adzah Tri Putri Binti Zurhanudin, Muhammad Hafidz AlFarisiBin Zurhanudin;Bahwa Pemohon mengurus dan mengasuh Istiadzah Tri Putri BintiZurhanudin, Muhammad Hafidz AlFarisi Bin Zurhanudin denganbaik selama ini;Bahwa Pemohon dalam keadaan sehat, Pemohon tidak memilikipenyakit menular ataupun gangguan jiwa yang dapat mengganguPemohon dalam mengurus anakanaknya;2.

adzah Tri Putri Binti Zurhanudin, Muhammad Hafidz AlFarisiBin Zurhanudin;Bahwa Pemohon mengurus dan mengasuh Istiadzah Tri Putri BintiZurhanudin, Muhammad Hafidz AlFarisi Bin Zurhanudin denganbaik selama ini; Halaman4 dari 11halamanPenetapan Nomor 0011/Pdt.P/2018/PA.Mtk Bahwa Pemohon dalam keadaan sehat, Pemohon tidak memilikipenyakit menular ataupun gangguan jiwa yang dapat mengganguPemohon dalam mengurus anakanaknya;Bahwa, terhadap keterangan para saksi tersebut diatas, Pemohontidak ada mengajukan

menemukan faktafaktasebagai berikut : Bahwa dan adalah suami istri yang sah dan telah dikaruniai4 (empat) orang anak bernama ANAK; Bahwa suami Pemohon telah meninggal dunia, pada tanggal 07September 2014; Bahwa Pemohon adalah ibu kandung dari 4 (empat) orang anakbernama ANAK; Bahwa anak yang bernama ANAK, adalah anak yang belum mampubertindak hukum; Bahwa Pemohon sejak meninggalnya telah mengasuh anaknya; Bahwa Pemohon orang yang berperilaku baik, amanah, penuhtanggungjawab dan tidak memiliki penyakit menular

dengantermohon sudah ada, namun Termohon tidak mengakui secaraterus terangpada pemohon, kecuali mengatakan bekas terbakar;Bahwa saksi melihat senyatanya badan Termohon ada penyakit supak, padasaat saksi mengusuk/pijat termohon habis melahirkan anak pemohon dantermohon;Bahwa akibat termohon tidak berterus terang kepada Pemohon, maka pemohonmerasa tertipu, terjadilah percekcokan dan perselisihan pemohon dengantermohon secara terus menerus dalam rumah tangga;Bahwa sekarang penyakit tersebut sudah menular

yang menikah sekitar tahun 2011 lalu dan sudah ada anakseorang yang baru berusia sekitar 5 bulan;e Bahwa keadaan rukah tangga pemohon dan Termohon berjalan biasabiasasaja, akan tetapi beberapa bulan kemudian keadaan tersebut berubah dankelihatannya tidak rukun dan terjadi seperti perselisihan secara terus menerus;e Bahwa penyebab terjadinya perselisihan adalah karena Termohon mengalamipenyakit yang sulit disembuhkan yaitu Penyakit Supak sehingga sekarangsudah menular kepada anaknya yang masih berusia

Kesaksian mana telah memenuhi syarat formil danmateril, karenanya keterangan saksisaksi tersebut dapat diterima;Menimbang bahwasesuai keterangan para saksi, yang melihat senyatanya dankeadaan yang sebenarnya rumah tangga pemohon dan Termohon, hanya bertahanbeberapa bulan saja dan setelah itu sering terjadi perselisihan secara terus menerus,disebabkan Termohon mengalami penyakit Supak yang sulit disembuhkan, bahkansekarang sudah menjalar /menular kepada anak pemohon dan Termohon yang baruberusia 5

anak Para Pemohon sudah hamil sekitar 18 (delapan belas) minggu;Pendidikan terakhir anak Para Pemohon adalah tamat SD;Anak Para Pemohon (Anak Pemohon) memiliki kegiatan melanjutkan sekolahnamun belum bekerja dan hanya di rumah sehingga segala kebutuhannya masihPara Pemohon yang menanggung;Calon pengantin pria bekerja sebagai Buruh Harian dengan penghasilan Rp2.000.000,/bulan;Anak Para Pemohon (Anak Pemohon) dalam keadaan sehat jasmaninya, tidakmengalami gangguan mental dan tidak memiliki penyakit menular

kepada pihak lain serta tidakmemiliki tanggungan sehingga penghasilan sepenuhnya saya gunakan untukmemenuhi kebutuhan hidup saya;Saya bersedia membimbing calon istri (Anak Pemohon) dengan fondasi agama,mempertahankan hubungan rumah tangga serta memahami hak dan kewajibanmasingmasing;Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak pernah dipidana dantidak pernah melakukan perbuatan yang dilarang secara hukum;Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

ekonomi, keluarganya serta kebiasaan calon suami(Calon Suami Anak Pemohon); Saya bersedia mendampingi calon suami (Calon Suami Anak Pemohon)berdasarkan ajaran agama, mempertahankan hubungan rumah tangga sertamemahami hak dan kewajiban masingmasing; Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak mencuri, tidak berjudi,tidak pernah dipidana dan tidak pernah melakukan perbuatan yang dilarangsecara hukum; Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

Dalam aspek kesehatan, calon pengantin wanita (Anak Pemohon) dan calonpengantin lakilaki (Calon Suami Anak Pemohon) sehat jasmani, tidak memilikigangguan mental, tidak memiliki penyakit menular yang dapat membahayakanpasangan;8.

