Ditemukan 11129 data
11 — 10
dari 19 him Putusan No 182 /Padt.G/2020/PA.MblMenimbang, Majelis Hakim berpendapat, bahwa dengan meneruskanrumah tangga yang sudah tidak terjalin harmonis hanya akan membuat salahsatu pihak atau bahkan kedua belah pihak dalam keadaan teraniaya (dzulm),maka hal tersebut merupakan bukti adanya kemudhorotan dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, maka sudah sepatutnya kemudhorotan tersebutdihilangkan, Terkait hal tersebut Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat
7 — 12
14 dari 19 hlm Putusan No. 2165/Pdt.G/2019/PA.CkrMenimbang, Majelis Hakim berpendapat, bahwa dengan meneruskanrumah tangga yang sudah tidak terjalin harmonis hanya akan membuat salahsatu pihak atau bahkan kedua belah pihak dalam keadaan teraniaya (dzulm),maka hal tersebut merupakan bukti adanya kemudharatan dalam rumah tanggaPemohon dan Termohon, maka sudah sepatutnya kemudharatan tersebutdihilangkan, Terkait hal tersebut Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat
15 — 11
pertengkaran terus menerus dalamkehidupan rumah tangga;Menimbang, Majelis Hakim berpendapat, bahwa dengan meneruskanrumah tangga yang sudah tidak terjalin harmonis hanya akan membuat salahsatu pihak atau bahkan kedua belah pihak dalam keadaan teraniaya (dzulm),maka hal tersebut merupakan bukti adanya kemudharatan dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, maka sudah sepatutnya kemudharatan tersebutdihilangkan, Terkait hal tersebut Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat
7 — 4
sehingga menimbulkan perselisihan danpertengkaran;Menimbang, Majelis Hakim berpendapat, bahwa dengan meneruskanrumah tangga yang sudah tidak terjalin harmonis hanya akan membuat salahsatu pihak atau bahkan kedua belah pihak dalam keadaan teraniaya (dzulm),maka hal tersebut merupakan bukti adanya kemudhorotan dalam rumah tanggaPemohon dan Termohon, maka sudah sepatutnya kemudhorotan tersebutdihilangkan, Terkait hal tersebut Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat
6 — 5
Putusan Nomor 2899/Pdt.G/2019/PA.Ckrsatu pihak atau bahkan kedua belah pihak dalam keadaan teraniaya (dzulm),maka hal tersebut merupakan bukti adanya kemudharatan dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, maka sudah sepatutnya kemudharatan tersebutdihilangkan, Terkait hal tersebut Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat Azzauzaini Fii Athalaq, Juz 1,halama 83 yang diambil alin oleh Majelis Hakim sebagai pendapat sendiri, yangberbunyisebagai berikut:FeLnwS
23 — 5
sehingga menimbulkan perselisihan dan pertengkaran;Menimbang, Majelis Hakim berpendapat, bahwa dengan meneruskanrumah tangga yang sudah tidak terjalin harmonis hanya akan membuat salahsatu pihak atau bahkan kedua belah pihak dalam keadaan teraniaya (dzulm),maka hal tersebut merupakan bukti adanya kemudhorotan dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, maka sudah sepatutnya kemudhorotan tersebutdihilangkan, terkait hal tersebut Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat
13 — 6
Terkait hal tersebut, Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat Azzauzaini Fii Athalaq, Juz 1,halaman 83 yang diambil alih oleh Majelis Hakim sebagai pendapat sendiri,yang berbunyi sebagai berikut:GHAESAE IA S YAGIZOD! 400it S 3 YRUGRIEERLG! CR!
15 — 9
Putusan Nomor 262/Pdt.G/2021/PA.Ckrsatu pihak atau bahkan kedua belah pihak dalam keadaan teraniaya (dzulm),maka hal tersebut merupakan bukti adanya kemudharatan dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, maka sudah sepatutnya kemudharatan tersebutdihilangkan, Terkait hal tersebut Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat Azzauzaini Fii Athalaq, Juz 1,halama 83 yang diambil alin oleh Majelis Hakim sebagai pendapat sendiri, yangberbunyisebagai berikut:FeLnwS
19 — 3
Oleh karenaitu keberatan Tergugat untuk bercerai harus dikesampingkan.Menimbang, bahwa terhadap masalah perceraian Majelis Hakimsependapat dengan dalil dalam kitab Madza Hurriyat al Zaujaini fi al Thalag juz halaman 83 yang dijadikan sebagai pendapat Majelis yang berbunyi sebagaiberikut :dLodl G pleses Kur GW!
23 — 4
diantara keduanya sudah sedemikian rupa sifatnya dan sullitdiharapkan bisa rukun kembali , terlebih lagi Tergugat melalui pesan HP telahmenjatuhkan talak kepada Penggugat, maka apabila perkawinan merekadipertahankan justru akan mendatangkan madharat yang lebih besar bagiPage 21 of 24 Put No 1199/Pdt.G/2018/PA.Bdw.kedua belah pihak, karena itu perkawinan Penggugat dan Tergugat lebihmaslahat diceraikan;Menimbang, bahwa terhadap masalah perceraian Majelis Hakimsependapat dengan dalil dalam kitab Madza Hurriyat
54 — 15
Terkait hal tersebut, Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat Azzauzaini Fil Athalaq, Juz 1,halama 83 yang diambil alih oleh Majelis Hakim sebagai pendapat sendiri, yangberbunyi sebagai berikut:Ace $v 4g S 3 RMB CR 5CPANEL G! 6 KR SaADA ait Beizhh tTAzG AzaCo HG A SENG HA VEER EG HAHal. 15 dari 19 Hal. Putusan Nomor 0279/Padt.G/2018/PA.MbI!
