Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa HARYANTO alias ANTOK bin SUNARYO oleh karena itu dengan pidana berupa rehabilitasi sosial di Balai Rehabilitasi Sosial Eks Penyalah Guna NAPZA "Mandiri" Semarang selama 7 (tujuh) bulan ;3. Menetapkan lamanya Terdakwa menjalani rehabilitasi sosial di Balai Rehabilitasi Sosial Eks Penyalah Guna NAPZA "Mandiri" Semarang dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; 4.

Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam Balai Rehabilitasi Sosial Eks Penyalah Guna NAPZA "Mandiri" Semarang5. Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) buah Bong / alat hisap shabu; 1 (satu) buah pipa kaca; 2 (dua) buah korek api gas; 1 (satu) unit handphone merk Samsung warna hitam beserta nomornya 082221617000;dirampas untuk dimusnahkan ; 6. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp 5.000 (lima ribu rupiah) ;

Putusan sebagai berikut dalam perkara terdakwa :Nama lengkap : HARYANTO alias ANTOK Bin SUNARYO ;Tempat lahir : Demak ;Umur / tanggal lahir : 35 tahun / 3 Juli 1982 ;Jenis kelamin : Lakilaki ;Kebangsaan/Kewarganegaraan : Indonesia ;Tempat Tinggal : Desa Blerong RT. 04 RT. 02, KecamatanGuntur, Kabupaten Demak ;Agama : Islam;Pekerjaan : Swasta ;Terdakwa dalam perkara ini tidak didampingi oleh Penasihat Hukum ;Terdakwa dalam perkara ini dilakukan rehabilitasi di Balai RehabilitasiSosial Eks Penyalahguna Napza

Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa HARYANTO alias ANTOK BinSUNARYO untuk menjalani rehabilitasi sosial selama 6 (enam) bulan diBalai Rehabilitasi Sosial Eks Penyalahguna NAPZA "Mandiri" Semarang,dikurangi selama terdakwa telah menjalani rehabilitasi sosial di BalaiRehabilitasi Sosial Eks Penyalahguna NAPZA "Mandiri" Semarang;3.

"Mandiri" Semarang serta surat13permohonan rehabilitasi koroban penyalahguna narkoba atas nama terdakwaNomor B861/0.3.31/Ep.2/7/2016 tertanggal 14 Juli 2016 dari Penuntut Umumkepada Balai Rehabilitasi Sosial Eks Penyalahguna napza "Mandiri" Semarang,terdakwa telah dilakukan rehabilitasi sejak tanggal 20 April 2016 sampai dengansekarang ;Menimbang, bahwa berdasarkan hal tersebut di atas Majelis Hakimsependapat dengan Penuntut Umum agar terdakwa dapat ditempatkan dilembaga rehabilitasi baik secara

Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa HARYANTO alias ANTOK binSUNARYO oleh karena itu dengan pidana berupa rehabilitasi sosial di BalaiRehabilitasi Sosial Eks Penyalah Guna NAPZA "Mandiri" Semarang selama 7(tujuh) bulan ;3. Menetapkan lamanya Terdakwa menjalani rehabilitasi sosial di BalaiRehabilitasi Sosial Eks Penyalah Guna NAPZA "Mandiri" Semarangdikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;4.

Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam Balai Rehabilitasi Sosial EksPenyalah Guna NAPZA "Mandiri" Semarang5. Menetapkan barang bukti berupa :e 1 (satu) buah Bong / alat hisap shabu;e 1 (satu) buah pipa kaca;e 2 (dua) buah korek api gas;e 1 (satu) unit handphone merk Samsung warna hitam beserta nomornya082221617000;dirampas untuk dimusnahkan ;6.

Menetapkan Terdakwa Dede Nofembri Bin Zulkifli menjalani Rehabilitasi Medik Napza di Rumah Sakit Grhasia Pemerintah Daerah Daerah IstimewaYogyakarta; 4. Menetapkan masa selama Terdakwa Dede Nofembri Bin Zulkifli menjalani Rehabilitasi Medik Napza diperhitungkan sebagai masa menjalani hukuman; 5. Menetapkan barang bukti berupa 1 (satu) handphone merk Samsung Dous warna hitam nomor Simcard 082243346275 dirusak hingga tak dapat dipakai lagi;6.

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Yusrizal Saragih Alias Ceos terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penyalahgunaan Narkotika Golongan I Bagi Diri Sendiri sebagaimana dalam Dakwaan Tunggal;
2. Memerintahkan Terdakwa menjalani pengobatan dan perawatan melalui Rehabilitasi Medis dan Sosial di Balai Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahguna Napza BRSKP Napza Insyaf Medan selama 10 (sepuluh) bulan yang diperhitungkan dengan masa pidana yang

Berdasakan surat keterangan hasil pemeriksaan Narkotika / Napza InstalasiLaboratorium UPT BLUD RSUD DR. H. SOEMARNO SOSROATMODJOKabupaten Bulungan Nomor : 445/758/LABRSUDT S/V1I/2020, tanggal 04Juni 2020 yang ditanda tangani oleh dr. Sinrang, M.Kes, Sp.PKmenerangkan bahwa urine yang diambil dari saudara HERMAN Bin (Alm)MAHIR mengandung Metamfetamane ( Mamp) dan Amphetamine (Amp)positif. Berdasakan surat keterangan hasil pemeriksaan Narkotika / Napza InstalasiLaboratorium UPT BLUD RSUD DR. H.

