Ditemukan 94212 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 14-04-2015 — Upload : 21-10-2015
Putusan PN BALE BANDUNG Nomor 116/Pid.B/2015/PN Blb.
Tanggal 14 April 2015 — IDAM RAMDANI Bin ENCUN;
356
  • itu atau setidaktidaknya mengenai siapa orangnya yang harusdijadikan Terdakwa dalam perkara ini;Menimbang, bahwa dipersidangan Penuntut Umum telahmenghadapkan Terdakwa Ildam Ramdani Bin Encun setelah diteliti ternyatasesuai dengan identitas Terdakwa yang disebutkan oleh Penuntut Umumdalam surat dakwaan dan selama proses persidangan Terdakwa adalah orangyang sehat jasmani dan rohani, bahwa apakah Terdakwa terbukti melakukantindak pidana yang didakwakan masih tergantung pada pembuktian unsurunsur delik
    Satochid Kartanegara, SH yangdimaksud kesengajaan sebagai tujuan (doel) dalam delik formil apabilaseseorang melakukan suatu perbuatan dengan sengaja, sedangkan perbuatanitu memang menjadi tujuan si pelaku, dalam hal ini maka perbuatan itu adalahdikehendaki dan dituju (gewild en beoogd), sedangkan dalam delik materiil bilaseseorang melakukan suatu perbuatan dengan sengaja untuk menimbulkansuatu akibat, sedang akibat itu memang merupakan tujuan sipelaku.
    Jugadalam hal ini, akibat itu adalah gewild (dikehendaki) dan beoogd (dituju);Halaman 25 dari 27 halaman Putusan Nomor 1 16/Pid.B/2015/PN.BlbMenimbang, bahwa dalam kesengajaan sebagai kepastian, atau yangmerupakan suatu keharusan yang menjadi sandaran adalah akibat, yangmerupakan unsur dari suatu delik.
Register : 22-10-2015 — Putus : 05-01-2016 — Upload : 14-06-2016
Putusan PN SUKOHARJO Nomor 182/Pid.Sus/2015/PN Skh
Tanggal 5 Januari 2016 — Sumadi als. Kamerun bin Parto Suwito
225
  • Sehingga oleh karenanya sebagai salahsatu unsur pembentuk delik dalam konstruksi dakwaan Kedua JaksaPenuntut Umum, maka harus ditafsirkan bahwa unsur setiap orang di siniadalah menunjuk pada orang atau badan hukum yang mampu mewujudkan(melakukan) sebuah delik (perbuatan/tindak pidana);Menimbang, bahwa selain itu, unsur ini juga merupakan implementasiatas keberlakuan ketentuan Pasal 2 KUHP, sehingga artinya adalah bahwasetiap orang sebagaimana didefinisikan di atas harus juga merupakansetiap orang
    pelaku delik yang dapat (boleh) dihukum menurut hukumIndonesia;Menimbang, bahwa dipersidangan telah terungkap fakta bahwaTerdakwa menerangkan identitas yang sama dengan identitas sebagaimanaterurai dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum yaitu Terdakwa Sumadi aliasKamerun bin Parto Suwito, Terdakwa sehat jasmani dan rohani serta selamaproses pemeriksaan persidangan Terdakwa dapat memahami pertanyaandan mampu menjawab dengan baik semua pertanyaan yang diajukankepadanya sehingga dianggap cakap melakukan
    perbuatan hukum danmampu untuk dimintai pertanggungjawaban atas perbuatannya serta olehkarena terhadap yang bersangkutan berlaku hukum (pidana) Indonesiasebagaimana keberlakuan Pasal 2 KUHP, maka unsur setiap orang sebagaisalah satu unsur pembentuk delik dalam dakwaan Kedua telah terpenuhi /terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum;Halaman 24 dari 31 Putusan Nomor 182/Pid.Sus/2015/PN Skh.Ad2.
Putus : 06-06-2016 — Upload : 10-06-2016
Putusan PN BLORA Nomor 84/Pid.SUS/2016/PN Bla
Tanggal 6 Juni 2016 — KASMAN ALS. GEPENG BIN SAGI
637
  • Ini berarti pelakumengetahui dan sadar sehingga dapat dipertanggung jawabkan atasperbuatannya karena ia memang benar benar berkehendak untuk melakukanperbuatannya tersebut dan mengetahui tentang maksud dari perobuatannyasendiri;Menimbang, bahwa mengenai unsur delik yaitu mengangkut, menguasalatau memiliki merupakan unsur yang bersifat alternatif jika salah satu unsurterpenuhi maka terpenuhi pula unsur tersebut secara keseluruhan;Menimbang, bahwa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBB)I)yang dimaksud
    Pelaku yaitubarang siapa yang memenuhi semua unsur dari yang terdapat dalamperumusanperumusan delik, sedangkan yang Menyuruh lakukan (doenpleger) adalah seseorang yang berhendak untuk melakukan sesuatu delik tidakmelakukannya sendiri, akan tetapi menyuruh orang lain Turut melakukan,menurut Prof.
