Ditemukan 17805 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 21-01-2019 — Putus : 06-03-2019 — Upload : 12-03-2019
Putusan PN JOMBANG Nomor 51/Pid.Sus/2019/PN Jbg
Tanggal 6 Maret 2019 — Penuntut Umum:
ADI BASKORO, SH.
Terdakwa:
MAHMUD SALIM
214
  • Perkara PDM08/ JOMBA / 01 /2019 tanggal 18 Februari 2019 yang diajukan oleh PenuntutUmum yang pada pokoknya sebagai berikut ;1.Menyatakan Terdakwa MAHMUD SALIM dan bersalah melakukan tindakpidana tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual,membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, ataumenyerahkan Narkotika golongan bukan tanaman DAN dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi tanpa dan alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar atau persyaratan keamanan kekasiat
    Wonosalam Kab.Jombang atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Jombang yang berwenang memeriksa danmengadili perkara ini, dengan sengaja mengedarkan sedian farmasi tanpadan atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar atau persyaratankeamanan, kekasiat atau kemanfaatan dan mutu, perbuatan terdakwaterebut dilakukan dengan caracara sebagai berikut; Berawal pada hari Sabtu tanggal 6 Oktober 2018 sekira jam 10.00 Wib.bertempat di sebuah warung
    Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan;3. Unsur yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal98 ayat (2) dan ayat (3);Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut :Ad.1.
    Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Sediaan farmasi adalah obat,bahan obat, obat tradisional,dan kosmetika ( pasal 1 ayat ( 4 ) UU No.36 Tahun2009 Tentang Kesehatan) ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Alat kesehatan adalahinstrumen, aparatus, mesin dan/atau implan yang tidak mengandung obat yangdigunakan untuk mencegah, mendiagnosis,menyembuhkan dan meringankanpenyakit, merawat orang sakit, memulihkan
    kesehatan harus memenuhi standar mutupelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah.
Register : 11-01-2012 — Putus : 08-03-2012 — Upload : 17-04-2012
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 07/Pid.Sus/2012/PN.Kdi
Tanggal 8 Maret 2012 — BASUKI RAHMAD BIN MAHMUDI
203
  • Menyatakan terdakwa BASUKI RAHMAD Bin MAHMUDI, terbukti bersalah melakukan tindakpidana : Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutusebagaimana dimaksud dalam pidana dalam Pasal 98 ayat (2) UU RI No. 36 Tahun 2009 tentangKesehatan ;. Menjatuhkan................ cece eee eee eeeee2.
    Unsur dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutusebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UndangUndang RI No.36Tahun 2009 tentant Kesehatan ;Berdasarkan fakta yang terungkap di persidangan , bahwa ia terdakwa pada hari Rabu,tanggal 09 Nopember 2011 sekira jam.08.00 wib bertempat di pinggir jalan umum DesaSumberagung, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri terdakwa BASUKI
Putus : 29-02-2012 — Upload : 02-12-2012
Putusan PN JEMBER Nomor 83/Pid.B/2012/PN.Jr
Tanggal 29 Februari 2012 — IMAM HIDAYAT BIN SUROSO
171
  • mendengar pembacaan surat dakwaan penuntut Umum ;e Setelah mendengar keterangan para saksi dan keterangan terdakwa serta memperhatikanbarang bukti dipersidangan :Menimbang , bahwa terdakwa dipersidangan oleh penuntut Umum didakwa sebagai berikut :KESATU :Bahwa terdakwa IMAM HIDAYAT BIN SUROSO pada hari Kamis tanggal 01 Desember2011 sekitar jam 16.00 WIB bertempat di Dusun Krajan IT Desa Glagahwero KecamatanKalisat Kabupaten Jember, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/ atau alat
    kesehatan yang tidak memenuhi standard dan / atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu, sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat(3).Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana berdasarkan pasal 196 UndangUndang Nomor36 Tahun 2009 tentang KesehatanATAUKEDUA :Bahwa terdakwa IMAM HIDAYAT BIN SUROSO pada hari Kamis tanggal 01 Desember2011 sekitar jam 16.00 WIB bertempat di Dusun Krajan Il Desa Glagahwero KecamatanKalisat Kabupaten Jember, dengan sengaja memproduksi atau
    mengedarkan sediaan farmasidan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106ayat (1)Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana berdasarkan pasal 197 UndangUndang Nomor36 Tahun 2009 tentang KesehatanMenimbang , bahwa atas surat dakwaan tersebut terdakwa menyatakan telahmengerti dan terdakwa maupun Penasihat Hukum terdakwa menyatakan## tidak akanmengajukan keberatan atas dakwaan Penuntut Umum tersebut ;Menimbang , bahwa selanjutnya Penuntut Umum di persidangan
Register : 16-08-2016 — Putus : 20-09-2016 — Upload : 04-11-2016
Putusan PT PALU Nomor 109/Pid.Sus/2016/PT PAL
Tanggal 20 September 2016 — Pidana - Pandem Silano Abdul Rahman Alias Pandim
4419
