Ditemukan 2762 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 29-08-2016 — Putus : 05-10-2016 — Upload : 07-10-2016
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 516/Pid.Sus/2016/PN Gpr
Tanggal 5 Oktober 2016 — ANDRIK PRASETYO Als. BODONG Bin GUMUN
255
  • diperbolehkanadalah yang sudah memenuhi syarat Farmakope Indonesia atau bakustandar lainnya dan tentunya sudah mendapat izin dari Pemerintah ; Bahwa setelah saksi lihat dan amati adalah benar barang bukti pil warnaputih dengan logo LL sebanyak 556 (lima ratus lima puluh enam) butir dalambungkus plastik tersebut adalah merupakan sediaan farmasi yang berupaobat ; Bahwa Terdakwa tidak mempunyai keahlian dan kewenangan bila Terdakwayang dimaksud bukan tenaga kefarmasian atau tenaga kesehatan tertentu ; Bahwa sedian
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar ;Menimbang, bahwa sekarang harus dibuktikan apakah perbuatan Terdakwamemenuhi unsurunsur tersebut diatas ;halaman 12 dari 17 PUTUSAN Nomor 516/Pid.Sus/2016/PN.GprUnsur kesatu : Setiap orang ;Menimbang, bahwa yang dimaksud Setiap orang dalam unsur kesatu iniadalah orang perorangan / manusia sebagai subyek hukum yang melakukantindak pidana dan kepadanya dapat dipertanggungjawabkan atas perbuatanpidana
    Terdakwa harus dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sedian farmasi yangtidak memiliki izin edar sebagaimana dalam Dakwaan Kesatu tersebut ;Menimbang, bahwa selama pemeriksaan dipersidangan terhadap Terdakwatidak ditemukan halhal yang dijadikan alasan pemaaf ataupun alasan pembenaryang dapat menghapuskan pertanggungjawaban pidana Terdakwa maupun yangmenghapuskan sifat melawan hukum dari perouatan pidana Terdakwa, olehkarena itu Terdakwa
    BODONG Bin GUMUN telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja mengedarkan sedian farmasi yang tidak memiliki izinedar ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjaraselama 1 (satu) tahun dan 3 (tiga) bulan serta denda sejumlahRp.2.500.000,00 (dua juta lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabiladenda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan ;3.
Register : 15-09-2016 — Putus : 31-10-2016 — Upload : 08-11-2016
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 554/Pid.Sus/2016/PN Gpr
Tanggal 31 Oktober 2016 — KANDEK UTOMO Als. KAREN Als. ANGGA Bin PAISO
325
  • pengedaran diperbolehkanadalah yang sudah memenuhi syarat Farmakope Indonesia atau bakustandar lainnya dan tentunya sudah mendapat izin dari Pemerintah ; Bahwa setelah saksi lihat dan amati adalah benar barang bukti pil warnaputih dengan logo LL sebanyak 13 (tiga belas) butir dalam bungkus plastiktersebut adalah merupakan sediaan farmasi yang berupa obat ; Bahwa Terdakwa tidak mempunyai keahlian dan kewenangan bila Terdakwayang dimaksud bukan tenaga kefarmasian atau tenaga kesehatan tertentu ; Bahwa sedian
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar ;Menimbang, bahwa sekarang harus dibuktikan apakah perbuatan Terdakwamemenuhi unsurunsur tersebutdiatas ;Unsur kesatu : Setiap orang ;Menimbang, bahwa yang dimaksud Setiap orang dalam unsur kesatu iniadalah orang perorangan / manusia sebagai subyek hukum yang melakukantindak pidana dan kepadanya dapat dipertanggungjawabkan atas perbuatanpidana yang dilakukannya ;Menimbang, bahwa Setiap
    tersebut, olehkarena itu terbukti Terdakwa melakukan perbuatan dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar, dengan demikian unsur kedua initelah terpenuhi ;Menimbang, bahwa oleh karena unsurunsur dari Pasal 197 UndangUndangNomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan sebagaimana dalam Dakwaan Kesatutersebut dapat dibuktikan pada diri Terdakwa, oleh karena itu Terdakwa harusdinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja mengedarkan sedian
    ANGGA BinPAISO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Dengan sengaja mengedarkan sedian farmasi yang tidak memilikiizin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjaraselama 10 (Sepuluh) bulan dan denda Rp.2.500.000,00 (dua juta lima ratusribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti denganpidana kurungan selama 2 (dua) bulan ;3.
Register : 09-01-2017 — Putus : 07-03-2017 — Upload : 08-03-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 11/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 7 Maret 2017 — BAYU TRI GUNARSO Als. CUYEK Bin HARIYONO
325
  • pengedaran diperbolehkanadalah yang sudah memenuhi syarat Farmakope Indonesia atau bakustandar lainnya dan tentunya sudah mendapatizin dari Pemerintah ; Bahwa setelah saksi lihat dan amati adalah benar barang bukti pil warnaputih dengan logo LL sebanyak 2.000 (dua ribu) butir dalam bungkus plastiktersebut adalah merupakan sediaan farmasi yang berupa obat ; Bahwa Terdakwa tidak mempunyai keahlian dan kewenangan bila Terdakwayang dimaksud bukan tenaga kefarmasian atau tenaga kesehatan tertentu ; Bahwa sedian
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar ;Menimbang, bahwa sekarang harus dibuktikan apakah perbuatan Terdakwamemenuhi unsurunsur tersebut diatas ;Unsur kesatu : Setiap orang ;Menimbang, bahwa yang dimaksud Setiap orang dalam unsur kesatu iniadalah orang perorangan / manusia sebagai subyek hukum yang melakukantindak pidana dan kepadanya dapat dipertanggungjawabkan atas perbuatanpidana yang dilakukannya ;halaman 12 dari 17 PUTUSAN
    tersebut, oleh karena itu terbukti Terdakwamelakukan perbuatan dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki izin edar, dengan demikian unsur kedua ini telah terpenuhi ;Menimbang, bahwa oleh karena unsurunsur dari Pasal 197 UndangUndangNomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan sebagaimana dalam Dakwaan Kesatutersebut dapat dibuktikan pada diri Terdakwa, oleh karena itu Terdakwa harusdinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja mengedarkan sedian
    CUYEK Bin HARIYONOtelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja mengedarkan sedian farmasi yang tidak memiliki izinedar ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjaraselama 2 (dua) tahun dan 6 (enam) bulan ;3. Menjatukan pula pidana denda sebesar Rp.5.000.000,00 (lima juta rupiah)dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurunganselama 3 (tiga) bulan ;4.