Etikayang dimiliki calon pengantin dapat sebagai modal berharga dalam membina rumahtangga dan berinteraksi sosial antar anggota masyarakat sehingga konflik dalamrumah tangga dan dalam rmasyarakat dapat dihindari;Menimbang, fakta hukum ketujuh tentang calon pengantin wanita (AnakPemohon) dan calon pengantin lakilaki (Calon Suami Anak Pemohon) sehat jamani,tidak memiliki gangguan mental, tidak memiliki penyakit menular yang dapatmembahayakan pasangan sebagaimana diatur Pasal 71 ayat 1 UndangUndangNomor

Penetapan Nomor 0225/Pdt.P/2020/PA.TDN Calon pengantin pria bekerja sebagai Buruh Harian dengan penghasilan Rp3.000.000, /bulan; Anak Pemohon (Catin Wanita) dalam keadaan sehat jasmaninya, tidakmengalami gangguan mental dan tidak memiliki penyakit menular yang dapatmembahayakan pasangannya; Anak Pemohon (Catin Wanita) tidak menggunakan narkotika, tidak merokokdan tidak memiliki tabiat buruk seperti judi, mabuk dan mencuri; Perilaku Anak Pemohon (Catin Wanita) di tengah masyarakat baik, tidakpernah

pihak lain serta tidakmemiliki tanggungan sehingga penghasilan sepenuhnya saya gunakan untukmemenuhi kebutuhan hidup saya; Saya bersedia membimbing calon istri (Catin Wanita) dengan fondasi agama,mempertahankan hubungan rumah tangga serta memahami hak dan kewajibanmasingmasing; Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak pernah dipidana dantidak pernah melakukan perbuatan yang dilarang secara hukum; Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

bulan; Saya menerima keadaan ekonomi, keluarganya serta kebiasaan calon suami(Catin Pria); Saya bersedia mendampingi calon suami (Catin Pria) berdasarkan ajaranagama, mempertahankan hubungan rumah tangga serta memahami hak dankewajiban masingmasing; Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak mencuri, tidakberjudi, tidak pernah dipidana dan tidak pernah melakukan perbuatan yangdilarang secara hukum; Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

Dalam aspek kesehatan, calon pengantin wanita (Catin Wanita) dan calonpengantin lakilaki (Catin Pria) sehat jasmani, tidak memiliki gangguan mental,tidak memiliki penyakit menular yang dapat membahayakan pasangan;8.

Etika yang dimiliki calon pengantindapat sebagai modal berharga dalam membina rumah tangga dan berinteraksi sosialantar anggota masyarakat sehingga konflik dalam rumah tangga dan dalamrmasyarakat dapat dihindari;Menimbang, fakta hukum ketujuh tentang calon pengantin wanita (CatinWanita) dan calon pengantin lakilaki (Catin Pria) sehat jamani, tidak memilikigangguan mental, tidak memiliki penyakit menular yang dapat membahayakanpasangan sebagaimana diatur Pasal 71 ayat 1 UndangUndang Nomor 36 Tahun2009

Penetapan Nomor 0217/Pdt.P/2020/PA.TDNPendidikan terakhir anak Pemohon adalah tamat SMP;Anak Pemohon (Anak Pemohon) sudah bekerja sebagai Pelayan Toko denganpenghasilan perbulan Rp 1.500.000, (satu juta lima ratus ribu rupiah);Anak Pemohon (Anak Pemohon) dalam keadaan sehat jasmaninya, tidakmengalami gangguan mental dan tidak memiliki penyakit menular yang dapatmembahayakan pasangannya;Anak Pemohon (Anak Pemohon) tidak menggunakan narkotika, tidak merokokdan tidak memiliki tabiat buruk seperti judi

sebagai Pelayan Toko dengan perhasilan perbulan Rp.1.500.000, (satu juta lima ratus ribu rupiah); Saya tidak memiliki hutang, kredit atau pinjaman kepada pihak lain serta tidakmemiliki tanggungan sehingga penghasilan sepenuhnya saya gunakan untukmemenuhi kebutuhan hidup saya; Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak pernah dipidana dantidak pernah melakukan perbuatan yang dilarang secara hukum; Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

hanya dengan calon suami (AnakPemohon) dalam keadaan sadar, tanpa ada paksaan dari pihak manapun atasdasar suka sama suka; Pendidikan terakhir saya adalah tamat SMP; Saya menerima keadaan ekonomi, keluarganya serta kebiasaan calon suami(Anak Pemohon); Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak mencuri, tidak berjudi,tidak pernah dipidana dan tidak pernah melakukan perbuatan yang dilarangsecara hukum; Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

Dalam aspek kesehatan, calon pengantin lakilaki (ANAK PEMOHON) dan calonpengantin wanita (CALON ISTRI ANAK PEMOHON) sehat jasmani, tidak memilikigangguan mental, tidak memiliki penyakit menular yang dapat membahayakanpasangan;8.