    Simon, ialah bahwa orang yang Turut Melakukan (mede dader)harus memenuhi syarat dari tiaptiap unsur yang merupakan syarat sebagaipelaku, menurut ketentuan undangundang suatu bentuk Turut melakukanterjadi apabila beberapa orang bersamasama melakukan delik/tindak pidana ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terurai dalampertimbangan dakwaan Pertama tersebut diatas, perbuatan terdakwa telahmemenuhi seluruh unsur dari dakwaan tersebut maka Majelis menilai bahwaterdakwa dapat dikualifikasikan
Register : 25-11-2020 — Putus : 28-12-2020 — Upload : 05-01-2021
Putusan PN MENGGALA Nomor 567/Pid.Sus/2020/PN Mgl
Tanggal 28 Desember 2020 — Penuntut Umum:
Ardi Herliansyah SH
Terdakwa:
NUGROHO HADI PRAYETNO Bin SUBADRI
183131
  • Unsur Mereka Yang Melakukan Atau Turut Serta MelakukanPerbuatan;Menimbang, bahwa dalam beberapa pendapat pakar hukum pidanadan literatur hukum pidana mereka yang melakukan adalah orang yangmemenuhi semua unsur delik, sedangkan yang menyuruh melakukan palingtidak ada 3 (tiga) syarat penting yakni pertama, alat yang dipakai untukmelakukan suatu tindak pidana adalah orang, kKedua orang yang disuruh tidakmempunyai kesengajaan, kealpaan atau kemampuan bertanggung jawab danketiga, sebagai konsekuensi syarat
    Kedua, adanya sikap batin diantara para pelaku untuk menimbulkan delik yang dituju berarti harus adakesepahaman dalam mewujudkan delik. Ketiga, jika ternyata salah satu darikedua kesengajaan tersebut tidak ada, maka tidak ada turut serta melakukanmeskipun perbuatan pidana terjadi.
    Adanyakesengajaan dan kesepahaman untuk mewujudkan delik. Perbuatan yangdilakukan oleh Terdakwa nyatanyata telah dilakukan secara sadar artinyadiketahul dan dikehendaki.
Putus : 06-06-2016 — Upload : 15-07-2016
Putusan PN LUBUK PAKAM Nomor 555/Pid.Sus/2016/PN Lbp
Tanggal 6 Juni 2016 — 1. Nama lengkap : M.H.d. Rais Mahasin Nasution 2. Tempat lahir : Tembung 3. Umur/Tanggal lahir : 20/11 Mei 1996 4. Jenis kelamin : Laki-laki 5. Kebangsaan : 6. Tempat tinggal : Jalan Pasar V Gg. Tarbiah Desa Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang. 7. Agama : 8. Pekerjaan : Wiraswasta.
182
  • Unsur Setiap orang ;Menimbang, bahwa sebagaimana dipertimbangkan didalam dakwaanprimer unsur "setiap orang" yang terkandung dalam delik Pasal 114 ayat (1) UUNo. 35 tahun 2009 UU No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika telah terpenuhi,dengan mengambil alih seluruh pertimbangan tersebut menjadi bagian dripertimbangan dalam dakwaan Susidair, maka Majelis berpendapat unsur setiaporang yang terkandung dalam delik Pasal 112 ayat (1) UU No. 35 Tahun 2009tentang Narkotika telah terpenuhi telah terpenuhi ;Ad.
    Unsur Setiap orang ;Menimbang, bahwa sebagaimana dipertimbangkan didalam dakwaanPrimair dan Subsidair, unsur "setiap orang" yang terkandung dalam delik Pasal114 ayat (1) dan Pasal 112 ayat (1) UU No.35 Tahun 2009 tentang NarkotikaHalaman 23 dari 30 Putusan Nomor 555/Pid.Sus/2016/PN Lbptelah terpenuhi, dengan mengambil alih seluruh pertimbangan tersebut menjadibagian dri pertimbangan dalam dakwaan Lebih Susidair, maka Majelisberpendapat unsur setiap orang yang terkandung dalam delik Pasal 127 ayat
Register : 15-10-2019 — Putus : 20-11-2019 — Upload : 09-08-2021
Putusan PN SIAK SRI INDRAPURA Nomor 308/Pid.B/2019/PN Sak
Tanggal 20 Nopember 2019 — Penuntut Umum:
ELITA CHRISTIE LUMBAN GAOL, S.H.