Putus : 29-12-2016 — Upload : 04-01-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 705/Pid.Sus/2016/PN Gpr
Tanggal 29 Desember 2016 — FERIS SETIAWAN Als. PLANET Bin KATIRIN
595
Register : 01-11-2016 — Putus : 04-01-2017 — Upload : 17-01-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 635/Pid.Sus/2016/PN Gpr
Tanggal 4 Januari 2017 — NUR WACHID Bin MAT KARIM
623
  • Menyatakan tedakwa NUR WACHID Bin MAT KARIM, terbukti secara sah danmenyakinkan bersalah melakukan tindak pidana " Dengan sengaja dan tanpa hakmengedarkan sedian farmasi yang tidak memiliki izin edar", sebagaimanadimaksud dalam Pasal 197 UU RI No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan padadakwaan Pertama kami.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu)Tahun 6 (enam) bulan dikurangi selama dalam tahan dan denda sebesarRp2.500.000., (dua juta lima ratus ribu rupiah.)
    Bahwa sedian farmasi adalah obat, bahan baku obat, obat tradisional dankosmetik. Sedian farmasi yang berupa obat adalh bahan atau paduan bahan,termasuk produk biologi yang digunakan untuk mempengaruhi atau menyelidikisystem fisiologi atau keadaan patologi dalam rangka penetapan diagnosis,pencegahan, penyembuhan, pemulihan, peningkatan kesehatan dan kontrasepsiuntuk manusia.
    Sedang sedian farmasi yang berupa obat dan bahan baku obatsesuai pasal 98 UU No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan dilarang mengadakan,menyimpan, mengolah, mempromosikan dan mengedarkan bagi setiap orangyang tidak memiliki keahlian dan kewenangan.
    Tenaga Teknis Kefarmasian adaiahtenaga yang membantu Apoteker dalam menjalani pekerjaan kefarmasian yangterdiri atas : Sarjana Farmasi, Ahli Madya Farmasi, Analis Farmasi dan TenagaMenengah Farmasi/Asisten Apoteker.Bahwa sedian farmasi berupa obat dan bahan baku obat yang pengadaan,penyimpanan, pengolahan, mempromosikan dan pengedaran diperbolehkanadaiah yang sudah memenuhi syarat Farmakope Indonesia atau buku standarlainnya dan tentunya sudah mendapat ijin dari Pemerintah.Bahwa sedian farmasi berupa
    Menyatakan tedakwa NUR WACHID Bin MAT KARIM, terbukti secara sah danmenyakinkan bersalah melakukan tindak pidana " Dengan sengaja dan tanpa hakmengedarkan sedian farmasi yang tidak memiliki izin edar",2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu)Tahun dan 3 (tiga) bulan dan pidana denda sejumlah Rp2.000.000, (dua jutarupiah) yang mana apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidanakurungan selama 1 (Satu) bulan.3.
Putus : 20-06-2016 — Upload : 04-11-2016
Putusan PN MASAMBA Nomor 10/Pid.Sus-Anak/2016/PN Msb
Tanggal 20 Juni 2016 — YOGA SIRRANG Bin MUSLIMIN
9529
  • Menyatakan Terdakwa YOGA SIRRANG Bin MUSLIMIN tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan sedian farmasi yang tidak memenuhi standar;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan dan pelatihan kerja selama 3 (tiga) bulan pada Kantor Pelatihan Kerja Luwu Utara;3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4.
    Luwu Utara serta mengadakan pengawasanterhadap peredaran obat dan produk pangan yang beredar dimasyarakat;Bahwa yang dimaksud dengan sedian farmasi yaitu bahan atau pandauanbahan yang terdiri dari obat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika;Bahwa fungsi atau kegunaan obat Tramadol sebagai obat nyeri akut dankronik pasca operasi sedangkan obat THD berfungsi untuk obat perkinson dananti depresi;Bahwa obat THD dan Tramadol termasuk dalam golongan obat keras yangperedarannya harus dengan resep dokter
Putus : 28-06-2016 — Upload : 06-12-2016
Putusan PN MASAMBA Nomor 92/Pid.Sus/2016/PN Msb
Tanggal 28 Juni 2016 — ISMAHUDDIN Alias EMON Bin NUNGGA
7924
  • Menyatakan Terdakwa ISMAHUDDIN Alias EMON Bin NUNGGAtersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana MENGEDARKAN SEDIAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDAR;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan dan denda sejumlah Rp. 10.000.000.- (sepuluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan;3.