Etikayang dimiliki calon pengantin dapat sebagai modal berharga dalam membina rumahtangga dan berinteraksi sosial antar anggota masyarakat sehingga konflik dalamrumah tangga dan dalam rmasyarakat dapat dihindari;Menimbang, fakta hukum ketujuh tentang calon pengantin lakilaki (ANAKPEMOHON) dan calon pengantin wanita (CALON ISTRI ANAK PEMOHON) sehatjamani, tidak memiliki gangguan mental, tidak memiliki penyakit menular yang dapatmembahayakan pasangan sebagaimana diatur Pasal 71 ayat 1 UndangUndangHal

hamil sekitar 24 (dua puluh empat) minggu.Ketiga karena anak Para Pemohon mau bertanggung jawab akibat perbuatannya;Pendidikan terakhir anak Para Pemohon adalah tamat SD;Anak Para Pemohon (Anak Pemohon) memiliki kesempatan untuk melanjutkansekolah namun karena harus bekerja sebagai Buruh Harian dengan penghasilanRp 2.000.000,/bulan sehingga tidak bisa melanjutkan pendidikannya;Anak Para Pemohon (Anak Pemohon) dalam keadaan sehat jasmaninya, tidakmengalami gangguan mental dan tidak memiliki penyakit menular

pinjaman kepada pihak lain serta tidakmemiliki tanggungan sehingga penghasilan sepenuhnya saya gunakan untukmemenuhi kebutuhan hidup saya;Saya bersedia membimbing calon istri dengan fondasi agama, mempertahankanhubungan rumah tangga serta memahami hak dan kewajiban masingmasing;Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak pernah dipidana dantidak pernah melakukan perbuatan yang dilarang secara hukum;Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

; Saya menerima keadaan ekonomi, keluarganya serta kebiasaan calon suami(Anak Pemohon); Saya bersedia mendampingi calon suami (Anak Pemohon) berdasarkan ajaranagama, mempertahankan hubungan rumah tangga serta memahami hak dankewajiban masingmasing; Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak mencuri, tidak berjudi,tidak pernah dipidana dan tidak pernah melakukan perbuatan yang dilarangsecara hukum; Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

Dalam aspek kesehatan, calon pengantin lakilaki (Anak Pemohon) dan calonpengantin wanita (Calon Istri Anak Pemohon) sehat jasmani, tidak memilikigangguan mental, tidak memiliki penyakit menular yang dapat membahayakanpasangan;8.

Etika yangdimiliki calon pengantin dapat sebagai modal berharga dalam membina rumahtangga dan berinteraksi sosial antar anggota masyarakat sehingga konflik dalamrumah tangga dan dalam rmasyarakat dapat dihindari;Menimbang, fakta hukum ketujuh tentang calon pengantin pria (AnakPemohon) dan calon pengantin wanita (Calon Istri Anak Pemohon) sehat jamani,tidak memiliki gangguan mental, tidak memiliki penyakit menular yang dapatmembahayakan pasangan sebagaimana diatur Pasal 71 ayat 1 UndangUndangNomor

Kedua, calon isteri anak Para Pemohon (Calon Istri AnakPemohon) sudah hamil 18 (delapan belas) minggu;Pendidikan terakhir anak Para Pemohon adalah tamat SD;Anak Para Pemohon (Anak Pemohon) sudah bekerja sebagai Buruh Harian danmempunyai penghasilan sebesar Rp 2.000.000, perbulan;Anak Para Pemohon (Anak Pemohon) dalam keadaan sehat jasmaninya, tidakmengalami gangguan mental dan tidak memiliki penyakit menular yang dapatmembahayakan pasangannya;Anak Para Pemohon (Anak Pemohon) tidak menggunakan narkotika

serta tidakmemiliki tanggungan sehingga penghasilan sepenuhnya saya gunakan untukmemenuhi kebutuhan hidup saya;Saya bersedia membimbing calon istri (Calon Istri Anak Pemohon) denganfondasi agama, mempertahankan hubungan rumah tangga serta memahami hakdan kewajiban masingmasing;Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak pernah dipidana dantidak pernah melakukan perbuatan yang dilarang secara hukum;Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

; Saya menerima keadaan ekonomi, keluarganya serta kebiasaan calon suami(Anak Pemohon); Saya bersedia mendampingi calon suami (Anak Pemohon) berdasarkan ajaranagama, mempertahankan hubungan rumah tangga serta memahami hak dankewajiban masingmasing; Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak mencuri, tidak berjudi,tidak pernah dipidana dan tidak pernah melakukan perbuatan yang dilarangsecara hukum; Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

calon pengantin wanita (Fitri) lulusan SD sedangkancalon pengantin lakilaki (Anak Pemohon) lulusan SD;Dalam aspek sosial, calon pengantin pria (Anak Pemohon) dan calon pengantinwanita (Calon Istri Anak Pemohon) berperilaku baik, tidak pernah berbuat onardan tidak memiliki tabiat buruk seperti berjudi, mabuk, dan mencuri;Dalam aspek kesehatan, calon pengantin pria (Anak Pemohon) dan calonpengantin wanita (Calon Istri Anak Pemohon) sehat jasmani, tidak memilikigangguan mental, tidak memiliki penyakit menular

Etika yang dimiliki calon pengantin dapat sebagai modalberharga dalam membina rumah tangga dan berinteraksi sosial antar anggotamasyarakat sehingga konflik dalam rumah tangga dan dalam rmasyarakat dapatdihindari;Menimbang, fakta hukum ketujuh tentang calon pengantin pria (AnakPemohon) dan calon pengantin wanita (Calon Istri Anak Pemohon) sehat jasmani,tidak memiliki gangguan mental, tidak memiliki penyakit menular yang dapatmembahayakan pasangan sebagaimana diatur Pasal 71 ayat 1 UndangUndangNomor

Bahwa, pada tahun 2010 Penggugat mengetahui bahwa Tergugatmengidap penyakit kelamin yang menular, hal ini di ketahuidari obat yang diberikan kepada Tergugat dari DokterPraktek dan sejak itu Penggugat dan Tergugat tidak pernahberhubungan suami.