  • 109/Pid.Sus/2016/PT PALtindak pidana adalah GENERASI MUDA PENERUS BANGSA, yang manasangatlah tragis dan membahayakan kelangsungan hidup berbangsa jikakaum muda penerus perjuangan kemerdekaan kita menjadi rusak akibatterjerumus dalam penyalahgunaan obatobatan terlarang tersebut akibatperbuatan Terdakwa, sehingga diharapkan putusan yang sesuai dengantuntutan Penuntut Umum dapat memberi efek jera bagi setiap orang untuktidak melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat
    kesehatan yang tidak memiliki izin edar, dan diharapkanadanya keseimbangan tujuan pemidanaan terhadap terdakwa serta lebih luasbagi masyarakat untuk dapat melakukan pencegahan terhadap terjadinyatindak pidana penyalahgunaan obatobatan terlarang serta memberikanpelajaran bahwa hukum diatas segalagalanya dan harus di taati olehsegenap masyarakat.Menimbang bahwa setelah Pengadilan Tinggi memeriksa danmempelajari dengan seksama berkas perkara dan salinan resmi putusanPengadilan Negeri Luwuk Nomor 112
    /Pid.Sus/2016/PN Lwk tanggal 23 Juni2016 dan memori banding dari Penuntut Umum maka akan mempertimbangkansebagai berikut;Menimbang bahwa pertimbanganpertimbangan Majelis Hakim tingkatpertama didalam putusannya yang menyatakan terdakwa terbukti bersalahmelakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar melanggar pasal 196Undangundang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan sebagaimanadalam dakwaan Penuntut Umum adalah sudah benar
Register : 10-10-2018 — Putus : 25-10-2018 — Upload : 30-10-2018
Putusan PN JOMBANG Nomor 624/Pid.Sus/2018/PN Jbg
Tanggal 25 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
BAMBANG EKA JAYA, SH.
Terdakwa:
JAINUL ABIDIN Bin JANJI
242
  • sampaidengan 8 Nopember 2018;Pengadilan Negeri tersebut;Setelah membaca berkas perkara;Setelah mendengar keterangan saksisaksi dan terdakwa;Setelah memeriksa barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar tuntutan/requisitoir dari Penuntut Umum yangdibacakan di persidangan pada hari Kamis, tanggal 25 Oktober 2018, padapokoknya sebagai berikut :1.Menyatakan terdakwa JAINUL ABIDIN Bin JANJI bersalah melakukan tindakpidana dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat
    kesehatan yang tidak memenuhi standart dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dalam Pasal 98ayat (2) dan ayat (3) sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 196 UURIHalaman 1 dari 13 Putusan Nomor 624/Pid.Sus/2018/PN JbgNomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan yang didakwakan kepada terdakwadalam dakwaan tunggal;2.
    10/2018, tanggal28 September 2018 sebagai berikut :Bahwa terdakwa JAINUL ABIDIN Bin JANJI pada hari Selasa tanggal 31 Juli2018 sekira Jam 21.25 Wib, atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam tahun2018, bertempat di depan Kantor Desa Gambiran di Jalan Yos Sudarso DesaGambiran Kecamatan Mojoagung Kabupaten Jombang atau setidaktidaknya padasuatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriJombang, terdakwa dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat
    kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3), perobuatan mana dilakukanterdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut : Bahwa awalnya pada hari Jumat tanggal 20 Juli 2018 sekira Jam 21.50 Wib,saksi Uslifatul Alias Ifa mulai kenal dengan terdakwa melalui facebook,kemudian pada hari Senin tanggal 23 Juli 2018 sekira Jam 16.45 Wib,Halaman 2 dari 13 Putusan Nomor 624/Pid.Sus/2018/PN Jbgterdakwa
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standart dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu;Menimbang, bahwa untuk membuktikan terpenuhinya unsur Dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat Kesehatanyang tidak memenuhi standart dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu, di persidangan terungkap fakta bahwa benar pada hariSelasa, tanggal 31 Juli 2018, sekira pukul
Register : 26-05-2016 — Putus : 21-07-2016 — Upload : 28-09-2016
Putusan PN NGANJUK Nomor NOMOR : 149/Pid.Sus/2016/PN.Njk
Tanggal 21 Juli 2016 — HANGGA FRADA PRAKASA Bin HERRY WIDAYAT
4311
  • Penuntut Umum didakwaberdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:Bahwa ia terdakwa HANGGA FRADA PRAKASA Bin HERRY WIDAYAT (Alm.) pada hariSabtu tanggal 26 Maret 2016 sekira pukul 16.00 Wib atau setidaktidaknya pada bulan Marettahun 2016 di lapangan Kelurahan Cangkringan Kecamatan/Kabupaten Nganjuk atau setidaktidaknya di tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Nganjukyang berwenang memeriksa dan mengadili, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat
    kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu" yang dilakukan terdakwa dengan serangkaianperbuatan sebagai berikut :Berawal awalnya pada hari Jum'at tanggal 25 Maret 2016 Terdakwa menerima SMS dariSdr.
    kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu.