    Menyatakan TerdakwaISMAHUDDIN Alias EMON Bin NUNGGA, terbukti Secara sahdan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemamfaatan dan mutu sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal196 UndangUndang RI No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan Jo Pasal 98 ayat(2) dan ayat (3) UndangUndang RI No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatandalam dakwaan kedua
    Luwu Utara juga mengadakanpengawasan terhadap peredaran obat dan produk panfgan yang beredardimasyarakat; Bahwa yang dimaksud dengan sedian farmasi yaitu bahan atau pandauan bahanyang terdiri dari obat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika; Bahwa fungsi atau kegunaan obat Tramadol sebagai obat nyeri otot, analgetikopiyooik, radang sendi dan rematik artritis dan termasuk dalam golongan obatkeras yang sistim peredarannya harus dengan resep dokter dan diserahkan olehapoteker;Menimbang, bahwa atas
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasidan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Unsur setiap orangMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan setiap orang adalah orangatau subjek hukum pidana yang diajukan Penuntut Umum sebagai Terdakwa kepersidangan dan kepadanya dapat diminta dipertanggung jawaban pidana;Menimbang, bahwa
    termasuk dalam golongan obat kerassehingga peredarannya harus dengan resep dokter dan harus diserahkan olehapoteker;Menimbang, bahwa dari keterangan Terdakwa dipersidangan ternyatapekerajan Terdakwa bukanlah sebagai apoteker dan Terdakwa untuk menjual obatTramadol tersebut kepada lelaki FIKRI FUFRAN ZULKARNAEN bukan didasarkanpada resep dokter;Menimbang, bahwa berdasarkan pertinbanganpertimbangan tersebut diatastelah terbukti jika yang dijual Terdakwa kepada lelaki FIKRI FUFRAN ZULKARNAENadalah sedian
    Menyatakan Terdakwa ISMAHUDDIN Alias EMON Bin NUNGGAtersebut diatas,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaMENGEDARKAN SEDIAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDAR;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa karena itu dengan pidana penjara selama5 (lima) bulan dan denda sejumlah Rp. 10.000.000. (sepuluh juta rupiah)dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidanapenjara selama 1 (satu) bulan;3.
Putus : 28-06-2016 — Upload : 04-11-2016
Putusan PN MASAMBA Nomor 91/Pid.Sus/2016/PN Msb
Tanggal 28 Juni 2016 — ABD. RAHMAN Als MAN Bin FARIF JAFAR
7824
  • RAHMAN Als MAN Bin FARIF JAFAR tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana MENGEDARKAN SEDIAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDAR;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan dan denda sejumlah Rp. 10.000.000.- (sepuluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan;3.
    RAHMAN Als MAN Bin FARIF JAFAR, terbukti secara sahdan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sedian farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandard an/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemamfaatan dan mutusebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 196 UndangUndang RI No. 36Tahun 2009 Tentang Kesehatan Jo Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UndangUndangRI No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan dalam dakwaan kedua Penuntut Umum;2.
    Luwu Utara juga mengadakanpengawasan terhadap peredaran obat dan produk panfgan yang beredardimasyarakat; Bahwa yang dimaksud dengan sedian farmasi yaitu bahan atau pandauan bahanyang terdiri dari obat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika; Bahwa fungsi atau kegunaan obat Tramadol sebagai obat nyeri otot, analgetikOpiyooik, radang sendi dan rematik artritis dan termasuk dalam golongan obat kerasyang sistim peredarannya harus dengan resep dokter dan diserahkan oleh apoteker;Menimbang, bahwa
    Tanpa Keahlian atau kewenangan dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sedian farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandard dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Unsur setiap orangMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan setiap orang adalah orang atausubjek hukum pidana yang diajukan Penuntut Umum sebagai Terdakwa ke persidangandan kepadanyadapat diminta dipertanggung
    farmasi berupa obat Tramadol dan Terdakwa tetap menjual obattersebut meskipun Terdakwa mengetahui atau menyadari jika untuk menjualnya selainharus dengan resep dokter juga harus dilakukan oleh tenaga opeteker, sehinggadengan unsur tanpa keahlian atau kewenangan dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sedian farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu telah terpenuhi pula terhadap perbuatan Terdakwa;Menimbang, bahwa
    RAHMAN Als MAN Bin FARIF JAFAR tersebut diatas,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaMENGEDARKAN SEDIAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDAR;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa karena itu dengan pidana penjara selama 5(lima) bulan dan denda sejumlah Rp. 10.000.000. (sepuluh juta rupiah) denganketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjaraselama 1 (satu) bulan;3.
Putus : 16-06-2016 — Upload : 22-11-2016
Putusan PN MASAMBA Nomor 64/Pid.Sus/2016/PN Msb
Tanggal 16 Juni 2016 — - WANDA Bin NIRWAN - IDUL Als LADUL Bin IWAN
6924
  • IDUL Alias LADUL Bin IWAN, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana SECARA BERSAMA-SAMA MENGEDARKAN SEDIAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDAR;2. Menjatuhkan pidana kepada Para Terdakwa karena itu dengan pidana penjara masing-masing selama 10 (sepuluh) bulan dan denda masing-masing sejumlah Rp. 10.000.000.- (sepuluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara masing-masing selama 2 (dua) bulan;3.
    dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidanamereka yang melakukan dan turut serta melakukan dengan sengaja mem produksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandard an/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kKemamfaatan dan mutu yangtidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan, menyimpan,mengelolah, memproduksi dan mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obatdengan ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan pengelohan, promosi,pengedaran sedian
    ALI sepakat untuk menjual / mengedarkan obat sedian farmasijenis THD dan TRAMADOI dimana Lel. UTTANG dan Lel.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan dan mutu;3.
