Ditemukan 259 data
HJ. MULIATY LAHANG, SH
Terdakwa:
BAKRI DG. NAPPA BIN DG. SAIDI
25 — 2
Kesemuanya dirampas untuk Negara
- 1 (satu) buah dakor/regular
- 1 (satu) pasang sepatu bebek
- 1 (satu) buah kaca mata selam
- 2 (dua) botol bekas vixal ukuran 800ml cairan Potassium Sianida siap pakai.
48 — 16
alatbantu penangkapan ikan diwilayah pengelolaan perikanan RepublikIndonesia, jenisjenis alat penangkapan ikan secara garis besar adasekitar 27 jenis alat tangkap namun yang lasim digunakan diwilayah Kabupaten Alor adalah : pancing, long line tuna, gill net(pukat permukaan, pukat pertengahan dan pukat dasar), jaringlingkar ;Bahwa selain alat tangkap seperti tersebut di atas ada juga alattangkap ilegal yang sering digunakan untuk menangkap ikan yaitu21bahan peledak (bom ikan), bahan kimia potasium sianida
tahun2009 tentang perubahan atas UndangUndang Nomor 31 Tahun2004 tentang Perikanan yang berbunyi "Alat penangkapan ikandan/atau alat bantu penangkapan ikan yang mengganggu danmerusak keberlanjutan sumber daya ikan termasuk diantaranyajaring trawl atau pukat harimau, dan atau kompresor "" ;Bahwa kompresor tersebut dilarang karena dari sisi kesehatan tidakhigienis dan dapat membahayakan penyelam (menimbulkankematian, serangan jantung) dan dapat dipergunakan sebagai alatuntuk menyemprotkan potasium sianida
99 — 26
Nitrat Mg/L 50 (NO3)Nitrit (NO2) Mg/L 3,0 pH Mg/L 6,58,5 Sianida Mg/L 0,07 (CN)7. Tembaga Mg/L 1,0 (Cu)Arsen Mg/L 0,01 Timbal (Pb) Mg/L 0,1 10. Air Raksa Mg/L 0,001 (Hg)Il PEWARNA1. Rhodamin Negatif B2. Methilin Negatif Negatif YellowIV PENGAWET1. Formalin Negatif > 200 1002. Boraks Negatif Perbuatan terdakwa UJANG TURSIMAN b H.
76 — 38
pernahdilaporkan kepada ahli oleh staf pengawasan ;Bahwa Menurut UU no. 31 tahun 2004 tentang perikanan perubahan atas UU no.45 tahun 2009 tentang perubahan UU no. 31 tahun 2009 pasal 8 ayat (1) Jo pasal84 ayat (1) penangkapan ikan menggunakan bahan kimia/Potassium dikenakanpidana 5 tahun atau pidana denda Rp. 2.000.000.000,00 (dua milyar) apabiladitemukan baik dibawa atau belum digunakan ;Bahwa Potassium tidak diperbolehkan untuk digunakan untuk menangkap ikankarena potassium mengandung zat kimia sianida
TOYIB HASAN, SH
Terdakwa:
HASRIANTO Alias ANTO Bin RUSTANG
71 — 36
Kepala Dinas Kelautan danPerikanan Nomor: 094/428/DKP/2018 tanggal 19 September 2018; Bahwa jabatan ahli di Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi SulawesiTenggara yaiti sebagai penyidik; Bahwa ahli tidak kenal dengan terdakwa dan saksi Hasrianto dan tidakmemiliki hubungan keluarga; Bahwa alat tangkap yang dilarang sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku yaitu alat tangkap yang dapat menimbulkan kerusakanterhadap sumber daya ikan dan lingkungannya seperti menggunakan racunatau potasium sianida
87 — 39
Saksi YOSEF NONG MEGU BALIK A.Md :Bahwa Ahli pernah diperiksa di Penyidik Polri .Bahwa Ahli diminta untuk memeriksa barang bukti dalam kasuspenangkapan ikan dengan menggunakan bahan peledak dan racunsianida.Bahwa Ahli memiliki sertifikat keahlian, khususnya dalampemeriksaan barang bukti kasus penangkapan ikan denganmenggunakan bahan peledak dan racun sianida yang dikeluarkanoleh Badan Reserse Kriminal Polri, Pusat Laboratorium Forensik,dengan nomor sertifikat yaitu No.
