PUTUSANNomor 2058/Pdt.G/2020/PA.MksDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Makassar yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama dalam sidang majelis hakim telah menjatuhkanputusan dalam perkara Cerai Gugat antara:PENGGUGAT, tempat dan tanggal lahir DJUNG PANDANG,02 Juni 1987, agama Islam, pekerjaan Wiraswasta,Pendidikan Diploma Ill, tempat kediaman Dahulu BertempatTinggal Di Kelurahan Mattaro Adae, Kecamatan LiukangTupabbiring, Kabupaten Pangkajene

Bahwasetelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersama terakhirdi Keluarahan Mattaro Adae, Kecamatan Liukang Tupabbiring, kabupatenPangkajene dan Kepulauan, Provinsi Sulawesi Selatan;3. Bahwa kini usia pernikahan Penggugat dan Tergugat kurang lebih 2(dua)tahun, hidup rukun sebagai Suami Istri dan telah dikaruniai 1 (Satu) oranganak lakilaki yaitu ANAK yang sekarang dalam pemeliharaan Penggugat;4.

PUTUSANNomor 256/Pdt.G/2019/PA.WtpDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Watampone yang memeriksa dan mengadili perkarapada tingkat pertama dalam sidang Majelis Hakim telah menjatuhkanputusan sebagai berikut dalam perkara Cerai Gugat antara:PENGGUGAT, umur 29 tahun, agama Islam, pendidikan S1, pekerjaanOperator Mts Al Khaerat Sarekajae, tempat kediaman diDusun Kading, Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali,Kabupaten Bone, sebagai Penggugat;melawanTERGUGAT, umur 34 tahun, agama

/ rumah kayu di atasnya yangteletak di Tocimpang Desa Mattaro puraE Kecamatan Ulaweng Kabupaten Boneadalah Pattampa (Hadiah) dari Andi Sore kepada Hj. Marlanda binti Caco (padasaat menikah dengan Aandi Agus bin Andi Sore) kemudian setelah Penggugatbersama isterinya Hj.

* / rumah kayu (panggung) di atasnyaterletak di Tocimpang Desa Mattaro puraE Kecamatan Ulaweng Kabupaten Bonedengan batasbatas : Sebelah Utara : Jalan Raya Sebelah Timur : Rumah Seharni Sebelah Selatan : Sungai Sebelah Barat : Rumah LussaBahwa tanah perumahan/rumah kayu di atasnya adalah Andi Sorememberikan Pattampa (Hadiah) Pernikahan Hj. Marlanda bBinti Caco pada saatmenikah dengan Andi Agus bin Andi Sore (Penguggat).Pada waktu Hj.

Marlanda binti Caco hendak pindah ke Sengkang, tanahperumahan/rumah kayu di atasnya ia tukar sepeda motor Yamaha RX warna hijaudengan nilai Rp. 9.000.000, (sembilan juta rupiah) dan tidak benar harga Rp.25.000.000, (dua puluh lima juta rupiah).Sedangkan sawah seluas + 1 Ha, terletak di Tocimpang Desa Mattaro puraEKecamatan Ulaweng Kabupaten Bone, Andi Sore yang jual dan Penggugat tidaktahu siapa yang diberikan harganya ketujuh orang anakanaknya / dari isteri ke2,ke3 dan ke4, Penggugat tidak tahu.Jelasnya

MATTARO) terhadap Penggugat (NURHASANAH binti ABDUL SYUKUR);
4. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Tembilahan untuk mengirimkan salinan Putusan ini yang telah berkekuatan hukum tetap kepada Kantor Urusan Agama Kecamatan Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir dan Kantor Urusan Agama Kecamatan Kuala Kampar, Kabupaten Pelalawan, untuk dicatat pada daftar yang telah disediakan untuk itu;
5.

AwalnyaPenggugat dan Tergugat tinggal di rumah kontrakan di Malaysia, kemudianterakhir Penggugat dan Tergugat tinggal di rumah orang tua Penggugat diDesa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone, dan telah dikaruniaiseorang anak perempuan yang bernama ANAK PENGGUGAT DANTERGUGAT, umur 9 tahun dan saat ini diasuh oleh Penggugat.3.

PENETAPANNomor 92/Pdt.P/2017/PA.WtpDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Watampone yang memeriksa dan mengadiliperkara pada tingkat pertama dalam sidang Majelis Hakim telah menjatuhkanpenetapan sebagai berikut dalam perkara Dispensasi Kawin yang diajukanoleh :Cettang binti Hannase, umur 44 tahun, agama Islam, pendidikan SD,pekerjaan petani, bertempat tinggal di Dusun Puderebbae,Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone,selanjutnya disebut Pemohon.Pengadilan Agama

Mattaro bin Dg. Marakka] terhadap Penggugat [Sanabong alias Sena binti Bate];
4.

1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap dipersidangan tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat secara verstek;
3. Menetapkan sahnya perkawinan Penggugat ( Arpina binti Abu ) dengan Tergugat ( Nasrul bin Nawir ) yang dilaksanakan pada tanggal 8 Juli 2010 di Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone;
4. Menjatuhkan talak satu ba'in shugra Tergugat (Nasrul bin Nawir) terhadapPenggugat (

No.1478/Pdt.P/2018/PA.Wtporang saksi masingmasing bernama Lewa dan Nubi, dengan maharberupa tiga petak sawah yang terletak di Desa Mattaro Pulie, KecamatanBengo, Kabupaten Bone.2. Bahwa pada waktu menikah, Pemohon berstatus jejaka danPemohon II berstatus perawan.3. Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak mempunyai hubungan darahdan sesusuan yang dapat menjadi halangan nikah.4.