atas dalil bahwasejak 3 tahun yang lalu sampai sekarang antara Penggugat danTergugat sering terjadi peraselisihan dan pertengkarandisebabkan karena aadanya orang ketiga, dimana Tergugatmemajang photo wanita yang diakui sebagai anak angkatTergugat tetapi Penggugat mencurigai bahwa wanita tersebutbukanlah anak angkat Tergugat, dan karena seringnya Tergugatmenelpon perempuan lain dengan tidak mengindahkan Penggugat,dan pada tahun 2010 Penggugat mengetahui bahwa Tergugatmengidap penyakit kelamin yang menular

berikut : bahwa sejak 3 tahunyang lalu sampai sekarang antara Penggugat dan Tergugatsering terjadi peraselisihan dan pertengkaran disebabkankarena adanya orang ketiga, dimana Tergugat memajang photowanita yang diakui sebagai anak angkat Tergugat tetapiPenggugat mencurigai bahwa wanita tersebut bukanlah= anakangkat Tergugat, dan karena seringnya Tergugat menelponperempuan lain dengan tidak mengindahkan Penggugat, dan padatahun 2010 Penggugat mengetahui bahwa Tergugat mengidappenyakit kelamin yang menular

Dan ternyata Termohon menyatakan disudahi saja hal itudiketahui oleh keluarga dan orang tua Termohon.Bahwa Termohon mempunyai penyakit menular dan kejiwaan yang tidak setabilmaka pengasuhan anak harus diserahkan kepada Pemohon selaku ayahnya.

Bahwa Termohon dan pihak keluarganya tidak pernah memberitahukan sebelumpernikahan dan sebelum proses lamaran berlangsung prihal penyakit menular yangdideritanya kepada Pemohon selaku calon suaminya, padahal menurut dokter yangmerawatnya penyakit Termohon sudah berjalan sekitar 5 tahun lamanya terhitungmulai saat pertama kali dokter yang merawat menyatakan sesuai hasil labnyaFebruari 2011.

Dalam memory card tersebut banyak foto Pemohon bersama sejumlahwanita lain; Bahwa sejak bulan November 2013 sampai sekarang Termohon tinggal dirumah orang tua Termohon atas sepengetahuan Pemohon untuk menghindaripertengkaran yang lebih jauh lagi, dan melindungi psikologi perkembanganTermohon membantah keras kalau Termohon menderita penyakit menular danmegalami kelainan jiwa.

Adapun anak Pemohon dan Termohon Pemohon menolak jikadipelihara oleh Termohon karena khawatir dengan penyakitnya yang menular itu.Menimbang bahwa berdasarkan replik Pemohon tersebut di atas, Termohonmemberikan duplik secara tertulis tertanggal 5 Januari 2015 pada pokoknya berisi tetapsebagai mana dalam jawaban Termohon. Dalam Konpensi Termohon minta agarpermohonan hak asuh anak oleh Pemohon ditolak dan anak ditetapkan berada padaTermohon.

Termohonmemang akui pernah menderita sakit karena virus HIV, itu pun tidak menular kecualidengan hubungan intim atau kontak darah, namun saat ini sudah berangsurangsursembuh dan virusnya sudah tidak terdeteksi lagi. Dengan alasan itu tidak mungkinTermohon harus dipisahkan oleh anak yang telah dilahirkannya, dan anak itu pun akanmengalami gejolak psikologi yang tidak baik jika harus tinggal dengan Pemohon.

suami isteri (badadukhul) dan dikaruniai seorang anak yang bernama; ANAK, lakilaki,lahir di Cilegon, 08 April 2018;Bahwa antara Penggugat dan Tergugat terjadi perselisihan danpertengkaran pada bulan Desember 2019 yang sulit untuk dirukunkanlagi yang disebabkan oleh halhal sebagai berikut:4.1 Tergugat memiliki hubungan khusus dengan wanita idaman lain yangdiketahui langsung oleh Penggugat;4.2 Tergugat sering berkata kasar kepada Penggugat seperti katahinaan;4.3 Tergugat memiliki penyakit kelamin menular

Penggugat; Bahwa Penggugat dan Tergugat sudah dikaruniai satu orang anak; Bahwa setahu saksi Penggugat dan Tergugat sudah tidak harmonis lagisejak satu (satu) tahun yang lalu dikarenakan sering berselisih danbertengkar;Halaman 4 dari 16 halamanPutusan Nomor 64/Pdt.G/2021/PA.Clg Bahwa saksi sering melihat langsung pertengkaran Penggugat danTergugat; Bahwa setahu saksi penyebabnya dikarenakan masalah Tergugat yangtelah melakukan perselingkuhan dengan banyak wanita dan membawapenyakit kelamin yang menular

adik kandungPenggugat, dan mengenal Tergugat sebagai suami Penggugat; Bahwa Penggugat dan Tergugat sudah dikaruniai satu orang anak; Bahwa setahu saksi Penggugat dan Tergugat sudah tidak harmonis lagisejak satu (satu) tahun yang lalu dikarenakan sering berselisih danbertengkar; Bahwa saksi sering melihat langsung pertengkaran Penggugat danTergugat; Bahwa setahu saksi penyebabnya dikarenakan masalah Tergugat yangtelah melakukan perselingkuhan dengan banyak wanita dan membawapenyakit kelamin yang menular

persidangan, masingmasing telahmemberikan keterangan di bawah sumpahnya, dan secara hukum untuksebagian perkara ini, khususnya berkaitan dengan status pernikahanPenggugat dan Tergugat tidak terhalang untuk didengar keterangannyasebagai saksi;Menimbang, bahwa keterangan saksi pertama, dan kedua Penggugatmengenai posita angka ke4.1, 4.2, 4.3, 4.4, yaitu tentang Tergugat memilikihubungan dengan wanita idaman lain, sering berkata kasar dan menginaPenggugat serta Tergugat memiliki penyakit kelamin yang menular

keturunan;Bahwa sejak pernikahan hingga perkawinan berjalan sekitar setahun,rumah tangga Penggugat dengan Tergugat berjalan rukun damai namunsetelah itu mulai sering terjadi perselisinan dan pertengkaran;Bahwa factor penyebab perselisinan dan pertengkaran dalam rumahtangga Penggugat dengan Tergugat karena Tergugat tidak pernah terbukatentang penggunaan uang hasil penjualan pertanian, kalau di tanyaTergugat seolah Tergugat tidak suka pada Penggugat;Faktor lainnya karena Tergugat mengidap penyakit menular