Sinrang, M.Kes, SpPK selaku Dokter Pemeriksa tanggal 4 Juni 2020dengan uraian bahwa pada hari Kamis tanggal 4 Juni 2020 jam 21.40 Witatelah dilakukan pemeriksaan tes/uji saring (Screening) urine untuk tesNarkoba/ Napza atas nama TRI KAMDAS SUPRAPTO Alias ANTO Bin (Alm)NORMAN HASBULLAH dan telah diketemukan hasil positif pada jenispemeriksaan Golongan Amphetamine (Amp) dan GolonganMethamphetamine (Mamp);Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan (Narkoba/ Napza) Nomor:445/760/LABRSUDT S/VI/2020 dari Instalasi

Sinrang, M.Kes, SpPK selaku Dokter Pemeriksa tanggal 4 Juni 2020dengan uraian bahwa pada hari Kamis tanggal 4 Juni 2020 jam 21.40 Witatelah dilakukan pemeriksaan tes/uji saring (Screening) urine untuk tesNarkoba/ Napza atas nama ERWANSYAH Alias IWAN Bin BUSTANSYAHdan telah diketemukan hasil positif pada jenis pemeriksaan GolonganAmphetamine (Amp) dan Golongan Methamphetamine (Mamp);Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan (Narkoba/ Napza) Nomor:445/758/LABRSUDT S/VI/2020 dari Instalasi Laboratorium UPT

Sinrang, M.Kes, SpPK selaku Dokter Pemeriksa tanggal 4 Juni 2020dengan uraian bahwa pada hari Kamis tanggal 4 Juni 2020 jam 21.40 Witatelah dilakukan pemeriksaan tes/uji saring (Screening) urine untuk tesNarkoba/ Napza atas nama HERMAN Bin (Alm) MAHIR dan telahdiketemukan hasil positif pada jenis pemeriksaan Golongan Amphetamine(Amp) dan Golongan Methamphetamine (Mamp);Halaman 14 dari 35 Putusan Nomor 186/Pid.Sus/2020/PN Tjs Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan (Narkoba/ Napza) Nomor:445/759/LABRSUDT

Sinrang, M.Kes, SpPK selaku Dokter Pemeriksa tanggal 4 Juni2020 dengan uraian bahwa pada hari Kamis tanggal 4 Juni 2020 jam21.40 Wita telah dilakukan pemeriksaan tes/uji Saring (Screening) urineuntuk tes Narkoba/ Napza atas nama ERWANSYAH Alias IWAN BinBUSTANSYAH dan telah diketemukan hasil positif pada jenispemeriksaan Golongan Amphetamine (Amp) dan GolonganMethamphetamine (Mamp);Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan (Narkoba/ Napza) Nomor:445/758/LABRSUDT S/VI/2020 dari Instalasi Laboratorium UPT

Surat Keterangan hasil Tes Napza Nomor : N O41/III/18 hasilpemeriksaan tanggal 12 Maret 2018 dengan nama pasien : RUDIANTOBin MISRAN dengan hasil AMPHETAMINE Positif dengan kesimpulanAmphetamine positif, Amphetamine termasuk Narkotika golongan Nomor 50 UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

Surat Keterangan hasil Tes Napza Nomor : N O42/III/L8 hasilpemeriksaan tanggal 12 Maret 2018 dengan nama pasien : BASUKIRUSLI Bin SAIDI dengan hasil AMPHETAMINE Positif dengankesimpulan Amphetamine positif, Amphetamine termasuk Narkotikagolongan Nomor 50 UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

Oji Bin Samsuno dengan kesimpulan :THC : Positif ;Kesimpulan : Yang bersangkutan mengkonsumsi Napzayang diperiksa (mengkonsumsi jenis napza tertentu) ;Berdasarkan Surat Keterangan Hasil Tes Napza Nomor : N104/1V/13 tertanggal16 April 2013 yang ditandatangani oleh dr. Tetti Sri Nurliyawati selaku KepalaUPT Labkesda Kab. Cirebon dari UPT Laboratorium Kesehatan Daerah DinasKesehatan Pemerintah Kab. Cirebon telah melakukan pemeriksaan terhadap JejeSaroji Als.

Lab :11871 NNF/2013 tertanggal 07 Mei 2013 yang ditanda tangani oleh Setijani DwiAstuti, SKM, M.Kes selaku atas nama Kepala Pusat Laboratorium ForensikKabid Narkobafor dari Badan Reserse Kriminal Polri Pusat LaboratoriumForensik ;Berdasarkan Hasil Pengujian Konfirmasi Sampel Napza No. Lab : 4.2.12/0572tertanggal 21 Mei 2013 yang ditandatangani oleh Drs. Endra Muryanto, Apt,MM selaku Kepala Laboratorium Kesehatan Daerah Prov. DKI Jakarta ;e Berdasarkan Hasil Pengujian Konfirmasi Sampel Napza No.

DKI Jakarta ;e Berdasarkan Surat Keterangan Hasil Tes Napza Nomor : N103/1V/13 tertanggal16 April 2013 yang ditandatangani oleh dr. Tetti Sri Nurliyawati selaku KepalaUPT Labkesda Kab. Cirebon dari UPT Laboratorium Kesehatan Daerah DinasKesehatan Pemerintah Kab. Cirebon ;e Berdasarkan Surat Keterangan Hasil Tes Napza Nomor : N104/1V/13 tertanggal16 April 2013 yang ditandatangani oleh dr. Tetti Sri Nurliyawati selaku KepalaUPT Labkesda Kab.

Oji Bin Samsuno dengan kesimpulan :e THC : Positif ;e Kesimpulan : Yang bersangkutan mengkonsumsi Napzayang diperiksa (mengkonsumsi jenis napza tertentu) ;e Berdasarkan Surat Keterangan Hasil Tes Napza Nomor : N104/1V/13 tertanggal16 April 2013 yang ditandatangani oleh dr. Tetti Sri Nurliyawati selaku KepalaUPT Labkesda Kab. Cirebon dari UPT Laboratorium Kesehatan Daerah DinasKesehatan Pemerintah Kab. Cirebon telah melakukan pemeriksaan terhadap JejeSaroji Als.

Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa MUHAMMAD RIZKY AZHARI SIREGAR Als ARI oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) Tahun;Memerintahkan Terdakwa MUHAMMAD RIZKY AZHARI SIREGAR Als ARI menjalani Pengobatan dan Perawatan Inap melalui Rehabilitasi Medis dan Sosial di Klinik Ketergantungan Napza Setia Budi, Jl. Setia Budi No. 94 I Medan;

HARNEX SINGH ; Bahwa ahli kenal dengan Terdakwa sebagai pasien di KlinikKetergantungan Napza Setia Budi di Jl. Setia Budi No. 94 Medan, dimanaSaksi selaku dokter penanggungjawab pada Klinik tersebut; Bahwa Terdakwa menjadi pasien pada Klinik Ketergantungan Napza SetiaBudi di JI.

