Ditemukan 61312 data
35 — 6
ZAINAL alias ENAL pada hari Jumat tanggal 12September 2014 sekira pukul 20.15 WITA atau pada suatu waktu dalam bulanSeptember tahun 2014 bertempat di Desa Tende, Kecamatan Galang, Kabupaten Tolitoliatau pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriTolitoli dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106Ayat (1) UndangUndang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 TentangKesehatan
Unsur Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan:Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif sehingga untuk terbuktinya unsurini cukup dibuktikan salah satu elemen unsurnya saja;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Mengedarkan adalah membuatberpindah dari tangan yang satu ke tangan yang lain;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obat, bahanobat, obat tradisional, dan kosmetika (Pasal 1 Angka 4 UndangUndang Nomor 36Tahun 2009 Tentang Kesehatan);Menimbang
ZAINALalias ENAL dan milik ARIPULLAH ANWAR alias ULA tersebut di atas benarmengandung bahan aktif Trihexyphenidyl sehingga perbuatan Terdakwa termasukkategori mengedarkan sediaan farmasi;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka Majelis Hakimberpendapat unsur ke3 (tiga) ini telah terpenuhi menurut hukum;Ad. 4.
Unsur Tidak memiliki izin edar:Menimbang, bahwa maksud dari unsur ini menurut ketentuan Pasal 106 Ayat (1)UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan, Sediaan farmasi dan alatkesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar, sedangkan yang dimaksuddengan tidak memiliki izin edar adalah suatu perbuatan dalam melakukan jual beli yangtidak mendapat legalitas formal atau pun legitimasi secara yuridis dari pihak yangberwenang;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum yang terungkap
dipersidangan diketahui Terdakwa menjual obat Tryhexyphenidyl (THD) kepada SaksiARIPULLAH ANWAR alias ULLA sebanyak 5 (lima) butir seharga Rp. 10.000,(sepuluh ribu rupiah) yang mana pada saat dilakukan penangkapan oleh pihakKepolisian maka Terdakwa tidak bisa menunjukan surat izin dari pihak yangberwenang;Menimbang, bahwa Terdakwa tidak memliki izin usaha jual beli obat sepertilembaga yang dipersamakan dengan Apotek yang mana setiap usaha menjual ataumengedarkan sediaan farmasi berupa obatobatan
103 — 45
2018 tentang penetapan hari sidang ; Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi, bukti surat, keteranganTerdakwa serta memperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut :1.Menyatakan Terdakwa ANDRE Als ABUK Bin SUPIANI (Alm) telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGANSENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI
Pelaihari Kab.Tanah Laut atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Pelaihari, setiap orang yang sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yangtidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1), yangdilakukan dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada waktu dan tempat tersebut diatas, Kepolisian Sector BatuAmpar diantaranya saksi HENDRA dan saksi ANDI yang melakukan patrolisinggah di sebuah warung
Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat(1) ;Menimbang bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkanunsurunsur tersebut sebagai berikut :Ad. 1. Unsur setiap orangHalaman 9 dari 15 Putusan Nomor 21/Pid.Sus/2018/PN.
Unsur memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) ;Menimbang, bahwa menurut Peraturan Pemerintah Nomor 72 tahun1998 tentang pengamanan sediaan farmasi dan alat Kesehatan yang dimaksudproduksi adalah kegiatan atau proses menghasilkan, menyiapkan, mengolah,membuat,mengemas, dan/atau mengubah bentuk sediaan farmasi dan alatkesehatan sedangkan peredaran adalah setiap kegiatan atau serangkaiankegiatan penyaluran
atau penyerahan sediaan farmasi dan alat kesehatan baikdalam rangka perdagangan, bukan perdagangan atau pemindahtanganan ;Menimbang, bahwa didalam UndangUndang Nomor 36 tahun 2009tentang kesehatan yang dimaksud sediaan farmasi adalah obat, bahan obat,obat tradisional dan kosmetika sedangkan yang dimaksud alat Kesehatanadalah instrumen, aparatus, mesin dan/atau implant yang tidak mengandungobat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosa, menyembuhkan danmeringankan penyakit, merawat orang sakit,
89 — 13
Menyatakan Terdakwa FAHRI DG REWA ALIAS FAHRI BIN SEMBANG DG GAMA tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanatanpa hak mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar sebagaimana dalam dakwaan alternatif kesatu Penuntut Umum;2.