Putusan No.100/Pdt.G/2019/PA.Pgasebagaimana telah diubah dengan UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006 danUndangUndang Nomor 50 Tahun 2009;Menimbang, bahwa alasan pokok Penggugat mengajukan gugatan ceraiadalah bahwa Penggugat dengan Tergugat telah berpisah tempat tinggalselama 3 (tiga) bulan disebabkan karena Tergugat tidak pernah terbuka tentangpenggunaan uang hasil penjualan pertanian, kalau di tanya Tergugat seolahTergugat tidak suka pada Penggugat dan Tergugat mengidap penyakit menular(hypatitis B),

Perkawinan tersebut tercatat pada Kantor Urusan AgamaKecamatan Dempo Utara Nomor 0015/015/I/2016b tanggal 4 Januari 2016; Bahwa antara suami istri benar telah terjadi perselisinan dan pertengkarandisebabkan karena Tergugat tidak pernah terbuka tentang penggunaan uanghasil penjualan pertanian, kalau di tanya Tergugat seolah Tergugat tidaksuka pada Penggugat dan Tergugat mengidap penyakit menular (hypatitisB), supaya Penggugat tidak ikut tertular penyakit tersebut, Penggugatseringkali meminta uang

Bahwa Pemohon adalah seorang muslim yang baik dan taat; Bahwa Pemohon dalam keadaan sehat, Pemohon tidak memilikipenyakit menular ataupun gangguan jiwa yang dapat mengganguPemohon dalam mengurus anak tersebut; Bahwa saksi mengetahui maksud Pemohon mengajukan perkaraperwalian ini untuk bertindak mewakili kepentingan anak yangbernama TI untuk mengikuti tes TNI;Bahwa terhadap keterangan saksi tersebut Pemohon tidak mengajukanpertanyaan;2.

Setelah saksitersebut disumpah dengan tata cara agama Islam, lalu memberikanketerangan sebagai berikut: Bahwa saksi kenal dengan anak yang bernama TI; Bahwa TI adalah adik kandung Pemohon dari orangtua yangbernama MJ dan IT; Bahwa ayah kandung TI saat berada di Palembang; Bahwa setahu saksi selama ini TI selalu diurus dengan baik olehPemohon selaku kakak kandungnya; Bahwa Pemohon adalah seorang muslim yang baik dan taat; Bahwa Pemohon dalam keadaan sehat, Pemohon tidak memilikipenyakit menular ataupun

dipertimbangkandiatas, majelis hakim telah menemukan faktafakta sebagai berikut : Bahwa TI adalah merupakan Anak Kandung dari dari Bapak MJbM danlbu ITbK; Bahwa ayah kandung dari anak yang bernama TI saat ini berada di KotaPelambang; BahwaPemohon selaku saudara kandung dari anak yang bernama TItelah bersama dengan Pemohon di Pangkalpinang dan selama itu pulaPemohon telah merawat dengan baik adik Pemohon; Bahwa Pemohon orang yang berperilaku baik, amanah, penuhtanggungjawab dan tidak memiliki penyakit menular

anak Para Pemohon sudah hamil 12 (dua belas)minggu;Pendidikan terakhir anak Para Pemohon adalah tamat SMP;Anak Para Pemohon (calon mempelai wanita) memiliki kegiatan melanjutkansekolah namun bellum bekerja dan hanya di rumah sehingga segalakebutuhannya masih Para Pemohon yang menanggung;Calon pengantin pria bekerja sebagai Nelayan dengan penghasilanRp.2.000.000/bulan;Anak Para Pemohon (calon mempelai wanita) dalam keadaan sehat jasmaninya,tidak mengalami gangguan mental dan tidak memiliki penyakit menular

lain serta tidakmemiliki tanggungan sehingga penghasilan sepenuhnya saya gunakan untukmemenuhi kebutuhan hidup saya;Saya bersedia membimbing calon istri (Calon mempelai wanita ) dengan fondasiagama, mempertahankan hubungan rumah tangga serta memahami hak dankewajiban masingmasing;Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak pernah dipidana dantidak pernah melakukan perbuatan yang dilarang secara hukum;Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

keadaan ekonomi, keluarganya serta kebiasaan calon suami(Calon mempelai pria ); Saya bersedia mendampingi calon suami (Calon mempelai pria ) berdasarkanajaran agama, mempertahankan hubungan rumah tangga serta memahami hakdan kewajiban masingmasing; Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak mencuri, tidak berjudi,tidak pernah dipidana dan tidak pernah melakukan perbuatan yang dilarangsecara hukum; Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

Dalam aspek kesehatan, calon pengantin wanita (CALON MEMPELAI WANITA )dan calon pengantin lakilaki (Calon mempelai pria ) sehat jasmani, tidak memilikigangguan mental, tidak memiliki penyakit menular yang dapat membahayakanpasangan;8.