    farmasi berupa obatTHD dan Tramadol dan meskipun sejak awal Para Terdakwa telah mengetahui bahwauntuk menjual obatobat tersebut harus dilakukan dengan resep dokter akan tetapiPara Terdakwa tetap melakukannya menunjukkan bahwa Para Terdakwa memangmenghendakinya perbuatnnya tersebut sehingga dengan demikian apabila fakta faktatersebut dihubungkan dengan pengertian unsur sengaja dan pengertian sedian farmasisebagaimana telah diuraikan diatas, maka unsur dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sedian
    IDUL Alias LADULBin IWAN, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaSECARA BERSAMASAMA MENGEDARKAN SEDIAN FARMASI YANG TIDAKMEMENUHI STANDAR;2. Menjatuhkan pidana kepada Para Terdakwa karena itu dengan pidana penjaramasingmasing selama 10 (sepuluh) bulan dan denda masingmasing sejumlah Rp.10.000.000. (sepuluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidakdibayar diganti dengan pidana penjara masingmasing selama 2 (dua) bulan;3.
Register : 27-04-2017 — Putus : 05-06-2017 — Upload : 13-06-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 194/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 5 Juni 2017 — Rudy Handoyo bin Lukianto
327
  • Menyatakan terdakwa Rudy Handoyo bin /.u/c/anfo.bersalah melakukan tindakpidana "memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan atau alat kesehatanyang tidal memenuhi standart dan atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu ".sebagaimana diatur dalam pasal: 196 UU Nomor: 36 tahun2009 tentang Kesehatan2. Manjatuhkan ridana (terhadap terdakwa Rudy Handoyo' bin Lukianto,berupapidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 2 (dua) bulan dikurangi selama paraterdakwa ditahan;3.
    pada tuntutannya.Bahwa terdakwa dihadapkan kedepan persidangan dengan dakwaan sebagaiberikut:PRIMAIR:Bahwa la terdakwa Rudy Handoko bin Lukianto,pada hari Sabtu,tanggal 11Pebruari 2017,sekirajam 20.00 wib atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulanPebruari 2017,bertempat di jalan ParaKandangan Desa Tertek.KecmatanPare,Kabupaten Kediri atau setidaktidaknya disuatu tempat lain yang masihtermasukdaerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri,tterdakwa dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sedian
    Cabang Surabaya Nomor:1695/NOF/2017,tanggal 2 Maret 2017,memberi kesimpulan bahwa barang buktidengan Nomor :2426/2017/NOF,atas nama Rudy Handoko bin Lukianto;Perbuatan la terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 197Undangundang Nomor:36 tahun 2009 tentang Kesehatan.SUBSIDAIRbahwa la terdakwa Rudy Handoyo bin Lukianto,oada waktu dan tempatsebagaimana diuraikan dalam dakwaan primair diatas,,terdakwa dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan atau alat kesehatan
    ini terdakwa RudyHandoyobin Lukianto,yang diajukan sebagai terdakwa yang diduga melakukan tindakpidana "dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan atau alatkesehatan yang tidal memenuhi standart dan atau persyaratan keamanan, khasiat atauHalaman 7 dari 11 Putusan Nomor 194/Pid.Sus/2017/PN.Gprkemanfaatan dan mufu.berdasarkan faktafakta hukum yang diperoleh dipersidanganberupa keterangan saksisaksi yaitu:sa/cs; Sumardi.saksi Siswanto serta saksi ahliNieken Dewi Pamikatsih.S Si,
    Unsur dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan ataualat kesehatan yang tidal memenuhi standart dan atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu;Ad.1. Unsur barang siapa;Menimbang, bahwa yang dimaksud barang siapa adalah sebagaimanapertimbagan unsur barang siapa pada dakwaan primair diatas maka mengenai pelakutindak pidana adalah Rudy Handoyo bin Lukianto, dengan demikian unsur ini telahterbukti.Ad.2.
Register : 14-02-2017 — Putus : 12-04-2017 — Upload : 20-04-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 73/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 12 April 2017 — ROHMAN BIN WIDARBO
233
  • Azis Samsurizal barang bukti PIL LLtersebut merupakan sediaan farmasi berupa obat yang tidak bolehdiedarkan (tidak memiliki ijin edar) dan terhadap sedian farmasi berupabutirbutir Pil LL tersebut pengamannya harus tenaga kesehatan yangmempunyai keahlian di bidang farmasi, yang penggunaannya harusdengan resep dokter.
    Menyatakan Terdakwa ROHMAN BIN WIDARBO, terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana MenyalahgunakanNarkotika Golongan bagi diri sendiri dan dengan sengajamengedarkan sedian farmasi yang tidak memiliki ijin edar;2.
Register : 10-01-2017 — Putus : 27-03-2017 — Upload : 04-04-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 15/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 27 Maret 2017 — ABU YAZID ABDULLOH als. ABU bin ALI RIDHO
304
  • ABU bin ALI RIDHO,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sedian farmasi yang tidak memiliki ijin edardan tanpa hak atau melawan hukum menggunakan Narkotika Golongan bagi diri sendiri ;2.
