Ditemukan 86456 data
7 — 0
Dengandemikian penyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagi kedua belahpihak adalah perceraian ;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allan SWT, namun dalamkeadaan suami istri sudah tidak bisa saling mencintai lagi dan telah terjadi sikapJera dan menolak sebagaimana yang dialami oleh Penggugat tersebut, makaperceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambil alin danmenjadikan pertimbangan sendiri, pendapat Sayyid
11 — 0
Quai curs Tilo Vy GaiaasJl eo) oblilars ugoll pawl ures rel le pS ulArtinya: /slam memilih lembaga thalaq/cerai ketika rumah tangga sudahdianggap tidak bermanfaat lagi nasehat/perdamaian danubungan suami istri telah hampa sebab meneruskan perkawinanberarti menghukum salah satu suami istri dengan penjara yangberkepanjangan, ini adalah aniaya yang bertentangan dengankeadilan;dan pendapat Sayyid Sabiq dalam kitabnya Fiqhus Sunnah juz II halaman249 yang berbunyi:Login TOV ys jats y poll cu Il al, aall
24 — 4
barangsiapa yangmemudharatkan maka Allah akan memudharatkannya dan siapa sajayang menyusahkan maka Allah akan menyusahkannya;Menimbang bahwa bertolak dari hadis tersebut dan dihubungkan dengankasus ini, maka seorang suami tidak boleh memberi mudharat kepada isterinyabegitu juga sebaliknya, seorang isteri tidak boleh memberi mudharat kepadasuaminya, karena perbuatan yang demikian dilarang oleh syariat;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Majelis Hakim sependapat danmengambil alin pendapat pakar hukum Islam Sayyid
7 — 0
Putusan No. 1596/Pdt.G/2016 /PA.Sda.Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allah SWT, namun dalamkeadaan suami istri sudah tidak bisa saling mencintai lagi dan telah terjadisikap jera dan menolak sebagaimana yang dialami oleh Penggugat tersebut,maka perceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambil alin danmenjadikan pertimbangan sendiri, pendapat Sayyid Sabiq dalam Kitab FigihSunnah Juz II halaman 248 ;= == = = = =
12 — 2
XXXX /Pdt.G/2017/PA.Ktbmdengan demikian jalan terbaik bagi Penggugat adalah bercerai dari Tergugatagar terhindar dari mafsadat;Menimbang, bahwa Majelis Hakim sependapatdan mengambil alin pendapat Imam Malik seperti dikutip Sayyid Sabiq dalamkitab Figh Sunnah Jilid II hal 290 yang artinya sebagai berikut:Jika gugatan ister) menurut hakim telah kuat dengan bukti atau denganpengakuan suami, sementara perbuatan menyakiti termasuk penyebab tidaklanggengnya berumah tangga antara keduanya di samping itu
10 — 0
Tergugat.Dengan demikian penyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagikedua belah pihak adalah perceraian;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allah SWT, namun dalamkeadaan suami istri sudah tidak bisa saling mencintai lagi dan telah terjadi sikapJera dan menolak sebagaimana yang dialami olen Penggugat tersebut, makaperceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambil alih danmenjadikan pertimbangan sendiri, pendapat Sayyid
12 — 3
Pengugat sudah dinasehati olehkeluarga Penggugat dan melalui Majelis Hakim tetapi tidak berhasil;Menimbang, bahwa dengan tidak hadirnya Tergugat dipersidangan tanpa alasanyang sah, maka dianggap bahwa Tergugat tidak membantah dalildalil yang diajukanoleh Penggugat dan jika dihubungkan dengan keterangan saksisaksi sebagaimanaterurai di atas yang pada pokoknya telah memperkuat dalildalil Penggugat;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan pendapat Imam Maliksebagaimana dikutip oleh Sayyid Sabiq
51 — 2
Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo pasal 2 dan 3 KompilasiHukum Islam ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, majelishakim berpendapat bahwa antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak adaharapan untuk rukun kembali sebagai suami isteri, apabila perkawinan merekadipertahankan maka tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud dalam pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tidak dapat dicapai dalam rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat, hal ini sesuai dengan pendapat lbnu Sina yangdikutip oleh Sayyid
6 — 0
UndangNomor 1 Tahun 1974 jo pasal 2 dan 3 Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas,majelis hakim berpendapat bahwa antara Penggugat dan Tergugat sudahtidak ada harapan untuk rukun kembali sebagai suami isteri, apabilaperkawinan mereka dipertahankan maka tujuan perkawinan sebagaimanadimaksud dalam pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tidakdapat dicapai dalam rumah tangga Penggugat dengan Tergugat, hal inisesuai dengan pendapat lonu Sina yang dikutip oleh Sayyid
6 — 1
Undang Nomor 1Tahun 1974 jo pasal 2 dan 3 Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, majelishakim berpendapat bahwa antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak adaharapan untuk rukun kembali sebagai suami isteri, apabila perkawinan merekadipertahankan maka tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud dalam pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tidak dapat dicapai dalam rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat, hal ini sesuai dengan pendapat lonu Sina yangdikutip olen Sayyid