(tiga ratus ribu rupiah);Bahwa Terdakwa pernah menjadi pasien dan berobat di KlinikKetergantungan Napza Setia Budi;Bahwa Terdakwa mengakui perbuatannya dan berniat untuk rawat inap diklinik tersebut dan bisa sembuh dari ketergantungan narkotika jenis sabusabu;Bahwa Terdakwa pernah direhabilitasi karena ketergantungan narkotikajenis shabu sekitar bulan Oktober 2016 sampai bulan Nopember 2016,dimana Terdakwa direhab selama 2 (dua) bulan tetapi setelah 2 (dua) bulanTerdakwa memakai shabu lagi;Bahwa

Harnek Singh yangmenerangkan bahwa benar Terdakwa Muhammad Rizky Azhari Siregar Als Ariadalah Pasien di Klinik Ketergantungan Napza Setia Budi berdasarkan suratketerangan Dr.Harnek Singh tanggal 13 April 2017 dengan No.

Bahwa waktu pemulihan pasienpaling cepat 4 (empat) bulan dengan biaya sekitar Rp. 5.000.000, yangdilakukan secara tertib;Menimbang, bahwa terdakwa sudah mendapat pernyataan persetujuantherapy/ pengobatan sejak tanggal 10 Oktober 2016 dengan mendapat obatobatan, Follow Up tertanggal 13 April 2017 sebagaimana dalam ResumeMedical Record dari Klinik Ketergantungan Napza Setia Budi tertanggal 13 April2017, namun selanjutnya Terdakwa tidak berlanjut untuk mengikuti pengobatantersebut.

Memerintahkan Terdakwa MUHAMMAD RIZKY AZHARI SIREGAR Als ARImenjalani Pengobatan dan Perawatan Inap melalui Rehabilitasi Medis danHalaman 16 dari 17 Putusan No. 160/Pid.Sus/2017/PN.BNJSosial di Klinik Ketergantungan Napza Setia Budi, Jl. Setia Budi No. 94 Medan;4. Menetapkan selama masa menjalani Pengobatan dan atau Perawatanmelalui Rehabilitasi tersebut diperhitungkan sebagai masa menjalanihukuman;5.

Menetapkan Terdakwa Muhammad Ilham Hafidza Bin Efendi menjalani Rehabilitasi Medik Napza di Rumah Sakit Grhasia Pemerintah Daerah Daerah IstimewaYogyakarta; 4. Menetapkan masa selama Terdakwa Muhammad Ilham Hafidza Bin Efendi menjalani Rehabilitasi Medik Napza diperhitungkan sebagai masa menjalani hukuman; 5. Menetapkan agar barang bukti berupa : 1 (satu) handphone merk Lenovo seri X2 Vibe warna gold kombinasi hitam nomor Simcard 085803560863 dirusak hingga tak dapat dipakai lagi;6.

perlu mendapatkan perawatan medis psikiatri berlanjut di Klinik PTRM*Sandat/Klinik Napza RSUP Sanglah Denpasar sebagaimana dituangkan dalamSurat Keterangan Dokter Nomor: YM.02.25/INT.I.E1.PTRM/021/2012 tanggal25 Februari 2012Bahwa setelah dilakukan konsling dari hasil wawancara dihubungkan dengankeadaan psikis terdakwa didapat kesimpulan kalau terdakwa adalah pecandunarkotika ;Bahwa saksi menyarankan agar terdakwa mendapat perawatan medis psikiatri /terapi untuk menyembuhkan ketergantungan terdakwa

jenis Amphetamine (shabu) sertagangguan mental berat ; Bahwa dokter menyarankan terhadap terdakwa perlu mendapatkan perawatan medispsikiatri berlanjut di Klinik PTRM Sandat/Klinik Napza RSUP Sanglah Denpasar Bahwa sesuai saran dokter yang memeriksa terdakwa seharusnya terdakwamelakukan perawatan medis psikiatri / terapi ; Bahwa terdakwa mengaku bersalah dan menyesali perbuatannya dan terdakwaingin sembuh dari kecanduan narkotika / sabusabu ; Menimbang, bahwa terhadap tuntutan Jaksa Penuntut Umum

Nyoman Hanati, Sp.Kj,dokter jiwa pada Klinik Napza Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah di Denpasaryang telah memeriksa kondisi kejiwaan terdakwa I MADE KARDA yang dalamkesimpulan menyatakan bahwa terdakwa mengalami gangguan mental sedang danmengalami ketergantungan Napza jenis Amphetamin (Sabu) dan saran dokter perludilakukan rehabilitasi mental pada tempat rehabilitasi ketergantungan NAPZA ;Menimbang, bahwa setelah tidak ada halhal lain yang disampaikan baik oleh JaksaPenuntut Umum maupun oleh Penasihat

Rumah Sakit Umum Pusat Sanglahdi Denpasar yang telah memeriksa kondisi kejiwaan terdakwa I MADE KARDA yangdalam kesimpulan menyatakan bahwa terdakwa mengalami gangguan mental sedang dan13mengalami ketergantungan Napza jenis Amphetamin (Sabu) dan saran dokter perludilakukan rehabilitasi mental pada tempat rehabilitasi ketergantungan NAPZA ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum dipersidangan sabusabu tersebutakan digunakan sendiri oleh terdakwa dan terdakwa menjadi pengguna narkoba sejak satusetengah

