(Pembagian pembagian tersebut di atas)sesudah dipenuhi wasiat yang ia buat atau (dan) sesudah dibayar hutangnya.Halaman 14 dari halaman 21 Penetapan Nomor 769/Pdt.P/2021/PA. Sidrap(Tentang) orang tuamu dan anakanakmu, kamu tidak mengetahui siapa diantara mereka yang lebih dekat (banyak) manfaatnya bagimu. Ini adalahketetapan dari Allah.

Jika istriistrimu itu mempunyalianak, maka kamu mendapat seperempat dari harta yang ditinggalkannyasesudah dipenuhi wasiat yang mereka buat atau (dan) seduah dibayarhutangnya. Para istri memperoleh seperempat harta yang kamu tinggalkan jikakamu tidak mempunyai anak. Jika kamu mempunyal anak, maka para istrimemperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan sesudah dipenuhiwasiat yang kamu buat atau (dan) sesudah dibayar hutanghutangmu.

Jikaseseorang mati, baik lakilaki maupun perempuan yang tidak meninggalkanayah dan tidak meninggalkan anak, tetapi mempunyai seorang saudara lakilaki(seibu saja) atau seorang saudara perempuan (seibu saja), Maka bagi masingmasing dari kedua jenis saudara itu seperenam harta, tetapi jika saudarasaudara seibu itu lebih dari seorang, maka mereka bersekutu dalam yangsepertiga itu, sesudah dipenuhi wasiat yang dibuat olehnya atau sesudahdibayar hutangnya dengan tidak member!

(Pembagianpembagiantersebut diatas) setelah (dipenuhi) wasiat yang dibuatnya atau (dan setelah dibayar)hutangnya. (tentang) orang tuamu dan anakanakmu, kamu tidak mengetahui siapadiantara mereka yang lebih banyak mamfaatnya bagimu, ini adalah ketetapan Allah,.Hal. 13 dari 20 hal Penetapan No. 0008/Pdt.P/2017/MS.STRSungguh, Allah maha mengetahul, MahabijaksanaDan bagimu (Suamisuami) adalah seperdua dari harta yang ditinggalkan olehisteriisterimu.

Jika mereka tidak mempunyai anak.Jika mereka (isteriisteri) itumempunyal anak, maka kamu mendapat seperempat dari harta yangditinggalkannya setelah (dipenuhi) wasiat yang mereka buat atau (dan setelahdibayan) hutangnya. Para isteri memperoleh seperempat harta yang kamutinggalkan. Jika kamu tidak mempunyai anak.

Jika kamu mempunyai anak, makapara isteri memperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan (setelahdipenuhi) wasiat yang kamu buat atau (dan setelah dibayar) hutanghutangmuMenimbang, bahwa ayat di atas merupakan aturan hukum kewarisan yangjelas dan rinci yang mengatur tentang perpindahan hak waris dari seorang yangmeninggal dunia dalam keadaan mempunyai keturunan yang hanya golonganperempuan saja tanpa adanya anak lakilaki maka dapat dijadikan ahli waris dalamperkara ini adalah saudara lakilaki

Silooy melalui suratwasiat yang dibuat dengan disaksikan oleh 2 (dua) orang anggota Saniripada tanggal 23 September 1926 dan disahkan oleh Notaris HendrikusLoeman di Ambon pada tanggal 4 Oktober 1927, mengakui jika menutupmata maka tanah milik kepunyaannya yang bernama Wai Tihumeten Besarjatuh ketangan Hendrik Silooy, oleh sebab itu Hendrik Silooy waktunya nantiboleh mengambil alih haknya datang pada anak cucunya;Bahwa hak atas tanah Wai Tihumeten Besar yang dimiliki oleh alm.Abraham Silooy dan wasiat

Hendrik Silooy berdasarkan wasiat yangdiamanatkan kepadanya;Bahwa anakanak dari alm. Hendrik Silooy masingmasing: Johanis Silooydan Agustinus Silooy (ayah para Penggugat) sebagai ahli waris semestinyatetap menguasai dan menikmati tanah tersebut sepeninggal alm.