Register : 10-05-2017 — Putus : 21-06-2017 — Upload : 04-07-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 209/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 21 Juni 2017 — RIANTO Als TLENTONG Bin KUSEN (Alm)
264
  • oleh Jaksa / PenuntutUmum dengan dakwaan sebagai berikut :DAKWAAN :KESATU :Bahwa ia Terdakwa Rianto Als Tlentong Bin Kusen (Alm), pada hari Kamis,tanggal 2 Maret 2017, sekira jam 06.00 Wib atau setidaktidaknya pada waktu laindalam bulan Maret 2017, bertempat di rumah mertua di Dusun Pucanganom, DesaDuwet, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri atau setidaktidaknya disuatu tempatlain yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri,Terdakwa dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian
    Cabang Surabaya Nomor2430/NOF/2017, tanggal 24 Maret 2017 memberi kesimpulan bahwa barang buktidengan Nomor : 3357/2017/NOF atas nama Rianto Als Tlentong Bin Kusen (Alm);Perbuatan ia Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197UndangUndang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan ;ATAUKEDUA:Bahwa ia Terdakwa Rianto Als Tlentong Bin Kusen (Alm), pada waktu dantempat sebagaimana diuraikan dalam dakwaan kesatu diatas, Terdakwa dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi
    ,Apt. menerangkan bahwa setelah saksi lihat dan amati adalah benar barangbukti pil warna putin dengan logo LL sebanyak 50 (lima puluh) butir dibungkussobekan kresek hitam tersebut adalah merupakan sediaan farmasi yang berupaobat, bahwa sedian farmasi berupa obat dengan bahan aktif Triheksifenidil HCLtersebut pengamanannya harus tenaga kesehatan yang mempunyai keahlian dankewenangan serta sediaan farmasi tersebut mendapat ijin edar, sedangkan untukpenggunaannya harus dengan resep dokter ;Menimbang
    ,Apt. tersebut diatas, maka pil jenis LL sebanyak 50 (limapuluh) butir yang dimiliki dan disimpan oleh Terdakwa tersebut adalah merupakansediaan farmasi, dan sedian farmasi berupa obat dengan bahan aktifTriheksifenidil HCL tersebut untuk penggunaannya harus dengan resep dokter dansesuai dengan ketentuan Pasal 98 ayat (2) dan ayat (8) UndangUndang Nomor36 Tahun 2009 tentang Kesehatan mensyaratkan adanya keahlian dankewenangan dalam mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan danmengedarkan obat
    Menyatakan Terdakwa RIANTO Als TLENTONG Bin KUSEN (Alm) telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpakeahlian dan kewenangan dengan sengaja mengedarkan sedian farmasiyang tidak memenuhi standar dan atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan, dan mutu ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjaraselama 1 (satu) tahun ;3.
Register : 23-11-2016 — Putus : 08-02-2017 — Upload : 22-02-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 686/Pid.Sus/2016/PN Gpr
Tanggal 8 Februari 2017 — LUKMAN HAKIM Bin MUKIB SUWANDI
524
  • diperbolehkanadalah yang sudah memenuhi syarat Farmakope Indonesia atau bakustandar lainnya dan tentunya sudah mendapat izin dari Pemerintah ; Bahwa setelah saksi lihat dan amati adalah benar barang bukti pil warnaputin dengan logo LL sebanyak 2034 (dua ribu tiga puluh empat) butir dalambungkus plastik tersebut adalah merupakan sediaan farmasi yang berupaobat ; Bahwa Terdakwa tidak mempunyai keahlian dan kewenangan bila Terdakwayang dimaksud bukan tenaga kefarmasian atau tenaga kesehatan tertentu ; Bahwa sedian
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98ayat (2) dan (3) ;Menimbang, bahwa sekarang harus dibuktikan apakah perbuatan Terdakwamemenuhi unsurunsur tersebut diatas ;Unsur kesatu : Setiap orang ;Menimbang, bahwa yang dimaksud Setiap orang dalam unsur kesatu iniadalah orang perorangan / manusia sebagai subyek hukum yang melakukanhalaman
    empat) butir dan menjual pil jenis LL untuk 1.000(seribu) butir dengan harga Rp.200.000,00 (dua ratus ribu rupiah), sedangkan pil halaman 13 dari 16 PUTUSAN Nomor 686/Pid.Sus/2016/PN.Gprjenis LL untuk 5 (lima) butir dijual dengan harga Rp.5.000,00 (lima ribu rupiah),bahwa Terdakwa tidak mempunyai keahlian dan kewenangan maupun izin untukmengedarkan sediaan farmasi yang berupa obat yaitu pil jenis LL tersebut, olehkarena itu terbukti Terdakwa tanpa keahlian dan kewenangan dengan sengajamengedarkan sedian
    Pasal 98 ayat(2) dan (3) UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatansebagaimana dalam Dakwaan Kedua tersebut dapat dibuktikan pada diriTerdakwa, oleh karena itu Terdakwa harus dinyatakan terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa keahlian dankewenangan dengan sengaja mengedarkan sedian farmasi yang tidakmemenuhi standar dan atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu sebagaimana dalam Dakwaan Kedua tersebut ;Menimbang, bahwa selama pemeriksaan
    Menyatakan Terdakwa LUKMAN HAKIM Bin MUKIB SUWANDI telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpakeahlian dan kewenangan dengan sengaja mengedarkan sedian farmasiyang tidak memenuhi standar dan atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan, dan mutu ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjaraselama 2 (dua) tahun dan 3 (tiga) bulan ;3.
Register : 12-12-2017 — Putus : 01-03-2018 — Upload : 04-06-2018
Putusan PN MASAMBA Nomor 157/Pid.Sus/2017/PN Msb
Tanggal 1 Maret 2018 — Penuntut Umum:
1.BILLIE ADRIAN, SH.
2.MAYORUDDIN FEBRI, SH.
Terdakwa:
JUMAHIR Alias JUMA Alias BAPAK DANA Bin SAENI
3511
  • MENGADILI

    1. Menyatakan terdakwa JUMAHIR Alias JUMA Alias BAPAK DANA Bin SAENI tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana TANPA KEWENANGAN MENGEDARKAN SEDIAN
    ) kalengatau box berisi 1000 (seribu) butir sedian farmasi yang kami dugaberupa obat THD adalah pesanan dari lelaki Janwar Alias Janusebelumnya dan Terdakwa memperoleh barang tersebut dari lelakiTatto dengan cara membeli seharga Rp. 600.000.