    ANDIKA tidak mempunyai ijin dari pihak berwenang danTerdakwa bukan seorang ahli Apoteker;e Bahwa terdakwa sebelumnya pernah di hukum dalam jenis perkara yang sama;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut, dapat disimpulkan bahwaterdakwa telah dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar danpersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur ke2 Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat
    kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu. telah terpenuhi.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan di atas maka MajelisHakim berkesimpulan bahwa semua unsur yang menjadi syarat terjadinya suatu tindak pidanadalam Pasal 196 Jo Pasal 98 ayat (2), (3) UU RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan telahterpenuhi oleh perbuatan terdakwa, sehingga terdakwa harus dinyatakan terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak
Register : 13-01-2015 — Putus : 17-02-2015 — Upload : 24-02-2015
Putusan PN RANTAU Nomor 9/Pid.Sus/2015/PN.Rta
Tanggal 17 Februari 2015 — -HELMI NIZAMI Bin DARSIH
254
  • Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan;3. Tidak memiliki ijin edarMenimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
    Unsur Dengan Sengaja Memproduksi atau Mengedarkan SediaanFarmasi dan/atau Alat Kesehatan; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja adalah tindakanyang dilakukan oleh seseorang yang didasari pada kehendak (willen) dankepahaman (weten) terhadap suatu akibat yang dihasilkan dari suatu perobuatantertentu, sedangkan yang di maksud sediaan farmasi dalam UndangUndang inidiatur dalam pasal 1 ayat (4) yaitu, sediaan farmasi adalah obat, bahan obat,obat tradisional dan kosmetik;Menimbang, bahwa selanjutnya
    Unsur Tidak Memiliki Ijin EdarMenimbang, bahwa sebagaimana ketentuan Pasal 106 UndangUndang No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan, maka setiap sediaan farmasidan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar darimenteri kesehatan.Berdasarkan fakta di persidangan terdakwa menyatakandirinya tidak memiliki latar belakang pendidikan kefarmasian atau obatobatanserta tidak mempunyai ijin atau kewenangan dalam menjual dan ataumengedarkan sediaan farmasi oleh karena itu Majelis Hakim berpendapatbahwa
Putus : 04-10-2010 — Upload : 24-09-2012
Putusan PN PACITAN Nomor 97/Pid.B/2010/PN.Pct
Tanggal 4 Oktober 2010 — SUMARI Bin MISNI
8411
  • Perk.Nomor :PDM98/PCTN/09/2010, bertanggal 4 Nopember 2010 menuntut Terdakwa supaya Majelis1 PageHakim Pengadilan Negeri Pacitan, yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskansebagai berikut:1 Menyatakan terdakwa SUMARI Bin MISNI, bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan , danmutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (
    Bedak obat Bismo Sehat di Pasar Arjowinangun adalah milikTerdakwa, kemudian dilakukan penangkapan terhadap Terdakwa selanjutnya Terdakwaberikut barang buktinya di bawa ke Kantor Polres Pacitan; Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 196UndangUndang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;ATAUKEDUA: Bahwa ia terdakwa SUMARI Bin MISNI pada waktu dan tempat sebagaimanadiuraikan dalam dakwaan kesatu di atas, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat
    kesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimanadimaksud dalam Pasal 106 ayat (1), Perbuatan Terdakwa dilakukan dengan cara sebagaiberikut:Pada awalnya saksi SOFINGI PRIYANTO mendapat informasi dari masyarakatbahwa dirinya telah membeli obat berbentuk pil dengan merk Pil Kecetit di warungkelontong di dekat tempat tinggal saksi SOFINGI PRIYANTO.
    bersalah dan dipidana, maka sesuaiketentuan Pasal 222 ayat 1 KUHAP biaya perkara dibebankan kepadanya;Mengingat, akan ketentuan perundangundangan yang bersangkutan utamanya Pasal 196UndangUndang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan Pasal 197 KUHAP sertaperaturan lain yang berkaitan;MENGADILI:1 Menyatakan terdakwa SUMARI Bin MISNI tersebut di atas telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja memproduksi atau11 Pagemengedarkan sedian farmasi dan/atau alat
    kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu;2 Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 3(tiga) bulan dan pidana denda sebesar Rp. 250.000, (dua ratus lima puluh riburupiah) subsidair 1 (satu) bulan kurungan;3 Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa hinggaputusan ini berkekuatan hukum tetap dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;4 Menetapkan Terdakwa
Register : 01-07-2020 — Putus : 11-08-2020 — Upload : 14-09-2020
Putusan PN PEKANBARU Nomor 621/Pid.Sus/2020/PN Pbr
Tanggal 11 Agustus 2020 — Penuntut Umum:
AULIA RAHMAN, SH
Terdakwa:
MARTIN YANSEN Alias MARTIN
5411
  • meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa Hak Atau Melawan Hukum Menguasai Narkotika Golongan I Bukan Tanaman Yang Beratnya Melebihi 5 Gram dan Dengan Sengaja Memproduksi Atau Mengedarkan Sediaan Farmasi Dan/Atau Alat
    Kesehatan Yang Tidak Memenuhi Standar Dan/Atau Persyaratan Keamanan, Khasiat Atau Kemanfaatan Dan Mutu, sebagaimana dalam dakwaan Kesatu Subsidair dan Kedua;
  • Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) tahun 3 (tiga) bulan dan pidana denda sejumlah Rp. 1.000
    oleh karena itu Terdakwa dari Dakwaan Kesatu Primer.Menyatakan Terdakwa MARTIN YANSEN Als MARTIN telah terbuktisecara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hakatau melawan Hukum memiliki, menyimpan, menguasai NarkotikaGolongan dalam bentuk Bukan Tanaman yang beratnya melebihi 5 (lima)gram sebagaimana Dakwaan Kesatu Subsider melanggar Pasal 112 Ayat(2) UndangUndang RI Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika DANdengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau. alat
    kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimanadimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) sebagaimana DakwaanKedua melanggar Pasal 196 jo Pasal 98 Ayat (2) dan (3) UndangUndangRI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa MARTIN YANSEN Als MARTINdengan pidana penjara selama 8 (delapan) Tahun di kurangi masa tahananyang telah dijalani olen Terdakwa, dengan perintah agar Terdakwa tetapditahan dan denda
    Unsur Dengan Sengaja Memproduksi Atau Mengedarkan Sediaan FarmasiDan/Atau Alat Kesehatan Yang Tidak Memenuhi Standar Dan/AtauPersyaratan Keamanan, Khasiat Atau Kemanfaatan Dan MutuMenimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1. Unsur Setap Orang.Menimbang, bahwa unsur setiap orang dalam dakwaan ini telah dipertimbangkan dalam dakwaan Kesatu Primair dan oleh karena itu diambil alihdalam dakwaan ini dengan demikian unsur ini telah terpenuhi;Ad.2.
