Ditemukan 905 data
7 — 2
suatu perkawinan apabila sudah tidak ada lagi rasa salingcinta dan kasih sayang dari kedua belah pihak maka akan sulit untuk mewujudkantujuannya sebagaimana ketentuan Pasal 1 UndangUndang Nomor Tahun 1974yaitu untuk membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa;Menimbang, bahwa perkawinan apabila sudah tidak bisa lagi mewujudkantujuannya (sebagaimana halnya rumah tangga pemohon dengan termohon) adalahakan siasia jika tetap dipertahankan; Memperhatikan, Fiman
8 — 2
apabila sudah tidak ada lagi rasa cintadan kasih sayang dari salah satu pihak kepada pihak lain maka akan sulit untukmewujudkan tujuannya sebagaimana ketentuan Pasal 1 UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 yaitu untuk membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa;Menimbang, bahwa perkawinan apabila sudah tidak bisa lagi mewujudkantujuannya (sebagaimana halnya rumah tangga pemohon dengan termohon) adalah akan siasia jika tetap dipertahankan;Memperhatikan, Fiman
9 — 3
suatu perkawinan apabila sudah tidak ada lagi rasa salingcinta dan kasih sayang dari kedua belah pihak maka akan sulit untuk mewujudkantujuannya sebagaimana ketentuan Pasal 1 UndangUndang Nomor Tahun 1974yaitu untuk membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa;Menimbang, bahwa perkawinan apabila sudah tidak bisa lagi mewujudkantujuannya (sebagaimana halnya rumah tangga pemohon dengan termohon) adalahakan siasia jika tetap dipertahankan; Memperhatikan, Fiman
70 — 21
langgeng antara Penggugat dengan Tergugat.Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, Majelis Hakimberpendapat bahwa keadaan rumah tangga penggugat dengan tergugat telah pecah sedemikianrupa keadaannya ( broken marriage) sehingga tujuan perkawinan untuk membentukkeluarga/rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esasebagaimana maksud Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 danatau keluarga sakinah, mawaddah dan warahmah Pasal 3 KompilasiHukum Islam serta Fiman
65 — 18
MmkIslam serta Fiman Allah dalam Surah Ar Rum ayat 21, telah tidak terwujuddalam rumah tangga penggugat dengan tergugat ;Menimbang, bahwa oleh karena itu gugatan penggugat untukbercerai dengan tergugat telah memenuhi alasan perceraian sebagaimanamaksud Pasal 39 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo Pasal 19 huruf(b) dan (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 dan Pasal 116 huruf(b) dan (f) Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa penggugat di persidangan mengajukan saksikeluarga dan telah di dengar
13 — 7
Ahm yaukaniPanitera,fIman Sahtani, S.AgPerincian Biaya Perkara :1. Biaya Pendaftaran ; Rp. 30.000, 2. Biaya Proses : Rp. 50.000,3. Biaya Panggilan : Rp. 150.000,4. PNBP ; Rp. 10.000,5. Biaya Redaksi : Rp. 5.000,8. Biaya Materai Rp. 6.000,Jumlah : Rp. 251.000,
10 — 3
No.0825/Pdt.G/2012/PA.Ngw.Menimbang, bahwa perkawinan apabila sudah tidak bisa lagi mewujudkantujuannya (sebagaimana halnya rumah tangga pemohon dengan termohon) adalahakan siasia jika tetap dipertahankan; Memperhatikan, Fiman Allah dalam surat AlBaqarah ayat 227 yangberbunyi :aU ELs GU Lhe BsArtinya : Dan jika mereka berketetapan hati hendak bercerai, maka sungguh, AllohMaha Mendengar, Maha Mengetahui;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut majelishakim berkesimpulan bahwa
12 — 2
No.0278/Pdt.G/2012/PA.Ngw.Memperhatikan, Fiman Allah dalam surat AlBaqarah ayat 227 yangberbunyi :AUIS GU LIbiE UsArtinya : Dan jika mereka berketetapan hati hendak bercerai, maka sungguh, AllohMaha Mendengar, Maha Mengetahui;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut majelishakim berkesimpulan bahwa rumah tangga kedua belah pihak telah pecah dan tidakada harapan lagi untuk dapat dirukunkan, sehingga maksud alasan perceraiansebagaimana yang ditentukan dalam penjelasan Pasal 39
10 — 4
Wtp.Menimbang bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di alas, Majelis berpendapatbahwa keadaan rumah tangga penggugat dengan tergugat telah pecah sedemikian rupa keadaannya sehingga tujuanperkavvinan untuk membentuk keluarga/rumah tangga yang bahagia dan kekakl berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esasebagaimana maksud Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 dan atau keluarga sakinah, mawaddah dan warahmahsebagaimana maksud Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam serta Fiman Allah dalam Surah Ar Rum ayat 21, telah
19 — 10
No. 568/Pdt.G/2013/PA Wp.atau keluarga sakinah, mawaddah dan warahmah sebagaimana maksud Pasal 3Kompilasi Hukum Islam serta Fiman Allah dalam Surah Ar Rum ayat 21, telahtidak terwujud dalam rumah tangga penggugat dengan tergugat.Menimbang, bahwa oleh karena itu gugatan penggugat untukbercerai dengan tergugat telah memenuhi alasan perceraian sebagaimanamaksud Pasal 39 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 dan Pasal 116 huruf (b) KompilasiHukum
15 — 4
bercerai dengan tergugat;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa keadaanrumah tangga penggugat dengan tergugat telah pecah sedemikian rupa keadaannya ( broken marriage) sehinggatujuan perkawinan untuk membentuk keluarga/rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan YangMaha Esa sebagaimana maksud Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 dan atau keluarga sakinah,mawaddah dan warahmah sebagaimana maksud Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam serta Fiman
