1. Beranda
  2. Pengadilan
  3. PN SUMEDANG
  4. Pidana Umum
  5. Penadahan

Putusan PN SUMEDANG
157/Pid.B/2015/PN.Smd

    Putusan PN SUMEDANG Nomor 157/Pid.B/2015/PN.Smd
    Tanggal 21 Oktober 2016 — Agus Maulana Bin Sarbini sebagai Terdakwa
    Nomor 157/Pid.B/2015/PN.Smd
    Tingkat Proses Pertama
    Klasifikasi Pidana Umum Penadahan
    Kata Kunci Penadahan
    Tahun 2016
    Tanggal Register 21 Agustus 2015
    Lembaga Peradilan PN SUMEDANG
    Jenis Lembaga Peradilan PN
    Hakim Ketua Vivi Meike Tampi
    Hakim Anggota Urhuda, Ranto Sabungan Silalahi
    Amar Lain-lain
    Amar Lainnya HUKUM
    Catatan Amar MENGADILI:1. Menyatakan Terdakwa Agus Maulana Bin Sarbini tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana di dalam dakwaan Primair;2. Membebaskan Terdakwa dari dakwaan Primair tersebut.3. Menyatakan Terdakwa Agus Maulana Bin Sarbini terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Membujuk Anak Melakukan Persetubuhan Dengannya sebagaimana dalam dakwaan Subsidair;4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) tahun dan denda sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) dan apabila denda tersebut tidak dibayar maka harus diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;5. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 6. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan 7. Menyatakan barang bukti berupa :- 1 (satu) potong celana dalam pendek warna merah marun - 1 (satu) potong celana dalam warna hijau muda- 1 (satu) potong kaos oblong warna merah - 1 (satu) potong tengtop warna ungu- 1 (satu) potong celana jeans 7/8 (tujuh perdelapan) warna biruDikembalikan kepada saksi Reva Revina Binti Nana Rusmana.8. Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 5.000,- (lima ribu rupiah);
    Tanggal Musyawarah —
    Tanggal Dibacakan 21 Oktober 2016
    Kaidah —
    Abstrak
  • Download Zip
  • —
  • Download PDF
  • —

  • Putusan terkait tidak ada

47
12