    Unsur Dengan Sengaja Memproduksi Atau Mengedarkan SediaanFarmasi Dan/Atau Alat Kesehatan Yang Tidak Memenuhi StandarDan/Atau Persyaratan Keamanan, Khasiat Atau Kemanfaatan DanMutu.Halaman 31 dari 36 halaman Putusan Nomor 621/Pid.Sus/2020/PNPbrMenimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum dipersidangan yaitu dariketerangan saksisaksi, bukti surat dan keterangan Terdakwa serta barang buktiyang ternyata antara satu dengan lainnya saling bersesuaian dan berkaitanyang pada pokoknya bahwa Berawal dari Informasi
    Kesehatan hanya dapat diedarkansetelah mendapat izin edar dari Menteri Kesehatan;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas, maka menurutMajelis unsur Dengan Sengaja Memproduksi Atau Mengedarkan SediaanFarmasi Dan/Atau Alat Kesehatan Yang Tidak Memenuhi Standar Dan/AtauPersyaratan Keamanan, Khasiat Atau Kemanfaatan Dan Mutu telah terpenuhimenurut hukum;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan diatas,maka semua unsur tindak pidana dari Pasal 196 jo Pasal 98 UU RI Nomor 36Tahun
Putus : 24-04-2013 — Upload : 14-08-2013
Putusan PN TANAH GROGOT Nomor 48/Pid.Sus/2013/PN.TG
Tanggal 24 April 2013 — ARBAINSYAH Als. BAIN Bin AMBOSAKA
635
  • PaserKalimantan Timur atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadian Negeri Tanah Grogot, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi berupa obatobatan jenis Yurindo "Y" dan Destro"SWF" dan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana yangdimaksud dalam Pasal 106 ayat (1).
    Paser, KalimantanTimur atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Tanah Grogot, yang dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandard dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfataan dan mutusebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3).Perbuatan tersebut dilakukan oleh Terdakwa dengan cara sebagai berikut :Berawal dari adanya informasi dari masyarakat bahwa dirumah
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1); 3. Dengan sengaja;sass Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakim akan mempertimbangkannya sebagai berikut : Ad. 1.
    kesehatan yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) telah terpenuhi:; Ad. 3.
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat(3); 3. Dengan sengaja; nono Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakim akanmempertimbangkannya sebagai berikut : Ad. 1 Unsur : Setiap.../2424Putusan No. 48/Pid.Sus./2013/PN.1G. Ad. 1.