Etikayang dimiliki calon pengantin dapat sebagai modal berharga dalam membina rumahtangga dan berinteraksi sosial antar anggota masyarakat sehingga konflik dalamrumah tangga dan dalam rmasyarakat dapat dihindari;Menimbang, fakta hukum ketujuh tentang calon pengantin wanita (CALONMEMPELAI WANITA ) dan calon pengantin lakilaki (Calon mempelai pria ) sehatjamani, tidak memiliki gangguan mental, tidak memiliki penyakit menular yang dapatmembahayakan pasangan sebagaimana diatur Pasal 71 ayat 1 UndangUndangNomor

anakPara Pemohon sudah hamil sekitar 24 (dua puluh empat) minggu;Pendidikan terakhir anak Para Pemohon adalah tamat SMP;Anak Para Pemohon (Anak Pemohon) memiliki kegiatan melanjutkan sekolahnamun belum bekerja dan hanya di rumah sehingga segala kebutuhannya masihPara Pemohon yang menanggung;Calon pengantin pria bekerja sebagai Buruh Harian dengan penghasilan Rp2.000.000,/bulan;Anak Para Pemohon (Anak Pemohon) dalam keadaan sehat jasmaninya, tidakmengalami gangguan mental dan tidak memiliki penyakit menular

kepada pihak lain serta tidakmemiliki tanggungan sehingga penghasilan sepenuhnya saya gunakan untukmemenuhi kebutuhan hidup saya;Saya bersedia membimbing calon istri (Anak Pemohon) dengan fondasi agama,mempertahankan hubungan rumah tangga serta memahami hak dan kewajibanmasingmasing;Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak pernah dipidana dantidak pernah melakukan perbuatan yang dilarang secara hukum;Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

ekonomi, keluarganya serta kebiasaan calon suami(Calon Suami Anak Pemohon); Saya bersedia mendampingi calon suami (Calon Suami Anak Pemohon)berdasarkan ajaran agama, mempertahankan hubungan rumah tangga sertamemahami hak dan kewajiban masingmasing; Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak mencuri, tidak berjudi,tidak pernah dipidana dan tidak pernah melakukan perbuatan yang dilarangsecara hukum; Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

Dalam aspek kesehatan, calon pengantin wanita (Anak Pemohon) dan calonpengantin lakilaki (Calon Suami Anak Pemohon) sehat jasmani, tidak memilikigangguan mental, tidak memiliki penyakit menular yang dapat membahayakanpasangan;8. Pihak keluarga sepakat untuk menikahkan tanpa ada paksaan dari pihakmanapun dan bersedia untuk membantu mereka jika terdapat kesulitan;Hal 15 dari 20.

Etikayang dimiliki calon pengantin dapat sebagai modal berharga dalam membina rumahtangga dan berinteraksi sosial antar anggota masyarakat sehingga konflik dalamrumah tangga dan dalam rmasyarakat dapat dihindari;Menimbang, fakta hukum ketujuh tentang calon pengantin wanita (AnakPemohon) dan calon pengantin lakilaki (Calon Suami Anak Pemohon) sehat jamani,tidak memiliki gangguan mental, tidak memiliki penyakit menular yang dapatmembahayakan pasangan sebagaimana diatur Pasal 71 ayat 1 UndangUndangNomor

Foresta (Perkebunan KelapaSawit) dengan penghasilan Rp 2.000.000,/bulan;Anak Para Pemohon (Anak Pemohon) dalam keadaan sehat jasmaninya, tidakmengalami gangguan mental dan tidak memiliki penyakit menular yang dapatmembahayakan pasangannya;Anak Para Pemohon (Anak Pemohon) tidak menggunakan narkotika, tidakmerokok dan tidak memiliki tabiat buruk seperti judi, mabuk dan mencuri;Perilaku Anak Para Pemohon (Anak Pemohon) di tengah masyarakat baik, tidakpernah membuat onar dan aktif dalam kegiatan sosial

kepada pihak lain serta tidakmemiliki tanggungan sehingga penghasilan sepenuhnya saya gunakan untukmemenuhi kebutuhan hidup saya;Saya bersedia membimbing calon istri (Anak Pemohon) dengan fondasi agama,mempertahankan hubungan rumah tangga serta memahami hak dan kewajibanmasingmasing;Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak pernah dipidana dantidak pernah melakukan perbuatan yang dilarang secara hukum;Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

;Saya menerima keadaan ekonomi, keluarganya serta kebiasaan calon suami(Ajun);Saya bersedia mendampingi calon suami (Calon Suami Anak Pemohon)berdasarkan ajaran agama, mempertahankan hubungan rumah tangga sertamemahami hak dan kewajiban masingmasing;Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak mencuri, tidak berjudi,tidak pernah dipidana dan tidak pernah melakukan perbuatan yang dilarangsecara hukum;Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

Dalam aspek kesehatan, calon pengantin wanita (Anak Pemohon) dan calonpengantin lakilaki (Calon Suami Anak Pemohon) sehat jasmani, tidak memilikigangguan mental, tidak memiliki penyakit menular yang dapat membahayakanpasangan;8. Pihak keluarga sepakat untuk menikahkan tanpa ada paksaan dari pihakmanapun dan bersedia untuk membantu mereka jika terdapat kesulitan;Hal 15 dari 20.