137 — 142 — Berkekuatan Hukum Tetap
Jessica Wongso, dimanadalam perkara tersebut tidak ada satu saksi pun yang melihat bahkan alatbukti kamera CCTV yang terpasang di setiap sudut ruangan tidak bisamembuktikan apabila Jessica Wongso yang menaruh racun sianida kedalam minuman kopi Mirna Salihin, namun dengan adanya keterangan paraHalaman 10 dari 23 halaman Putusan Nomor 531 K/MIL/2017saksi maupun alat bukti lain yang merupakan petunjuk yang salingbersesuaian, Majelis Hakim berkeyakinan Jessica Wongso yang telahmelakukan perbuatan tersebut
FITRI JAYANTI EKA PUTRI, SH
Terdakwa:
DEDE YULIANA Alias DEYUNG Bin JOJO NARJO
22 — 5
Lab : 2154/KTF/2018 tanggal04 Mei 2018, dengan hasil pemeriksaan barang bukti : Barang bukti Hasil Pemeriksaan Metoda/AlatPestisida Arsen/Sianida Bahan PemeriksaanKimiadanObatobatan 210TOKLING/2018 Ttd Ttd Positif + Conway Metanol + Microdifusi9,81 % Test Halaman 4 dari 25 Putusan Nomor : 185/Pid.B/2018/PN.Cms.
208 — 66
50 juta itu kanuang besar, dan penggugat juga tidak takut.Yang penggugat betul2 fakut alias trauma ialah: penggugat tidak adapilihan, dipaksa harus memakai truk HINO yg. ada racunnya, dianalogikanpenggugat wajib minum kopi Vietnam yang beracun sianida.
Kopi diperiksa laboratorium bebas sianida, alias truk HINO diperiksa ulangdi bengkel resmi HINO, dan dapat sertifikat laik dipakai, penggugat bayar350juta.C. Kopi bersianida difilter sendiri, alias truk HINO diperbaiki sendiri olehpenggugat, penggugat bayar 200juta.D.
105 — 17
Sumombo karena dikenalkan oleh lelaki Banteng ;e Bahwa yang menghubungi saksi serta yang membayar angkutanadalah Banteng ;e Bahwa saksi mengolah ampas emas dengan menggunakanSianida ;e Bahwa biasanya mengolah ampas emas ada hasil tapi bisa untungbisa juga rugi ;e Bahwa waktu ampas emas diolah ditempat saksi belum langsungjadi emas murni ;e Bahwa saksi mendapat ijin pengolahan dari Dinas PertambanganEnergi Kabupaten Minahasa Utara ;e Bahwa sudah 2 tahun saksi mengurus pengolahan denganmenggunakan sianida
I Nyoman Sukrawan, S.H., M.H.
Terdakwa:
1.ABUBAKAR LEWAR
2.YOHANES ADO LURON
132 — 24
pidana oleh karena itu terhadap Terdakwa I Abubakar Lewar alias Abubakar dan Terdakwa II Yohanes Ado Luron alias Anis dengan pidana penjara masing-masing selama 9 (sembilan) bulan;
- Menetapkan masa penangkapan dan masa penahanan yang telah dijalani oleh Para Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
- Menetapkan agar Para Terdakwa tetap ditahan;
- Menetapkan barang bukti berupa:
- 2 (dua) Lempeng Potasium sianida
JUANDA MAULUD AKBAR. SH
Terdakwa:
Sandi Bin Abu Ahmad
351 — 22
Bunga Melati;
Dikembalikan kepada terdakwa SANDI Bin ABU AHMAD;
- 1 (satu) unit kompresor;
- 2 (dua) Rol selang;
- 2 (dua) Buah Regulator;
- 2 (dua) pasang sepatu Katak;
- 3 (tiga) Buah Masker;
- 6 (enam) ikan Jenis Kerapu;
- Cairan hitam diduga Potasium Sianida;
CORNELIS S. OEMATAN, SH.
Terdakwa:
Kabil Kasubbi alias Kabil
101 — 49
dengan Terdakwa; Bahwa pendidikan ahli terahir Diploma III (D3) Jurusan Teknologi PengolahanHasil Perikanan di Sidoharjo, Jawa Timur; Bahwa Ahli bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil pada dinas Kelautan danPerikanan Kabupaten Sikka, hingga saat ini; Bahwa Ahli pernah mengikuti Diklat yang diselenggarakan oleh BadanReserse Kriminal Polri, Pusat Laboratorium Forensik di Jakarta danmemperoleh Sertifikat Keahlian Pemeriksaan Barang Bukti KasusPenangkapan Ikan dengan menggunakan Bahan Peledak dan Racun Sianida
1.MOHAMMAD RAHMAN, S.H.
2.MUHAMMAD RIFAIZAL, S.H.
3.RAHMATULLAH ARYADI, S.H.,M.H
4.RENANDA KUSUMASTUTI, S.H.
5.IRWANSYAH, S.H.
Terdakwa:
M. ARSYAD
64 — 51
Banyu Telaga Mas;
- 1 (satu) unit Excavator merk Hitachi warna oranye;
- 1 (satu) unit Excavator merk Komatsu warna Kuning dengan Product Identification Number: KMTPC049U87077770;
- 1 (satu) unit Dump Truk Merk HINO warna Hijau dengan No.Pol: KH 8503 FO;
- 1 (satu) unit Dump Truk Merk HINO warna Hijau dengan No.Pol: KT 8271 OT;
Dikembalikan kepada Terdakwa;
- 2 (dua) kaleng sianida (berisi kurang lebih 1/4
1.MOHAMMAD RAHMAN, S.H.
