1. Beranda
  2. Pengadilan
  3. PN BATULICIN
  4. Pidana Khusus
  5. Narkotika dan Psikotropika

Putusan PN BATULICIN
16 / Pid. SUS / 2014 / PN. Btl

    Putusan PN BATULICIN Nomor 16 / Pid. SUS / 2014 / PN. Btl
    Tanggal 23 April 2014 — HASNIMIN Bin SAKE
    Nomor 16 / Pid. SUS / 2014 / PN. Btl
    Tingkat Proses Pertama
    Klasifikasi Pidana Khusus Narkotika dan Psikotropika
    Kata Kunci pidananarkotika
    Tahun 2014
    Tanggal Register 29 Januari 2014
    Lembaga Peradilan PN BATULICIN
    Jenis Lembaga Peradilan PN
    Hakim Ketua Fidiyawan Satriantoro
    Hakim Anggota Harry Ginanjar, Evita Wisnu Wardhani
    Amar Lain-lain
    Amar Lainnya HUKUM
    Catatan Amar M E N G A D I L I :1. Menyatakan Terdakwa HASNIMIN Bin SAKE tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dalam Dakwaan Primair;2. Membebaskan Terdakwa HASNIMIN Bin SAKE oleh karena itu dari Dakwaan Primair tersebut;3. Menyatakan Terdakwa HASNIMIN Bin SAKE telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Menyalahgunakan Narkotika Golongan I Bagi Diri Sendiri?;4. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 5 (lima) bulan;5. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;6. Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan; 7. Menetapkan agar barang bukti yang berupa :- 1 (satu) paket narkotika jenis sabu dengan berat 0,2 (nol koma dua) gram;- 2 (dua) buah pipet yang terbuat dari kaca;- 1 (satu) buah bong terbuat dari botol plastik AQUA lengkap dengan sedotan warna putih;- 1 (satu) unit handphone merk Samsung warna silver;- 1 (satu) unit handphone merk Blackberry Curve warna hitam;- 1 (satu) unit handphone merek Nokia warna abu-abu;Dirampas untuk dimusnahkan;8. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah);
    Tanggal Musyawarah —
    Tanggal Dibacakan 23 April 2014
    Kaidah —
    Abstrak

  • Putusan terkait tidak ada

24
8