WipBone sesuai dengan Buku Kutipan Akta Nikah Nomor 176/05/X/2010 yangdikeluarkan oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan AgamaKecamatan Bengo, Kabupaten Bone, bertanggal 05 Oktober 2010;bahwa setelah perkawinan berlangsung Penggugat dan Tergugat telahtinggal bersama sebagai suami isteri selama 3 (tiga) bulan di rumah orangtua Penggugat di Desa Mattaro Puli, Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone,dan telah melakukan hubungan badan, namun belum dikaruniai anak.bahwa pada awalnya keadaan rumah tangga Penggugat

Bahwa setelah perkawinan berlangsung Penggugat dan Tergugattelah tinggal bersama sebagai Suami isteri selama 2 (dua) tahun 1 (Satu)bulan. di rumah orang tua Penggugat di Desa Mattaro Puli, KecamatanBengo, Kabupaten Bone, dan telah melakukan hubungan badan namunbelum dikaruniai anak.3.

Awalnya tinggal di rumah orangtua Penggugat di Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, KabupatenBone, namun terakhir di rumah orang tua Tergugat di Desa MoncongLoe Bulu, Kecamatan Moncong Loe, Kabupaten Maros dalam keadaanrukun dan harmonis.. Bahwa, Penggugat dan Tergugat telah tinggal bersama sebagai suamiistri selama 1 (satu) tahun 5 (lima) bulan dan belum dikaruniai anak..

PUTUSANNomor 33/Pdt.G/2019/PA.Wtp.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Watampone yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama dalam sidang Majelis Hakim telah menjatuhkanputusan sebagai berikut dalam perkara Cerai Gugat antara:PENGGUGATumur 25 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD,Pekerjaan tidak ada, tempat kediaman di Dusun Sarekajae,Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone,selanjutnya disebut Penggugat.MelawanTERGUGAT Umur 24 tahun

Putusan No. 1215/Pdt.G/2019/PA.WtpPencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Amali, KabupatenBone, bertanggal 09 Oktober 2019;Bahwa setelah perkawinan berlangsung Penggugat dan Tergugattelah tinggal bersama sebagai suami isteri selama 9 (Sembilan) bulandi rumah orang tua Penggugat di Desa Mattaro Purae, KecamatanAmali, Kabupaten Bone, dan telah melakukan hubungan badannamun belum dikarunia anak;Bahwa pada awalnya keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat rukun dan harmonis, namun sejak Juli 2019

Syamsuddin bin Palu, umur 45 tahun, agama Islam, pekerjaan petani,tempat kediaman di Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten BoneSaksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang padapokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon II karena saksi adalahpaman Pemohon Il.Bahwa Pemohon dan Pemohon Il adalah pasangan suamiisteri yangmenikah pada tanggal 5 Februari 2013 di Kelurahan Mampotu, KecamatanAmali, Kabupaten Bone.Bahwa Pemohon dengan Pemohon Il dinikahkan

Suardi bin Mattaro, umur 45 tahun, agama Islam, pekerjaan petani, tempatkediaman di Desa Laburasseng, Kecamatan Libureng, Kabupaten Bone;Saksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang padapokoknya sebagai berikut : Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon II karena saksiadalah tetangga; Bahwa Pemohon dan Pemohon II adalah pasangan suamiisteriyang menikah di Desa Laburasseng, Kecamatan Libureng, KabupatenBone pada tanggal 20 Februari 1988; Bahwa Pemohon dengan Pemohon II dinikahkan oleh

Mattaro, umur 52 tahun, agama Islam, pekerjaan petani,tempat kediaman di Desa Barebbo, Kecamatan Barebbo, Kabupaten Bone.Saksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang padapokoknya sebagai berikut : Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon II karena saksiadalah sepupu satu kali Pemohon dan Pemohon Il. Bahwa Pemohon dan Pemohon II adalah pasangan suamiistriyang menikah pada tanggal 6 Juli 2008 di Desa Barebbo, KecamatanBarebbo, Kabupaten Bone.

Mattaro Daeng bin Palaloi, umur 52 tahun, agama Islam, pekerjaan petani,tempat kediaman di Desa Benteng Tellue, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Saksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang padapokoknya sebagai berikut : Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon Il karena saksiadalah paman Pemohon I. Bahwa Pemohon dan Pemohon II adalah pasangan suamiisteriyang menikah pada tanggal 18 Januari 2006 di Desa Benteng Tellue,Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.

No. 1093/Pdt.P/2017/PA.Wtp.terakhir SD, pekerjaan petani, tempat kediaman di Dusun Sarekajae 2,Desa Mattaro Purae, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone;Bahwa syaratsyarat untuk melaksanakan pernikahan tersebut baik menurutketentuan hukum Islam maupun peraturan perundangundangan yangberlaku telah terpenuhi kecuali syarat usia bagi anak Pemohon belummencapai umur 16 tahun, dan karenanya maksud tersebut telah ditolak olehKantor Urusan Agama Kecamatan Tellu Siattinge, Kabupaten Bone dengansurat penolakan

Mattaro) di depan sidang Pengadilan Agama Kolaka;
3.