    Luwu Utara; Bahwa menurut ahli yang dimaksud dengan sedian farmasi sebagaidalam UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan ialahobat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika; Bahwa sedian farmasi berupa obat berbentuk bulat pipih berwarnaputih yang diperlihatkan kepada ahli pada saat pemeriksaan di Penyidikmenurut ahli adalah sedian farmasi berupa obat Trihexyphendyl (THD)dengan kandungan 2 mg; Bahwa menurut ahli sedian farmasi berupa obat Trihexyphendyl (THD)dengan kandungan 2 mg kegunaannya
    obat THD; Bahwa benar setelah ditanyakan Terdakwa membenarkan jika 1 (satu)kaleng atau box berisi 1000 (seribu) butir sedian farmasi diduga berupaobat THD adalah pesanan dari lelaki Janwar Alias Janu sebelumnya danTerdakwa memperoleh barang tersebut dari lelaki Tatto dengan caramembeli seharga Rp. 600.000.
    Tidak memiliki keahlian dan kewenangan dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standard an/atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemamfaatan dan mutu:Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
    sedian farmasi yangditemukan pada saat Terdakwa ditangkap adalah positif mengandungTrinexyphenidyl;Menimbang, bahwa ahli SHANTY, S.Si, Apt Binti KASMANdipersidangan juga menerangkan jika penjualan sedian farmasi berupa obatTrinexyphenidyl yang digolongkan sebagai obat keras penjualannya tidakdapat dilakukan secara bebas akan tetapi harus menggunakan resep dokter;Menimbang, bahwa dari keterangan saksisaksi dan keteranganTerdakwa dipersidangan ternyata pekerjan Terdakwa bukanlah sebagaiapoteker dan
Register : 22-08-2017 — Putus : 10-11-2017 — Upload : 02-07-2018
Putusan PN MASAMBA Nomor 95/Pid.Sus/2017/PN Msb
Tanggal 10 Nopember 2017 — Penuntut Umum:
1.MAYORUDDIN FEBRI, SH.
2.ABY MAULANA, SH.
Terdakwa:
IDIL KURNIAWAN Als. IDIL Bin PILE
5520
  • yang dapat ditimbulkan dengan mengkomsumsi obatTramadol tanpa resep dokter dapat menimbulkan halunisasi,ketergantungan, merasa senang yang berlebihan, koma, penglihatankabur, mual, muntah, kebutaan, kerusakan ginjal dan hati sertamenyebabkan kematian; Bahwa yang berwenang untuk mengedarkan sedian farmasi yaituapoteker, dokter, asisten dokter dan petugas kesehatan; Bahwa aktifitas mengedarkan sedian farmasi tanpa kewenangan dankeahlian melanggar UndangUndang RI No. 36 Tahun 2009 TentangKesehatan;
    (lima puluh ribu rupiah) Bahwa Terdakwa pekerjaan Terdakwa sehariharinya sebagai securitydisalah satu hotel di Masamba dan Terdakwa tidak memiliki Kewenanganataupun keahlian untuk menjual sedian farmasi berupa obat Tramadoltersebut; Bahwa Terdakwa juga mengetahui jika menjual obat Tramadol tanpadilengkapi dengan resep dokter adalah dilarang oleh undangundang;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang buktisebagai berikut:* 658 (enam ratus lima puluh delapan) butir sedian farmasi berupa obatjenis
    tramadol berbentuk tablet bulat pipih warna putih terbungkus plastikbening; 99 (sembilan puluh sembilan) butir sedian farmasi berupa obat jenistramadol berbentuk tablet bulat pipih warna putih terbungkus plastikbening; Uang tunai sebesar Rp. 100.000.
    (lima ribu rupiah);dimana barang bukti tersebut telah dilakukan penyitaan sesuai denganperaturan perundangundangan yang berlaku dan merupakan sedian farmasiyang peredarannya tanpa dilengkapi resep dokter serta uang tunai sejumlahRp. 100.000.
    Menetapkan barang bukti berupa := 658 (enam ratus lima puluh delapan) butir sedian farmasi berupa obatjenis tramadol berbentuk tablet bulat pipih warna putih terbungkusplastik bening;= 99 (sembilan puluh sembilan) butir sedian farmasi berupa obat jenistramadol berbentuk tablet bulat pipih warna putih terbungkus plastikbening;Dirampas untuk dimusnahkan; Uang tunai sebesar Rp. 100.000. (seratus ribu rupiah) yang terdiridari 7 (tujuh) lembar uang pecahan Rp. 10.000.
Register : 12-12-2017 — Putus : 14-03-2018 — Upload : 04-06-2018
Putusan PN MASAMBA Nomor 158/Pid.Sus/2017/PN Msb
Tanggal 14 Maret 2018 — Penuntut Umum:
1.MAYORUDIN FEBRI, SH.
2.JOKO SUTRISNO, S.H.