Hendrik Silooy karena wasiat;4. Menetapkan Para Penggugat adalah ahli waris yang sah dari alm.Hendrik Silooy;Hal. 7 dari21 Hal. Put.

Adnan yang bernama Adnan telah meninggaldunia sebelum Anizar Adanan binti Adnan meninggal dunia; Bahwa ibu Anizar Adnan binti Adnan yang bernama Sjamsiah telah meninggaldunia sebelum Anizar Adanan binti Adnan meninggal dunia; Bahwa Anizar Adnan binti Adnan tidak mempunyai saudara kandung dansebapak, hanya mempunyai 2 orang saudara seibu yaitu Asnim Syakrani binSyakrani dan Yusrizal Syakrani bin Syakrani, kKeduanya masih hidup sampaisekarang; Bahwa Anizar Adnan binti Adnan tidak ada meninggalkan wasiat

Penetapan Nomor 0004/Pdt.P/2018/PA.BktMenimbang, bahwa karena harta bersama sebagaimana tercantumpada poin 9 dalil Para Pemohon telah ditetapbkan separoh hak Pemohon ,maka yang separoh (1/2) lagi adalah harta peninggalan dari Anizar Adnan bintiAdnan St Rajo Agam, sesuai ketentuan Pasal 171 huruf d Kompilasi HukumIslam;Menimbang, bahwa karena pewaris (Anizar Adnan binti Adnan St RajoAgam) tidak meninggalkan hutang dan wasiat, maka harta peninggalan AnizarAdnan binti Adnan St Rajo Agam adalah merupakan

Bahwa gugatan Penggugat yang menyatakan tergugat telah menguasaikeseluruhan tanah objek sengketa waris tanpa dasar dan alas hak yang syahmenurut hukum adalah tidak benar, karena sesungguhnya tanah yang sayakuasai sudah sesuai dengan aturan yang diatur dalam kompilasi hukumislam yaitu hanya menguasai tanah ( Wasiat Wajibah ) kurang lebih 1/3 dariHal 7 dari 20harta peninggalan Amag Sarimah. Sedangkan Selebihnya sudah dikuasaioleh ahli waris dari Amaq Sarimah.5.

Disamping alasan agama ( wasiat Wajibah ),tergugat juga diperkuat oleh kitab UndangUndang Hukum Perdata pasal1946 tentang Daluarsa, Pasal 584 tentang cara untuk memperoleh hak atassesuatu dan Berdasarkan Pasal 610 Kitab UndangUndang Hukum Perdatajuga diatur tentang hak milik atas sesuatu.6. Bahwa dalam gugatan para penggugat yang menyatakan permintaan kepadaMajlis Hakim untuk meletakkan sita jaminan ( CB ) tidak beralasanberdasarkan eksepsi tergugat.

menguasainya secara terusmenerus dan tidak terputusputus, secara terbuka dihadapan umum,dan secara tegas.(3) Pasal 1967 : semua tuntutan hukum, baik ygbersifat kebendaan maupun yg bersifat perorangan, hapus karenaHal 13 dari 20kedaluarsa dengan lewatnya waktu tigapuluh tahun , sedangkanorang yang menunjuk adanya kedaluarsa itu, tidak usahmenunjukkan suatu alas hak, dan terhadapnya tak dapat diajukansuatu tangkisan yang didasarkan pada itikad buruk (4) Pasal 209 KHI: terhadap anak angkat yg tidak menerima wasiat

Rusma marahmarah merobek surat wasiatyang dibuat oleh Pembanding; Tidak pernah terbukti dalil jawaban terbanding atas tuduhantuduhan, halini memperkuat rekayasa pembanding adanya hibah dan surat wasiat;Bahwa Pembanding telah melakukan inzage pada tanggal 4 Juli 2019sebagaimana diuraikan dalam surat keterangan yang dibuat oleh Hj. AndiWanci, S.Ag.