25 — 24
norma hukum dan normanorma lainnya yang hidupdi tengah masyarakat, Oleh karenanya, secara filosofis perceraian menjadisolusi terakhir yang dipandang cukup adil bagi masingmasing pihak denganharapan dapat melanjutkan hidupnya dengan lebih baik sebagaimana firmanAllah SWT dalam Q.S AnNisa ayat 130:din Cre WS ol) Yas Beir OlyArtinya: Jika keduanya berceral, niscaya Allah akan memberikankecukupan masingmasing dari usahanya;Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga sependapat dengan pendapatpakar hukum Islam Sayyid
10 — 7
warahmah sebagaimana dikehendakiUndangUndang Perkawinan maupun Kompilasi Hukum slam, namun kondisirumah tangga Penggugat dan Tergugat justru sebaliknya telah lari dari prinsipprinsip tersebut diatas, oleh karenanya Pengadilan berpendapat bahwaHim 12 dan Putusan Nomor : 0878/Pdt.G/201G/PA.Bm.perceraian adalah jalan terbaik untuk mengakhin sengketa rumah tangga yangberkepanjangan dan menghindan timbulnya mudharat yang lebih besar lagibagi kedua belah pihak, hal lain sejalan dengan pendapat ulama (Sayyid
15 — 2
Dengandemikian penyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagi kedua belahpihak adalah perceraian ;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allan SWT, namun dalamkeadaan suami istri Sudah tidak bisa saling mencintai lagi dan telah terjadi sikapJera dan menolak sebagaimana yang dialami oleh Penggugat tersebut, makaperceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambil alin danmenjadikan pertimbangan sendiri, pendapat Sayyid
6 — 0
Putusan Nomor: 3048/Pdt.G/2019/PA.Pwd.Menimbang, bahwa Majelis Hakim berpendapat apabila perkawinanPenggugat dan Tergugat tetap dipertahankan akan menimbulkan kemadlorotanbagi salah satu atau keduanya, oleh karena itu Majelis Hakim sependapatdengan pendapat pakar hukum Islam, Sayyid Sabig dalam Kitab:0 Kitab Fiqhus Sunnah juz II halaman 248:sla glSy col slic gf aco jd aise ola sol Lalgco cau LilyTMoVI ys woldll jaca lglic ce apusll plogr aro gl.
8 — 0
Sda.demikian penyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagi kedua belahpihak adalah perceraian ;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allan SWT, namun dalamkeadaan suami istri Sudah tidak bisa saling mencintai lagi dan telah terjadi sikapJera dan menolak sebagaimana yang dialami oleh Penggugat tersebut, makaperceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambil alin danmenjadikan pertimbangan sendiri, pendapat Sayyid
10 — 3
Dengandemikian penyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagi kedua belahpihak adalah perceraian ;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allan SWT, namun dalamkeadaan suami istri Sudah tidak bisa saling mencintai lagi dan telah terjadi sikapJera dan menolak sebagaimana yang dialami oleh Penggugat tersebut, makaperceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambil alin danmenjadikan pertimbangan sendiri, pendapat Sayyid
6 — 1
Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo pasal 2 dan 3 Kompilasi HukumIslam;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas,majelis hakim berpendapat bahwa antara Penggugat dan Tergugat sudahtidak ada harapan untuk rukun kembali sebagai suami isteri, apabilaperkawinan mereka dipertahankan maka tujuan perkawinan sebagaimanadimaksud dalam pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tidakdapat dicapai dalam rumah tangga Penggugat dengan Tergugat, hal inisesuai dengan pendapat lbnu Sina yang dikutip oleh Sayyid
12 — 2
Tergugat.Dengan demikian penyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagikedua belah pihak adalah perceraian ;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allah SWT, namun dalamkeadaan suami istri sudah tidak bisa saling mencintai lagi dan telah terjadi sikapJera dan menolak sebagaimana yang dialami olen Penggugat tersebut, makaperceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambil alih danmenjadikan pertimbangan sendiri, pendapat Sayyid
12 — 1
Tergugat.Dengan demikian penyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagikedua belah pihak adalah perceraian ;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allah SWT, namun dalamkeadaan suami istri sudah tidak bisa saling mencintai lagi dan telah terjadi sikapJera dan menolak sebagaimana yang dialami oleh Penggugat tersebut, makaperceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambil alin danmenjadikan pertimbangan sendiri, pendapat Sayyid
8 — 0
Dengandemikian penyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagi kedua belahpihak adalah perceraian;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan halal yang paling dimurkai Allan SWT, namun dalamkeadaan suami istri Sudah tidak bisa saling mencintai lagi dan telah terjadi sikapjJera dan menolak sebagaimana yang dialami oleh Penggugat tersebut, makaperceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambil alin danmenjadikan pertimbangan sendiri, pendapat Sayyid