Putusan PN JAKARTA UTARA
459/Pdt.G/2017/PN Jkt Utr

Putusan PN JAKARTA UTARA Nomor 459/Pdt.G/2017/PN Jkt Utr
Tanggal 4 Januari 2018 — Penggugat:
Hendy Saputra
Tergugat:
1.Taufik Setiawan Tjhia
2.Djonggi Marulitua
3.PT. Bank Tabungan Negara, Persero

MENGADILI

1. Menyatakan para Tergugat telah di panggil secara patut untuk menghadap di persidangan akan tetapi tidak hadir;

2. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya dengan Verstek;

3. Menyatakan para Tergugat telah wanprestasi;

4. Menyatakan Perjanjian Jual Beli Rumah antara Penggugat dengan Tergugat-I yang dilangsungkan pada Tanggal 9 Mei 1990 adalah sah;

5. Menyatakan Perjanjian Pemindahan dan Penyerahan Hak antara Tergugat-I dengan Tergugat-II yang dibuat secara di bawah tangan dan dilegalisasi oleh Notaris R MUH. HENDARMAWAN, S.H pada tanggal 11 Agustus 1989 adalah sah;

6. Menyatakan Penggugat adalah pembeli yang beritikat baik;

7 Menyatakan demi hukum bahwa Penggugat adalah satu-satunya pemilik atau pihak yang berhak atas tanah seluas 97,5 M.2. beserta rumah yang ada diatasnya, yang sekarang berlokasi di Komplek Bea Cukai Blok Q 7/05 ( type T. 45 ) Kelurahan Sukapura, Kec. Cilincing, Jakarta Utara dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 1259 tanggal 11 Juli 1988, Gambar situasi No. 229/1988 tanggal 18 Februari 1988 dengan batas-batas sebagai berikut :

• sebelah Timur : Rumah Bapak Samidjo;
• sebelah Barat : Rumah Ibu Yuli Astriningsih;
• sebelah Selatan : Rumah Bapak Panggabean;
• sebelah Utara : Jalan Majapahit;

1. Menghukum Tergugat-III / / PT Bank Tabungan Negara ( Persero) untuk menyerahkan Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 1259 tanggal 11 Juli 1988, dengan gambar situasi No. 229/1988 tanggal 18 Februari 1988 atas tanah seluas 97,5 m2. tertulis atas nama DJONGGI MARULITUA ( Tergugat-II ), yang berlokasi di Komplek Bea Cukai Blok Q 7/05 ( Type T-45) Kelurahan Sukapura, Kec. Cilincing, Jakarta Utara berikut surat-surat lain yang berhubungan dengan rumah tersebut ( jika ada ) kepada Penggugat;
2. Memerintahkan Kantor Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Jakarta Utara untuk memproses dan memberikan hak prioritas Utama kepada Penggugat untuk mengajukan hak atas namanya ( Penggugat ), guna mendapatkan hak, karena Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 1259/Sukapura tertanggal 11 Juli 1988 dan Gambar Situasi No. 229/1988 tanggal 18 Februari 1988 tertulis atas nama DJONGGI MARULITUA telah berakhir haknya;
3. Menghukum para Tergugat untuk membayar biaya perkara secara tanggung renteng yang sampai hari ini ditetapkan sejumlah Rp. 3.426.000.- ( tiga juta empat ratus dua puluh enam ribu rupiah);