101 — 35
Menyatakan Terdakwa TAMBRIN Als OGENG Bin ABIDIN bersalah melakukantindak pidana mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar,sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 UndangUndangNomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dalam dakwaan;2.
ABIDIN (Alm), bahwa padahari Senin tanggal 16 Oktober 2017 sekitar jam 22.10 Wita atau setidaktidaknyapada waktu lain masih dalam bulan Oktober tahun 2017 atau setidaktidaknya padaHalaman 2 dari 12 Putusan Nomor 24/PidSus/2018/PN Pilitahun 2017 bertempat di Jalan KArya Rt. 10 Rw. 03 Desa AsamAsam KecamatanJorong Kabupaten Tanah Laut atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Pelaihari, Setiap orang yangsengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur' tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:1.
Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan ataualat kesehatan yang tidak memilikiijin edar;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 106 ayat (1) UU RI No.36 tahun 2009tentang kesehatan, sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkansetelah mendapat izin edar ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum yang terungkap selamapersidangan bahwa benar pada hari Senin tanggal 16 Oktober 2017 sekitar jam22.10 wita, di rumah terdakwa yang terletak di Jalan Karya Rt. 10 Rw. 03 Desa
Menyatakan Terdakwa TAMBRIN als OGENG bin (alm) ABIDIN telah terbuktisecara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut dengan pidana penjara selama1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan dan pidana denda sebesar Rp. 3.000.000,(tiga juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda ini tidak dibayar makaharus diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;3.
33 — 3
SINCAN Bin BASHORI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa hak dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar ; -----------------------------------------2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebut dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan dan denda sebesar Rp.200.000,- dengan ketentuan jika tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ; ---------------------------------------------3.
28 — 0
M E N G A D I L I : Menyatakan Terdakwa PUJI ASTUTIK Binti WIJI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar.
146 — 45 — Berkekuatan Hukum Tetap
32 — 2
Menyatakan terdakwa KARMI Binti WIRYO DIKROMO (Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar; 2.
Hardianto,Apt. , pada hari Rabu tanggal 12 Maret 2014, dalam kasus atas namaKARMI BINTO WIRYO DIKROMO, sesuai barang bukti yang diterimaberupa abat cap Baging, obat setelan Kecetit, dengan hasil pemeriksaan :parang bukti tersebut diatas merupakan sediaan farmasi berupa obat yangdiedarkan tidak dalam kemasan aslinya, tetapi dikemas ulang dengan tidakdilengkapi dengan label/penandaan yang lengkap, sehingga barang tersebutdiatas dapat digolongkan sebagai sediaan farmasi berupa obat yang tidakmemiliki
Madiun ;Bahwa Tugas pokok saksi ahli adalah mengetahui tentang pengadaan,Produksi, distribusi dan pelayanan sediaan farmasi pada masyarakat ;Bahwa saksi ahli membenarkan obat setelan kecetit dan obat setelancap bagong yang disita dari Terdakwa adalah swediaan farmasi ;Bahwa saksi ahli menerangkan sediaan farmasi yang diedarkan sepertiini dikatagorikan tidak memiliki ijin edar ;Bahwa saksi menerangkan obatobat seperti ini tidak dapatdipertranggung jawabkan keamanannya, khasiatnya/ manfaat sertamutunya
Unsur Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar;Ad.1.
ijin edar;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangandiatas, maka terbukti bahwa barangbarang bukti yang diperlihatkandipersidangan tersebut diatas merupakan sediaan farmasi yang tidakmemiliki izin edar;Menimbang, bahwa selanjutnya akan dibuktikan apakah terdakwaada melakukan perbuatan memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi yang tidak memiliki izin edar tersebut?
Menyatakan terdakwa KARMI Binti WIRYO DIKROMO(Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2.
40 — 6
- Menyatakan Terdakwa IMAM PURWANTO Bin SAKIJAN terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Menjual sediaan farmasi tanpa ijin edar dari pejabat yang berwenang ;- Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan dan 15 (lima belas) hari, dan denda sebesar Rp.250.000,- (Dua ratus lima puluh ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2
YONGTANJUNG, Apt pada Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan menyatakan bahwa barang yangtergolong sediaan farmasi ( obat ) yang tidak memiliki ijin edar / tidak terdaftar di Badan POMRI adalah :1. Tablet Putih ( bertuliskan Trisula ).2. Tablet Biru ( bertuliskan Trisula ) dan ;3. Fluocinonide.Sedangkan barang yang tergolong sediaan farmasi berupa obat keras ( daftar G ) adalah :1.