Terdakwa:
MULYONO Als MUL Bin SAHMAT
6416
  • Toelichting (MvT),bahwa sengaja itu de (bewuste) richting van van den wil op een bepaald mistrijf,16maksudnya sengaja adalah sebagai willen dan wettens artinya perbuatan yangdikehendaki dan diketahui akibatnya oleh pelaku, akan tetapi dengan penjelasan inidan berdasarkan hal dalam Psychologi orang tetap masih raguragu apakahsengaja itu Sesuatu yang juga dapat tidak diinsafi ;Menimbang, bahwa menurut Van Hattum mengemukakan bahwa bagi hukumpidana positif sengaja itu Sesuatu yang diinsafi oleh pembuat delik
    Unsur Melawan Hak atauMelawan Hukum ;Menimbang, bahwa terhadap Unsur Melawan Hak atau Melawan Hukum ini,Majelis Hakim memberi pendapat dan pertimbangan hukum sebagai berikut :Bahwa dalam suatu rumusan Delik sering dijumpai istilah Melawan Hukum atauMelawan Hak yang merupakan terjemahan dari istilah Wederrechtijkneid dalambahasa Belanda;Bahwa sifat melawan hukum harus selalu ada di dalam setiap tindak pidana, baikyang dicantumkan secara tegas sebagai unsur tindak pidana seperti pada Pasal362, Pasal
    MelawanHukum dalam suatu tindak pidana memiliki karakteristik yang berbeda dengansifat melawan perikatan dalam suatu perjanjian, sehingga diantara keduaistilan tersebut harus dipisahkan secara tegas agar tidak menimbulkankesimpangsiuran dalam proses penyelesaian (Penjatuhan Putusan) terhadapdua karakteristik pelanggaran hukum tersebut, karena apabila penegakanhukum yang telah membawa suatu perbuatan yang melanggar hak dankewajiban dalam hukum perikatan (privat) dibawa ke dalam ranah hukumpidana (delik
    ranah hukum privat, akan tetapi tergolong kategori melawanhukum dalam ranah hukum publik (in case Pasal 378 KUHP) :Menimbang, bahwa berdasarkan dari uraian faktafakta diatas, Majelis Hakimberpendapat bahwa persoalan / permasalahan yang terjadi diantara terdakwadengan saksi korban Aprilia adalah cenderung menyangkut Melawan Hukum dalamranah Hukum Pidana ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan yang dikemukakan diatasdapatlah disimpulkan bahwa Unsur Melawan Hukum atau Melawan Hak yangdimaksud dalam delik
Register : 04-01-2021 — Putus : 17-03-2021 — Upload : 25-05-2021
Putusan PN Oelamasi Nomor 1/Pid.B/2021/PN Olm
Tanggal 17 Maret 2021 — Penuntut Umum:
Nelson Aprianus Tahik, S.H.
Terdakwa:
DAUD TAGI HUMA, A.Md.T.
6927
  • Unsur: Barang siapa ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan barang siapa dalamrumusan unsur delik ini adalah orientasinya menunjuk kepada seseorang ataupribadi pribadi sebagai subyek hukum, yang dapat dipertanggungHalaman 22 dari 32 Putusan Nomor 1/Pid.B/2021/PN Olmjawabkan secara pidana atas segala perbuatannya karena didakwa telahmelakukan suatu tindak pidana ;Menimbang, bahwa untuk lebih konkritnya unsur barang siapa disiniadalah menunjuk kepada subyek pelaku atau siapa pelaku yangdidakwa telah
    Unsur: Dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiriatau orang lain secara melawan hukum ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan menguntungkan dirisendiri atau orang lain dengan melawan hukum dalam rumusan delik inimenguntungkan diri atau orang lain adalah pengambilan untung bukan hanyadalam halnya suatu pekerjaan atau perdagangan yang menghasilkan untungdari pekerjaan yang dilakukannya, tetapi bisa juga dari suatu perbuatan sepertihalnya jual jasa atau menjual barang sebagaimana perniagaan konvensional
    Dalam rumusan delik ini dimaksudkan suatu penguntungan yangdilakukan secara melawan hak yaitu dengan maksud bahwa orang dalammelakukan pengambilan untung tersebut dengan cara tidak sebagaimanamestinya dengan melanggar aturan baik yang bertentangan oleh undangundang atau kebiasaan yang berlaku di masyarakat.
    Jadi yang dimaksudHalaman 23 dari 32 Putusan Nomor 1/Pid.B/2021/PN Olmdalam delik ini adalah cara atau tindakan orang dalam mendapatkankeuntungan, bukan keuntungan yang didapat;Menimbang, bahwa unsur delik ini adalah bersifat alternatifsehingga apabila terpenuhi salah satu perbuatan maka akan terpenuhi pulaserangkaian dari unsur ini ;Menimbang, bahwa sebagaimana fakta fakta yang terungkapdalam persidangan, yaitu berdasarkan atas keterangan saksi saksi danketerangan terdakwa yang mana keterangannya
Register : 13-03-2014 — Putus : 28-05-2014 — Upload : 08-07-2014
Putusan PN PATI Nomor 68/Pid.B/2014/PN Pti
Tanggal 28 Mei 2014 — DANIEL FIRMANTO Bin JUWOTO
313
  • SUKATMOAlias SAGINDUNG bin MUHAMAD dilakukan proses penyidikan lebih lanjut ;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkanapakah berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapat dinyatakan telahmelakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya ;Menimbang, bahwa unsurunsur dari suatu delik tindak pidana haruslahterpenuhi 2 (dua) unsur yaitu unsur Subjektif dan unsur Objektif ;Menimbang, bahwa unsur subjektif adalah unsur yang berasal dari dalam diripelaku, asas ini dikenal
    Keterangan Terdakwa;Menimbang, bahwa selanjutnya apakah perbuatan Terdakwa telah memenuhidari unsurunsur delik ?
    harus memuat berberapa unsur pokok yaitu :e Suatu perbuatan manusia (menselijk handelingen) tidak hanya terbatas padaperbuatan saja (een doen) tetapi juga akibat dari suatu perbuatan (een nalatten) ;e Perbuatan itu haruslah perbuatan melawan hukum atau suatu perbuatan yangdilarang dan diancam dengan hukuman ;e Perbuatan itu harus dilakukan oleh sesorang yang dapat dipertanggungjawabkan;Menimbang, bahwa terhadap unsur barang siapa Majelis Hakim berpendapatbahwa hal tersebut bukanlah merupakan unsur delik
    Hal tersebut dapat dilihat secara jelassetelah unsurunsur delik lainnya dibuktikan terlebih dahulu.