NYOMAN HANATI, SP.KJ ( K )ternyata terdakwa pernah melakukan pemeriksaan untuk mengobati kecanduan akannarkotika dan dari dokter yang memeriksa terdakwa di dapat kesimpulan bahwa terdakwaadalah ketergantungan NAPZA jenis Amphetamine (shabu) serta gangguan mental beratdan saksi menyarankan terhadap terdakwa perlu mendapatkan perawatan medis psikiatriberlanjut di Klinik PTRM Sandat/Klinik Napza RSUP Sanglah Denpasar sebagaimanadituangkan dalam Surat Keterangan Dokter Nomor: YM.02.25/INT.I.E1.PTRM/021

Memerintahkan terdakwa DIMAS MUHAMMAD AKMAL BIN EDY GUFRON untuk melajani Rehabilitasi Sosial di Instansi Penerima Wajib Lapor (IPWL) Korban Napza PA. REHABILITASI AT-TAUHID dan melanjutkan program rehabilitasi medis dan/atau rehabilitasi sosial pada Instansi Penerima Wajib Lapor (IPWL) Korban Napza PA. REHABILITASI AT-TAUHID di jalan Gayamsari Selatan II No.41 A Semarang-Jawa Tengah selama 6 (enam) bulan;

3.

tahun 2019.Kesimpulan :Diagnosis : F.12 gangguan Mental dan Perilaku Akibat PenggunaanKanabis dengan zat utama yang digunakan adalah ganja dengan pola danfrekuensi pemakaian teratur :Pasien dapat bertanggung jawab terhadap perilakunya.Saran :Dari hasil pemeriksaan Terperiksa mengalami pola dan frekunesipenggunaan zat (ganja) yang teratur pakai terdapat indikasi kuat kesulitankontrol perilaku dan terdapat penyakit penyerta sehingga disarankanmenjalani rahabilitasi rawat inap di Lembaga Rehabilitasi napza

InstansiPemerintah yang bekerja sama dengan Kemenkes/kemensos/BNN yangterdekat dan dibutuhkan pendampingan oleh tenaga profesional terkaitpenyakit yang diderita (Epilepsi).Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Institusi Penerima Wajib Lapor(IPWL) korban Napza PA Rehabilitasi At Tauhid Nomor : 166.57/1067/ATS.D/IX/2020 tanggal 8 September 2020 Terdakwa sebagai klien IPWLHalaman 6 dari 15 halaman putusan nomor 1/Pid.Sus/2022/PT SMGYayasan Rehabilitasi At Tauhid yang mengikuti Program rehab rawat jalanselama

Disamping itu Terdakwamemiliki riwayat menjalankan program Rehabilitasi Sosial di InstitusiPenerima Wajib Lapor (IPWL) Korban Napza PA REHABILITASI ATTAUHID, maka itu Penasehat Hukum Terdakwa mohon kepada MajelisHakim Pengadilan Tinggi untuk memberikan putusan agarmengembalikan Terdakwa pada Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL)Korban Napza PA REHABILITASI ATTAUHID dan melanjutkan programrehabilitasi medis dan/atau sosial;Menimbang, bahwa terhadap memori banding Penuntut Umumtersebut dari pihak Penasehat

REHABILITASI ATTAUHID dan melanjutkanprogram rehabilitasi medis dan/atau rehabilitasi sosial pada InstansiPenerima Wajib Lapor (IPWL) Korban Napza PA. REHABILITASI ATTAUHID.

Memerintahkan terdakwa DIMAS MUHAMMAD AKMAL BIN EDY GUFRONuntuk melajani Rehabilitasi Sosial di Instansi Penerima Wajib Lapor (IPWL)Korban Napza PA. REHABILITASI ATTAUHID dan melanjutkan programrehabilitasi medis dan/atau rehabilitasi sosial pada Instansi Penerima WajibLapor (IPWL) Korban Napza PA. REHABILITASI ATTAUHID di jalanGayamsari Selatan II No.41 A SemarangJawa Tengah selama 6 (enam)bulan;3. Memerintahkan agar Terdakwa dikeluarkan dari tahanan Rumah TahananNegara tersebut;4.

AHMAD EFENDI bersamasamadengan Terdakwa II ISYA INSYARI Bin SALIM dalam menggunakan narkotikajenis sabusabu tersebut tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang.Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan (Narkoba/ Napza)Nomor : 446/2680/LABRSUDTS/X2019 tanggal 28 Oktober 2019, telahdilakukan pemeriksaan test/ uji Saring (Screening) urine untuk test Narkoba/Napza yang bersangkutan tersebut di atas telah ditemukan hasil sebagaiberikut:1. Golongan Amphetamin (Amp) : Positif2.

Golongan Opiat (Mop) : NegatifBahwa berdasarkan Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan (Narkoba/ Napza)Nomor : 446/2681/LABRSUDTS/X2019 tanggal 28 Oktober 2019, telahdilakukan pemeriksaan test/ uji Saring (Screening) urine untuk test Narkoba/Napza yang bersangkutan tersebut di atas telah ditemukan hasil sebagaiberikut:1. Golongan Amphetamin (Amp) : Positif2. Golongan Methamphetamine (MAmp) : Positif3. Golongan Marijuana (Thc) : Negatif4.

AHMAD EFENDI bersamasamadengan Terdakwa II ISYA INSYARI Bin SALIM dalam menggunakan narkotikajenis sabusabu tersebut tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang;Bahwa benar, berdasarkan Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan (Narkoba/Napza) Nomor : 446/2680/LABRSUDTS/X2019 tanggal 28 Oktober 2019,Halaman 13 dari 20 Putusan Nomor 29/Pid.Sus/2020/PN Tjstelah dilakukan pemeriksaan test/ uji Saring (Screening) urine untuk testNarkoba/ Napza yang bersangkutan tersebut di atas telah ditemukan hasilsebagai

Golongan Opiat (Mop) : Negatif Bahwa benar, berdasarkan Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan (Narkoba/Napza) Nomor : 446/2681/LABRSUDTS/X2019 tanggal 28 Oktober 2019,telah dilakukan pemeriksaan test/ uji Saring (Screening) urine untuk testNarkoba/ Napza yang bersangkutan tersebut di atas telah ditemukan hasilsebagai berikut:1. Golongan Amphetamin (Amp) : Positif2. Golongan Methamphetamine (MAmp) : Positif3. Golongan Marijuana (Thc) : Negatif4.