Terdakwa:
JANWAR Alias JANU BIN TABA
2813
  • MENGADILI:

    1. Menyatakan Terdakwa JANWAR Alias JANU Bin TABA Tersebut diatas,terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana TANPA KEWENANGAN MENGEDARKAN SEDIAN
    timah rokok warna kuning emas;

    - 1 (satu) butir tablet bulat pipih warna putih yang pada bagian tengahnya terdapat logo huruf Y yang diduga sediaan farmasi berupa obat jenis Trihexyphenidyl (THD) yang terbungkus potongan kertas timah rokok warna kuning emas;s

    - 220 (dua ratus dua puluh) butir tablet bulat pipih warna putih yang pada bagian tegahnya terdapat logo huruf Y yang diduga sedian

    Menyatakan barang bukti berupa :2 (dua) butir tablet bulat pipih yang pada bagian tengahnya terdapatlogo huruf Y yang diduga sedian farmasi berupa obat jenisTrinexpenedyl (THD) terbungkus potongan kertas timah rokok warnakuning emas;1 (satu) butir tablet bulat pipih yang pada bagian tengahnya terdapatlogo huruf Y yang diduga sedian farmasi berupa obat jenisTrinexpenedyl (THD) terbungkus potongan kertas timah rokok warnakuning emas; 220 dua ratus dua puluh) butir tablet bulat pipih yang pada bagiantengahnya
    terdapat logo huruf Y yang diduga sedian farmasi berupaobat jenis Trinexpenedyl (THD) yang dkemas dalam 55 (lima puluh lima)bungkus potongan kertas timah rokok warna putih silver yang masingmasing bungkus berisi 4 (empat) butir;= 517 (lima ratus tujuh belas) butir tablet pipih warna putih yang padabagian tengahnya terdapat logo huruf Y yang diduga sedian farmasiberupa obat jenis Trihexpenedyl (THD) yang tersimpan dalam plastikbening; 1 (Satu) pembungkus bekas rokok merk MLD warna putih; 1 (Satu)
    (dua ratus lima ribu rupiah) dan 1 (satu) unithandphone Samsung serta tidak jauh yaitu sekitar 10 (Ssepuluh) meterdari tempat Terdakwa ditangkap kami menemukan 220 (dua ratus duapuluh butir) sedian farmasi yang kami duga berupa obat THD yangdibungkus dalam 55 (lima puluh lima) bungkus kertas alumunium foilrokok dimana dalam setiap bungkusnya berisi 4 (empat) butir sedianfarmasi; Bahwa setelah ditanyakan, Terdakwa membenarkan jika 220 (duaratus dua puluh butir) sedian farmasi yang kami duga berupa
    tanggal 30 September 2017 sekira pukul 19.00 Witabertempat dibelakang Kantor Walikota Palopo kami melakukanpenangkapan terhadap lelaki Jumahir dimana pada waktu itu kamimenemukan sebanyak 1 (satu) kaleng atau box yang berisi 1000(seribu butir) sediam farmasi yang kami duga berupa obat THD yangsebelumnya dipesan oleh Terdakwa; Bahwa saat ditanyakan, Terdakwa tidak dapat menunjukkan ijin untukmemiliki, ataupun untuk mengedarkan sedian farmasi baik berupa obatataupun sedian farmasi lainnya dari pihak
    Luwu Utara; Bahwa menurut ahli yang dimaksud dengan sedian farmasi sebagaidalam UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan ialahobat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika; Bahwa sedian farmasi berupa obat berbentuk bulat pipih berwarnaputih yang diperlinatkan kepada ahli pada saat pemeriksaan di Penyidikmenurut ahli adalah sedian farmasi berupa obat Trihexyphendyl (THD)dengan kandungan 2 mg; Bahwa menurut ahli sedian farmasi berupa obat Trihexyphendyl!
Putus : 05-09-2017 — Upload : 21-11-2017
Putusan PN MASAMBA Nomor 78/Pid.Sus/2017/PN Msb
Tanggal 5 September 2017 — HASRUL Alias Bapak RISKI Bin EPPE;
5420
  • Menyatakan Terdakwa HASRUL Alias Bapak RISKI Bin EPPE tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana TIDAK MEMILIKI KEWENANGAN MENGEDARKAN SEDIAN FARMASI;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan 6 (enam) bulan dan denda sejumlah Rp. 10.000.000.- (sepuluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan;3.
    Menetapkan barang bukti berupa :- 80 (delepan puluh) butir sedian farmasi berupa obat berbentuk bulat pipih berwarna putih yang dikemas dalam 16 (enam belas) sachet plastic klip/cetik masing-masing sachet berisi 5 (lima) butir;- 13 (tiga belas) lembar plastic klip kosong/cetik;- 1 (satu) lembar kantong plastic warna merah putih;- 1 (satu) buah topes plastikberwarna putih tempat obat TRIHEXYPHENIDYL;Dirampas untuk dimusnahkan;- Uang tunai sejumlah Rp. 280.000.- (dua ratus delapan puluh ribu
    Menyatakan barang bukti berupa : 80 (delapan puluh) butir sedian farmasi berupa obat berbentuk bulat pipihyang dikemas dalam 16 (enam belas) sachet plastic klip/cetik yang masingmasing sachet berisi 5 (lima) butir; 13 (tiga belas) lembar plastic klip kosong/cetik; 1 (satu) lembar kantong plastic warna putih; 1 (satu) buah toples plastic berwarna putih tempat obat Trihexyphenidyl;Dirampas untuk dimusnahkan; Uang tunai Rp. 280.000.
    dari yang berwenang sebagai pihak yang berhak atau memiliki ijin untukmengedarkan sedian farmasi;Terhadap Keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya;2.
    penangkapan, Terdakwa juga tidak dapat menunjukkanijin dari yang berwenang sebagai pihak yang berhak atau memiliki ijin untukmengedarkan sedian farmasi;Terhadap Keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya;3.