    Dengan kata lain bahwadengan diuraikannya unsurunsur delik lainnya maka dengan sendirinya dapatlahdiketahui siapa sebenarnya subyek ataupun pelaku dalam peristiwa pidana tersebut,dengan demikian secara otomatis/langsung unsur barang siapa tersebut telah terbuktiataupun terpenuhi dengan sendirinya ;Menimbang, bahwa dalam hubungan dengan itu bahwa dalam pemeriksaanperkara pidana ini oleh Penuntut Umum telah diajukan di persidangan seorang bernamaDANIEL FIRMANTO Bin JUWOTO yang identitas selengkapnya
Register : 10-09-2020 — Putus : 01-12-2020 — Upload : 02-02-2021
Putusan DILMIL II 08 JAKARTA Nomor 174-K/PM.II-08/AU/IX/2020
Tanggal 1 Desember 2020 — Oditur:
Iskandar Zulkarnaen, SH.MH
Terdakwa:
Khasby Roziki
8032
  • Bahwa benar dipersidangan Terdakwa dapat menjawab setiappertanyaan yang diajukan kepadanya dengan bahasa Indonesia yangbaik dan benar sehingga tidak terlihat adanya tandatanda Terdakwaterganggu Jiwanya maupun menderita suatu penyakit.Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwa Unsur kesatu,yaitu Barang siapa telah terpenuhi.Bahwa mengenai Unsur kedua Tanpa hak Majelis Hakimmengemukakan pendapatnya sebagai berikut :Bahwa rumusan katakata Tanpa Hak dalam delik ini tersirat Suatupengertian bahwa
    tindakan atau perbuatan si pelaku/Terdakwa adalahbersifat melawan hukum.Bahwa dari katakata Tanpa Hak dalam perumusan delik ini sudahdipastikan bahwa seseorang baik militer maupun sipil Sepanjangmenyangkut masalahmasalah senjata api, munisi atau bahan peledakharus ada ijin dari yang berwenang untuk itu.Bahwa yang dimaksud dengan Hak menurut pengertian bahasaadalah kekuasaan untuk berbuat sesuatu, kewenangan, milik,kepunyaan atas sesuatu.Bahwa unsur bersifat melawan hukum dalam perbuatan inidirumuskan
    MajelisHakim mengemukakan pendapatnya sebagai berikut:Bahwa perbuatan/tindakan yang dimaksud dalam unsur delik iniadalah perbuatan/tindakan yang kesemuannya bertentangan/dilarangdengan/oleh undangundang dan diancam dengan pidana.Bahwa perbuatan yang dilarang dalam unsur delik ini bersifat alternatifyang terdiri dari beberapa perbuatan sehingga apabila terbukti salahsatu perbuatan maka dengan sendirinya unsur ini terpenuhi tidakharus semua alternatif terbukti.Bahwa yang dimaksud dengan memasukan ke
    Nomor 174K/PM II08/AU/IX/2020Menimbangrupa pada suatu tempat tertentu, dimana sesuai maksud si Pelaku/Terdakwa agar sesuatu itu dikuasai oleh orang lain, namun hal inirelatif sebab masih bisa didekati dan bisa dilinat oleh orang lain.Yang dimaksud dengan Mempergunakan adalah memakaiguna/manfaat dari sesuatu (dalam hal ini senjata api, munisi ataubahan peledak), melakukan sesuatu dengan (dalam hal ini senjata api,munisi atau. bahan peledak) untuk memenuhi maksud siPelaku/Terdakwa.Bahwa dalam rumusan delik
Putus : 30-09-2015 — Upload : 10-03-2016
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1124 K/PID/2015
Tanggal 30 September 2015 — NASRUL panggilan SI NAS, DKK
3719 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Saksi Korban, dan SaksiSaksi dalam persidangansebagaimana yang dijelaskan dalam putusan pengadilan tingkat pertamatersebut, namun keberatan kami tentang sepakatnya Majelis Hakimtingkat pertama dengan Jaksa Penuntut Umum menerapkan Pasal 351Ayat (1) KUHP kepada Pemohon Kasasi NASRUL panggilan SI NASdalam Dakwaan Kesatu Subsidair.Bahwa Pasal 351 Ayat (1) KUHP yang diterapbkan kepada Para PemohonKasasi (NASRUL panggilan SI NAS, ALDI PUTRA panggilan AL aliasCANGKUAK dan ZULMAN panggilan ZUL) adalah delik
    Delik genus tersebut menjadi dasar rumusanperbuatan yang dilarang (tindak pidana) yang dimuat dalam pasalpasalyang mengatur tindak pidana tertentu yang sejenis, yang kemudiandisebut dengan delik spesies.