Register : 14-07-2017 — Putus : 17-10-2017 — Upload : 26-10-2017
Putusan PN SUNGAI LIAT Nomor 454/Pid/Sus/2017/PN.Sgl
Tanggal 17 Oktober 2017 — LimMe Lie Binti Chin Pet Kin Als A Hua
13830
  • Kesehatan;Bahwa yang dimaksud dengan Peredaran Kosmetik yang dimaksud denganperedaran berdasarkan Permenkes No. 1176/ Menkes/ PER/ VII 2010pasal 1 nomor 4 tentang Notifikasi Kosmetika yaitu pengadaan,pengangkutan, pemberian, penyerahan, penjualan dan penyediaan ditempat serta penyimpanan untuk penjualan;Bahwa syarat yang harus dipenuhi untuk mengedarkan sediaan farsmasiyang dimaksud dengan peredaran berdasarkan Permenkes No. 1176/Menkes/ PER/ VIIV 2010 pasal 1 nomor 4 tentang Notifikasi Kosmetika
    Dan Menurut Pasal 106 ayat (1)Undangundang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan Sediaan farmasidan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edarsehingga dapat dikatakan bahwa sediaan farmasi yang dapat diedarkanadalah sediaan farmasi yang memenuhi standar mutu pelayanan farmasidan setelah mendapat izin edar;Terhadap keterangan Ahli, terdakwa tidak ada keberatanHalaman 20dari45 Putusan Nomor 454/Pid/Sus/2017/PN Sql.Menimbang, bahwa terdakwa di persidangan telah memberikan keteranganyang
    kesehatan yang tidak memiliki izin edar:Menimbang, bahwa unsur ini mengandung unsur alternatif sehinggaterhadap salah satu sub unsur cukup agar terpenuhi untuk dibuktikan pada diriterdakwa;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi menurut pasal1 angka 4 UndangUndang No.36 tahun 2009 Tentang Kesehatan adalah obat,bahan obat, obat Tradisional dan Kosmetika;Menimbang, bahwa Peraturan Kepala Badan pengawas obat dan makananRepublik Indonesia nomor 27 tahun 2013 Tentang pengawasan Pemasukan
    kesehatan yang tidak memenuhi persyaratan mutu dan ataukeamanan dan atau khasiat atau kemanfaataan;Menimbang, bahwa Pasal 106 ayat (1) Undang Undang Kesehatanmenjelaskan mengenai peredaran sediaan farmasi yaitu sediaan farmasi dan alatkesehatan hanya daapat diedarkan setelah mendapat izin edar;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Tika Kawulan Saridiperoleh fakta bahwa pada Hari Rabu tanggal 03 Mei 2017 sekitar jam 10.30 WIBdatang petugas dari Balai POM Pangkalpinang, POLDA Prov.
    kesehatan harus memenuhi standar mutupelayanan farmasi yang ditetapbkan dengan Peraturan Pemerintah. dan menurutPasal 106 ayat (1) Undangundang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatandijelaskan Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat izin edar sehingga dapat dikatakan bahwa sediaan farmasi yang dapatdiedarkan adalah sediaan farmasi yang memenuhi standar mutu pelayananfarmasi dan setelah mendapat izin edar;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan terdakwa dipersidanganbahwa
Register : 27-08-2019 — Putus : 26-09-2019 — Upload : 08-10-2019
Putusan PN BANGIL Nomor 449/Pid.Sus/2019/PN Bil
Tanggal 26 September 2019 — Penuntut Umum:
IRFAN HARISMAN, SH
Terdakwa:
ANDRI PRASETYO bin SUUD
11610
  • tidaknya pada bulanJuni 2019 atau setidak tidaknya pada tahun 2019, bertempat di Depan PabrikTriliyun Di Jalan Raya Desa Cangkringmalang Kecamatan Beji KabupatenPasuruan, atau setidaktidaknya di suatu tempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bangi, atau setidaktidaknya di suatutempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriBangil, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasiHalaman 3 dari 13 Putusan Nomor 449/Pid.Sus/2019/PN.Bil.dan atau alat
    kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam pasal 106 ayat (1) perbuatan tersebut dilakukan Terdakwadengan cara sebagai berikut :E Berawal dari informasi masyarakat bahwa di Daerah Depan PabrikTriliyun Di Jalan Raya Desa Cangkringmalang Kecamatan Beji KabupatenPasuruan, sehingga berdasarkan informasi tersebut saksi HYGIA CRISANDIdan saksi URIP WIDADA yang adalah Anggota Polsek Beji melakukanpenyelidikan, yang kemudian melakukan penyelidikan, dan ternyata benarterdakwa telah
    dimaksuddalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3);Menimbang, bahwa unsur ini adalah bersifat alternatif dimana jika salahsatu perbuatan dari berbagai perbuatan telah terpenuhi maka unsur inidianggap telah terbukti;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja adalah pelakumenghendaki atau menginsyafi perbuatannya tersebutHalaman 8 dari 13 Putusan Nomor 449/Pid.Sus/2019/PN.Bil.Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalahobat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika ;Menimbang, bahwa Alat
    kesehatan adalah instrumen, aparatus, mesindan/atau implan yang tidak mengandung obat yang digunakan untuk mencegah,mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orangsakit, memulihkan kesehatan pada manusia, dan/atau membentuk struktur danmemperbaiki fungsi tubuh;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidanganTerdakwa ditangkap pada hari Jumat tanggal 28 Juni 2019 sekira pukul 16.00Wib, bertempat di Depan Pabrik Triliyun Di Jalan Raya Desa CangkringmalangKecamatan
    kesehatan yang tidak memenuhi standardan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutuHalaman 9 dari 13 Putusan Nomor 449/Pid.Sus/2019/PN.Bil.sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3), sehinggadengan demikian unsur kedua inipun telah terbukti;Menimbang, bahwa oleh karena unsurunsur hukum dalam dakwaan PenunitutUmum tersebut semua telah terpenuhi dan Majelis Hakim memperoleh keyakinanbahwa terdakwa adalah orang yang melakukan tindak pidana sebagaimana dalamdakwaan
Register : 16-09-2019 — Putus : 17-10-2019 — Upload : 24-10-2019
Putusan PN JOMBANG Nomor 464/Pid.Sus/2019/PN Jbg
Tanggal 17 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
GALUH MARDIANA, SH
Terdakwa:
INDRA HERU KENARDI Als. GONDRONG
196
  • Jombang atau setidaktidaknyapada suatu tempat tertentu yang masih termasuk dalam Daerah HukumPengadilan Negeri Jombang, dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasidan/atau. alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3), perbuatan terdakwa tersebutdilakukan dengan cara antara lain sebagai berikut :Halaman 2 dari 12 Putusan Nomor 464/Pid.Sus/2019/PN Jbgwonnnnnnne Bahwa pada hari Sabtu
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan , khasiat ,atau kKemanfaatan dan mutu;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut :Ad.1.
    Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan , khasiat ,atau kemanfaatan dan mutu;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum dipersidangan berupaketerangan saksi saksi serta keterangan Terdakwa terungkap bahwaTerdakwa telah ditangkap oleh Petugas Polres Jombang pada hari Sabtu,tanggal 13 Juli 2019 sekitar pukul 01.30 Wib di rumah Terdakwa di DusunPandean, Rt.6 Rw.2, Desa Miagan, Kecamatan Mojoagung, KabupatenJombang
Register : 23-06-2014 — Putus : 07-08-2014 — Upload : 24-04-2015
Putusan PN JEMBER Nomor 440/Pid.B/2014/PN Jmr
Tanggal 7 Agustus 2014 — Bambang Yuliono als. Joni bin Kahar
203
  • Jembertepatnya di depan konter HP atau setidaktidaknya pada tempat tempat lain yangmasih termasuk di dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Jember yang berwenangmengadili dan memeriksa perkaranya, yang dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standardan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3).
    Jembertepatnya di depan konter HP atau setidaktidaknya pada tempat tempat lain yangmasih termasuk di dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Jember yang berwenangmengadili dan memeriksa perkaranya, yang dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edarsebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1).
    Joni bin Kahar bersalahmelakukan tindak pidana yang dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standart dan/atau persyaratan6keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dalam dakwaankesatu melanggaran pasal 196 Undangundang RI No. 36 Tahun 2009 tentangkesehatan; Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Bambang Yuliono als.
Register : 23-07-2015 — Putus : 26-08-2015 — Upload : 07-09-2015
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 402/Pid.Sus/2015/PN Gpr
Tanggal 26 Agustus 2015 — FERI ERWANTO Bin JOYO KRENTIL
212
  • diajukan ke persidangan oleh PenuntutUmum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut :Kesatu :eonennoe Bahwa ia terdakwa FERI EWANTO Bin JOYO KRENTIL pada hari Sabtutanggal 23 Mei 2015 sekira pukul 02.30 Wib, atau setidaktidaknya pada suatuwaktu dalam bulan Mei 2015, di Jl.Raya Tawang, Kecamatan Wates, KabupatenKediri, atau setidaktidaknya disuatu tempat yang masih termasuk dalamDaerah Hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat
    kesehatan yangtidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) ,perbuatan mana dilakukan dengan cara sebagai berikut :Bahwa Terdakwa FERI ERWANTO Bin JOYO KRENTIL pada hari Jum/attanggal 22 Mei 2015 sekira pukul 13.30 Wib, di depan rumah Terdakwa di DesaSumbersari, Kecamatan Udanawu, Kab.Blitar, Terdakwa membei Pil jenis LLdari Sdr.
    sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 197 UU No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan ;AtauKedua :Bahwa ia terdakwa FERI EWANTO Bin JOYO KRENTI pada hari Sabtu tanggal23 Mei 2015 sekira pukul 02.30 Wib, atau setidaktidaknya pada suatu waktudalam bulan Mei 2015, di Jl.Raya Tawang, Kecamatan Wates, KabupatenKediri, atau setidaktidaknya disuatu tempat yang masih termasuk dalamDaerah Hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri , dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat
    kesehatan yangtidak memenuhi standart dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) danayat (3), perbuatan mana dilakukan terdakw dengan cara sebagai berikut :Bahwa Terdakwa FERI ERWANTO Bin JOYO KRENTIL pada hari Jum?