Etikayang dimiliki calon pengantin dapat sebagai modal berharga dalam membina rumahtangga dan berinteraksi sosial antar anggota masyarakat sehingga konflik dalamrumah tangga dan dalam rmasyarakat dapat dihindari;Menimbang, fakta hukum ketujuh tentang calon pengantin wanita (AnakPemohon) dan calon pengantin lakilaki (Calon Suami Anak Pemohon) sehat jamani,tidak memiliki gangguan mental, tidak memiliki penyakit menular yang dapatmembahayakan pasangan sebagaimana diatur Pasal 71 ayat 1 UndangUndangNomor

Kedua, anak Para Pemohon sudahmelahirkan seorang anak perempuan yang kini berusia 2 (dua) bulan;Pendidikan terakhir anak Para Pemohon adalah tamat SMP;Anak Para Pemohon (Anak Pemohon) memiliki kegiatan melanjutkan sekolahnamun belum bekerja dan hanya di rumah sehingga segala kebutuhannya masihPara Pemohon yang menanggung;Anak Para Pemohon (Anak Pemohon) dalam keadaan sehat jasmaninya, tidakmengalami gangguan mental dan tidak memiliki penyakit menular yang dapatmembahayakan pasangannya;Anak Para Pemohon

bekerja sebagai Pelayan Toko dengan perhasilanperbulan Rp 1.500.000, (satu juta lima ratus ribu rupiah);Saya tidak memiliki hutang, kredit atau pinjaman kepada pihak lain serta tidakmemiliki tanggungan sehingga penghasilan sepenuhnya saya gunakan untukmemenuhi kebutuhan hidup saya;Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak pernah dipidana dantidak pernah melakukan perbuatan yang dilarang secara hukum;Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

Saya menerima keadaan ekonomi, keluarganya serta kebiasaan calon isteri(Anak Pemohon); Saya bersedia mendampingi calon isteri (Anak Pemohon) berdasarkan ajaranagama, mempertahankan hubungan rumah tangga serta memahami hak dankewajiban masingmasing; Saya tidak menggunakan narkotika, tidak merokok, tidak mencuri, tidak berjudi,tidak pernah dipidana dan tidak pernah melakukan perbuatan yang dilarangsecara hukum; Saya dalam keadaan sehat jasmani, tidak ada gangguan mental dan tidakmemiliki penyakit menular

ANAK PEMOHON) lulusanSMP sedangkan calon pengantin pria (CALON SUAMI ANAK PEMOHON ) jugalulusan SMP;Dalam aspek sosial, calon pengantin wanita (ANAK PEMOHON) dan calonpengantin pria (CALON SUAMI ANAK PEMOHON) berperilaku baik, tidak pernahberbuat onar dan tidak memiliki tabiat buruk seperti berjudi, mabuk, dan mencuri;Dalam aspek kesehatan, calon pengantin wanita (ANAK PEMOHON) dan calonpengantin pria (CALON SUAMI ANAK PEMOHON) sehat jasmani, tidak memilikigangguan mental, tidak memiliki penyakit menular

Etikayang dimiliki calon pengantin dapat sebagai modal berharga dalam membina rumahtangga dan berinteraksi sosial antar anggota masyarakat sehingga konflik dalamrumah tangga dan dalam rmasyarakat dapat dihindari;Menimbang, fakta hukum ketujuh tentang calon pengantin wanita (ANAKPEMOHON) dan calon pengantin pria (CALON SUAMI ANAK PEMOHON) sehatjamani, tidak memiliki gangguan mental, tidak memiliki penyakit menular yang dapatmembahayakan pasangan sebagaimana diatur Pasal 71 ayat 1 UndangUndangNomor

mendengar keterangan Saksisaksi, dan Terdakwa serta memperhatikan bukti suratdan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1Menyatakan terdakwa Supriadi Holifin secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja menghalangipelaksanaan penanggulangan wabah sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam Pasal 14 ayat (1) Undangundang Nomor 4tahun 1984 tentang Wabah Penyakit menular

Tiket : PO041QCVZ yang tidak sesuaidengan Identitas para Penumpang yang berada didalam mobil APVwarna Silver DK 1442 KJ yang dikendarai terdakwa;Perbuatan terdakwa SUPRIADI HOLIFIN sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam Pasal 14 ayat (1) Undangundang Nomor 14tahun 1984 tentang Wabah Penyakit menular Jo Intruksi Menteri DalamNegeri Nomor 34 Tahun 2021 TentangPemberlakuan PembatasanKegiatan Masyarakat Level 4 , Level 3 dan Level 2 Corona Virus Disease2019 Wilayah jawa dan BaliATAUKEDUABahwa terdakwa

orang tersebut tidaksecara jujur keadaan batinnya, maka sikap batinnya harus disimpulkan darikeadaan lahir yang tampak dari luar sehingga dalam banyak hal Hakim harusmengobyektifkan adanya kesengajaan itu, kecuali apabila bisa diterimaalasanalasan yang masuk akal;Menimbang bahwa yang dimaksud dengan Wabah penyakit menularyang selanjutnya disebutwabah sebagaimana termuat dalam pasal 1 hurufaUndangUndang Nomor 4 Tahun 1984 Tentang Wabah Penyakit Menularadalah kejadian berjangkitnya suatu penyakit menular

dalam masyarakatyang jumlah penderitanya meningkat secara nyata melebihi dari padakeadaan yang lazim pada waktu dan daerah tertentu serta dapatmenimbulkan malapetaka.Menimbang beradasrkan pasal 5 ayat 1 UndangUndang RepublikIndonesia Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah Penyakit Menular yangdimaksud dengan penanggulangan wabah meliputi :a. penyelidikan epidemiologis;b. pemeriksaan, pengobatan, perawatan dan isolasi penderita termasuktindakan karantina;Cc. pencegahan dan pengebalan;d. pemusnahan penyebab