Golongan Marijuana (Thc) : Negatif4 Golongan Opiat (Mop) : NegatifHalaman 16 dari 20 Putusan Nomor 29/Pid.Sus/2020/PN TjsMenimbang, bahwa berdasarkan Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan(Narkoba/ Napza) Nomor : 446/2681/LABRSUDTS/X2019 tanggal 28 Oktober2019, telan dilakukan pemeriksaan test/ uji Saring (Screening) urine untuk testNarkoba/ Napza yang bersangkutan tersebut di atas telah ditemukan hasil sebagaiberikut :1.

Apt, dan Luluk Muljani sebagai Pemeriksa tanggal 17 Desember 2014 menerangkanbahwa kantong plastik berisikan kristal warna putih dengan berat bersih 0,018 gram(tanpa kantong plastik) nomor bukti 10164/2014/NNF An terdakwa YUDHIMUSRANSYAH Bin SABERAN (Alm) adalah benar mengandung Metamfetaminayang termasuk Narkotika Golongan I nomor urut 61 Lampiran I UndangundangRepublik Indonesia No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika.Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Program Rehabilitasi Yayasan PondokPesantren Napza

BOWO (DPO).Bahwa terdakwa sudah 2 (dua) tahun menggunakan shabushabu.Terdakwa menjelaskan terakhir kali mengkonsumsi shabushabu sebulansebelum ditangkap oleh polisi.Bahwa shabushabu yang ada pada diri terdakwa adalah shabushabu milikSdr.BOWO (DPO) yang dititipkan kepada terdakwa setelah terdakwamenggunakan secara bersamasama.Bahwa terdakwa pernah mengikuti rehabilitasi di Yayasan PondokPesantren Napza Al Islamy No. 056/AI/DES/XII/2014 Yogyakarta sejaktanggal 15 Mei 2014 s/d 20 September 2014.Menimbang

Al Islamy No. 056/AI/DES/XII/2014 menerangkan bahwaterdakwa YUDHI MUSRANSYAH Bin SABERAN (Alm) sejak tanggal 15Mei 2014 s/d 20 September 2014 sebagai santri rehabilitasi Narkoba(NAPZA) di Pondok Pesantren Al Islamy.Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini maka segala sesuatuyang tercantum dalam Berita Acara persidangan haruslah dianggap telah cukup danmerupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan putusan ini;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan apakahberdasarkan

Bahwa shabushabu yang ada pada diri terdakwa adalah shabushabu milikSdr.BOWO (DPO) yang dititipkan kepada terdakwa setelah terdakwa menggunakan secarabersamasama.Bahwa terdakwa telah menggunakan shabushabu selama 2 (dua) tahun danpernah menjalani Program Rehabilitasi Yayasan Pondok Pesantren Napza Al Islamy sejaktanggal 15 Mei 2014 s/d 20 September 2014 sebagai santri rehabilitasi Narkoba (NAPZA)di Pondok Pesantren Al Islam;Menimbang, bahwa berdasarkan uraianuraian tersebut diatas menurut hematmajelis

Al Islamy No. 056/AI/DES/XII/2014 menerangkan bahwaterdakwa YUDHI MUSRANSYAH Bin SABERAN (Alm) sejak tanggal 15Mei 2014 s/d 20 September 2014 sebagai santri rehabilitasi Narkoba(NAPZA) di Pondok Pesantren Al Islamy.Menimbang, bahwa berdasarkan uraianuraian tersebut diatas menurut majelis hakimunsur kedua telah terpenuhi;17Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas seluruh unsur dalamdakwaan Kedua Pasal 127 ayat (1) huruf (a) UU RI No 35 tahun 2009 tentang Narkotikatelah terpenuhi, maka

Bahwa menurut Oditur syarat sahnya tindak pidana telahterpenuhi minimal 2 (dua) alat bukti yaitu berupa surat keteranganhasil pemeriksaan (Narkoba/Napza) Nomor 445/459/ A/ LABRSUDTS/VI2015 atas nama Maryono (Terdakwa) yangdikeluarkan RSUD DR. H. Soemarno Sosroatmojo InstalasiLaboratorium pada hari Kamis tanggal 9 Juli 2015 yang ditandatangani oleh dr. H.

Bahwa setelah diadakan test urine satu persatu denganmenggunalan alat uji test urine untuk Narkotika (Testpack Ict Napza),pihak RSUD Dr. H.

Bahwa pada saat dilakukan test urine satu persatu denganmenggunakan alat uji test urine untuk Narkotika (Testpack Ict Napza),dari hasil petugas RSUD dr. H. Soemarno Sosroadmodjo InstalasiLaboratorium dari 98 (sembilan puluh delapan) orang pihak RSUD dr.

Heny Damayanti (Saksi7/Saksi Ahli)bahwa surat keterangan hasil pemeriksaan (Narkoba/Napza) Nomor445/ 459 A / LABRSUDTS /VIl 2015 atas nama Maryono (Terdakwa)yang dikeluarkan oleh RSUD DR. H. Soemarno Sosroatmodjo InstalasiLaboratorium pada hari Kamis tanggal 9 Juli 2015 tersebut adalah sahdan dapat dipertanggung jawabkan.15.

Soemarno Sosroadmodjo Instalasi Laboratorium, dan dalampemeriksaan terhadap urine satu persatu oleh Saksi4 denganmenggunakan alat uji test urine untuk Narkotika (Testpack Ict Napza),ternyata dari hasil test urine tersebut, urine Terdakwa (Koptu Maryono)dinyatakan positf mengandung Zat Amphetamine (Amp) dan ZatMethamphetamine (Mamp), sehingga dalam tenggang waktu 5 (lima) harisebelum pemeriksaan Terdakwa telah menggunakan lagi.4.