Sedangkan Tergugat justru mengajukanbukti tertulis dengan dua sertifikat (T.5 dan T.6), dan akta hibah (T.8) dan suratwasiat (T.9) serta dua orang saksi, yang menurut Majelis Hakim Banding dapatdipertimbangkan sebagai bukti.Menimbang bahwa Majelis Hakim Banding berpendapat mengenai buktisurat wasiat (T.9) harus dikesampingkan karena surat tersebut dibuat di bawahtangan tanpa ditandatangani saksisaksi, padahal surat sepenting pengalihanhak atas barang tidak bergerak mensyaratkan adanya saksi, lagi

Rusma Umar, berhak memperoleh harta peninggalan dariDjanahar Dawali melalui wasiat wajibah sebesar 1/3 bagian dari seluruh hartapeninggalan H. Djanahar dan Hj. Rusma Umar (vide Pasal 209 KompilasiHukum Islam).Menimbang bahwa karena para Penggugat mempunyai hubungan darahdengan H. Djanahar, maka para Pengugat hanya mewarisi dari hartapeninggalan H.

Bahwa harta bersama yang ditinggalkan oleh Xxxxxdan Xxxxx belumpernah dibagi sebelumnya, tidak ada wasiat maupun hutang yangbelum dilunasi;8. Bahwa tidak ada orang lain yang keberatan atau menyengketakankeberadaan harta peninggalan tersebut;9.

Ruspandi;Bahwa, almarhum Xxxxxtidak ada meninggalkan hutang maupunada wasiat;11Bahwa, Saksi hanya mengetahui harta peninggalan almarhumXxxxxberupa 2 (dua) buah rumah yang terletak di Desa Lontar Utara,Kecamatan Pulau Laut Barat, Kabupaten Kotabaru dan 2 (dua)kapling tanah yang terletak di Desa Lontar Timur, Kecamatan PulauLaut Barat, Kabupaten Kotabaru;. XXXxx, Umur 44 tahun, agama Islam, pendidikan SD, pekerjaanNelayan, tempat tinggal di xxxxx.

Ruspandi; Bahwa, almarhum Xxxxxtidak ada meninggalkan hutang maupunada wasiat; Bahwa, Saksi hanya mengetahui harta peninggalan almarhumXxxxxberupa 2 (dua) buah rumah yang terletak di Desa Lontar Utara,Kecamatan Pulau Laut Barat, Kabupaten Kotabaru dan 2 (dua)kapling tanah yang terletak di Desa Lontar Timur, Kecamatan PulauLaut Barat, Kabupaten Kotabaru;Bahwa selanjutnya para Pemohon menyatakan mencukupkanpembuktiannya;Bahwa berdasarkan Putusan Sela Nomor 0043/Pdt.P/2018/PA.Ktb.

dan Syarifah Anisa, sedangkan almarhumUsman ada meninggalkan anak 6 (enam) orang yaitu: Sarifah Sobah, SaidMuhammad Yasir, Syarifah Muslimah, Said Anmad Saud, Said MuhammadHaris dan Said Muhammad Amin.Penetapan Nomor 0345/Pdt.P/2014/PA Bjm, hal 9 dari 27 halamanBahwa saudara sebapak Ahmad bin Zein Alkaff dengan seorang ibu SyarifahSyifa adalah Syarifah Aminah.Bahwa almarhumah Syarifah Aminah meninggal dunia dan mempunyai anakperempuan bernama Syarifah Saidah.Bahwa almarhum tidak ada meninggalkan wasiat

Bahwa almarhum tidak ada meninggalkan wasiat ataupun utang yangbelum dilunasi. Bahwa hubungan almarhum Ahmad bin Zein Alkaff dengan saudarasaudaranya baik. Bahwa tidak ada sengketa di antara ahli waris Anmad bin Zein Alkaff.