    Ada unsur baru yang meringankan maupunyang memberatkan ditemukan dalam tindak pidana ini yang lebih spesifik,jelas dan sesuai dengan fakta dan selanjutnya dalam tindak pidana iniPasal 352 Ayat (1) KUHP adalah delik spesies yang tepat dan sangatcocok diterapkan kepada Pemohon Kasasi NASRUL alias SI NAS.Bahwa Pasal 352 Ayat (1) KUHP adalah penganiayaan ringan yang tidakmenimbulkan penyakit atau halangan untuk melaksanakan pekerjaan,jabatan, atau pencarian yang diancam pidana 3 (tiga) bulan.
    2015/PN.Pmn).Bahwa berdasarkan Putusan Mahkamah Konsutusi No.1/PUUXI/2013tanggal 16 Januari 2014 menegaskan bahwa Pengujian UndangUndangNomor 1 Tahun 1946 tentang Kitab UndangUndang Hukum Pidana danUndangundang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidanaterhadap UndangUndang Dasar Negara Republik Indonesia, knususnyaPasal 355 Ayat (1) KUHP.Bahwa dalam pertimbangan hukumnya Mahkamah Konstitusiberpendapat, Menimbang bahwa terhadap issu konstitusional tersebut,menurut Mahkamah sebagai suatu rumusan delik
Register : 22-07-2019 — Putus : 05-09-2019 — Upload : 15-10-2019
Putusan PN PELAIHARI Nomor 149/Pid.Sus/2019/PN Pli
Tanggal 5 September 2019 — ADI TOPAN Bin RAHMADI
3929
  • Melakukan Kekerasan Atau Ancaman Kekerasan, Memaksa,Melakukan Tipu Muslihat, Serangkaian Kebohongan, AtauMembujuk Anak Untuk Melakukan Atau Membiarkan DilakukanPerbuatan Cabul;dan untuk dapat menyatakan Terdakwa bersalah melakukan tindak pidana yangdidakwakan kepadanya, maka selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan,apakah rangkaian perbuatan yang dilakukan Terdakwa dapat memenuhi tiaptiap rumusan unsur delik sebagaimana terkandung dalam Pasal 82 ayat (1)Undangundang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan
    Undangundang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak tersebut, yaknisebagai berikut;Unsur Ke1 : Setiap OrangMenimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1 angka 17 Undangundang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas UndangundangNomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak, yang disebut sebagaiSetiap Orang adalah orang perseorangan atau korporasi;Menimbang, bahwa dalam tatanan atau sistem Peradilan Pidana diIndonesia, frasa Setiap Orang tersebut sesungguhnya tidak dimaksudkansebagai unsur delik
    , melainkan sebagai unsur Pasal, yang menunjukkanseseorang atau badan hukum sebagai subjek pendukung hak dan kewajibanyang didakwa telah melakukan suatu perbuatan yang dilarang oleh PeraturanPerundangundangan atau sebagai pelaku perbuatan pidana yang perbuatanpidana tersebut dapat dipertanggungjawabkan kepadanya, dan Setiap Orangakan selalu melekat pada setiap unsur delik sebagai pelaku perbuatan pidana,hal ini dipedomani dari Yurisprudensi Tetap berdasarkan Putusan MahkamahAgung Nomor 1398 K/Pid
    dinyatakan sebagai orang yang tergolong dalam kategori anak, makadengan demikian cukup beralasan bagi Majelis untuk menyatakan unsurMelakukan KekerasanAtauAncaman Kekerasan, Memaksa, MelakukanTipuMuslihat, Serangkaian Kebohongan, AtauMembujuk Anak UntukMelakukan Atau Membiarkan Dilakukan Perbuatan Cabul, telah terpenuhioleh perbuatan Terdakwa;Menimbang, bahwa dari uraianuraian pertimbangan tersebut diatas,maka telah dapat diungkap bahwasanya perbuatan Terdakwa telah memenuhiseluruh rumusan unsur delik
    Pid.Sus/2019/PN Pli Halaman 32 dari 36Menimbang, bahwa Permohonan yang disampaikan oleh PenasihatHukum Terdakwa tersebut, secara materiil bukanlah mengenai kaedah maupunfakta hukum tentang suatu peristiwa pidana, karenanya Permohonan yangdemikian tidak dapat membantah dan mematahkan apa yang telah Majelisbuktikan dan pertimbangkan dalam tiaptiap rumusan unsur dari perbuatanpidana yang didakwakan, sehingga Majelis berkeyakinan dan tetap menyatakanperbuatan Terdakwa telah memenuhi seluruh rumusan unsur delik