Fimestan.6Sedangkan barang yang tergolong sediaan farmasi ( kosmetik ) yang tidak memiliki ijin edar /tidak terdaftar di Badan POM RI adalah :1.
YONGTANJUNG, Apt pada Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan menyatakan bahwa barang yangtergolong sediaan farmasi ( obat ) yang tidak memiliki ijin edar / tidak terdaftar di Badan POMRI adalah :1.Tablet Putih ( bertuliskan Trisula ).2.Tablet Biru ( bertuliskan Trisula ) dan ;3.Fluocinonide.Sedangkan barang yang tergolong sediaan farmasi berupa obat keras ( daftar G ) adalah :1.
Fimestan.Sedangkan barang yang tergolong sediaan farmasi ( kosmetik ) yang tidak memiliki ijin edar /tidak terdaftar di Badan POM RI adalah :1.
105 — 9
Menyatakan terdakwa KOMAR Bin RAFII telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar ; 2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu) Tahun dan pidana denda sebesar Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka harus diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;3.
Menyatakan Terdakwa KOMAR Bin RAFIl, terbukti secara sah danmeyakinkan menurut hukum bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 197 jo. Pasal 106 (1) UndangUndang RI Nomor 36 Tahun2009 Tentang Kesehatan dalam Surat Dakwaaan Penuntut Umum.2.
Terdakwa KOMAR Bin RAFI pada Hari Hari Rabu tanggal 26 April2017 sekitar jam 24.00 Wita atau setidaktidaknya pada suatu waktu pada BulanApril Tahun 2017 atau setidaktidaknya pada suatu waktu pada Tahun 2017,Halaman 4 dari 17 Putusan Nomor 181/Pid.Sus/2017/PN.Ktbbertempat di Rampa Kapis Desa Batu Tunau Kecamatan Pulau Laut TimurKabupaten Kotabaru atau setidaknya pada suatu tempat yang masih termasukdalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Kotabaru, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi
Dengan Sengaja Memproduksi atau Mengedarkan Sediaan Farmasi dan/alatKesehatan;3. Tidak Memiliki Ijin Edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1.
Tidak Memiliki Ijin Edar;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 106 UU No. 36 Tahun 2003 tentangkesehatan, menyatakan :(1) Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapatijin edar.(2) Penandaan dan informasi sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi persyaratan objektivita dan kelengkapan serta tidak menyesatkan.(3) Pemerintah berwenang mencabut ijin edar dan memerintahkan penarikan dariperedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan yang telah memperoleh ijinedar, yang
Menyatakan terdakwa KOMAR Bin RAFIl telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja MengedarkanSediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar ;2.
25 — 4
Menyatakan Terdakwa ARDY BAGUS PRAMONO BIN SUDARSONO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sedian farmasi tanpa ijin edar; ---------------------- 2.
Pasuruan atausetidak tidaknya di tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Bangil, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam pasal 106 ayat (1), perbuatar tersebutdilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut; Berawal saksi Hermanto bersama saksi Dodi Yusuf dansaksi Nurkholis selaku anggota polisi dari PolresPasuruar mendapat informasi dari masyarakat bahwa diwilavah Kec.
Menyatakan terdakwa ARDY BAGUS PRAMONO Bin SUDARSONOtelah terbukti bersalah melakukan tindak pidanaDengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi tanpaijin edar sebagaimana diatur dalam pasal 197 UU RINomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan dalam DakwaanKesatu Jaksa Penuntut Umum; ~~2.
Unsur Dengan Sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memilikiizin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1); Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi danketerangan terdakwa ARDY BAGUS PRAMONO Bin SUDARSONO padahari Jum'at tanggal 12 April 2013 sekitar jam 20.15 Wib.bertempat di pinggir jalan raya tepatnva di Gang Wetan AlunKel. Kersikan Kec. Bangil Kab.
Pasuruan, dengan mengedarkan sediaan farmasi; Menimbang, bahwa berawal saksi Hermanto bersama saksiDodi Yusuf dan saksi Nurkholis selaku anggota polisi danPolres Pasuruan mendapat informasi dari masyarakat bahwa di40wilayah Kec. Bangil Kab.