8 — 2
No.0423/Pdt.G/2012/PA.Ngw.Tahun 1974 yaitu untuk membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa; Menimbang, bahwa perkawinan apabila sudah tidak bisa lagi mewujudkantujuannya (sebagaimana halnya rumah tangga pemohon dengan termohon) adalahakan siasia jika tetap dipertahankan; Memperhatikan, Fiman Allah dalam surat AlBagarah ayat 227 yangberbunyi :aUl 1s G@ULII ape &betl erawArtinya : Dan jika mereka berketetapan hati hendak bercerai, maka sungguh, AllohMaha
ANDI HAKIM P. LUMBANGGAO, SH
Terdakwa:
FIRMAN SYAHPUTRA Alias MANDE
21 — 16
kemudian ParaSaksi mengejar dan menjumpai Terdakwa Firman Syahputra Alias Mandekemudian menyuruhnya untuk berhenti, kKemudian dari jarak sekitar 10meter Para Saksi melihat pelaku langsung mengeluarkan dari dalamkantong sebelah kanan yang dipakainya saat itu, yaitu sebuah botol kecilwarna hitam, kemudian dijatunkannya/dilemparkannya menggunakantangan kanannya keatas tanah dipinggir jalan umum tersebut, kemudianPara Saksi memeriksa dan mengecek apa isi botol tersebut dengan caramenyuruh Terdakwa Fiman
kemudian Para Saksi mengejar dan menjumpaiTerdakwa Firman Syahputra Alias Mande kemudian menyuruhnya untukberhenti, kKemudian dari jarak sekitar 10 meter Para Saksi melihat pelakulangsung mengeluarkan dari dalam kantong sebelah kanan yang dipakainyasaat itu, yaitu. sebuah botol kecil warna hitam, kemudiandijatuhkannya/dilemparkannya menggunakan tangan kanannya keatas tanahdipinggir jalan umum tersebut, kKemudian Para Saksi memeriksa dan mengecekapa isi botol tersebut dengan cara menyuruh Terdakwa Fiman
10 — 1
No.1181/Pdt.G/2012/PA.Ngw.Tahun 1974 yaitu untuk membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa; Menimbang, bahwa perkawinan apabila sudah tidak bisa lagi mewujudkantujuannya (sebagaimana halnya rumah tangga pemohon dengan termohon) adalahakan siasia jika tetap dipertahankan; Memperhatikan, Fiman Allah dalam surat AlBagarah ayat 227 yangberbunyi :aUl 1s G@ULII ape &betl erawArtinya : Dan jika mereka berketetapan hati hendak bercerai, maka sungguh, AllohMaha
18 — 12
untukbercerai dengan tergugat ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, Majelis berpendapatbahwa keadaan rumah tangga penggugat dengan tergugat telah pecah sedemikian rupakeadaannya (broken marriage) sehingga tujuan perkawinan untuk membentuk keluarga/rumahtangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa sebagaimana maksudPasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 dan atau keluarga sakinah, mawaddah danwarahmah sebagaimana maksud Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam serta Fiman
17 — 7
bercerai dengan tergugat ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, Majelis berpendapatbahwa keadaan rumah tangga penggugat dengan tergugat telah pecah sedemikian rupakeadaannya ( broken marriage ) sehingga tujuan perkawinan untuk membentuk keluarga/rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa sebagaimanamaksud Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 dan atau keluarga sakinah, mawaddahdan warahmah sebagaimana maksud Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam serta Fiman
14 — 0
Pasal116 huruf ( f ) dan ( b )Kompolasi Hukum Islam :Memperhatikan fiman Allah SWT., dalam surat alAhzab ayat 49 yang berbunyi :Mucor Louw yar ww 9Artinya: Dan ceraikanlah mereka itu dengan cara yang sebaikbaiknya ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di atas, makapermohonan Pemohon patut dikabulkan dengan verstek;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 69 jo Pasal 84 Undangundang Nomor 7tahun 1989 tentang Peradilan Agama yang diubah dengan Undangundang Nomor 3 tahun2006 dan
17 — 10
berceraidengan tergugat;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, majelis hakim berpendapatbahwa keadaan rumah tangga penggugat dengan tergugat telah pecah sedemikian rupa keadaannya (broken marriage) sehingga tujuan perkawinan untuk membentuk keluarga/rumah tangga yang bahagiadan kekal berdasarkan Ketu hanan Yang Maha Esa sebagaimana maksud Pasal 1 UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 dan atau keluarga sakinah, mawaddah dan warahmah sebagaimana maksud Pasal3 Kompilasi Hukum Islam serta Fiman
6 — 1
No. 1843/Pat.G/2013/PA.Ngw.Menimbang, bahwa perkawinan apabila sudah tidak bisa lagimewujudkan tujuannya (Sebagaimana halnya rumah tangga pemohon dengantermohon) adalah akan siasia jika tetap dipertahankan.Menimbang, bahwa meskipun termohon telah dipanggil secara resmidan patut untuk menghadap di persidangan ternyata tidak pernah hadir, haltersebut menunjukkan bahwa termohon sudah tidak lagi menghiraukankeutuhan rumah tangganya dengan pemohon.Memperhatikan, Fiman Alloh dalam surat AlBagarah ayat
9 — 1
perkawinan apabila sudah tidak ada lagi rasa salingcinta dan kasih sayang dari kedua belah pihak maka akan sulit untuk mewujudkantujuannya sebagaimana ketentuan Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974yaitu untuk membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa;Menimbang, bahwa perkawinan apabila sudah tidak bisa lagi mewujudkantujuannya (sebagaimana halnya rumah tangga pemohon dengan termohon) adalahakan siasia jika tetap dipertahankan; Memperhatikan, Fiman