Register : 16-11-2017 — Putus : 08-01-2018 — Upload : 26-03-2018
Putusan PN BANJARBARU Nomor 318/Pid.Sus/2017/PNBjb
Tanggal 8 Januari 2018 — M. ANISUL FU’AD alias FUAD bin AHMAD HILMAN. dkk
2412
  • dibuat dan ditandatangani olehDrWaskito,S.Si,Apt.M.Sc NIP. 197609162006041002 selaku DeputiManager Teknis Pengujian Teranokoko, No Kode Sample yang diuji1376/L/B/N/2017 Diperoleh Kesimpulan Contoh yang = diujimengandung Metamfetamina;Halaman 34 dari 60 Putusan Nomor 318/Pid.Sus/2017/PN Bjb Bahwa benar Para Terdakwa menyesali perbuatannya;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut, selanjutnyaMajelis Hakim akan mempertimbangkan apakah perbuatan Para Terdakwa telahmemenuhi unsurunsur delik
    Unsur setiap orang;Menimbang, bahwa kata setiap orang atau barang siapa disini bukanlahmerupakan unsur delik melainkan unsur pasal yang menunjuk pada setiaporang subyek hukum sebagai pendukung hak dan kewajiban yang didakwaHalaman 35 dari 60 Putusan Nomor 318/Pid.Sus/2017/PN Bjbtelah melakukan sesuatu tindak pidana yang dilarang oleh suatu peraturanperundangundangan yang berlaku, dan "setiap orang tersebut akan selalumelekat pada setiap unsur delik dan dengan demikian akan terpenuhi jikasemua unsur
    Moelyatno, SH. beroendapat bahwa perbuatan masingmasingpeserta tidakharus memenuhi semua unsur delik, mungkin saja perbuatan salah satu pesertaHalaman 36 dari 60 Putusan Nomor 318/Pid.Sus/2017/PN Bjbmemenuhi unsur pertama delik, sedangkan peserta kedua pemuatannyamemenuhi unsur kedua delik, dan peserta lainnya lagi melakukan perbuatanmemenuhi unsur yang lain dari delik yang didakwakan, sehingga seluruhperbutan pesertapeserta tersebut sebagai satu kesatuan yang akhirnyamewujudkan terjadinya delik
Register : 23-01-2017 — Putus : 13-06-2017 — Upload : 31-07-2017
Putusan PN PEKANBARU Nomor 48/Pid.Sus/2017/PN Pbr
Tanggal 13 Juni 2017 — Anastasia Prima Yoga Als Yoga Bin Nasrul
5212
  • Putusan PengadilanTinggi Banjarmasin No. 1881/Pid.S/PT/Bjm, tanggal 20 April 1981, Syarat Materil SuratDakwaan adalah adanya rumusan secara lengkap, jelas dan tepat mengenai perbuatan perbuatan yang didakwakan kepada Terdakwa sesuai rumusan delik yang mengancamperbuatanperbuatan itu dengan hukuman (pidana) dengan demikian maka dalam suratdakwaan tidak boleh tidak, harus membuat uraian atau rumusan yang cermat, jelas, danlengkap mengenai perbuatan yang dilakukan terdakwa, yang keseluruhannya dapatmengisi
    secara tepat dan benar, semua unsur dari semua delik yang ditentukan undangundang yang didakwakan terhadap Terdakwa.Adapun dasar atau alasan kami Penasihat Hukum menyatakan dakwaan PenunitutUmum tidak cermat, tidak jelas dan tidak lengkap adalah sbb:DAKWAAN JAKSA PENUNTUT UMUM TIDAK JELAS, MEMASUKKAN PASALPASAL DALAM MENYUSUN DAKWAAN.Bahwa dalam surat dakwaan yang dibuat oleh Jaksa Penuntut Umum adalah tidakjelas dan kabur.
    oleh karena itu untuk mendapatkejelasan tentang hal tersebut perlu kiranya kita menyimak kembali doktrin danyurisprudensi.Rakernas Mahkamah Agung RI Tahun 1986 sehubungan dengan ketentuan Pasal143 ayat (2) KUHAP, Mahkamah Agung RI memberikan petunjuk sebagai berikut:Maksud Pasal 143 ayat (2) KUHAP dengan kalimat uraian secara cermat, jelas danlengkap mengenai tindak pidana yang didakwakan, adalah bahwa dalam suratdakwaan itu harus disebut apa sesungguhnya dilakukan oleh Terdakwa yangmemenuhi unsur delik
    Yang dimaksud dengan "jelas" adalah Jaksa Penuntut Umum harus mampumerumuskan unsurunsur delik yang didakwakan, sekaligus memadukan denganperbuatan materiil (fakta) yang dilakukan oleh Terdakwa dalam surat dakwaan.c. Yang dimaksud dengan "lengkap" adalah uraian surat dakwaan harus mencakupsemua unsurunsur yang ditentukan Undang Undang secara lengkap. Selanjutnyamengenai pencantuman waktu dan tempat dilakukan tindak pidana dimaksud untukmemperjelas perumusan tindak pidana yang dirumuskan.