, Terdakwa dapatpula dijatuhi pidana denda;Menimbang, bahwa UndangUndang Nomor 4 Tahun 1984 tentangWabah Penyakit Menular tidak mengatur pidana pengganti jika Terdakwatidak dapat membayar pidana denda, oleh karena itu Majelis Hakim merujukHalaman 27 dari 33 Putusan Nomor 79/Pid.B/2021/PN Ngapada aturan umum sebagaimana dalam Pasal 30 ayat (2) Kitab UndangUndang Hukum Pidana yang menentukan bahwa jika pidana denda tidakdibayar maka diganti dengan pidana kurungan, yang besar pidana dendadan lamanya

Bahwa Pemohon adalah seorang muslim yang baik dan taat; Bahwa Pemohon dalam keadaan sehat, Pemohon tidak memilikipenyakit menular ataupun gangguan jiwa yang dapat mengganguPemohon dalam mengurus anak tersebut; Bahwa saksi mengetahui maksud Pemohon mengajukan perkaraperwalian ini untuk bertindak mewakili kepentingan anak yangbernama TI untuk mengikuti tes TNI;Bahwa terhadap keterangan saksi tersebut Pemohon tidak mengajukanpertanyaan;2.

Setelah saksitersebut disumpah dengan tata cara agama Islam, lalu memberikanketerangan sebagai berikut: Bahwa saksi kenal dengan anak yang bernama TI; Bahwa TI adalah adik kandung Pemohon dari orangtua yangbernama MJ dan IT; Bahwa ayah kandung TI saat berada di Palembang; Bahwa setahu saksi selama ini TI selalu diurus dengan baik olehPemohon selaku kakak kandungnya; Bahwa Pemohon adalah seorang muslim yang baik dan taat; Bahwa Pemohon dalam keadaan sehat, Pemohon tidak memilikipenyakit menular ataupun

dipertimbangkandiatas, majelis hakim telah menemukan faktafakta sebagai berikut : Bahwa TI adalah merupakan Anak Kandung dari dari Bapak MJbM danlbu ITbK; Bahwa ayah kandung dari anak yang bernama TI saat ini berada di KotaPelambang; BahwaPemohon selaku saudara kandung dari anak yang bernama TItelah bersama dengan Pemohon di Pangkalpinang dan selama itu pulaPemohon telah merawat dengan baik adik Pemohon; Bahwa Pemohon orang yang berperilaku baik, amanah, penuhtanggungjawab dan tidak memiliki penyakit menular

Bahwa, bidan memvonis Penggugat tidak dapat berhubungan badanlagi dengan Tergugat, dikarenakan Tergugat mempunyai penyakityang dapat menular kepada Penggugat;c. Bahwa, puncaknya sejak bulanMei 2018 sampai sekarang Tergugattidak pernah tinggal bersama lagi dengan Penggugat; BahwaPenggugat sudah tidak sanggup lagi untuk menjalani kehidupanberumah tangga dengan Tergugat;6. Bahwa karena sebabsebab tersebut di atas, Penggugat telah yakinuntuk tidak melanjutkan rumah tangga dengan Tergugat;7.

pernikahan Penggugat dan Tergugat sudahdikaruniai 1 (Satu) orang anak;Bahwa yang saksi ketahui awalnya rumah tangga Penggugat danTergugat pada awalnya berjalan rukun dan harmonis, namunsejak akhir tahun 2011 sampai sekarang ini ruamah tanggamereka tidak rukun dan tidak harmonis lagi karena sering terjadiperselisihan dan pertengkaran secara terus menerus;Bahwa penyebabnya karena Tergugat minta izin pergi mencarikerja, namun Tergugat pergi menjumpai perempuan malam, danTergugat mempunyai penyakit menular

Batam pada tahun 2011; Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat membina rumahtangga di Kota Batam dan Tergugat belum dikaruniai anak Bahwa awalnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat berjalan rukundan harmonis, namun sejak bulan Mei tahun 2017 dan puncaknyabulan Mei 2018 sering terjadi perselisihan dan pertengkaran sehinggakondisinya tidak rukun lagi; Bahwa penyebabnya karena Tergugat minta izin untuk mencaripekerjaan namun Terguggat pergi menjumpai perempuan malam,Tergugat mempunyai penyakit menular

Tergugat mempunyai penyakit kulit yang bisa menular, dan penggugat pernahmenyarankan sama tergugat untuk berobat tetapi tergugat malah marahmarah;6. Bahwa puncak perselisihan dan pertengkaran Penggugat dengan Tergugat terjadi padatanggal 27 Juli 2012 , penggugat pergi meninggalkan rumah karena sudah tidaktahan lagi dengan sikap tergugat. sehingga Penggugat dan Tergugat berpisah tempattinggal sampai sekarang tanpa saling menjalankan kewajiban sebagaimana layaknyasuamiistri;7.

Bahwa saksi mengenal Penggugat dan Tergugat karena saksi sebagai adik kandungpenggugat Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suamiisteri yang menikah tanggal 8Juni 2012 Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat bertempat tinggal di rumah orang tuatergugat di, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa Bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat mulai tidak harmonis sejak awalbulan Juli 2012 karena Penggugat dan Tergugat sering bertengkar disebabkan olehtergugat mempunyai penyakit kulit menular

mengenal Penggugat dan Tergugat karena saksi sebagai bersepupu satukali dengan penggugat; Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suamiisteri yang menikah tanggal 8Juni 2012 Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat bertempat tinggal di rumah orang tuatergugat di, , Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa Bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat mulai tidak harmonis sejak awalbulan Juli 2012 karena Penggugat dan Tergugat sering bertengkar disebabkan olehtergugat mempunyai penyakit kulit menular