Putusan PTA BANTEN
0079/Pdt.G/2018/PTA.Btn

Putusan PTA BANTEN Nomor 0079/Pdt.G/2018/PTA.Btn
Tanggal 13 Desember 2018 — Identitas Pihak Tidak Dipublikasi

M E N G A D I L I

1. Menerima permohonan banding Pembanding;

Dalam Konvensi

• Menguatkan putusan Pengadilan Agama Tigaraksa Nomor 4807 /Pdt.G/2017/PA Tgrs., tanggal 04 Juni 2018 Masehi bertepatan dengan tanggal 19 Ramadhan 1439 Hijriyyah;

Dalam Rekonvensi :

• Membatalkan Putusan Pengadilan Agama Tigaraksa Nomor 4807 /Pdt.G/2017/PA Tgrs., tanggal 04 Juni 2018 Masehi bertepatan dengan tanggal 19 Ramadhan 1439 Hijriyyah dengan mengadili sendiri sebagai berikut :

1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi sebagian;
2. Menetapkan 2 (dua) orang anak Penggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi masing-masing bernama: Alif Romaldini dan Muhammad Habib Husain berada dalam asuhan dan pemeliharaan (hadlonah) Penggugat Rekonvensi dengan memberikan kesempatan kepada Tergugat Rekonvensi untuk bertemu kepada dua anak tersebut selaku ayahnya;
3. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk memberikan nafkah kedua anak tersebut pada dictum angka 2 tersebut diatas sebesar Rp 2.500.000,- ( dua juta lima ratus ribu rupiah) perbulan diluar biaya pendidikan dan kesehatan sampai kedua anak tersebut dewasa atau mandiri dengan tambahan kenaikan 10% tiap tahunnya melalui Penggugat Rekonvensi;
4. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar akibat perceraian kepada Penggugat rekonvensi berupa :
   1. Nafkah selama Iddah sebesar Rp 4.500.000,- ( empat juta lima ratus rupiah);
   2. Muth?ah berupa uang sebesar Rp 10.000.000,- ( sepuluh juta rupiah) dibayar sesaat setelah ikrar talak dijatuhkan di persidangan Pengadilan Agama Tigaraksa;
5. Menetapkan harta gono gini atau harta bersama berupa :
   1. Sebuah rumah tinggal type 21/50 RSS terletak di Bumi Puspitek Asri blok 1 FF -32, Kelurahan Pagedangan, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang;
   2. Sebuah motor Supra Fit dengan Nomor Polisi B6517NMB

Adalah harta bersama antara Penggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi masing-masing berhak separo bagian;

1. Menghukum Penggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi untuk melakukan pembagian harta bersama tersebut pada angka 5a dan 5b tersebut dan apabila pembagiannya tidak dapat dilakukan secara fisik, kemudian di lelang melalui kantor lelang negara;
2. Menghukum Penggugat Rekonvensi untuk menyerahkan separo bagian dari harta bersama tersebut kepada Tergugat Rekonvensi;
3. Tidak menerima gugatan Penggugat Rekonvensi selebihnya;

Konvensi dan Rekonvensi:

• Membebankan biaya perkara tingkat pertama kepada Pemohon/Tergugat Rekovensi sebesar Rp 1.176.000,- (satu juta seratus tujuh puluh enam ratus ribu rupiah);

1. Membebankan biaya perkara di tingkat banding kepada Pembanding/Tergugat rekonvensi sebesar Rp 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah);