Ditemukan 17805 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 04-05-2020 — Putus : 16-06-2020 — Upload : 02-07-2020
Putusan PN DENPASAR Nomor 409/Pid.Sus/2020/PN Dps
Tanggal 16 Juni 2020 — Penuntut Umum:
I G N Agung Puger, SH. MH.
Terdakwa:
Arif Setyo Laksono
5023
  • Mengadili

    1. Menyatakan terdakwa ARIF SETYO LAKSONO bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan Sediaan Farmasi dan atau alat Kesehatan , sebagaimana dakwaan Primair Penuntut Umum ;
    2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ARIF SETYO LAKSONO dengan pidana penjara selama 3 (tiga) .tahun dan denda sebesar Rp.800.000.000,- (delapan ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila tidak sanggup dibayar maka diganti dengan penjara selama 4 (empat) bulan
    Menyatakan Terdakwa ARIF SETYO LAKSONO telah terbukti Secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana UndangUndang Kesehatanyaitu mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan berupa 10(sepuluh) plastik klip bening didalamnya masingmasing berisi pil berwarnaputih berlogo Y (pil Koplo) dengan jumlah total semuanya sebanyak 823(delapan ratus dua puluh tiga) butir dan 8 (delapan ) plastik klip beningdidalamnya masingmasing berisi pil berwarna kuning berlogo DMP (pil Koplo)dengan jumlah
    Terhadap tablet kuning yang diterima contohnya tanggal 3 Februari2020 dan selesai diuji tanggal 5 Februari 2020 adalah Positifmengandung Dextrometorfan dan kesimpulan Hasil Pengujiandengan metode KCKT bahwa parameter tidak memenuhi syarat;Bahwa terdakwa tidak mempunyai jjin untuk memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memilikiiin edar berupa 10 (sepuluh) plastik clip bening berisi pil berwarna putihberlogo Y Trihexyphenidyl (pill koplo) dengan jumlah total
    kesehatan terpenuhiUnsur tidak memiliki izin edar:Menimbang, bahwa Berdasarkan faktafakta, keterangan saksisaksidan keterangan para terdakwa yang didukung dengan barang bukti yang telahdisita, yang dapat dipertangung jawabakan perbuatannya maka:Bahwa benar terdakwa ARIF SETIO LAKSONO tidak memiliki dokumen atau jjinedar yang sah dari pihak yang berwenang untuk mengedarkan pil warna putihdengan logo Y yang mengandung sediaan Trihexyphendyl dan pil berwarnakuning berlogo DMP yang mengandung sediaan
    kesehatan ;Menimbang, bahwa UndangUndang menentukan bahwa penjatuhan hukumanpada dasarnya bukanlah sebagai upaya balas dendam, akan tetapi lebih ditujukankepada pembinaan atas diri terdakwa untuk berbuat lebih baik lagi dikemudian hari,untuk itu menurut Majelis Hakim hukuman yang hendak dijatuhkan nanti sudahsesuai dengan rasa keadilan bagi diri terdakwa dan masyarakat umum ;Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa berada dalam tahanan makalamanya terdakwa ditahan harus dikurangkan seluruhnya dari
    Menyatakan terdakwa ARIF SETYO LAKSONO bersalah melakukan tindakpidana Mengedarkan Sediaan Farmasi dan atau alat Kesehatan ,sebagaimana dakwaan Primair Penuntut Umum ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ARIF SETYO LAKSONO dengan pidanapenjara selama 3 (tiga) .tahun dan denda sebesar Rp.800.000.000, (delapanratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila tidak sanggup dibayar maka digantidengan penjara masing selama 4 (empat) bulan ;3.
Register : 27-03-2019 — Putus : 12-06-2019 — Upload : 17-06-2019
Putusan PN PURBALINGGA Nomor 31/Pid.Sus/2019/PN Pbg
Tanggal 12 Juni 2019 — Penuntut Umum:
1.LENNA ANDRIYANI, SH. MH.
2.DAVID S.M. SIMORANGKIR, S.H.
Terdakwa:
MARYANTO alias OMBENG bin SAN MUHARJO
366
  • 2019/PN Pbg tanggal 27 Maret2019 tentang penetapan hari sidang;Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi, Terdakwa sertamemperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.Menyatakan terdakwa MARYANTO alias OMBENG bin SANMUHARJO terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat
    kesehatan yang tidakmemiliki izin edar dan memiliki psikotropika, sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam pasal 197 UndangUndang Republik IndonesiaNomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan pasal 62 UndangUndangRepublik Indonesia Nomor 05 Tahun 1997 tentang Psikotropika;Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa MARYANTO aliasOMBENG bin SAN MUHARJO oleh karenanya dengan penjara selama 4(empat) tahun dan pidana denda Rp. 100.000.000, (Seratus juta rupiah)subsidair 6 (enam) bulan kurungan.Menyatakan barang
    kesehatan yangtidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) UUNo. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, yang dilakukan oleh terdakwa dengancara sebagai berikut : Awalnya pada hari Jumat tanggal 18 Januari 2019 sekira pukul 15.00 Wib,Terdakwa melalui sarana handphone dihubungi oleh JIMMI (DPO) yangmemesan 1 (satu) strip pil jenis Clonazepam merk RIKLONA 2 seharga Rp340.000, (tiga ratus empat puluh ribu rupiah).