Bahwa almarhum Ahmad bin Zein Alkaf tidak ada meninggalkan wasiat atauhutang.Menimbang, bahwa pemohonan ini dimaksudkan oleh para Pemohon untukditetapkan sebagai ahli waris.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut di atas, Majelis Hakimmempertimbangan sebagai berikut:Menimbang, bahwa almarhum Ahmad bin Zein Alkaff dinyatakan telahmeninggal dunia, maka sesuai dengan Pasal 171 hurup b Kompilasi Hukum IslamPenetapan Nomor 0345/Pdt.P/2014/PA Bjm, hal 20 dari 27 halamanmenyatakan bahwa Pewaris adalah

Ardi danSt Patimah binti Marhani tidak ada meninggalkan wasiat maupun hutang yangbelum dibayar;Bahwa, sepengetahuan saksi, Gajali Rahman bin H.

Ardi danSt Patimah binti Marhani tidak ada meninggalkan wasiat maupun hutang yangbelum dibayar;Hal 7 dari 18 hal. Penetapan No.112/Pdt.P/2019/PA.Mtp Bahwa, sepengetahuan saksi, Gajali Rahman bin H.

Ardi dan St Patimah binti Marhanitidak ada meninggalkan wasiat maupun hutang yang belum dibayar; Bahwa, Para Pemohon mengajukan perkara permohonan penetapan ahli waris inibermaksud agar minta ditetapkan sebagai ahli waris yang sah dari kedua orangtuanya Gajali Rahman bin H.

Penetapan No.150/Pdt.P/2021/PA.MnaMenimbang, bahwa selanjutnya dalam Pasal 209 Instruksi PresidenRepublik Indonesia Nomor 1 Tahun 1991 Tentang Kompilasi Hukum Islamdisebutkan :... terhadap orang tua angkat yang tidak menerima wasiat diberi wasiatwajibah sebanyakbanyaknya 1/3 dari harta warisan, dan terhadap anak angkatyang tidak menerima wasiat diberi wasiat wajibah sebanyakbanyaknya 1/3 dariharta warisan orang tua angkatnya;Menimbang, bahwa ketentuan hukum islam tersebut di atasbersesuain dengan

Jikamereka (istriistrimu) itu mempunyai anak, maka kamu mendapat seperempatdari harta yang ditinggalkannya setelah dipenuhi wasiat yang mereka buatatau (dan) setelah dibayar hutangnya. Para isteri memperoleh seperempatharta yang kamu tinggalkan jika kamu tidak mempunyai anak. Jika kamumempunyai anak, maka para isteri memperoleh seperdelapan dari harta yangkamu tinggalkan setelah dipenuhi wasiat yang kamu buat atau (dan) setelahdibayar hutanghutangmu.

Tetapi jika saudarasaudara seibu itu lebih dari seorang,maka mereka bersamasama dalam bagian yang sepertiga itu, setelahdipenuhi wasiat yang dibuatnya atau (dan) setelah dibayar hutangnya dengantidak menyusahkan (kepada ahli waris). Demikianlah ketentuan Allah.

Orang tua angkat hanya menjadi waliterbatas terhadap diri, harta, tindakan hukum dan tidak termasuk walinikah jika anak tidak berpengaruh pada mahram nikah;Halaman 3 dari 21 halaman Penetapan Nomor 44/Pdt.P/2021/PA.DbsAnak angkat tidak dapat menjadi ahli waris orang tua angkatnyanamun memperoleh wasiat wajibah dari orang tua angkatnya,demikian pula sebaliknya;Berdasarkan halhal tersebut di atas, Pemohon dan Pemohon II mohonagar Ketua Pengadilan Agama Dabo Singkep melalui Majelis Hakim yangmemeriksa

dan sebagainya beralih dari orangtua asal kepada orangtua angkat sebagaimana diatur dalam Pasal 171huruf (h) Kompilasi Hukum Islam;3.Bahwa, pengangkatan anak tidak memutuskan hubungan nasab antaraanak dengan orang tua kandungnya maupun keluarga orang tuanya;4.Bahwa, pengangkatan anak tidak menimbulkan nasab, kewarisan danhubungan hukum lainnya dengan orang tua angkat, kecuali hak dantanggung jawabnya sebagaimana dimaksud pada angka 2 di atas;5.Bahwa, terhadap orang tua angkat yang tidak menerima wasiat

