Putusan PTA BANTEN
0005/Pdt.G/2019/PTA.Btn

Putusan PTA BANTEN Nomor 0005/Pdt.G/2019/PTA.Btn
Tanggal 7 Februari 2019 — Identitas Pihak Tidak Dipublikasi

M E N G A D I L I

1. Menyatakan permohonan banding Pembanding dapat diterima ;
2. Menguatkan Putusan Pengadilan Agama Tangerang Nomor 1987/Pdt.G/

2017/PA.Tng., tanggal 13 Nopember 2018 Masehi, bertepatan dengan tanggal 5 Rabiul Awal 1440 Hijriyah, dengan perbaikan amar sehingga berbunyi sebagai berikut:

1. Mengabulkan gugatan Penggugat sebagian;

2.1. Tanah dan bangunan (ruko) dengan sertifikat hak milik Nomor 1786 atas nama Lusiman bin Sukarjo yang berada di Jalan Sunan Giri Rt.001/01 No.70, Kelurahan Pondok Bahar, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang, dengan luas 199 M² (seratus Sembilan puluh Sembilan meter persegi) dengan batas-batas sebagai berikut:

- Sebelah Utara berbatasan dengan Tanah milik Bapak Budi;

- Sebelah Timur berbatasan dengan Jalan Sunan Giri;

- Sebelah Selatan berbatasan dengan Tanah milik Bapak

H. Zaenudin;

- Sebelah Barat berbatasan dengan Tanah milik Bapak Dower;

2.2. Tanah dan bangunan (ruko) dengan sertifikat hak milik Nomor 1787 atas nama Lusiman bin Sukarjo yang berada di Jalan Sunan Giri Rt.001/01 No.70, Kelurahan Pondok Bahar, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang dengan luas 83 M² (delapan puluh tiga meter persegi) dengan batas-batas sebagai berikut:

- Sebelah Utara berbatasan dengan Tanah milik Bapak Budi;

- Sebelah Timur berbatasan dengan Jalan Sunan Giri;

- Sebelah Selatan berbatasan dengan Tanah milik Bapak

H. Zaenudin;

- Sebelah Barat berbatasan dengan Tanah milik Bapak Dower, adalah harta bersama yang belum dibagi antara Penggugat dengan Tergugat;

3. Menetapkan Penggugat dan Tergugat masing-masing berhak atas (seperdua) bagian dari harta bersama yang belum dibagi sebagaimana pada diktum angka 2 (dua) amar putusan ini;

4. Menghukum Tergugat untuk menyerahkan (seperdua) bagian harta bersama kepada Penggugat;

5. Memerintahkan kepada Penggugat dan Tergugat untuk membagi harta bersama tersebut secara natura, apabila tidak dapat dibagi secara natura, maka akan dilelang melalui Badan Pelelangan Negara (BPN) kemudian hasil pelelangan dibagi dua antara Penggugat dan Tergugat;

6. Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya;

7. Membebankan kepada Penggugat dan Tergugat untuk membayar biaya perkara ini secara tanggung-renteng sejumlah Rp 2.371.000,- (dua juta tiga ratus tujuh puluh satu ribu rupiah) dengan pembagian yang sama;

1. Membebankan kepada Pembanding untuk membayar biaya perkara pada tingkat banding sejumlah Rp 150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);