1. Beranda
  2. Pengadilan
  3. PN STABAT
  4. Pidana Khusus
  5. Narkotika dan Psikotropika

Putusan PN STABAT
10/Pid.Sus/2016/PN STB

    Putusan PN STABAT Nomor 10/Pid.Sus/2016/PN STB
    Tanggal 21 Maret 2016 — SUDARMAN Alias SUDAR
    Nomor 10/Pid.Sus/2016/PN STB
    Tingkat Proses Pertama
    Klasifikasi Pidana Khusus Narkotika dan Psikotropika
    Kata Kunci PidsusNarkotika
    Tahun 2016
    Tanggal Register —
    Lembaga Peradilan PN STABAT
    Jenis Lembaga Peradilan PN
    Hakim Ketua Dewi Andriyani
    Hakim Anggota Edy Siong, Anita Silitonga
    Panitera T.baharuddin
    Amar Lain-lain
    Amar Lainnya HUKUM
    Catatan Amar 1. Menyatakan Terdakwa SUDARMAN Alias SUDAR telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Tanpa hak atau melawan hukum menanam, memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika Golongan I dalam bentuk tanaman? sebagaimana Dakwaan Kedua Penuntut Umum pasal 111 ayat (1) UURI No.35 tahun 2009 Tentang Narkotika;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut dengan pidana penjara selama 6 (enam) tahun dan 6 (enam) bulan dan denda Rp.800.000.000,- (delapan ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan;3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Menetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan;5. Menetapkan barang bukti berupa:- 1 (satu) buah plastik asoy warna hitam yang berisi ganja sebanyak 14 (empat belas) amp dibungkus dengan kertas warna coklat ;- 1 (satu) Amp biji ganja dibungkus dengan plastik ;- 1 (satu) buah hekter ;- 1 (sau) kotak anak hekter ;- 1 (satu) bungkus kertas tik tak merk Wayang ;Dirampas untuk dimusnahkan ;- 1 (satu) unit sepeda motor Suzuki BK 3040 IL ;Dirampas untuk Negara.6. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp.2.000,- (dua ribu rupiah);
    Tanggal Musyawarah 17 Maret 2016
    Tanggal Dibacakan 21 Maret 2016
    Kaidah —
    Abstrak

  • Putusan terkait tidak ada

21
9