

autentik, bermeterai cukup, telah dicappos (nazegelen), dan cocok dengan aslinya, maka alat bukti tersebut telahmemenuhi syarat formil dan materil dan sebagai akta autentik memilikikekuatan pembuktian yang sempurna dan mengikat, maka berdasarkan buktiP.1 dan P.2 tersebut harus dinyatakan terbukti bahwa Pemohon denganPemohon II selama ini telah diakui Secara administrasi kependudukan sebagaiwarga di Kecamatan Wasuponda;Menimbang, bahwa Para Pemohon juga telah mengajukan saksisaksiyaitu Abdullah bin Jinasi

., telah dinazegelen d dan sesuai dengan aslinya,diberi tanda T.11;SaksiSaksi:1.Amag Tine bin Amaq Jinasi, di hadapan persidangan memberikan keterangandi bawah sumpah yang pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa saksi kenal Haji Haris, Tidak ada hubungan keluarga; Bahwa saksi tahu Haji Haris menguasai tanah, letak tanah tersebut di DusunSejagat Bahwa saksi tidak tahu luasnya secara pasti kurang lebih 1 hiktar dan batasbatasnya saksi tidak tahu; Bahwa saksi melihat tanah dikuasai Haji Haris sudah lama

status hukumnya adalah tanah warisan dan bukan tanah yangdiperjualbelikan maka Surat pernyataan jual beli adalah suratsurat yang diproses secaratidak sah dan melawan hukum oleh karenanya perbuatan hukum jual beli sebagaimanatertuang pada dokumen dianggap tidak pernah ada (Never Exit) dan status tanah obyeksengketa 3.3 dan 3.4 dikembalikan kedalam keadaan semula sebagai budel warispeninggalan Amaq Ope;Menimbang, bahwa sebagaimana keterangan saksi para Tergugat/ KuasaHukum bernama Amag Tine bin Amaq Jinasi

Haris membelitanah tersebut dari orangtua (ibu) saksi yang bernama Inaq Gelem, Haji Haris membelitanah Sejak saksi masih kecil, ibu saksi menjualnya kepada Amaq Riasih, orangtuanyaHaji Haris, ibu saksi telah menjual tanah ke Amaq Riasih Karena saksi pernahmenggugat Amaq Riasih di Kantor Desa dan benar Amaq Riasih sudah membeli dariibu saksi dan saksi berdamai dengan konpensasi dari Amaq Riasih berupa 1 ekorKarbauMenimbang, bahwa keterangan saksi para Tergugat/ Kuasa Hukum bernamaAmag Tine bin Amagq Jinasi

dengan ibu saksi bernama Inaq Gelem sehingga tidak dapatmenjelaskan nilai jual, tahun penjualan dan obyek yang diperjualbelikan karena keadaansaksi yang belum lahir saat peristiwa jual beli dengan demikian keterangan saksitersebut patut diragukan kebenarannya;Menimbang, bahwa sebagaimana keterangan saksi Amaq Tine bin AmaqJinasi dan saksi Haji Abdul Manan bin Amag Najir dihubungkan dengan bukti T.2dan T.9 sangat kontradiktif dan bertentangan antara satu sama lainnya, karena saksiAmaq Tine bin Amaq Jinasi