14 — 7
karena Tergugat malasbekerja dan sering di rumah.Menimbang, Majelis Hakim berpendapat, bahwa dengan meneruskanrumah tangga yang sudah tidak terjalin harmonis hanya akan membuat salahsatu pihak atau bahkan kedua belah pihak dalam keadaan teraniaya (dzulm),maka hal tersebut merupakan bukti adanya kemudhorotan dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, maka sudah sepatutnya kemudhorotan tersebutdihilangkan, Terkait hal tersebut Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat
7 — 4
(Lanjut Petimbangan)Menimbang, Majelis Hakim berpendapat, bahwa dengan meneruskanrumah tangga yang sudah tidak terjalin harmonis hanya akan membuat salahsatu pihak atau bahkan kedua belah pihak dalam keadaan teraniaya (dzulm),maka hal tersebut merupakan bukti adanya kemudharatan dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, maka sudah sepatutnya kemudharatan tersebutdihilangkan, Terkait hal tersebut Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat Azzauzaini Fii Athalaq
32 — 9
orangnya temperamen danTergugat malas bekerja.Menimbang, Majelis Hakim berpendapat, bahwa dengan meneruskanrumah tangga yang sudah tidak terjalin harmonis hanya akan membuat salahsatu pihak atau bahkan kedua belah pihak dalam keadaan teraniaya (dzulm),maka hal tersebut merupakan bukti adanya kemudhorotan dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, maka sudah sepatutnya kemudhorotan tersebutdihilangkan, Terkait hal tersebut Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat
14 — 6
sehingga menimbulkan perselisinan dan pertengkaran;Menimbang, Majelis Hakim berpendapat, bahwa dengan meneruskanrumah tangga yang sudah tidak terjalin harmonis hanya akan membuat salahsatu pihak atau bahkan kedua belah pihak dalam keadaan teraniaya (dzulm),maka hal tersebut merupakan bukti adanya kemudharatan dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, maka sudah sepatutnya kemudharatan tersebutdihilangkan, Terkait hal tersebut Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat
46 — 13
Terkait hal tersebut, Majelis Hakim sependapat denganpendapat ahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat Azzauzaini Fii Athalaq,Juz 1, halaman 83 yang diambil alin oleh Majelis Hakim sebagai pendapatsendiri, yang berbunyi sebagai berikut:Led eae der dy Corajl old! Gai oe GLU albi ALY jl! 48,cline slate OY ey nF ct ype Clas Alayt meal Curry cle Vy eile!
23 — 2
pertengkaran dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat;Menimbang, Majelis Hakim berpendapat, bahwa dengan meneruskanrumah tangga yang sudah tidak terjalin harmonis hanya akan membuat salahsatu pihak atau bahkan kedua belah pihak dalam keadaan teraniaya (dzulm),maka hal tersebut merupakan bukti adanya kemudhorotan dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, maka sudah sepatutnya kemudhorotan tersebutdihilangkan, Terkait hal tersebut Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat
21 — 4
Terkait hal tersebut, Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat Azzaujaini Fil Athalaq, Juz 1,halaman 83 yang diambil alin oleh Majelis Hakim sebagai pendapat sendiri,yang berbunyi sebagai berikut:VY ig 4 an oi 7 ~ > I 4Vv 7 1 ~~ 0 a I oO I 4GIGAGE AS IMA Ss YARIZGI! t0ut S 3 VYRUGUEZRLG! CR! 5w x x ~ n~ fs ON ~ w 4 v4 A n~ ww al 5UL G AG AR SaADA figitfeizk tT AzG Azer.s 7 n au Yn V7 ' Z n A nu = 7, XxCBA ZR ad Hi)! GA SNL ibs YARIS!
9 — 7
harmonissehingga menimbulkan perselisihan dan pertengkaran;Menimbang, Majelis Hakim berpendapat, bahwa dengan meneruskanrumah tangga yang sudah tidak terjalin harmonis hanya akan membuat salahsatu pihak atau bahkan kedua belah pihak dalam keadaan teraniaya (dzulm),maka hal tersebut merupakan bukti adanya kemudhorotan dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, maka sudah sepatutnya kemudhorotan tersebutdihilangkan, Terkait hal tersebut Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat
14 — 7
mencukupi dalam memberi nafkah kepadaPenggugatMenimbang, Majelis Hakim berpendapat, bahwa dengan meneruskanrumah tangga yang sudah tidak terjalin harmonis hanya akan membuat salahsatu pihak atau bahkan kedua belah pihak dalam keadaan teraniaya (dzulm),maka hal tersebut merupakan bukti adanya kemudhorotan dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, maka sudah sepatutnya kemudhorotan tersebutdihilangkan, Terkait hal tersebut Majelis Hakim sependapat dengan pendapatahli hukum Islam dalam kitab Madza Hurriyat