    (sepuluh ribu rupiah) untuk setiap bungkusnya; Bahwa saat dilakukan penangkapan, Terdakwa juga tidak dapat menunjukkan ijindari yang berwenang sebagai pihak yang berhak atau memiliki ijin untukmengedarkan sedian farmasi;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatastelah terbukti jika Terdakwa telah berhasil menjual sedian farmasi berupa obatmasyarakat yang ada disekitar tempat tinggalnya dan Terdakwa tetap menjual sedianfarmasi tersebut meskipun Terdakwa mengetahui atau menyadari
    (sepuluh ribu rupiah);karena telah dilakukan penyitaan sesuai dengan peraturan perundangundangan yangberlaku dimana barang bukti tersebut berupa 80 (delepan puluh) butir sedian farmasi,keberadaannya pada Terdakwa dilakukan tanpa ijin dari pihak yang berwenangHalaman 13 Putusan Nomor : 78/Pid.Sus/2017/PN Msb.demikian pula 13 (tiga belas) lembar plastic klip kosong dan 1 (satu) lembar kantongplastic warna merah putih adalah sarana/wadah yang dapat dijadikan Terdakwa untukmengedarkan sedian farmasi
Register : 21-06-2011 — Putus : 17-10-2011 — Upload : 31-10-2011
Putusan PA PALEMBANG Nomor Tingkat Pertama- 67/Pdt.P/2011/PA.Plg
Tanggal 17 Oktober 2011 — PEMOHON
528
  • Bahwa Pemohon telah kawin sah dengan suami Pemohonbernama Yakub bin Sedian sebagaimana Kutipan Akta NikahNo. 117/69/III/2003 tanggal 31 Maret 2003 yang dikeluarkanoleh Kantor Camat Urusan Agama Kecamatan KertapatiPalembang;2.
    Bahwa kemudian suami dan bapak anak anak Pemohon Yakubbin Sedian telah meninggal dunia di Palembang padatanggal 14 September 2010 karena sakit, sebagaimana SuratKematian No. 400/327/KJ/2010 tanggal 15 September 2010yang di buat oleh Lurah Karya Jaya;4.
    Bahwa setelah meninggalnya Yakub bin Sedian' selanjutnyaPemohon selaku isteri dan ibu dari anak anak kandung darialmarhum Yakub bin Sedian telah pula = =membuat SuratPernyataan Ahli Waris tertanggal 30 Mei 2011 yang telahdidaftarkan di Kantor Lurah Karya Jaya pada tanggal 28 Mei2011 No. 593/09/SPAW/KJ/2011 dan di daftarkan di KantorCamat Kertapati Kota Palembang pada tanggal 31 Mei 2011No. 035/SPAW/KTI/2011, dikarenakan tidak ada ahli warislain dari almarhum;5.
    Saini, Julian Reger bin Yakubdan Akbar Juliansyah Reger bin Yakub sebagai ahli warisdari almarhum Yakub bin Sedian yang meninggal dunia diPalembang pada tanggal 14 September 2010;3.
    sebagaimana dalam surat keterangantersebut;Menimbang, bahwa dalil Pemohon menyatakan bahwa ahliwaris dari almarhum Yakub bin Sedian adalahHal 7 dari 7 halaman Perkara Nomor 67/Pdt.P/2011/PA.Plg1.
Putus : 12-05-2011 — Upload : 23-10-2012
Putusan PN PACITAN Nomor 59/Pid.B/2011/PN.Pct
Tanggal 12 Mei 2011 — ROHMAN Bin SLAMET
505
  • Pacitan telah menangkap terdakwa yang diduga telahmemproduksi dan mengedarkan sedian farmasi yang tidak sesuai denganketentuan;e Bahwa sedian farmasi yang diedarkan oleh terdakwa adalah sedian farmasidalam bentuk minuman kesehatan dalam kemasan;e Bahwa penangkapan berdasarkan operasi rutin kewilayahan, dimanaberdasarkan informasi dari masyarakat, saksi melakukan penyelidikan terhadapterdakwa;e Bahwa berdasarkan informasi dari terdakwa sendiri, jika barangbarangminuman kesehatan tersebut didapat dari
    farmasi;Bahwa seseorang yang tidak memiliki keahlian, kewenangan dilarang/tidak bolehmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan dan mengedarkan obat danbahan yang berkhasiat obat ;Bahwa ahli tidak bisa mengtahui efek samping dari sedian farmasi tersebut, karenaharus diuji terlebih dahulu, sedangkan dari barang bukti yang ada tidak tampakadanya efek dari sedian farmasi tersebut karena tidak tercantum dalam label;Bahwa dalam memproduksi sedian farmasi dalam bentuk obat tradisional harus adatenaga
    ahlinya dibidang kefarmasian;Bahwa terhadap obat atau jamu yang beredar seharusnya didaftarkan atau terdaftar diBPOM atau Departemen Kesehatan;Bahwa selanjutnya dalam kemasan obat seharusnya terdapat tanggal daluarsapemakaian;Bahwa dalam kemasan obat atau jamu seharusnya juga dicantumkan komposisi dannomor ijin edar obat yang dalam ketentuannya sebanyak 15 (lima belas) digit;Bahwa menurut ahli sedian farmasi yang menjadi barang buktiBahwa apabila halhal tersebut di atas tidak dipenuhi maka obat
    farmasi adalah bahan baku obat, sedian setengah jadi,obat tradisional dan kosmetika;Menimbang, bahwa di persidangan saksi Hadi Siswoyo dan saksi Saras Dupitaselaku anggota polres pacitan menerangkan bahwa pada hari Jumat tanggal 04 Pebruari2011 bertempat di tempat kost terdakwa Rohman Bin Slamet yaitu di Dsn Bengkal, Ds.Tanjungsari, Kec.