2.RAHMATULLAH ARYADI, S.H.,M.H
3.RENANDA KUSUMASTUTI, S.H.
4.MUHAMMAD RIFAIZAL, S.H.
Terdakwa:
ABDURAHMAN Alias DUMANG
82 — 43
Banyu Telaga Mas;
- 1 (satu) Unit eksafator Merk Hitachi Product Identification Number *HCMDCDF0J00003140*;
dikembalikan kepada orang yang berhak atau pemiliknya yaitu saksi ARIFUDIN;
- 5 (lima) tong Sianida Merk Taekwang @ 50 kg (total 250 kg);
- 10 (sepuluh) karung Karbon;
- 50 (lima puluh) karung Kapur;
dirampas untuk dimusnahkan;<
GITA ARJA PRATAMA, SH.
Terdakwa:
1.ROBINSON DORAYANG Alias YEN
2.ANDI SAPUTRA
268 — 30
putih bergaris yang didalamnya berisi kapur dengan berat 12 Kg (dua belas kilo gram);
- 1 (satu) buah karung warna putih bergaris yang didalamnya berisi kapur dengan berat 9 Kg (sembilan kilo gram);
- 1 (satu) buah karung yang didalamnya berisi sampel olahan/material tanah dengan berat 13 Kg (tiga belas kilo gram);
- 1 (satu) lembar Ram-Ram pembakaran karbon;
- 1 (satu) kantong plastic kecil yang berisi karbon;
- 1 (satu) kantong plastic kecil yang berisi sianida
DANU WAHYU H., S.H.
Terdakwa:
NASARUDIN MENANGKODA Alias OPA UDIN
126 — 35
- 1 (satu) buah martil 3 Bis;
- 1 (satu) buah tempat sampel panggang karbon;
- 1 (satu) ujung pengait pembakaran emas;
- 1 (satu) buah karung warna putih bergaris yang didalamnya berisi kapur dengan berat 12 Kg (dua belas kilogram);
- 1 (satu) buah karung warna putih bergaris yang didalamnya berisi kapur dengan berat 9 Kg (sembilan kilogram);
- 1 (satu) kantong plastik kecil yang berisi karbon;
- 1 (satu) kantong plastik kecil yang berisi sianida
LENNI LUSIANA SILABAN, SH
Terdakwa:
YANCE SIMBIAK
85 — 26
BiakNumfor; Bahwa pelatihan Bimtek Pengawas Perikanan tahun 2007, Diklat PPNSPerikanan tahun 2007, Pelatihan Orientasi Pengawas Perikanan Akt tahun2007, Bimtek Uji Forensik Penggunaan Sianida dan Bom Ikan di Makassartahun 2011, Bimtek Pengelolaan Kawasan Konservasi BerbasisPengelolaan Pesisir dan Pulaupulau kecil tahun 2016; Bahwa pernah.
46 — 28 — Berkekuatan Hukum Tetap
Kembali(semula Terbanding) menjelaskan bahwa berdasarkanagreement, patent yang diberikan adalah atas penggunaankatalis DMC (teknologi DMC) dalam pembuatan Polyol.Sementara itu katalis yang digunakan oleh TermohonPeninjauan Kembali (Semula Pemohon Banding) dalamproduksi polyol adalah KOH.Bahwa berdasarkan informasi dari Direktorat PatentDirektorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual diketahuibahwa teknologi katalis DMC telah dipatentkan oleh ARCOCHEMICAL TECHNOLOGY, L.P. dengan judul penemuan :Katalis Sianida
283 — 474
Bumi Putra Wijaya Indonesia,bergerak di bidang kimia menjual merkuri, sianida, power gold, lidacetad, juga karbon aktif; Karbon aktif terdakwa setahu saksi dibeli dari pihak lain, bukandiproduksi sendiri oleh terdakwa; Setahu saksi ada sekitar 10 (sepuluh) pabrik di Indonesia yangmemproduksi karbon aktif, namanama karbon aktif antara lain sepertiEbadia Karbon, Strimen, Haikat, Cia dan lainlain, pabriknyakebanyakan di Serang; Setahu saksi yang menjual karbon aktif merek platinum adalah TamanEden,
Isak Daniel Saksi adalah kepala marketing di PT Inti Alam Kimia sejak tahun 2012,yang menjual karbon aktif merke Platinum milik Pison Tio, sedangkanPT BWI milik terdakwa adalah konsumer di PT Inti Alam Kimia, yangmembeli karbon aktif merek Platinum, sianida, air raksa melalui saksi; Terdakwa sudah menjadi konsumer di PT Inti Alam Kimia sejak saksibekerja disana tahun 2012 dan tidak dikasi membeli lagi pada bulanJuni tahun 2015, dan tahun 2015 itu juga saksi keluar dari PT Inti AlamKimia;Halaman 33