diberiwasiat wajibah maksimal 1/3 dari harta warisan anak angkatnya, demikianpula sebaliknya terhadap anak angkat yang tidak menerima wasiat diberiHalaman 16 dari 21 halaman Penetapan Nomor 44/Pat.P/2021/PA.Dbswasiat wajibah maksimal 1/3 dari warisan orang tua angkatnya, ketentuanini sejalan dengan Pasal 209 Kompilasi Hukum Islam;6.Bahwa, untuk pengangkatan anak diperlukan persetujuan dari orang tuaasal, wali atau orang/badan yang menguasai anak yang diangkat dengancalon orang tua angkat;7.Bahwa

Page 20 of 23Menimbang, bahwa selain itu, berlaku pula ketentuan Pasal 209 ayat (1)dan (2) Kompilasi Hukum Islam bahwa terhadap orang tua angkat yang tidakmenerima wasiat diberi wasiat wajibah, sebanyakbanyaknya sepertiga dari hartawarisan anak angkatnya, dan sebaliknya anak angkat yang tidak menerimawasiat diberi wasiat wajibah, sebanyakbanyaknya sepertiga dari harta warisanorang tua angkatnya;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan tersebut di atas,Majelis Hakim berkesimpulan bahwa permohonan

meninggalterlebih dahulu sebelum Pewaris meninggal;Bahwa Almarhum Saberi, S.H telah meninggal dunia pada tanggal 14Juli 2020 karena sakit kanker paruparu;Bahwa Almarhum Saberi, S.H meninggal dunia dalam keadaan Islamdan tidak pernah pindah agama;Bahwa sepengatahuan saksi almarhum Saberi, S.H hanya menikah 1(satu) kali yaitu hanya dengan Pemohon dan tidak ada istri lain selainPemohon ;Bahwa sepengetahuan saksi almarhum Saberi, S.H tidak memiliki anakangkat, tidak ada hutang ditinggalkan serta tidak ada wasiat

Saberi, S.H telah meninggal dunia pada tanggal 14Juli 2020 karena sakit kanker paruparu;Bahwa Almarhum Saberi, S.H meninggal dunia dalam keadaan Islamdan tidak pernah pindah agama;Halaman 8 dari 22 halamanPenetapan Nomor 154/Pdt.P/2020/PA.BjbBahwa sepengatahuan saksi almarhum Saberi, S.H hanya menikah 1(satu) kali yaitu hanya dengan Pemohon dan tidak ada istri lain selainPemohon ;Bahwa sepengetahuan saksi almarhum Saberi, S.H tidak memiliki anakangkat, tidak ada hutang ditinggalkan serta tidak ada wasiat

(Pembagianpembagian tersebut di atas)sesudah dipenuhi wasiat yang ia buat atau (dan) sesudah dibayar hutangnya.(Tentang) orang tuamu dan anakanakmu, kamu tidak mengetahui siapadiantara mereka yang lebih dekat (banyak) manfaatnya bagimu. Ini adalahketetapan dari Allah.

berwenang memeriksa, mengadili, mumutus, dan menyelesaikanperkara antara orangorang yang beragama Islam sesuai denganketentuan peraturan perundangundanganKemudian diatur lagi secara spesifikasi dalam pasal 49 Undang undangNomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama yang telah diubah denganUndangundang Nomor 3 Tahun 2006 yang berbunyi :Pengadilan agama bertugas dan berwenang memeriksa, memutus,dan menyelesaikan perkara di tingkat pertama antara orangorangyang beragama Islam di bidang:Perkawinan;Waris;Wasiat

Rahma agartidak mempersoalkan surat wasiat yang dibuat Alm. H.

memang dalam kesulitan uang,maka ketiga ahli waris lainnya bersedia memberikan bagian waris yang dibagimenurut hukum islam yang berlaku di Indonesia, yaitu setiap bidang dari duabidang tanah tersebut dibagi 7 bagian, laki laki masing masing mendapatkan2/7 dan satu perempuan mendapatkan 1/7 dengan syarat Penggugat harusmembuat surat pernyataan bahwa bagian Penggugat bukan merupakan warismelainkan pemberian dari ketiga ahli waris lainnya karena hak waris Penggugattelah gugur dengan surat keterangan wasiat

Dan melanggar melawan wasiat secara lisan yang diucapkanoleh Alm ibu Hj Aisah setelah tiga hari pulang dari naik haji padatanggal 3 Agustus 1990.Maka akibatnya bagi Tergugat didunia ini memdapat laknat dari Allahdan Alm ibu Hj Aisah yaitu harus masuk penjara selama 3 bulan dansampai saat ini menjadi DPO dari Kejaksaan Negeri palernbang.disebut P.1516.

H.Muchtar, tertanggal 7 Oktober 1977, disebut T.1 ;Photo copy Surat Wasiat dari Alm. H. Anmad Bin H. Muchtar, tertanggal8 Oktober 1982, disebut T.2 ;Photo copy Surat dari Alm. Hj. Aisyah (istri dari Alm. H. Ahmad Bin H.Muchtar / ibunda dari Penggugat dan Tergugat) tertanggal 12 Oktober1992, disebut T.3 ;Photo copy Surat Keterangan warisan ahli waris H.

Wahid Hasyim,Nomor 102, Kelurahan Sungguminasa yang dikenal dengan tanahVerponding 2638 yang Penggugat peroleh secara waris dari orang tuaPenggugat berdasarkan Akta Wasiat Nomor 26 tertanggal 17 Januari1953. yang telah dirampas secara paksa oleh Negara dandipergunakan untuk Sekolah Dasar Negeri IV dan terakhirdipergunakan sebagai kantor KNPI Kabupaten Gowa.

Tata Usaha Negara Jakarta yangdimohonkan pemeriksaan tingkat kasasi ini harus dibatalkan seluruhnya;PERTIMBANGAN HUKUMMenimbang, bahwa terhadap alasanalasan tersebut Mahkamah Agungberpendapat:Bahwa alasanalasan tersebut tidak dapat dibenarkan, karena Putusan JudexFacti dalam pertimbangan hukumnya sudah tepat dan benar dan tidak salah menerapkanhukum, dengan pertimbangan:Bahwa dalam perkara ini terdapat persoalan asal usul kepemilikan tanah danperistiwa hukum peralihan hak atas tanah berupa Akta Wasiat

Nomor:22/Pdt.G/2017/PN.Wgp harus di BATALKAN oleh Ketua/Majelis HakimPengadilan Tinggi Kupang dan MENGABULKAN gugatan Para Penggugatuntuk seluruhnya;Bahwa Para Pembanding/Para Penggugat secara tegas menolak semuaketerangan para saksi Para Tergugat yaitu saksi Johanis Jacob, BA, saksiMathius Mara Kaddi dan saksi Agustinus Lalu dan Para Pembanding/ParaPenggugat menolak semua bukti surat yang di ajukan oleh Para Tergugattertanda T1.a sampai dengan T11, terutama alat bukti T4 berupa foto copySurat Wasiat

Judex facti telah secara sepihak denganmendasarpada keterangan saksi Agustinus Lalu) yang merupakanketerangan saksi yang sifatnya berdiri sendiri yang tidak ada persesuaiannyadengan keterangan saksi lainnya dan dengan bukti surat wasiat (bukti T4)yang dibuat dibawah tangan yang dibuat oleh Thomas Talapessy dua harisebelum meninggal dunia yang dalam keadaan sakit berat.

Undangundangsecara tegas menyatakan bahwa surat wasiat dibuat dan di tanda tanganioleh seseorang yang dalam keadaan SEHAT JASMANI DAN ROHANIdihadapan pejabat yang berwenang untuk itu, Pasal 1868 KUH Perdatamenegaskan bahwa Suatu akta otentik ialah suatu akta yang dibuat dalambentuk yang ditentukan undangundang oleh atau dihadapan pejabat umumyang berwenang di tempat akta itu dibuat, selanjutnya Pasal 1870KUHPerdata Bagi para pihak yang berkepentingan beserta ahli warisnyaataupun bagi orangorang yang