    Unsur Dengan Sengaja Memproduksi Atau Mengedarkan Sediaan FarmasiDan/Atau Alat Kesehatan Yang Tidak Memiliki Izin Edar ;Menimbang, bahwa selanjutnya akan dipertimbangkan unsurunsurdalam dakwaan kesatu penuntut umum sebagai berikut :Unsur ke1 : Setiap Orang :Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur setiap orang adalahorang perseorangan atau korporasi.
    Berdasarkanketentuan tersebut, maka tablet kemasan warna silver bertuliskan TRAMADOLTablet 50 mg yang mengandung DEXTROMETHORPHAN sediaan tunggal,tidak diperbolehkan untuk diedarkan karena ijin edar sediaan tunggalnya sudahdicabut ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum sebagaimana diuraikan diatas, dihubungkan dengan unsur Dengan Sengaja Memproduksi AtauMengedarkan Sediaan Farmasi Dan/Atau Alat Kesehatan Yang Tidak MemilikiIzin Edar, Majelis berpendapat bahwa perbuatan Terdakwa menguasai untukdijual
Register : 13-09-2016 — Putus : 02-11-2016 — Upload : 23-11-2016
Putusan PN MARABAHAN Nomor 259/Pid.Sus/2016/PN Mrh
Tanggal 2 Nopember 2016 — - RAMLI Als AMBI Bin SARMANI - MUHAMMAD ARSAD Als UTUH Bin MUHAMMAD Als AMAD
9117
  • Menyatakan terdakwa RAMLI Als AMBI Bin SARMANI dan terdakwa IlHal 2 dari 26 halaman, No. 259/Pid.Sus/2016/PN MrhMUHAMMAD ARSAD Als UTUH BIN MUHAMMAD Als AMAD bersalahmelakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaanfarmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar merekayang melakukan, yang menyuruh melakukan, dan turut sertamelakukan perbuatan yang diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197UndangUndang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan Jo Pasal 55ayat (1) ke1 KUHPidana
    kesehatan; Bahwa Saksi menjelaskan bahwa RAMLI Als AMBI Bin SARMANI tidakmempunyai pendidikan bidang kefarmasian atau obat obatan; 4.
    kesehatan; " Bahwa Saksi menjelaskan bahwa RAMLI Als AMBI Bin SARMANI tidakmempunyai pendidikan bidang kefarmasian atau obat obatan; Menimbang, bahwa atas keterangan dari saksi tersebut terdakwamenyatakan tidak keberatan; 222 noone non nanaMenimbang, bahwa Penuntut Umum membacakan keterangan saksiahli atas nama Drs.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimanadimaksud dalam pasal 106 ayal (1); ~3. Mereka Melakukan, menyuruh melakukan dan turut serta melakukanPermbualan NAAR PIGANA?
    kesehatan adalah instrumen,aparatus, mesin dan/atau implan yang tidak mengandung obat yangdigunakan untuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan ~ danmeringankan penyakit, merawat orang sakit, memulihnkan kesehatan padamanusia, dan/atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsi tubuh; Menimbang, bahwa dari fakta hukum yang terungkap di persidangan,e Bahwa terdakwa RAMLI Als AMBI Bin SARMANI ditangkap oleh pihakkepolisian pada hari Minggu tanggal 03 Juli 2016 sekitar jam 22.30 Wita diHal 20 dari 26
Register : 09-08-2016 — Putus : 29-09-2016 — Upload : 05-10-2016
Putusan PN MAGELANG Nomor 75/Pid.Sus/2016/PN.Mgg
Tanggal 29 September 2016 — FAJAR ADJI PAMUNGKAS Bin SUYONO sebagai TERDAKWA ;
10016
  • Menyatakan terdakwa FAJAR ADJI PAMUNGKAS Bin SUYONObersalahmelakukan tindak pidana dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standardan/atau persyaratan keamanan, kasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana diatur dalam pasal 196 jo pasal 98 ayat (2) dan (3) UURINo.36 tahun 2009 tentang kesehatanyang didakwakan Jaksa PenuntutUmum dalam Dakwaan .2.
    kesehatan yang tidak memilikijin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1), perbuatan tersebutdilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut: Berawal dari saksi FITRA ARBI Bin PURWATMO , saksi FAJAR ARIFINBin H.MARURI dan team dari Polres Magelang Kota telah melakukanpenangkapan terhadap saksi ARDIAN LUCY WIBOWO Als.
    kesehatan yang tidak memenuhistandar dan/atau persyaratan keamanan, kasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) perbuatantersebut dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut: Berawal dari saksi FITRA ARBI Bin PURWATMO , saksi FAJAR ARIFINBin H.MARURI dan team dari Polres Magelang Kota telah melakukanpenangkapan terhadap saksi ARDIAN LUCY WIBOWO Als.
    Dengan sengajamemproduksi, atau mengedarkan sediaan farmasidan atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan ataupersyaratan keamanan khasiat atau kemanfaatan dan mutuse bagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan (3);Ad. 1.
    Unsur Dengan sengaja memproduksi, atau mengedarkan sediaanfarmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan ataupersyaratan keamanan khasiat atau kemanfaatan dan mutusebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan (3);Menimbang, bahwa kesengajaan dalam hal ini ditujukan kepadaperbuatan memproduksi, atau mengedarkan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memenuhistandar dan atau persyaratan keamanankhasiat atau kemanfaatan dan mutu, sehingga sebelum mempertimbangkanmengenai kesengajaan
Register : 09-07-2020 — Putus : 02-09-2020 — Upload : 03-09-2020
Putusan PN Paringin Nomor 80/Pid.Sus/2020/PN Prn
Tanggal 2 September 2020 — Penuntut Umum:
SAMIADJI NOER S,H
Terdakwa:
AGOS SURYA NOR Als BARON Bin SUHAIMI
5616
  • kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksuddalam Pasal 106 ayat (1), perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan carasebagai berikut : Berawal pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, saksi AriNurbudhianto dan saksi M.
    kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/ atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalamPasal 98 ayat (2) dan ayat (3), Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan carasebagai berikut : Berawal pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, saksi AriNurbudhianto dan saksi M.
    Sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan Yang tidak memiliki izin edarsebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1);Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1 Unsur Setiap Orang;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan setiap orang adalahsubjek hukum yang mampu bertanggung jawab atas perbuatannya yangidentitasnya sebagaimana dalam dakwaan Penuntut Umum;Menimbang, bahwa selama persidangan terdakwa AGOS SURYANOR Als BARON Bin SUHAIMI telah dapat menerangkan
    Unsur sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1);Halaman 18 dari 23 Putusan Nomor 80/Pid.Sus/2020/PN PrnMenimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif sehingga denganterpenuhinya salah satu berarti unsur ini telah terpenuhi;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasimenurut Pasal 1 ayat (4) UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 tentangkesehatan adalah obat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika;Menimbang, bahwa dalam
    Pasal 106 ayat (1) disebutkan sediaanfarmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelan mendapat izinedar;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkapdipersidangan telah nyata Bahwa pada hari Rabu tanggal 22 Januari 2020sekitar pukul 16.30 WITA di pinggir jalan umum tepatnya di JI.
Register : 17-05-2017 — Putus : 14-06-2017 — Upload : 07-09-2017
Putusan PN KOTABARU Nomor 138/Pid.Sus/2017/PN Ktb
Tanggal 14 Juni 2017 — YUSRIANTI Alias ANTI Binti MUHAMMAD YUSUF;
426
  • Unsur Dengan Sengaja Memproduksi atau Mengedarkan SediaanFarmasi dan Alat Kesehatan;Halaman 15 dari 21 Putusan Nomor 138/Pid.Sus/2017/PN. kKtbMenimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif, sehingga apabila salah satusub unsur yang ada didalamnya telah terpenuhi maka dapat dinyatakan bahwatindak pidana dalam unsur kedua ini terpenuhi secara keseluruhan, namun tidakmenutup kemungkinan semua unsur yang terkandung dalam pasal tersebut terbuktisecara bersamaan;Menimbang, bahwa dalam ilmu pengetahuan
    sudahharus mempunyai pengetahuan tentang sesuatu itu, lagipula kehendak merupakanarah, maksud hal mana berhubungan dengan motif (disarikan dari Varia PeradilanNo12 Tahun 1998, IKAHI, Jakarta, Halaman 86);Menimbang, bahwa sesuai Pasal 1 angka 4 Undangundang Nomor 36 Tahun2009 tentang Kesehatan yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obat, bahanobat, obat tradisional, dan kosmetika;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 1 angka 5 UndangUndang Nomor 36Tahun 2009 tentang kesehatan yang dimaksud dengan alat
    kesehatan adalahinstrumen, aparatus, mesin dan/atau implan yang tidak mengandung obat yangdigunakan untuk mencegah, mendiagnosa, menyembuhkan dan meringankanpenyakit, merawat orang sakit, memulihkan kesehatan pada manusia, dan/ataumembentuk struktur dan memperbaiki fungsi tubuh;Menimbang, bahwa dari faktafakta hukum sebagaimana tersebut diatas yangtelah diperoleh dari keterangan Para saksi dan keterangan Terdakwa yangdihubungkan pula dengan barang bukti yang telah diajukan ke persidangan, bermulaterdakwa
    Unsur Tidak Memiliki Ijin EdarMenimbang, bahwa berdasarkan Pasal 106 UU Nomor 36 Tahun 2003tentang kesehatan, menyatakan :(1) Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapatijin edar.(2) Penandaan dan informasi sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi persyaratan objektivita dan kelengkapan serta tidak menyesatkan.(3) Pemerintah berwenang mencabut ijin edar dan memerintahkan penarikan dariperedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan yang telah memperoleh jjinedar
Register : 30-04-2021 — Putus : 16-06-2021 — Upload : 19-07-2021
Putusan PN JOMBANG Nomor 182/Pid.Sus/2021/PN Jbg
Tanggal 16 Juni 2021 — Penuntut Umum:
MASUSANTO
Terdakwa:
SUNARTO alias SOHOT bin WIJI
2518
  • Unsur Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemafaatan dan mutu ;Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternativ, jika salah satuelemen dari unsur ini telah terbukti maka unsur ini dianggap sudahterbukti dan terpenuhi ;Halaman 17 dari 23 Putusan Nomor 182/Pid.Sus/2021/PN JbgMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standard dan
    Selanjutnya di dalam pasal 98 ayat (3)Undangundang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dirumuskanbahwa ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi standar mutu pelayanan farmasi yangditetapkan denganPeraturan Pemerintah ;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 1 angka 4Peraturan Pemerintah RI Nomor 72 Tahun 1998 tentang PengamananSediaan Farmasi dan Alat Kesehatan yang dimaksud denganperedaran adalah setiap kegiatan
    atau serangkaian kegiatanpenyaluran atau penyerahan sediaan farmasi dan alat kesehatan baikHalaman 18 dari 23 Putusan Nomor 182/Pid.Sus/2021/PN Jbgdalam rangka~s perdagangan, bukan perdagangan, ataupemindahtanganan ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta fakta di persidangan dariketerangan saksi saksi dan keterangan terdakwa serta memperhatikan barangbukti yang diajukan dipersidangan terungkap fakta yuridis sebagai berikutTerdakwa ditangkap oleh saksi NIZAR DWI INDRAJAYA bersama dengan saksiM.VARIT
    delapanbelas) yang di temukan pada waktu penangkapan Sdr.ALFIAN yang diperolehdari Sdr.ABDUL AZIZ dan Sdr.ABDUL AZIZ mendapatkan pil double dariSdr.BABI dengan cara membeli sebanyak 1000 (seribu) butir dengan hargaHalaman 19 dari 23 Putusan Nomor 182/Pid.Sus/2021/PN JbgRp.700.000,00 (tujuh ratus ribu Rupiah) yang kemudian oleh Terdakwa di jualkembali tanpa ada jijin dan resep dokter dan Terdakwa mendapatkankeuntungan ;Menimbang, dengan demikian unsur Dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat
    kesehatan yang tidak memenuhi standarddan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemafaatan dan mutu, telahterpenuhi ;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari 196 UndangUndangNomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan telah terpenuhi, maka Terdakwaharuslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukantindak pidana sebagaimana didakwakan dalam dakwaan Kesatu PenuntutUmum ;Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa mampu bertanggung jawab,maka terdakwa harus dinyatakan bersalah atas tindak
Register : 22-08-2017 — Putus : 04-10-2017 — Upload : 30-10-2017
Putusan PN BARABAI Nomor 175/Pid.Sus/2017/PN Brb
Tanggal 4 Oktober 2017 — RAUDHATUL HUSNA Als UDAH Binti MISRAN
7518
  • Menyatakan terdakwa RAUDHATUL HUSNA Als UDAH Binti MISRANterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanadengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam pasal 106 ayat (1)sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 197 UU RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatandalam Dakwaan Kesatu;2.
    kesehatan yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1), perbuatanmana dilakukan terdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut : Bahwa bermula dari mendapat informasi dari masyarakat bahwa seringterjadi transaksi obat jenis Carnophen di JI.
    kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatandan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (8), (1),perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut :Bahwa bermula dari mendapat informasi dari masyarakat bahwa seringterjadi transaksi obat jenis Carnophen di JI.
    Unsur Dengan Sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/ atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksuddalam Pasal 106 ayat (1);Menimbang, bahwa kesengajaan itu dapat disimpulkan dari Kemungkinanpaling logis dari alat yang digunakan serta sasaran yang ditujukan oleh pelakudengan menggunakan alat dimaksud.Menimbang, bahwa dengan sengaja sama artinya bahwa seseorangsesungguhnya telah menghendaki (wetens) perbuatan tersebut.Menimbang, bahwa dalam perkembangan ilmu
    Kesengajaan sebagai maksud;Halaman 22 dari 28 Halaman Putusan No.175/Pid.Sus/2017/PN Brb2.Kesengajaan sebagai kepastian;3.Kesengajaan sebagai kemungkinan (dolus evantualis);Menimbang, bahwa unsur memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) bersifat alternatif sehingga apabila salahelemen unsur ini terbukti maka tidak perlu membuktikan elemen unsur yang lain;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan
Register : 27-08-2018 — Putus : 18-09-2018 — Upload : 08-10-2018
Putusan PN KUTAI BARAT Nomor 102/Pid.Sus/2018/PN Sdw
Tanggal 18 September 2018 — Penuntut Umum:
ERLANDO JULIMAR, S.H.
Terdakwa:
NATALISA alias AJI Anak Dari SELANGIN
2417
  • Menyatakan bahwa terdakwa atas nama Natalisa Alias Aji AnakDari Selangin terbukti bersalan melakukan tindak pidanadengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edarsebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197UndangUndang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan ;2.
    KutaiBarat atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih dalamdaerah hukum dan kewenangan Pengadilan Negeri Kutai Barat, telahmelakukan perbuatan dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasiatau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar, yang dilakukanterdakwa dengan cara sebagai berikut:Bahwa awalnya pada hari Rabu tanggal 11 April 2018 sekira sekirajam 16.00 wita sdr. BIBIR (DPO) menelpon terdakwa untukmengambil uang dari sdr.
    KutaiHalaman 7 dari 32 halaman, Putusan Nomor 102/Pid.Sus/2018/PN SdwBarat atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih dalamdaerah hukum dan kewenangan Pengadilan Negeri Kutai Barat, telahmelakukan perbuatan dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasiatau alat kesehatan yang tidak standard an atau persyaratankeamanan, khasiat dan atau kemanfaatan dan mutu, yang dilakukanterdakwa dengan cara sebagai berikut:Bahwa awalnya pada hari Rabu tanggal 11 April 2018 sekira sekirajam 16.00 wita sdr.
    kesehatan yang tidak memiliki izin edar ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan setiap orangadalah orang perorangan sebagai subjek hukum ;Menimbang, bahwa kata setiap orang disini bukan merupakanunsur delik, melainkan unsur pasal yang menunjuk kepada setiap orangsubyek hukum sebagai pendukung hak dan kewajiban yang didakwatelah melakukan suatu perbuatan yang dilarang oleh peraturanperundangundangan yang berlaku dan setiap orang tersebut akanHalaman 24 dari 32 halaman, Putusan Nomor 102/Pid.Sus/2018
    kesehatan hanyadapat diedarkan setelah mendapat izin edar.