Memerintahkan agar sisa masa hukuman Terdakwa dijalani dengan menjalani Rehabilitasi sosal dan Napza di Yayasan Risjad Masagung Lembaga Rehabilitasi Narkotika Pelita Bangsa Jl. Kramat I No. 34 Jakarta Pusat ;5. Memerintahkan barang bukti berupa :1 (satu) bungkus kertas papir merk Mars Brand dan 1 (satu) bungkus kertas warna coklat yang berisi ganja dengan berat netto 1,0185 gram, sisa lab: 0,8325 gram dirampas untuk dimusnahkan ;6.

Memerintahkan agar Terdakwa segera dikeluarkan dari tahanan dan segera dimasukkan dalam Panti Rehabilitasi sosal dan Napza di Yayasan Risjad Masagung Lembaga Rehabilitasi Narkotika Pelita Bangsa Jl. Kramat I No. 34 Jakarta Pusat ;7. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah);

PARMONANGAN SINAGA telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "PenyalahgunaanNArkotika Golongan I bagi diri sendiri";2 Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidanapenjara selama (satu) tahun dan 4 (empat) bulan;3 Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkanseluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;4 Memerintahkan agar sisa masa hukuman Terdakwa dijalani dengan menjalaniRehabilitasi sosal dan Napza di Yayasan Risjad Masagung

Kramat I No. 34 Jakarta Pusat ;5 Memerintahkan barang bukti berupa :1 (satu) bungkus kertas papir merk Mars Brand dan (satu) bungkus kertaswarna coklat yang berisi ganja dengan berat netto 1,0185 gram, sisa lab: 0,8325gram dirampas untuk dimusnahkan ;6 Memerintahkan agar Terdakwa segera dikeluarkan dari tahanan dan segeradimasukkan dalam Panti Rehabilitasi sosal dan Napza di Yayasan RisjadMasagung Lembaga Rehabilitasi Narkotika Pelita Bangsa Jl.

IGB Indro Nugroho, SpKJ dokter padaKonsulen Klinik Napza dan Rumatan Metadon RSUD Dr.

IGB IndroNugroho, SpKJ dokter pada Konsulen Klinik Napza dan RumatanMetadon RSUD Dr.

INDRO NUGROHO, Spk, dokter spesialis jiwa padaKlinik Napza dan Rumatan Metadon RSUD Dr. Moewardi menyatakanbahwa Terdakwa pada tanggal 28 Juli 2011 telah melakukanpemeriksaan ke Klinik Napza dan Rumatan Metadon MRSUD Dr.Moewardi dengan hasil pemeriksaan berdasarkan Surat KeteranganDokter Nomor : 0053/ PTRM/VII/2011 tanggal 28 JULI 2011 atasnama RONY PURWANTO yang dibuat dan ditandatangani Dr. IGBIndro Nugroho, SpKJ dokter pada Konsulen Klinik Napza danRumatan Metadon RSUD Dr.

Memerintahkan Terdakwa menjalani pengobatan dan perawatanmelalui rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial diKlinik NAPZA Rumah Sakit Dr. Moewardi Surakarta selama 6(enam) bulan;4. Menetapkan masa Terdakwa menjalani pengobatan dan32perawatan melalui rehabilitasi medis dan rehabilitasisosial di Klinik NAPZA Rumah Sakit Dr. Moewardi Surakartadiperhitungkan sebagai masa menjalani hukuman;5.

H.DJOKO SUWITO,Spkj, Menerangkan :Bahwa, saksi adalah dokter ahli Psikiater yangbertugas di Rumah Sakit Dokter Moewardi Surakarta danditempatkan pada klinik NAPZA dan Rumatan Metadon.Bahwa, saksi pernah medakukan pemeriksaan terhadapTerdakwa dan membuat resume yang termuat di dalamSurat Keterangan Dokter tertanggal 29 April 2011.Bahwa, Klinik NAPZA dan Rumatan Metadon tersebutmenangani masalah Penanggulangan Narkotika, Alkohol,Psikotropika dan obat obatan berbahaya.Bahwa, Metadon adalah berfungsi

menyatakanuntuk Rehabilitasi;Bahwa Terdakwa mengkonsumsi sabu sabu sejak 1 ( satu) tahun yang lalu 23 kali dalam seminggu dengan dosis0,05 mg Terdakwa juga merokok sejak 15 Tahun yang lalusebanyak 111/2 bungkus / hari dan Terdakwamengkonsumsi alkohol sejak 14 Tahun yang lalu 23kali/ minggu sebanyak % 1 literBahwa Pada saat saksi periksa Terdakwa sedangmengalami sakau dan Untuk Terdakwa skor 35 untukAmfetamine membutuhkan perawatan detoxsifikasi selama23 Minggu.Bahwa Pasien yang datang ke klinik Napza

GUSTI BAGUS INDRO NUGROHQ SPKj, Pekerjaandokter spesialis jiwa pada Klinik Napza dan RumatanMetadon di Rumah Sakit Dr.

Moewardi, yang memberikanketerangan di bawah sumpah berdasarkan agamanya yang padapokoknya sebagai berikut Bahwa, saksi sebagai Dokter Ahli Jiwa atau Psikiateryang bertugas di Rumah Sakit Dokter Moewardi Surakartadan ditempatkan pada Klinik Napza dan Rumatan Metadon ; Bahwa, saksi bekerja sudah sejak 1 tahun lebih dantugasnya menerima, menangani pasien baru yang periksaterutama klien ketergantungan obat obatan terlarang danmelakukan pemeriksaan ketergantungan masalahpenanggulangan narkotika, alkohol

Memerintahkan kepada Terdakwa untuk menjalanipengobatan dan perawatan melalui rehabilitasi medisdan rehabilitasi sosial di Klinik NAPZA dan RumatanMetadon Rumah Sakit Dr. Moewardi Surakarta selama 6 (enam) bulan;4. Menetapkan masa Terdakwa menjalani pengobatan danperawatan melalui rehabilitasi medis dan rehabilitasisosial di Klinik NAPZA dan Rumatan Metadon Rumah SakitDr. Moewardi Surakarta diperhitungkan sebagai masamenjalani hukuman;5.