    kesehatan yang tidak15memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan,dan mutu telah terpenuhi secara sah menurut Hukum ;Menimbang, bahwa oleh karena perbuatan Terdakwaterbuktimemenuhi seluruh unsurunsur dari Pasal 196 Undang undang RepublikIndonesia No.36 Tahun 2009 tentang kesehatan sedangkan selama berjalannyaproses persidangan, Majelis Hakim tidak menemukan adanya alasan pembenardan alasan pemaaf sebagaimana diatur dalam Pasal 44 sampai dengan Pasal51 KUHP maupun dalam
Register : 24-03-2016 — Putus : 30-05-2016 — Upload : 24-08-2016
Putusan PN KLATEN Nomor 61/Pid.Sus/2016/PN Kln
Tanggal 30 Mei 2016 — BAGAS SETYAWAN als. BAGOR bin BOIYEM PAWIROWIYONO
455
  • Keterangan saksi saksi dan terdakwa dipersidangan ;Telah pula mendengar pembacaan tuntutan Jaksa Penuntut Umum pada KejaksaanNegeri Klaten tertanggal 9 Mei 2016 No:Reg.Perk PDM PDM 21/Klten/Euh.1/03/2016 yang pada pokoknya menuntut supaya Majelis Hakim PengadilanNegeri Klaten yang memeriksa dan mengadili perkara tersebut memutuskan :Menyatakan terdakwa BAGAS SETYAWAN als BAGOR telah terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi dan / atau alat
    kesehatan tanpa memiliki izin edar sebagaimanadiatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 Undangundang Nomor 36 tahun 2009tentang Kesehatan sebagaimana dakwaan kami.Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa BAGAS SETYAWAN als BAGOR denganpidana penjara selama 2 (dua) tahun dan 6 (enam) bulan dikurangi selama terdakwaberada dalam tahanan sementara dengan perintah supaya terdakwa tetap ditahan dandenda sebesar Rp. 100.000.000, (seratus juta rupiah) subsidiair 4 (empat)bulan kurungan.Menyatakan barang bukti
    Klaten atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Klaten, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edarsebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) yaitu sediaan farmasi dan alatkesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat ijin edar, yang dilakukan olehterdakwa dengan cara sebagai berikut :e Bahwa sebelumnya terdakwa telah mendapat pil warna putih jenisTrihexyphenidyl dari
    Unsur Dengan Sengaja Memproduksi atau Mengedarkan Sediaan Farmasidan/ atau Alat Kesehatan ; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi, keterangan terdakwa,ahli dan adanya barang bukti, telah terungkap fakwa bahwa pada hari Rabu tanggal 20Januari 2016 sekira pukul 21.00 WIB, bertempat di Dk. Plaosan RT 03 RW 03 Ds.Bugisan Kec. Prambanan Kab. Klaten terdakwa Bagas Setyawan telah ditangkap olehPetugas. Kepolisian dari Polres Klaten karena telah menjual obat jenisTRIHEXYPHENIDYL.
Register : 24-07-2018 — Putus : 30-08-2018 — Upload : 02-12-2019
Putusan PT BANDUNG Nomor 204/PID.SUS/2018/PT BDG
Tanggal 30 Agustus 2018 — Pembanding/Penuntut Umum : ADI PRAMONO
Terbanding/Terdakwa : NURHAYATI Als NUR
3419
  • JawaBarat atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Purwakarta, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memilikiizin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1), perbuatan manadilakukan oleh terdakwa dengan caracara sebagai berikut :Bermula ketika terdakwa membeli bahan baku cream Kelly di PasarCilamaya, Jawa Barat dengan harga Rp. 62.000, (enampuluh ribu rupiah) perlusin, talk powder
    Jawa Barat atausetidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Purwakarta, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutusebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 Ayat (2) dan Ayat (3), perbuatan manadilakukan oleh terdakwa dengan caracara sebagai berikut :Bermula ketika terdakwa membeli bahan baku cream Kelly di PasarCilamaya, Jawa Barat
    Menyatakan Terdakwa Nurhayati Alias Nur bersalanh melakukan tindakpidana dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam Pasal 106 Ayat (1) sesuai dalam dakwaan Prima.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Nurhayati Alias Nur dengan pidanapenjara selama 3 (TIGA) Tahun dan denda sebesar Rp. 250.000.000, (duaratus lima puluh juta rupiah) subsidiair 3 (Tiga) bulan kurungan.3.
Register : 17-05-2017 — Putus : 20-06-2017 — Upload : 04-09-2017
Putusan PN KOTABARU Nomor 140/Pid.Sus/2017/PN.Ktb
Tanggal 20 Juni 2017 — Noorsidah alias Enor binti (alm) Sulaiman
328
  • Noorsidah als Enor binti Sulaiman (alm) pada hari Kamistanggal 09 Maret 2017 sekitar jam 20.30 Wita atau setidaktidaknya pada suatuwaktu lain dalam bulan Maret 2017 atau setidaktidaknya masih dalam tahun 2017bertempat di Jalan TPI Dermaga Rt.04 Desa rampa Kecamatan Pulau Laut utaraKabupaten Kotabaru tepatnya di rumah terdakwa atau setidaktidaknya pada suatutempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriKotabaru, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat
    kesehatan yang tidak memiliki izin edar.