Register : 04-09-2018 — Putus : 09-10-2018 — Upload : 15-10-2018
Putusan PN NGANJUK Nomor 206/Pid.Sus/2018/PN Njk
Tanggal 9 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
SRI HANI SUSILO, SH.
Terdakwa:
CATUR PRIYANTO Alias BOKIR Bin JASMANI
235
  • dakwaan sebagai berikut:Bahwa ia terdakwa CATUR PRIYANTO Alias BOKIR Bin JASMANI pada hariSelasa tanggal 10 Juli 2018 sekira pukul 20.00 Wib, atau setidak tidaknya pada bulanJuli tahun 2018, bertempat di rumah terdakwa sendiri di Lingkungan Kujonmanis,RT.001/RW.004, Kelurahan Warujayeng, Kecamatan Tanjunganom, KabupatenNganjuk atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Nganjuk, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat
    kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atauHalaman 2 dari 13 Putusan Nomor 206/Pid Sus/2018/PN Nik.persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu, yang dilakukan dengancara sebagai berikut:Bermula dari terdakwa mengenal VA beralamat di Kecamatan Prambon,Kabupaten Nganjuk, yang dimasukkan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO)Polres Nganjuk No.DPO/20/VII/2018/Satresnarkoba tanggal 11 Juli 2018 hinggaterdakwa membeli Pil double L dari VA sebanyak 1 (Satu) loop dengan harga Rp.1.600.000 (satu
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yangtidak memenuhi standard dan/ atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan (3);Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis akanmempertimbangkannya sebagai berikut:Ad. 1.
    yang tidak memenuhi standard dan/ atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98ayat (2) dan (3)Menimbang, bahwa Pasal 98 UURI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatanberbunyi:ayat (2) : setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarangmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, danmengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obatayat (3) : ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, peredaran, sediaan farmasi dan alat
    kesehatan harusmemenuhi standard mutu pelayanan farmasi yang ditetapbkan denganPeraturan PemerintahMenimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan dariketerangan SaksiSaksi, keterangan Terdakwa dihubungkan dengan bukti surat danbarang bukti bahwa Terdakwa bukanlah seorang dokter, bukan juga seorang apotekeratau asisten apoteker sehingga Terdakwa tidak mempunyai keahlian dalam bidangfarmasi/obatobatan;Menimbang, bahwa karena Terdakwa tidak mempunyai keahlian dalam halmengedarkan sediaan
Register : 19-04-2017 — Putus : 29-05-2017 — Upload : 09-06-2017
Putusan PN PALANGKARAYA Nomor 203/Pid.Sus/2017/PN Plk
Tanggal 29 Mei 2017 — YUSRAN EFENDY Alias IYUS Bin ANWAR, DL
3212
  • IYUS Bin ANWAR danterdakwa HADRI Als BARON Bin IJAR pada hari Selasa tanggal 21 Pebruari 2017sekitar jam 15.00 wib atau setidaktidaknya pada waktu dalam bulan Pebruari 2017bertempat di JI.G.Obos XIll Kel.Menteng Kec.Jekan Raya Kota Palangka Raya atausetidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Palangka Raya, telah melakukan, menyuruh melakukan dan turutserta melakukan perbuatan dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat
    kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksuddalam Pasal 106 ayat (1),yaitu sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapat ijin edar yaitu berupa Obat Zenith Charnophen sebanyak5.700 (lima ribu tujuh ratus) butir,oerobuatan tersebut dilakukan para terdakwa dengancaracara sebagai berikut:7 Berawal pada hari Selasa tanggal 21 Pebruari 2017 jam 12.00 wib, saat saksiAGUS SRI MUJIYONO,SH Bin SUJARWO. dan saksi KADEK SUTAPA,S.KepBin NYOMAN PATERUM, keduanya anggota
    Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar.Menimbang, bahwa keterangan para saksi dan para terdakwa pada hariSelasa tanggal 21 Pebruari 2017 jam 15.00 wib di JI.G.Obos XIII Kel.MentengKec.Jekan Raya Kota Palangka Raya, para terdakwa telah diamankan anggota BNNkarena pada saat itu para terdakwa sedang melakukan jual beli obat zenithcharnophen, dan saat digeledah ditemukan 57 (lima puluh tujuh) box/5700 butir obatzenith charnophen
Register : 20-01-2020 — Putus : 16-03-2020 — Upload : 13-08-2021
Putusan PN BANGIL Nomor 19/Pid.Sus/2020/PN Bil
Tanggal 16 Maret 2020 — Penuntut Umum:
1.HENDRO NUGROHO, S.H.
2.ARTHEMAS SAWONG, SH.