SoediranMangun Sumarso Kabupaten Wonogiri yang sedang menjalankanprogram rehabilitasi Napza secara rutin selama 6 (enam) bulan mulaitanggal 11 Mei 2018 sampai dengan selesai.

Adapun ketentuan programrehabilitasi Napza dimaksud mengacu kepada Peraturan Pemerintah RINomor 25 tahun 2011 tentang pelaksanaan Wajib Lapor PecanduNarkotika; Bahwa terdakwa tidak mempunyai ijin dari pihak yang berwenang untukmenggunakan/mengkonsumsi Narkotika golongan bukan tanamanberupa Sabu;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 127 ayat (1) huruf a UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Menimbang, bahwa atas dakwaan penuntut umum tersebut terdakwamenyatakan sudah

:Bahwa saksi kenal dengan terdakwa RYAN WILOPO alias GAWIL binWASIS DAIRIYANTO sebagai pasien poliklinik jiwa dan IPWL (InstitusiPenerima Wajib Lapor) konsultasi untuk rehabilitasi NAPZA di RSUDWonogiri dan tidak mempunyai hubungan keluarga dengan terdakwa;Bahwa saksi adalah Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa pada poliklinikjiwa dan IPWL (Institusi Penerima Wajib Lapor) konsultasi untukrehabilitasi NAPZA di RSUD Wonogiri;Bahwa pertama kali terdakwa melaporkan diri sebagai orang yangmenggunakan NAPZA

Terapioral dilanjutkan dan terdakwa diwajibkan kembali periksa ke RSUDWonogiri pada tanggal 25 Mei 2018;Bahwa pada tanggal 25 Mei 2018 terdakwa selaku pasien programRehabilitasi NAPZA tidak pernah kembali ke RSUD Wonogiri untukmenjalani lanjutan program Rehabilitasi NAPZA hingga akhirnya saksiselaku dokter dihubungi oleh kuasa hukum terdakwa untuk melakukanpemeriksaan terhadap terdakwa di Polres Sukoharjo karena terdakwatelah ditangkap dalam kasus Narkotika;Bahwa saksi melakukan pemeriksaan medis

tingkat keberhasilan program Rehabilitasi NAPZA lebih banyakdipengaruhi niat dari pasien sendiri untuk mencapai kesembuhandaripada tindakantindakan medis yang dilakukan oleh dokter;Bahwa yang harus dilakukan oleh pasien program Rehabilitasi NAPZAjika timbul keinginan untuk kembali memakai NAPZA (sakauw) adalahmenuju IPWL (Institusi Penerima Wajib Lapor) program RehabilitasiNAPZA untuk mendapatkan penanganan secara medis dan tidakdibenarkan untuk mengkonsumsi kembali NAPZA;Bahwa terdakwa termasuk

Memerintahkan agar Terdakwa menjalani pengobatan dan/ atau perawatan melalui rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial di Klinik PTRM Sandat dan Klinik NAPZA RSUP Sanglah Denpasar selama 6 (enam) bulan ; ------------------5. Memerintahkan Jaksa Penuntut Umum agar segera mengeluarkan Terdakwa dari Rumah Tahanan Negara untuk menjalani pengobatan dan/ atau perawatan melalui rehabilitasi medis dan/ atau rehabilitasi sosial tersebut di atas ; ------------6.

Terdakwa mengalamiketergantungan ; e bahwa, Terdakwa memakai narkotika jenis ganja, shabu dan ekstasi setiap 3(tiga) hari sekali, jika tidak badan terasa lemas, pegal dan kaku ; e bahwa, Terdakwa pernah menjalani konseling di Klinik Napza, Rumah SakitSanglah Denpasar pada tahun 2012.

Namun Terdakwa tidak tahan kemudiankeluar dan memakai narkotika lagi, hingga tertangkap polisi pada hari Jumattanggal 8 Juni 2012 ; Menimbang, bahwa dipersidangan telah didengar keterangan ahli yakni dr.NYOMAN HANATI, Sp.KJ (K) yang pada pokoknya memberikan keterangan sebagaiberikut : bahwa saksi kenal dengan Terdakwa, karena pernah di konseling di Klinik PTRMSandat dan Klinik NAPZA RSUP Sanglah Denpasar ; bahwa, Terdakwa pertama kali datang ke Klinik NAPZA RSUP Sanglah Denpasarpada tanggal 15 Pebruari

Setelah dilakukan penggeledahan, ditemukan 2 (dua) butirtablet ekstasi berwarna merah muda disita oleh Polisi ; e Dua butir ekstasi tersebut Terdakwa taruh pada tanggal 7 Juni 2012 sekitar pukul14.00 wita ; e Terdakwa memakai narkotika jenis ganja, shabu dan ekstasi setiap 3 (tiga) harisekali, jika tidak badan Terdakwa terasa lemas, pegal dan kaku ; e Terdakwa pernah menjalani konseling di Klinik Napza, Rumah Sakit SanglahDenpasar pada tahun 2012.

Setelahdilakukan penggeledahan, ditemukan 2 (dua) butir tablet ekstasi berwarna merahmuda disita oleh Polisi ; e Dua butir ekstasi tersebut Terdakwa taruh pada tanggal 7 Juni 2012 sekitar pukul 14.00 wita ;22e Terdakwa memakai narkotika jenis ganja, shabu dan ekstasi setiap 3 (tiga) harisekali, jika tidak badan Terdakwa terasa lemas, pegal dan kaku ; e Terdakwa pernah menjalani konseling di Klinik Napza, Rumah Sakit SanglahDenpasar pada tahun 2012.

Surat Keterangan Dokter Nomor :YM.02.25/INT.I.E1.PTRM/037/2012 menerangkan bahwa Terdakwa pernah di konseling diKlinik PTRM Sandat dan Klinik NAPZA RSUP Sanglah Denpasar tanggal 15Pebruari 2012 akibat ketergantungan amphetamine (shabu). Sehingga diperlukanpenanganan medis secara berkelanjutan untuk pemulihan ketergantunganterhadap shabu. Hal ini sesuai juga dengan keterangan ahli yakni dokter yangpernah merawat Terdakwa yakni dr. NYOMAN HANATI, SpKJ (K) ; 2.