    Noorsidah als Enor binti Sulaiman (alm) pada hari Kamistanggal 09 Maret 2017 sekitar jam 20.30 Wita atau setidaktidaknya pada suatuwaktu lain dalam bulan Maret 2017 atau setidaktidaknya masih dalam tahun 2017bertempat di Jalan TPI Dermaga Rt.04 Desa rampa Kecamatan Pulau Laut utaraKabupaten Kotabaru tepatnya di rumah terdakwa atau setidaktidaknya pada suatutempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriKotabaru, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat
    kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan, khasiat, dan mutu, perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagaiberikut: Berawal dari saksi Brigadir Eko Prasetyo, S.H. bin (alm) Sugimin dan BriptuA.Surya Adi Kesuma bin (alm) Makmur (kedua saksi Anggota Polres Kotabaru)sedang melaksanakan patroli di daerah GOR Kotabaru mengamankanseseorang yang mencurigakan yang kemudian diketahui bernama saksiSuwardi als Wardi bin Waris, setelah dilakukan pemeriksaan terhadap saksiSuwardi
    Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar: Menimbang, bahwa unsur ini adalah untuk bersifat alternatif, yang mana tidak perlusemua subunsur harus terpenuhi, apabila salah satu dari sub unsur terpenuhi, maka unsurtersebut secara keseluruhan terpenuhi;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkap dipersidanganbahwa Terdakwa dihadapkan di persidangan karena pada hari Kamis tanggal 09 Maret2017 sekitar pukul 21.30
Register : 19-09-2012 — Putus : 11-12-2012 — Upload : 30-05-2013
Putusan PN MARTAPURA Nomor 312/Pid.Sus/2012/PN.Mtp
Tanggal 11 Desember 2012 — AHMAD AHYANI Als ONYES Bin (Alm) MANSUR
699
  • Menyatakan terdakwa AHMAD AHYANI Als ONYES Bin (Alm) MANSURtelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98ayat (2) dan ayat (3) sebagaimana diatur dan diancam dalamPasal 196 Undangundang RI No. 36 Tahun 2009 TentangKesehatan sebagaimana dalam dakwaan kami ;2.Menjatuhkan
    Kesehatan yang selengkapnya sebagai berikutDAKWAANBahwa terdakwa AHMAD AHYANI Als ONYES Bin (Alm) MANSURpada hari Minggu tanggal 29 Juli 2012 sekitar pukul 22.00 Witaatau setidaknya pada suatu waktu yang masih dalam bulan Julitahun 2012 atau setidaknya dalam tahun 2012 bertempat di PasarWadai tradisional blauran Martapura Kabupaten Banjar atausetidaknya disuatu tempat yang masih termasuk dalam DaerahHukum Pengadilan Negeri Martapura, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat
    kesehatan yangtidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98ayat (2) dan ayat (3) yang dilakukan dengan cara sebagaiberikut:Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut di atas,saksi NAZZUL MIHSAN dan saksi HENDRA DWI SETIAWAN selakuanggota Kepolisian Sektor Martapura Kota melaksanakan giatoperasi Bulan Ramadhan melihat terdakwa yang sedangberjalan menuju Pasar Wadai tradisional dengan langkahyang mencurigakan.
    Sedangkan yangdimaksud dalam Pasal 98 ayat (3) Undangundang RI No. 36 Tahun2009 Tentang Kesehatan adalah ketentuan mengenai pengadaan,penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasidan alat kesehatan harus memenuhi standar mutu pelayananfarmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkapdalam pemeriksaan di persidangan baik dari keterangan parasaksi maupun dari keterangan para terdakwa sendiri sertadidukung dengan petunjuk yang
Register : 01-02-2016 — Putus : 23-02-2016 — Upload : 17-03-2016
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 86/Pid.Sus/2016/PN Gpr
Tanggal 23 Februari 2016 — Mohamad Ali Alias Kentus Bin Jamari
3311
  • berikut :Kesatu :noon none Bahwa ia terdakwa MOHAMAD ALI Alias KENTUS BIN JAMARI pada hariRabu tanggal 11 Nopember 2015 sekitar pukul 11.30 Wib, atau setidaktidaknyapada bulan Nopember 2015, atau setidaktidaknya dalam tahun 2015 bertempat diDusun Dawung, Desa Bedug, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, atausetidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam Daerah HukumPengadilan Negeri Kabupaten Kediri, yang dengan dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat
    kesehatan yang tidak memilikiizin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1), UndangUndang RINomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, yang dilakukan dengan perbuatan ataucaracara sebagai berikut :Halaman 2 dari 13 Putusan Nomor : 86/Pid.Sus/2016/PN.
    tentang Kesehatan.AtauKeduaBahwa ia terdakwa MOHAMAD ALI Alias KENTUS BIN JAMARI pada hariRabu tanggal 11 Nopember 2015 sekitar pukul 11.30 Wib, atau setidaktidaknyapada bulan Nopember 2015, atau setidaktidaknya dalam tahun 2015 bertempat diDusun Dawung, Desa Bedug, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, atausetidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam Daerah HukumPengadilan Negeri Kabupaten Kediri, yang dengan dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat
    kesehatan yang tidak memenuhistandar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kKemanfaatan dan mutusebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (8) UndangUndang RINomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, yang dilakukan dengan perbuatan ataucaracara sebagai berikut : Bahwa ketika Terdakwa MOHAMAD ALI Alias KENTUS BIN JAMARI datangkerumah Saudara Gondo (Daftar Pencarian Orang) untuk membeli pil jenis LLpada hari Minggu, tanggal 08 Nopember 2015 sekitar pukul 15.30 WIBsebanyak 25 (dua puluh
    kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/mutu persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalamPasal 98 ayat (2) dan ayat (3) ;Menimbang, bahwa sesuai faktafakta yuridis di persidangan menunjukkanterdakwa telah menyimpan dan mengedarkan pil jenis LL tersebut, bahwaperbuatan terdakwa tersebut di atas sudah dilakukan sejak 3 tahun yang lalu danterdakwa tidak mempunyai keahlian khusus dibidang obatobatan ataupunHalaman 10 dari 13 Putusan Nomor : 86/Pid.Sus/2016/PN