Terdakwa:
Aditia Azis Maulana Bin Daimin
314
  • hariMinggu tanggal 13 Oktober 2019 sekira pukul 20.00 Wib atau setidaktidaknyapada suatu waktu dalam bulan Oktober 2019 bertempat di dalam warung ayamGeprek Dusun Kalitengah Desa Karangjati Kecamatan Pandaan KabupatenPasuruan atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasukHalaman 2 dari 13 Putusan Nomor 19/Pid.Sus/2020/PN Bildaerah hukum Pengadilan Negeri Bangil yang berwenang untuk memeriksadan mengadili terdakwa dimaksud, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat
    kesehatan yang tidak memilikiiin edar, Perbuatan mana diakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut:Bermula Saksi Muhajir dan Saksi Abdul Kalim Anggota PolsekPandaan mendapat informasi masyarakat bahwa ada orang yang sedangmelakukan transaksi tablet warna putin berlogo Y kemudian Saksi Muhajir danSaksi Abdul Kalim Anggota Polsek Pandaan melakukan penyelidikan /pengamatan dan mengamankan saksi Siska pada hari Minggu tanggal 13Oktober 2019 sekira pukul 20.00 Wib di dalam warung ayam Geprek DusunKalitengah
    hariMinggu tanggal 13 Oktober 2019 sekira pukul 20.00 Wib atau setidaktidaknyapada suatu waktu dalam bulan Oktober 2019 bertempat di dalam warung ayamGeprek Dusun Kalitengah Desa Karangjati Kecamatan Pandaan KabupatenHalaman 3 dari 13 Putusan Nomor 19/Pid.Sus/2020/PN BilPasuruan atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasukdaerah hukum Pengadilan Negeri Bangil yang berwenang untuk memeriksadan mengadili terdakwa dimaksud, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat
    kesehatan yang tidak memenuhistandard dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu,Perbuatan mana diakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bermula Saksi Muhajir dan Saksi Abdul Kalim Anggota PolsekPandaan mendapat informasi masyarakat bahwa ada orang yang sedangmelakukan transaksi tablet warna putin berlogo Y kemudian Saksi Muhajir danSaksi Abdul Kalim Anggota Polsek Pandaan melakukan penyelidikan /pengamatan dan mengamankan saksi Siska pada hari Minggu tanggal 13Oktober
    Setiap orang;Ad.2. dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam pasal 106 ayat (1).Ad.1.
Register : 23-04-2019 — Putus : 23-05-2019 — Upload : 12-07-2019
Putusan PN JOMBANG Nomor 209/Pid.Sus/2019/PN Jbg
Tanggal 23 Mei 2019 — Penuntut Umum:
ALI SOEGIONO, SH.
Terdakwa:
MUHAMMAD HAMDAN YUAFI Bin SUKIR
303
  • Menyatakan bahwa Terdakwa MUHAMMAD HAMDAN YUAFI BinSUKIR, bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standardan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu Halaman 1 dari 13 Putusan Nomor 209/Pid.Sus/2019/PN Jbgsebagaimana diatur dan diancam pidana pasal 196 UndangUndang RI No:36 Tahun 2009 tentang Kesehatan ;2.
    Unsur Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) ;Ad.1.Unsur setiap orang ;Menimbang, bahwa yang dimaksud setiap orang dalam sistempertanggung jawaban pidana dalam tindak pidana umum yang diatur dalamKUHP adalah menunjuk subyek hukum orang, yaitu setiap orang yang mampuHalaman 7 dari 13 Putusan Nomor 209/Pid.Sus/2019/PN Jbgmempertanggung
    mempromosikan, dan mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat.Selanjutnya di dalam pasal 98 ayat (3) Undangundang Nomor 36 Tahun 2009tentang Kesehatan dirumuskan bahwa ketentuan mengenai pengadaan,penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alatkesehatan harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yangditetapkandengan Peraturan Pemerintah ;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 1 angka 4 PeraturanPemerintah RI Nomor 72 Tahun 1998 tentang Pengamanan Sediaan Farmasidan Alat
    Kesehatan yang dimaksud dengan peredaran adalah setiap kegiatanatau serangkaian kegiatan penyaluran atau penyerahan sediaan farmasi danalat kesehatan baik dalam rangka perdagangan, bukan perdagangan, ataupemindahtanganan ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta di persidangan dariketerangan saksisaksi dan keterangan terdakwa serta memperhatikan barangbukti yang diajukan dipersidangan terungkap fakta yuridis sebagaiberikutTerdakwa di tangkap pada hari Kamis tanggal 14 Pebruari 2019 sekitarpukul 21.30
Register : 29-08-2018 — Putus : 01-10-2018 — Upload : 09-10-2018
Putusan PN JOMBANG Nomor 568/Pid.Sus/2018/PN Jbg
Tanggal 1 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
GALUH MARDIANA, SH
Terdakwa:
MOHAMMAD ISMAIL Bin SANUSI
229
  • Jombang atau setidaktidaknyapada suatu tempat tertentu yang masih termasuk dalam Daerah HukumHalaman 2 dari 13 Putusan Nomor 568/Pid.Sus/2018/PN.Jbg.Pengadilan Negeri Jombang, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3), perbuatan terdakwa tersebutdilakukan dengan caracara sebagai berikut :won Bahwa pada hari Jumat
    Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan , khasiat ,atau Kemanfaatan dan mutu ;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut :Ad.1.
    Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan , khasiat ,atau kemanfaatan dan mutu;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum dipersidangan berupaketerangan saksi saksi serta keterangan terdakwa terungkap bahwa terdakwa ditangkap oleh petugas Polres Jombang pada hari Jumat, tanggal 1 Juni 2018sekitar jam 19.15 Wib di rumah kos Jl.