M E N G A D I L I :1 Menyatakan Terdakwa Supatah bin Salusi, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Sebagai Penyalah Guna Narkotika Golongan I bukan tanaman bagi diri sendiri;2 Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa Supatah bin Salusi tersebut, berupa Rehabilitasi Medis dan Sosial selama 6 (enam) bulan di Balai Rehabilitasi Sosial Eks Penyajah Guna Napza Mandiri Semarang ;3 Menyatakan terhadap barang-barang bukti

Menjatuhkan putusan terhadap terdakwa SUPATAH bin SALUSI berupaRehabilitasi Medis dan Sosial selama 6 (enam) bulan di Balai Rehabilitasi Sosialeks Penyalahguna Napza MANDIR? Semarang3. Menyatakan barang bukti berupa : 1 (satu) tube urine, dirampas untukdimusnahkan.4.

Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi JawaTengah Nomor : R/649/IX/Ka/TAT.00/2016/BNNPJTG tanggal 22 September2016, perihal Rekomendasi Hasil Assesmen Terpadu, setelah dilakukanasessmen terhadap terdakwa SUPATAH Bin SALUSI oleh tim asessmen terpadudengan hasil rekomendasinterhadap terdakwa SUPATAH Bin SALUSI untukdilakukan Rehabilitasi Medis dan Sosial serta rawat inap selama 3 (tiga) bulansampai 6 (enam) bulan.Bahwa berdasarkan Laporan Case Record dan catatan Perkembangan KorbanPenyalahguna Napza

(KPN) di Balai Rehabilitasi Sosial eks Penyalahguna Napza Mandiri Semarang, terdakwa SUPATAH Bin SALUSI telah melakukanrehabiloitasi Sosial sejak tanggal 17 Oktober 2016 sampai dengan tanggal 26Oktober 2016 dan sampai sekarang terdakwa SUPATAH Bin SALUSI masihdilakukan Rehabilitasi di Balai Rehabilitasi Sosial eks Penyalahguna Napza Mandiri Semarang.

(KPN) di Balai Rehabilitasi Sosialeks Penyalahguna Napza MANDIR?

Semarang, terdakwa SUPATAH BinSALUSI telah dilakukan Rehabilitasi Sosial sejak tanggal 17 Oktober 2016sampai sekarang terdakwa SUPATAH Bin SALUSI masih dilakukan Rehabilitasidi Balai Rehabilitasi Sosial eks Penyalahnguna Napza MANDIR Semarang.Dengan demikian unsur ini telah terpenuhi.Menimbang, bahwa dengan telah terpenuhinya seluruh unsureunsur daripasal 127 ayat (1) huruf a UU RI No : 35 Th 2009, tentang Narkotika, oleh perouatanterdakwa, dan tidak terbukti dipersidangan adanya halhal yang dapat

Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itu denganpidana berupa Rehabilitasi Medis di Balai Rehabilitasi Sosial KorbanPenyalahgunaan Napza "SATRIA Baturaden Kabupaten Banyumas selama6 (enam) bulan;3. Menetapkan barang bukti berupa: 2 (dua) bungkus/paket plastic klip isi Sabu; 1 (satu) buah HP merk Samsung warna Gold dengan simcardsimpati nomor 081227927684 dan simcard indosat nomor085733264917; 1 (Satu) botol isi urineDimusnahkan.4.

sah danmeyakinkan bersalahn melakukan tindak pidana "Penyalahgunaan NarkotikaGolongan Bagi Diri Sendiri" melanggar Pasal 127 ayat (1) huruf a UndangUndang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika sebagaimana didakwakandalam dakwaan tunggal ternyata telah dipertimbangkan dengan tepat danbenar, sehingga menjadi pertimbangan sendiri Pengadilan Tinggi dalammemutus perkara ini di tingkat banding;Menimbang, bahwa perihal pidana berupa Rehabilitasi Medis di BalaiRehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan Napza

"SATRIA" Baturaden;Menimbang, bahwa dari Laporan Hasil Kesehatan/PerkembanganResiden bulan Agustus dan bulan Desember 2019 membuktikan pula bahwadisamping menjalani terapy psikologis Terdakwa juga telah menjalani terapy fisikdan kesehatan/ rehabilitasi medis, sehingga Terdakwa dinyatakan sehat dantidak ada keinginan lagi menggunakan Napza;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatasdiperoleh fakta bahwa sebelum proses persidangan Terdakwa telah mengikutiprogram Rehabilitasi Sosial dan

Medis Bagi Korban Penyalahgunaan Narkotikadan telah dinyatakan sehat, tidak ada keinginan lagi menggunakan napza ;Menimbang, bahwa Pengadilan Negeri dalam mengadili menjatuhkanpidana terhadap Terdakwa berupa Rehabilitasi Medis di Balai Rehabilitasi SosialKorban Penyalahgunaan Napza "Satria" Baturaden selama 6 (enam) bulandidasari pertimbangan yang pada intinya bahwa rehabilitasi yang telah dijalanioleh Terdakwa selama 5 (lima) bulan 21 (dua puluh satu) hari tersebut tidakberdasarkan prosedur yang

rehabilitasi secara tertulis kepada pihak pemberirekomendasi dalam hal ini Kepolisian;Menimbang, bahwa atas alasan yang mendasari putusan PengadilanNegeri dalam menjatunkan hukuman berupa rehabilitasi tersebut, PengadilanTinggi tidak sependapat dengan Pengadilan Negeri, karena sebagaimana telahdipertimbangkan tersebut diatas bahwa faktanya Terdakwa telah menjalanirehabilitasi/terapy fisik dan kesehatan serta terapy psikologis dan telahdinyatakan sehat serta tidak ada keinginan lagi menggunakan Napza