    aduan, namun ternyata dalam proses pengajuan ke persidangantidak disertai dengan pengaduan, atau delik dilakukan pada waktu dan tempat dimanaketentuan UndangUndang pidananya tidak berlaku, atau hak menuntut telah hapusdengan alasan antara lain nebis in idem, daluwarsa dan Terdakwa meninggal dunia danseterusnya yang dengan kata lain syaratsyarat pengajuan tuntutannya tidak terpenuhi.Perlu dicatat disini bahwa apabila suatu perbuatan bukan merupakan tindak pidana makaputusannya bukan tidak dapat diterima
Register : 18-05-2018 — Putus : 16-07-2018 — Upload : 03-08-2018
Putusan PN BANJARBARU Nomor 119/Pid.Sus/2018/PN Bjb
Tanggal 16 Juli 2018 — Penuntut Umum:
AKHMAD RIFANI, SH.MH
Terdakwa:
MUHAMMAD DEDY FIRMANSYAH Als ERI Bin ANANG RUSDI
2214
  • tanggal 13 Maret 2018 dengan kesimpulancontoh yang diuji tersebut di atas adalah benar yang mengandung bahanaktif Metamfetamina terdaftar dalam golongan nomor urut 61 lampiran Undangundang RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika;** Bahwa benar Terdakwa membenarkan semua barang bukti yang adadipersidangan;** Bahwa benar Terdakwa menyesali perbuatannya;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut, selanjutnyaMajelis Hakim akan mempertimbangkan apakah perbuatan Terdakwa telahmemenuhi unsurunsur delik
    Unsur setiap orang;Menimbang, bahwa kata setiap orangatau barangsiapa disini bukanlahmerupakan unsur delik melainkan unsur pasal yang menunjuk pada setiaporang subyek hukum sebagai pendukung hak dan kewajiban yang didakwatelah melakukan sesuatu tindak pidana yang dilarang oleh suatu peraturanperundangundangan yang berlaku, dan "setiap orang tersebut akan selalumelekat pada setiap unsur delik dan dengan demikian akan terpenuhi jikasemua unsur deliknya juga terpenuhi dan pelakunya dapatdipertanggungjawabkan
Register : 09-03-2017 — Putus : 17-04-2017 — Upload : 12-07-2017
Putusan PN BANJARBARU Nomor 71/Pid.B/2017/PN.Bjb
Tanggal 17 April 2017 — M. RISKY RIDUAN alias RISKY bin JAMHUDI
2215
  • bukti ke Polsek Banjarbaru guna proses lebih lanjut;* Bahwa benar adapun maksud dan tujuan Terdakwa mengambil barangberupa Handphone merk XIAOMI REDMI 3 warna hitam tersebut adalahuntuk dijual dan uangnya penjualan dari barang tersebut kemudian akanterdakwa bagi dua dengan MUHAMMAD ARYA;+ Bahwa benar Terdakwa menyesali perbuatan Terdakwa tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut, selanjutnyaMajelis Hakim akan mempertimbangkan apakah perbuatan Terdakwa telahmemenuhi unsurunsur delik
    (Delik delik khususkejahatan kejahatan terhadap harta, kekayaan, Drs. PAF.
Register : 06-07-2017 — Putus : 25-09-2017 — Upload : 07-11-2017
Putusan PN RENGAT Nomor 339/Pid.Sus/2017/PN.Rgt
Tanggal 25 September 2017 — ANANG SUGANDI alias NANANG bin KAMARUDIN
244
  • oleh PenuntutUmumadalah dakwaan yang bersifat alternatif, sehingga Majelis Hakim akanHalaman 13 dari 21.Putusan.No.339/Pid.Sus/2017/PN.Rgt.mempertimbangkan dakwaan yang paling relevan dan tepat untuk diterapkanpada perbuatan diri terdakwaMenimbang bahwa dari faktafakta hukum yang terungkapdipersidangan, majelis menilai pembuktian yang lebih tepat dan relevanadalah pembuktian Dakwaan Alternatif Pertama yaitu Pasal 112 ayat (1) UU RINo. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika yang mana mempunyai unsurunsur delik
    Inhu karena terkaitkasus narkotika dan dari penangkapan 9 (sembilan) paket narkotika jenisshabushabu yang ditemukan di atas pot bunga di depan rumah Saksi Kusnoyang diakui kepemiliknya oleh Saksi Jevi (penuntutan terpisah) dan Terdakwa; Menimbang, bahwa mengenai perbuatan terdakwa khususnya yangberkaitan dengan unsur delik dalam Pasal 112 ayat (1) UU No. 35 tahun 2009tentang Narkotika, yaitu memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan,maka dalam melihat unsur tersebut harus dipertimbangkan juga
    nnn nnn nnn nen eeMenimbang, bahwa berdasarkan faktafakta ini, Majelis Hakimberkesimpulan bahwa terdakwa terbukti bukan orang atau pihak yang berhakuntuk memiliki Narkotika khususnya Golongan sebagaimana yang telahditentukan oleh Undangundang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009Tentang Narkotika, sehingga dengan demikian unsur ini telah terbukti; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdiatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa perbuatan terdakwa telah memenuhiseluruh unsur delik
Register : 23-09-2020 — Putus : 10-11-2020 — Upload : 17-11-2020
Putusan PN TANJUNG BALAI ASAHAN Nomor 268/Pid.B/2020/PN Tjb
Tanggal 10 Nopember 2020 — Penuntut Umum:
EDDY SANJAYA,S.H
Terdakwa:
M.ARIFIN ALIAS IPIN
435
  • pasal 363 ayat (1) ke3 dan ke5 Kitab Undangundang Hukum Pidana tidak menyebutkan apa yang dimaksud denganPencurian, maka dengan menggunakan interprestasi sistematik, Majelis Hakimberpendapat bahwa yang dimaksud dengan Pencurian dalam pasal 363 ayat(1) ke3 dan ke5 Kitab Undangundang Hukum Pidana adalah suatu tindakanterlarang seperti dimaksud dalam pasal 362 Kitab Undangundang HukumPidana;Menimbang, bahwa oleh karena itu untuk membuktikan unsur delikPencurian ini maka harus dibuktikan unsurunsur delik
    yang terdapat dalampasal 362 Kitab Undangundang Hukum Pidana dan untuk dapat diterapkannyaunsurunsur delik pasal 362 Kitab Undangundang Hukum Pidana tersebutmaka Hakim akan menguraikan unsurunsur delik yang terdapat dalam Pasal362 Kitab UndangUndang Hukum Pidana, yaitu:1.1.