Register : 27-02-2015 — Putus : 21-04-2015 — Upload : 24-04-2015
Putusan PN MUARA TEWE Nomor 23/Pid.Sus/2015/PN MTw (Kesehatan)
Tanggal 21 April 2015 — - H. MADI Als. MADI Bin ABDUL WAHAB
266
  • Unsur Dengan Sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
    Unsur Dengan Sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif, artinya apabila salahsatu komponen dari unsur tersebut terbukti, maka terpenuhilah apa yangdikehendaki oleh unsur tersebut;Menimbang bahwa, Menurut Memori Van toelighting, sengaja adalahwilen en wetens atau tahu dan dimaksud artinya dalam diri si pelaku haruslahterdapat suatu pengetahuan dan sekaligus kehendak untuk melakukan suatuperbuatan
    segala akibatnya;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan memproduksi menurutKamus Besar Bahasa Indinesia adalah proses mengeluarkan hasil, penghasilan,hasil, pembuatan sedangkan yang dimaksud dengan mengedarkan adalahmembawa (menyampaikan) surat dan senagainya dari orang yang satu kepadayang lain;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi menurutUndangundang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan adalah obat,bahan obat, obat tradisional dan kosmetika.Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Alat
    kesehatan menurutUndangundang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan adalah instrumen,aparatus, mesin dan/atau implan yang tidak mengandung obat yang digunakanuntuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankan penyakit,merawat orang sakit, memulinkan kesehatan pada manusia, dan/ataumembentuk struktur dan memperbaiki fungsi tubuhMenimbang, bahwa berdasarkan fakta yang teungkap dipersidanganbahwa pada hari Selasa tanggal 23 Desember 2014 di depan Penginapan Doalbu di Jl.
Register : 22-10-2013 — Putus : 27-11-2013 — Upload : 03-01-2014
Putusan PN MARABAHAN Nomor 186/Pid.Sus/2013/PN.Mrb
Tanggal 27 Nopember 2013 — ALFIANOR Als ANUI Bin ALHAM
219
  • Bin ALHAM, dengan segala identitas dan jatidirinya telah sesuai dengan surat dakwaan Penuntut Umum dan ternyata pula bahwa selamaproses persidangan terdakwa sehat jasmani dan rohani sehingga dapat mengikutipersidangan dengan baik, dengan demikian terdakwa dapat dimintakanpertanggungjawaban pidana atas perbuatan yang didakwakan kepadanya ;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur pasal yaitu * setiap orang telahterpenuhi ;Unsur 2 : Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat
    kesehatan yang tidak memiliki izin edarMenimbang, bahwa yang dimaksud dari unsur dengan sengaja adalah terdakwamenghendaki dan menyadari sepenuhnya tujuan dari perbuatannya ;Menimbang, bahwa berdasarkan teori hukum pidana kesengajaan terdiri dari 3 (tiga)wujud yaitu :1. kesengajaan sebagai maksud (oogmerk) yaitu. adanya tujuan untukmengadakan akibat ;2.
    Sedangkan yang dimaksud dengan alat kesehatanadalah instrumen, aparatus, mesin dan/atau implan yang tidak mengandung obat yangdigunakan untuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankan penyakit,merawat orang sakit, memulihkan kesehatan pada manusia, dan/atau membentuk strukturdan memperbaiki fungsi tubuh ;Menimbang, bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 106 UndangUndang RI Nomor36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapat izin edar
    Dan Pemerintah berwenang mencabut izin edar danmemerintahkan penarikan dari peredaran sediaan farmasi dan alat kesehatan yang telahmemperoleh izin edar, yang kemudian terbukti tidak memenuhi persyaratan mutu dan/atau10keamanan dan/atau kemanfaatan, dapat disita dan dimusnahkan sesuai dengan ketentuanperaturan perundangundangan ;Menimbang, bahwa unsur kedua ini bersifat alternatif artinya apabila salah satu subunsur dinyatakan telah terpenuhi maka unsur tersebut telah terbukti secara sempurna ;Menimbang
Register : 27-08-2015 — Putus : 28-09-2015 — Upload : 13-10-2015
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 492/Pid.Sus/2015/PN Bwi
Tanggal 28 September 2015 — - NURKHOLIS alias ANTON bin SAMSUL ;
287
  • Dakwaan No.Reg.Perk : PDM 149/0.5.21/Ep.3/08/2015, tanggal 25 Agustus2015, sebagai berikut :KESATUBahwa terdakwa Nurholis Alias Anton Bin Samsul pada hari Jum'at tanggal05 Juni 2015 sekira jam 01.00 wib atau pada waktu lain dalam bulan Juni Tahun2015 bertempat di Dermaga TNI AL masuk Desa Ketapang, Kecamatan KalipuroKabupaten Banyuwangi atau pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah Hukum Pengadilan Negeri Banyuwangi, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat
    kesehatan yang tidak memilikiiim edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 196 ayat (1) ; Pebuatan tersebutdilakukan oleh terdakwa dengan caracara sebagai berikut : Awalnya saksi Bambang Edy Sumantri dan saksi Eko Wahyudi TA (keduanyapetugas kepolisian) berhasil melakukan penangkapan terhadap saksi RizkiFauji Bin Moh.
    logo "Y" adalah benar tablet dengan bahanaktif trinexyphenidyl HCl mempunyai efek sebagai anti parkinson, tidaktermasuk narkotika maupun psikotropika tetapi termasuk daftar obat keras.Perbuatan terdakwa diancam pidana sebagaimana diatur dalam pasal 197Undangundang RI No. 36 Tahun 2009 tentang kesehatan.ATAUKEDUABahwa terdakwa Nurholis Alias Anton Bin Samsul pada waktu dan tempatsebagaimana diuraikan dalam dakwaan kesatu diatas, "dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat
    kesehatan yangtidak memenuhi standard dan atau persyaratan keamanan, kasiat ataukemanfaatan"; Pebuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan caracarasebagai berikut : Awalnya saksi Bambang Edy Sumantri dan saksi Eko Wahyudi TA (keduanyapetugas kepolisian) berhasil melakukan penangkapan terhadap saksi RizkiFauji Bin Moh.