Menyatakan Terdakwa ARDY BAGUS PRAMONO BIN SUDARSONOtelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan466sedian farmasi tanpa ijin edar;. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidanapenjara selama 7 (tujuh) bulan dan denda sebesar Rp.500.000,(lima ratus ribu rupiah), dengan ketentuanapabila pidana denda tersebut tidak dapat dibayar olehTerdakwa, maka pidana tersebut akan diganti denganpidana penjara selama 1 (satu) bulan;.
47 — 20
.....yang berbunyi sebagai berikut :DAKWAANPertama :Bahwa, Terdakwa BUDIANTO Bin WAGIMIN, pada hari Kamis,tanggal 21 Pebruari 2013 sekitar pukul 12.00 WIB. atau setidaktidaknya padawaktuwaktu lain dalam bulan Pebruari 2013 bertempat di rumah TerdakwaR.T. 05, R.W. 02, Lingkungan Temon, Kelurahan Ploso, Kecamatan Pacitan,Kabupaten Pacitan, atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Pacitan, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Perbuatan tersebut dilakukan oleh Terdakwa dengancara sebagai berikut :e Bahwa, Terdakwa BUDIANTO Bin WAGIMIN sejak sekitar tahun2009 sudah menjual sediaan farmasi berupa obatobatan herbaltradisional dari berbagai merk di toko miliknya yang berada dirumahnya ;e Bahwa, obatobatan herbal tradisional yang dijual oleh Terdakwatersebut antara lain :a.
SUJARWO alamat Jl.Magelang Yogyakarta Km 13 Batikan, Pabelan, Mungkid,Magelang Jawa Tengah, lalu Terdakwa menjual/ mengedarkanobatobatan tersebut kepada para konsumen ;e Bahwa, obatobatan yang dijual oleh Terdakwa tersebut belummemenuhi standar keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutuyang diterbitkan oleh BPOM (Balai Pengawas Obat danMakanan) ;e Bahwa,Terdakwa tidak memiliki keAhlian farmasi dan Terdakwamenjual obatobatan tersebut dengan tujuan hanya untukmendapatkan keuntungan sehingga pada hari
Perbuatan tersebut dilakukan oleh Terdakwa dengancara sebagai berikut :e Bahwa, Terdakwa BUDIANTO Bin WAGIMINsejak sekitar tahun2009 sudah menjual sediaan farmasi berupa obatobatan herbaltradisional dari berbagai merk di toko miliknya yang berada dirumahnya ;e Bahwa, obatobatan herbal tradisional yang dijual olehTerdakwa tersebut antara lain :. Jamu merk black seed habbatus sauda yang dikemas dalam botolplastik, @ botol berisi 210 kapsul dengan harga Rp. 45.000, (empatpuluh lima ribu rupiah) ;.
Menyatakan Terdakwa Budianto Bin Wagimin telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki surat izin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwatersebut, oleh karena itu denganpidana penjara selama 6 (enam) bulan dan pidana denda sebesarRp. 100.000.000, (seratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila dendatersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu)bulan ;3.
67 — 6
Menyatakan Terdakwa Agus Rianto alias Basir bin Salimin tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa hak dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagai perbuatan berlanjut sebagaimana dalam dakwaan alternatif kesatu;Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 3 (tiga) tahun dan 6 (enam) bulan dan denda sejumlah Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila
74 — 56
111 — 30
129 — 65
Menyatakan terdakwa SUPRIYADI alias DOYOK bin SAMIDI tersebut diatas terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standart, Persyaratan Keamanan, Khasiat Dan Kemanfaatan, sebagaimana dalam dakwaan Kesatu ; 2.
33 — 2
Menyatakan terdakwa ZULQIFLI ALS KIFLI BIN SIRAJUDIN tersebut telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiiki izin edar . 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut dengan pidana penjara selama 7 (Tujuh) bulan dan Denda sebesar Rp. 1.000.000,- ( Satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 1 (Satu ) bulan;3.