Register : 16-07-2014 — Putus : 26-08-2014 — Upload : 26-08-2014
Putusan PN BANJARBARU Nomor 153/Pid.Sus/2014/PNBjb
Tanggal 26 Agustus 2014 — KARTINI Alias TITIN Binti TUHALUS
2612
  • Terdakwa jualdengan harga Rp7.500.000,00 (tujuh juta lima ratus ribu rupiah) jadiTerdakwa mendapatkan keuntunganRp1.000.000,00 (satu juta rupiah);Bahwa Terdakwa mengenal Narkoba sudah lebih dari 3 (tiga) tahun;Bahwa sebelumnya Terdakwa pernah di hukum dalam perkara Narkotikajenis sabusabu tahun 2005 dan di vonis' selama 4 (empat) tahunpenjara;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut, selanjutnyaMajelis Hakim akan mempertimbangkan apakah perbuatan Terdakwa telahmemenuhi unsurunsur delik
    Unsur setiap orang;Menimbang, bahwa kata setiap orangatau barangsiapa disini bukanlahmerupakan unsur delik melainkan unsur pasal yang menunjuk pada setiaporang subyek hukum sebagai pendukung hak dan kewajiban yang didakwatelah melakukan sesuatu tindak pidana yang dilarang oleh suatu peraturanperundangundangan yang berlaku, dan "setiap orang tersebut akan selalumelekat pada setiap unsur delik dan dengan demikian akan terpenuhi jikasemua unsur deliknya juga terpenuhi dan pelakunya dapatdipertanggungjawabkan
Register : 01-09-2020 — Putus : 26-10-2020 — Upload : 31-12-2020
Putusan PN KOTAMOBAGU Nomor 226/Pid.B/2020/PN Ktg
Tanggal 26 Oktober 2020 — Penuntut Umum:
RONY HOTMAN GUNAWAN, S.H
Terdakwa:
1.RISLAN USMAN alias ANJAS
2.SANDRO MAULUDU
24448
  • Tentang Unsur MelakukanPenganiayaan:Menimbang, bahwa dalam Hukum Pidana, Pasal 351 Kitab Undang Undang Hukum Pidana dimaksud dikelompokkan dalam delik materiil, yangmemberi pengertian suatu delik telah terjadi jika perbuatan seseorang itu telahmenimbulkan akibat yang diinginkannya;Menimbang, bahwa Undang Undang tidak memberi ketentuan yang jelasapa yang dimaksud dengan Penganiayaan, sedangkan menurut Yurisprudensimaka yang diartikan sebagai Penganiayaan adalah sengaja menyebabkanperasaan tidak enak
    Tidak dapat dipidananya itu mungkin timbul dariketidakmampuan bertanggungjawab sebagaimana diatur dalam pasal44 KUHP atau dari ketiadaan kesengajaan yang dipersyaratkan untuk siperantara;e Unsur Melakukan artinya secara lengkap memenuhi semua unsur delik,(NB: jadi melakukan itu Suatu bentuk tunggal dari pengertian berbuatyang jauh lebih luas artinya dan yang dalam bahasa lisan secaracampur aduk digunakan sebagai identik);e Unsur Turut (Serta) Melakukan artinya bersepakat dengan orang lainmembuat
Register : 01-05-2013 — Putus : 26-06-2013 — Upload : 14-04-2014
Putusan PN BANJARMASIN Nomor 556/Pid.Sus/2013/PN.Bjm
Tanggal 26 Juni 2013 — terdakwa : AHMAD ZAKY Als ZAKY Bin KASPUL ANWAR jpu : ELISANINDIANTIKA, SH
226
  • Jadiyang dimaksud dengan setiap orang disini adalah setiap orang ataupribadi yang merupakan subyek hukum yang melakukan suatutindak pidana atau subyek pelaku daripada suatu tindak pidanayang dapat dimintai pertanggungjawaban atas segalatindakannya ;Menimbang, bahwa unsur setiap orang atau barang Siapaadalah rumusan formil suatu delik yang diatur dalam undangundang ;16Menimbang, bahwa unsur setiap orang hanya berkaitandengan elemen subyektif rumusan delik, oleh karenanya bagiMajelis Hakim yang penting
    Unsur Melakukan permufakatan jahat tanpa hak atau melawanhukum menawarkan untuk dijual , menjual, membeli, menerima, menjadiperantara dalam jual beli, atau menukar atau menyerahkan NarkotikaGolongan : Bahwa yang dimaksud dengan melawan hukum menuruthukum pidana adalah perbuatan yang telah dilakukan olehpelaku tindak ~~ pidana memenuhi rumusan delik,perbuatannya dilarang oleh UU dan dapat dipidana, ditinjaudari sudut perbuatannya mengandung arti melanggar ataumembahayakan kepentingan hukum yang hendak