    Unsur: Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standart dan ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) ;Menimbang, bahwa unsur ini adalah unsur alternatif sehingga apabila salahsatu unsur sudah terbukti, maka unsur selebihnya tidak perlu dibuktikan lagi ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dipersidangansebagaimana tersebut di atas dapat diperoleh
Register : 13-08-2015 — Putus : 13-10-2015 — Upload : 27-10-2015
Putusan PN MARTAPURA Nomor 242/Pid.Sus/2015/PN Mtp
Tanggal 13 Oktober 2015 — KHAIRUL FUAD Alias FUAD Bin MUCHSIN
379
  • Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan;Menimbang, bahwa perbuatan yang ada dalam unsur ini adalah bersifatalternatif, yang artinya apabila salah satu perbuatan dalam unsur ini terpenuhi,maka terpenuhi pula unsur kedua ini;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja yaitu mengetahuiserta menghendaki akibat dari perbuatannya;Menimbang, bahwa menurut Pasal 1 ayat (4) UndangUndang Nomor36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, yang dimaksud dengan sediaan farmasiadalah
    stripnyadengan harga Rp35.000,00 (tiga puluh lima ribu Rupiah);Menimbang, bahwa perbuatan Terdakwa yang telah menjual obatcarnophen adalah termasuk dalam perbuatan mengedarkan sebagaimana yangdimaksud dalam unsur ini;Menimbang, bahwa carnophen yang diedarkan Terdakwa adalah obatsehingga termasuk dalam sediaan farmasi sebagaimana dimaksud dalam unsurini;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut Majelis Hakimberpendapat unsur kedua dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat
    kesehatan telah terpenuhi;Ad.3.
    Yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106ayat (1);Menimbang, bahwa Pasal 106 ayat (1) UndangUndang Nomor 36Tahun 2009 menyebutkan sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapat izin edar;Menimbang, bahwa Carnophen adalah merek dagang obat, sedangkanKarisoprodol adalah kandungan bahan obat dalam kadar tertentu yang telahditarik izin edarnya berdasarkan Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat danMakanan Republik Indonesia Nomor : HK.04.1.35.06.13.3535
Register : 30-03-2016 — Putus : 19-09-2016 — Upload : 09-03-2017
Putusan PN MALANG Nomor 415/Pid.Sus/2016/PN.Malang
Tanggal 19 September 2016 — DIKA ANGGARA FEBRIANTO
727
  • Kedungkandang Kota Malangatau setidaktidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Malang yang berwenang memeriksa dan mengadiliperkara ini, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak dimiliki izin edar, perouatanmana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut:Bahwa awalnya petugas Kepolisian Polsek Sukun mengamankan FERNANDAKEVIN M didepan Kampus STIKI JI. Raya Tidar Kel. Karangbesuki Kec.
    Lab. : 4527/NOF/2016 tanggal 30 Mei 2016, barang bukti berupa 10(sepuluh) butir tablet warna putin logo dengan berat netto 1,685gram milik terdakwa FERNANDA KEVIN M, positif mengandung bahanaktif Trineksifenidil HCl mempunyai efek sebagai anti Parkinson, tidaktermasuk Narkotika maupun Psikotropika, tetapi termasuk Daftar ObatKeras.e Bahwa terdakwa tidak pernah mempunyai izin resmi untuk memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan
    bukti berupa pil double LL termasuk dalam sediaanfarmasi dalam bentuk obat ;Menimbang bahwa dari fakta fakta tersebut pengadilan berpendapatbahwa terdakwa memang menghendaki untuk mengedarkan obat tersebut, halmana dapat terlihat dari tindakan terdakwa dan kehendak perbuatan tersebutditujukan untuk mendapatkan keuntungan, oleh kerenanya pengadilanberpendapat bahwa terdapat kesengajaan dalam diri terdakwa untukmengedarkan sedian farmasi berupa pil berlogo dan tentang PengamananSediaan Farmasi dan Alat
    Kesehatan, Pasal 27 dan Pasal 28 ayat (1), (2),sehingga barang tersebut di atas dapat digolongkan sebagai sediaan farmasiberupa obat yang tidak memiliki izin edar, sehingga dengan demikian unsurkedua ini telah terpenuhi secara sah menurut hukum ;halaman 11 dari 15 Putusan Nomor 415/Pid.Sus/2016/PN.
Register : 03-03-2015 — Putus : 19-03-2015 — Upload : 06-08-2015
Putusan PN JEMBER Nomor 124/Pid.B/2015/PN Jmr
Tanggal 19 Maret 2015 — Nindita Dwi Sapta Nugroho Bin Hari Sumarsono
232
  • SAPTA NUGROHO bin HARISUMARSONO pada hari, tanggal dan waktu yang tidak dapat dipastikan lagi setidak tidaknya pada bulan November 2014 dan Desember 2014 atau setidak tidaknyapada suatu waktu dalam tahun 2014 bertempat di Lapangan Balung, Desa Balung,Kecamatan Balung, Kabupaten Jember atau setidaknya di suatu tempat yang masihtermasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Jember, yang berwenang memeriksa danmengadili perkara ini, yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat
    kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3), perbuatan tersebut dilakukan olehterdakwa dengan cara cara sebagai berikut : e Bahwa berawal dari laporan masyarakat terdakwa seringmenjual obat warna putih berlogo Y, tanpa menggunakan resepdokter sehingga saksi SYAIFULLAH HUDA, saksi GAYUHFIRMAN MAULANA dan Anggota Satuan Reskoba PolresJember lainnya melakukan penangkapan kepada terdakwapada