Menyatakan terdakwa ZULQIFLI ALS KIFLI BIN SIRAJUDIN bersalahmelakukan tindak pidana dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1)sebagaimana diatur dan diancam pidana pasal 197 UndangUndang Nomor36 tahun 2009 tentang Kesehatan sesuai dengan dakwaan Jaksa PenuntutUmum.2.
dakwaan Penuntut Umum, Terdakwatelah didakwa dengan dakwaan tunggal, yaitu sebagai berikut :Bahwa terdakwa ZULQIFLI ALS KIFLI BIN SIRAJUDIN pada hari Selasatanggal 18 Maret 2014sekira jam 21.00Wita atau setidaktidaknya pada waktu laindalam tahun 2014, bertempat diJalan A Yani km 37,5 Kelurahan Sungai Paring KecMartapura kota Kab Banjar atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Martapura,"dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
tindak pidana yang didakwakan kepadanya;Menimbang bahwa terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum dengandakwaan yang berbentuk dakwaan tunggal yaitu Pertama melanggar Pasal 197 JoPasal 106 Ayat (1) UU RI No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, Majelis Hakim akanlangsung mempertimbangkan dakwaan pertama yaitu melanggar pasal 197 Jo Pasal106 ayat (1) UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, yang unsurunsurnyaadalah sebagai berikut :e Setiap Orang.e Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Apotek Batas Kota terdakwa telah membawa obat kerassebanyak 5 (lima) butir Carnophen tanpa ijin pihak yang berwenang dimana obattersebut terdakwa peroleh dari membeli dari orang yang tidak terdakwa kenalseharga Rp 25.000, (dua puluh lima ribu rupiah), Selanjutnya obat tersebut terdakwajual seharga Rp 35.000, (tiga puluh lima ribu rupiah) sehingga mendapatkeuntungan sebesar Rp 10.000, (Sepuluh ribu rupiah),Menimbang, bahwa dengan demikian unsur dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi
Menyatakan terdakwa ZULQIFLI ALS KIFLI BIN SIRAJUDIN tersebut telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiiki izinedar .2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut dengan pidana penjaraselama 7(Tujuh) bulan dan Denda sebesar Rp. 1.000.000, ( Satu jutarupiah) dengan ketentuan apabila tidak dibayar diganti dengan pidana penjaraselama 1 (Satu ) bulan;3.
25 — 2
Menyatakan Terdakwa GAZALI Als JALI Bin YUSRAN terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar; ----------------------------------------------------------------------------------------2.
Menyatakan Terdakwa GAZALI Als JALI Bin YUSRAN terbuktibersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106ayat (1) UndangUndang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun2009 tentang Kesehatan, sesuai dengan dakwaan Jaksa Penuntut2.
GAZALI Als JALI Bin YUSRAN pada hari Minggu, tanggal 16Februari 2014, sekitar pukul 13.30 WITA atau setidaktidaknya pada waktu laindalam bulan Februari 2014 atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam tahun2014, bertempat di Pasar PPS (Pusat Perbelanjaan Sekumpul) Blok G,Kelurahan Jawa, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar, Provinsi KalimantanSelatan atau setidaktidaknya di suatu tempat yang termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Martapura, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
Dengan demikian majelis hakimmelakukan koreksi, selanjutnya membaca ketentuan pidana dalam dakwaanpenuntut umum sebagai: 2 222 ann nnn nen nnn nnn nnnPasal 197 UndangUndang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009tentang Kesehatan yang unsurunsurnya adalah sebagai berikut: Unsur setiap orang; 22222 222 === Unsur dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi; Unsur yang tidak memiliki izin edar; Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut: "=Ad.1 Unsur setiap
akan tetapi hukum pidana melihat dan menilaidari persfektif yang berbeda yakni sekedar bagaimana proses levering atassuatu barang dari seseorang kepada seseorang lainnya); Sediaan farmasi: adalah obat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika;Soa Menimbang, bahwa pada hari Minggu, tanggal 16 Februari 2014,sekitar pukul 13.30 WITA, bertempat di Pasar PPS (Pusat PerbelanjaanSekumpul) Blok G, Kelurahan Jawa, Kecamatan Martapura, KabupatenBanjar, Provinsi Kalimantan Selatan, Saksi ANDI SETIAWAN dan
Menyatakan Terdakwa GAZALI Als JALI Bin YUSRAN terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DenganSengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki IzinEdar: 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa GAZALI Als JALI Bin YUSRANdengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dan denda sebesarRp1.000.000,00 (satujuta Rupiah) dengan ketentuan apabila dendatersebut tidak dibayarkan maka diganti dengan pidana kurungan selama1 (satu) bulan; 3.