Indonesia 1988, LIBERTY,YOGYAKARTA, halaman155 menerangkan pada pokoknya Kekuatan pembuktian yang melekat padaakta otentik adalah kekuatan yang sempurna dan mengikat artinyapembuktiannya cukup dengan akta itu sendiri kecuali adanya bukti lawan(tegen bewijs) yang membuktikan lain atau membuktikan sebaliknya dariakta tersebut, kata mengikat ini artinya hakim terikat dengan akta itu sendiriselama akta yang dibuat itu sesuai dengan ketentuanketentuan sahnyasebagaimana diatur dalam undangudang.Surat wasiat

bukti T4 tersebutdibuat dan di tanda tangani oleh Thomas Talapessy dalam keadaan sakitberat tepatnya 2 (dua) hari sebelum Thomas Talapessy meninggal duniaadalah surat wasiat yang cacat hukum dan tidak memiliki nilai pembuktianyang sempurna menurut hukum serta tidak berkekuatan hukum mengikatuntuk dijadikan sebagai alat bukti surat sebagaimana diatur dalam ketentuanperundangundangan yang berlaku.

Sementara itu, kepada anak angkat, berlaku kewajiban untukmenghormati dan memuliakan orang tua angkat serta merawat merekaterkhusus pada masa tuanya, sebagaimana kewajibannya terhadap orang tuakandung;Menimbang, bahwa selain itu, berlaku pula ketentuan Pasal 209 ayat (1)dan (2) Kompilasi Hukum Islam bahwa terhadap orang tua angkat yang tidakmenerima wasiat diberi wasiat wajibah, sebanyakbanyaknya sepertiga dariharta warisan anak angkatnya, dan sebaliknya anak angkat yang tidakmenerima wasiat diberi

wasiat wajibah, sebanyakbanyaknya sepertiga dariharta warisan orang tua angkatnya;Menimbang, bahwa demikianlah garisgaris besar akibat hukumPenetapan No 349/Padt.P/2018/PA Buk Hal. 23 dari 25pengangkatan anak yang oleh Majelis Hakim dipandang cukup urgen untukdiuraikan dalam penetapan ini dengan maksud untuk menjaga danmelestarikan lembaga pegangkatan anak yang sejalan dengan ketentuanhukum Islam, khususnya dalam perkara ini;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdiatas, maka

Bapak Madjek Surbakti, BA ada membuat surat wasiat sebelumkematiannya.13.Bahwa isi surat wasiat tersebut antara lain mengatakan :. Tanah Kompleks di Jl. Sei Selayang No. 41 Medan, untuk tidak dijual,sesudah kematian yang membuat surat ini.14.Bahwa adapun surat wasiat yang dibuat Alm.

berupa harta bergerak dantidak bergerak serta menikmati hasil kebon di tanah Karo;Menimbang, bahwa selain hal tersebut di atas, PenggugatRekonpensi/Tergugat Ill Konpensi mendalilkan bahwa PenggugatKonpensi/Tergugat Rekonpensi mempunyai penghasilan uang pensiun sertahasil lainnya + 20 Juta rupiah setiap bulannya dan mempunyai simpanan 1,5Milyar rupiah, sehingga Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi dalam hidupberkecukupan;Menimbang, bahwa Penggugat Rekonpensi juga mendalilkan tentangadanya surat wasiat

Kecualimenceritakan bahwa saudara kandungnya itu sudah meninggal dunia;13.Bahwa selama pernikahan, Almarhumah PEWARIS Bin AYAH danPemohon tidak dikarunia anak;14.Bahwa selama hidupnya Almarhumah PEWARIS Bin AYAH tidak pernahmengangkat anak dan tidak pernah meninggalkan wasiat;15.Bahwa selama hidupnya hingga meninggal dunia AlmarhumahPEWARIS Bin AYAH tetap beragama Islam;16.Bahwa Pemohon merupakan Ahil Waris yang sah atas HartaPeninggalan Almarhumah PEWARIS Bin AYAH dan Pemohon beragamaIslam;17.Bahwa