30 — 3
Menyatakan Terdakwa MUHAMMAD YAMIN Als YAMIN Bin ASNAWI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar; ---------------------------------------------------------------------2.
Berkas perkara dan suratsurat lain yang ada hubungannya denganPerkara INI; = sen nnn nnn nn nnn nn nnn enn nnn nnn con men nnn cnn manneSetelah mendengar keterangan SaksiSaksi, Terdakwa sertamemperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan; Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut: Menyatakan Terdakwa MUHAMMAD YAMIN Als YAMIN BinASNAWI, bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
PenuntutUmum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut: Bahwa Terdakwa MUHAMMAD YAMIN Als YAMIN Bin ASNAWI pada hariMinggu, tanggal 18 Mei 2014, sekitar pukul 12.45 WITA atau setidaknya padasuatu wakitu yang masih dalam bulan Mei Tahun 2014, bertempat di PasarBlauran Martapura, Kecamatan Martapura Kota, Kabupaten Banjar, ProvinsiKalimantan Selatan atau setidaknya pada suatu tempat yang masih termasukdalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Martapura, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
32 — 4
Menyatakan Terdakwa JUNAIDI Als IJUN Bin ANANG SASTRA terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar; ---------------------------------------------------------------------2.
tentang penetapan hari sidangdalam perkara tersebut; 22 022Berkas perkara dan suratsurat lain yang ada hubungannya denganperkara ini; 220 22 22 ===Setelah mendengar keterangan SaksiSaksi, Terdakwa sertamemperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan; Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut: 1:Menyatakan Terdakwa JUNAIDI Bin ANANG SASTRA, bersalahmelakukan tindak pidana dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut: PERTAMA, 77 272 22 nn nnn nnn nn nnn nnn nnn nnn nnnBahwa Terdakwa JUNAIDI Als JUN Bin ANANG SASTRA pada hari Kamis,tanggal 22 Mei 2014, sekitar pukul 14.30 WITA atau setidaknya pada suatuwaktu yang masih dalam bulan Mei Tahun 2014, bertempat di Desa GudangTengah RT. 007, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar atau setidaknyapada suatu tempat yang masih termasuk dalam Daerah Hukum PengadilanNegeri Martapura, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
Mtpdi rumah Terdakwa dan menemukan obat keras merk Carnophen 330(tiga ratus) tablet, obat keras merk Dekstrometorphan warna kuning1000 (seribu) tablet, obat keras merk Somadril Compositum 100 (seratus)tablet, obat keras Double LL 1000 (seribu) tablet serta uang dari hasilmengedarkan obatobat tersebut sebesar Rp558.000,00 (limaratuslimapuluh delapanribu rupiah), dan saat ditanya siapa pemilik obatobatan tersebut kemudian Terdakwa mengakuinya ternyata Terdakwapada saat itu sedang mengedarkan sediaan farmasi
sebesar Rp50.000,00(limapuluh ribu Rupiah), obat keras jenis Duoble LL dengan modalRp650.000,00 (enamratus limapuluh ribu Rupiah) dijual Rp1.000,00(seribu Rupiah) perbutir kalau laku Terdakwa mendapatkan keuntunganRp350.000,00 (tigaratus limapuluh ribu Rupiah) dan obat keras merkDekstrometorphan warna kuning kalau terjual habis Terdakwa mendapatkeuntungan sebesar Rp 250.000,00 (duaratus limapuluh ribu Rupiah); wn Bahwa Terdakwa tidak mempunyai keahlian dalam menjual ataumengedarkan bahan sediaan farmasi
/Putusan Nomor 205/Pid.Sus/2014/PN Mtplimapuluh delapanribu rupiah), dan saat ditanya siapa pemilik obatobatan tersebut kemudian Terdakwa mengakuinya ternyata Terdakwapada saat itu sedang mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikikeahlian dan kewenangan obatobat keras tersebut; wn Bahwa Terdakwa memperoleh obat keras merk Carnophen 330(tiga ratus) tablet dengan harga Rp750.000,00 (tujuhratus limapuluh ribuRupiah), obat keras merk Dekstrometorphan warna kuning 1000 (seribu)tablet dengan harga