Putusan PN SRAGEN
74/Pid.B/2014/PN Sgn

Putusan

Putusan PN SRAGEN Nomor 74/Pid.B/2014/PN Sgn Tanggal 24 Juni 2014 — SURIPTO Alias KUKUT Alias MENDO Bin WAHYU
Nomor	74/Pid.B/2014/PN Sgn
Tingkat Proses	Pertama
Klasifikasi	Pidana Umum Perjudian
Kata Kunci	perjudian
Tahun	2014
Tanggal Register	—
Lembaga Peradilan	PN SRAGEN
Jenis Lembaga Peradilan	PN
Hakim Ketua	Edy Suwanto
Hakim Anggota	Sminah Estafana Purwanto
Amar	Lain-lain
Amar Lainnya	HUKUM
Catatan Amar	SURAT DAKWAANNOMOR:REG.PERK.: PDM- 32 /SRGEN/Ep .2/06.14.A. IDENTITAS TERDAKWA :Nama lengkap : SURIPTO Als. KUKUT Als. MENDO Bin WAHYUTempat lahir : Sragen.Umur/ Tgl. Lahir : 30 Tahun / 14 April 1983.Jenis kelamin : Laki-laki Kebangsaan/kewarganegaraan : Indonesia / WNITempat tinggal : Kp. Wonowoso Rt. 01/08 Kel. Sine Kec. Sragen Kab. Sragen.A g a m a : Islam P e k e r j a a n : Dagang.Pendidikan : SD.B. PENAHANAN :Terdakwa ditahan di Rutan Sragen olehPenyidik Polres Sragen : 15-04-2014 s/d 05-05-2014Diperpanjang penahanann : 06-05-2014 s/d 14-06-2014Ditahan Jaksa PU : 10-06-2014 s/d 29-06-2014 DAKWAAN :PRIMAIR :----------- Bahwa terdakwa SURIPTO Als. KUKUT Als. MENDO Bin WAHYU, pada hari Senin tanggal 14 April 2014 sekitar pukul 15.15 wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan April 2014 bertempat di Dk. Kebosari Rt.001 Ds. Kacangan Kec. Sumberlawang Kab. Sragen atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Sragen, dengan sengaja menawarkan atau memberikan kesempatan untuk permainan judi dan menjadikannya sebagai pencaharian , atau dengan sengaja turut serta dalam suatu perusahaan untuk itu, yang dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut :------------ Bahwa berawal terdakwa menjual nomor judi cap jie kia dengan mempersiapkan peralatan berupa buku rekap selanjutnya terdakwa menunggu para pemasang yang datang dan setelah pawa memasang datang kemudian terdakwa mencatat angka-angka pembeli cap jie kia pada kertas yang sebelumnya sudah dipersiapkan kemudian mengumpulkan uang dan pada saat jam bukaan pembeli ada yang datang dan ada yang menghubungi pembeli melalui SMS/HP dan terdakwa menjual nomor cap jiekia terdri dari 12 angka pilihan, angka kesatu disebut ratu, 1= disebut petik, 2x biasa disebut Dimpil, 2= disebut plompong, 3x disebut ciwir, 3= disebut gunung, 4x yang biasa disebut gundul, 4- yang biasa disebut cawang, 5x yang biasa disebut babi, 5= yang biasa disebut kanton, 6x yang biasa disebut ningkrang, 6= yang biasa disebut kerok, dan terdakwa juga memakai syair-syair yang disebut sonji sebagai alat bantu para pembeli memilih diantara angka-angka tersebut lalu angka yang dibeli ditulis di kertas keplek dan diberikan kepada pembeli , dan setelah uang terkumpul lalu uang hasil pembelian tersebut terdakwa serahkan kepada LION dan terdakwa mendapat 10% dari hasil penjualan, sedangkan untuk mengetahui angka yang keluar terdakwadiberitahu oleh LION dan pemasang dianggap menang apabila tebakan sesuai dengan angka yang keluar , dan apabila tebakan tidak tepat / tidak cocok maka uang taruhan menjadi milik Bandar, dan selanjutnya untuk perjudian capjiekia diawali seperti semula setiap 2 jam sekali dimulai pukul 09.30 Wib sampai pukiul 21.30 Wib dalam sehari sebanyak 7 kali putaran), dengan demikian permainan judi yang dilakukan oleh terdakwa bersifat untung-untungan , karena tidak bisa dipastikan siapa yang akan menang , hal ini ditentukan dari keberuntungan atau nasib para pemasang.------------ Perbuatan terdakwa sebagaimana di atur dan di ancam pidana dalam pasal 303 ayat (1) ke- 1 KUH Pidana SUBSIDAIR :----------- Bahwa terdakwa SURIPTO Als. KUKUT Als. MENDO Bin WAHYU, pada waktu dan tempat sebagaimana dalam dakwaan primair diatas, dengan sengaja menawarkan atau memberi kesempatan kepada khalayak umum untuk bermain judi atau dengan sengaja turut serta dalam suatu perusahaan untuk itu, dengan tidak peduli apakah untuk menggunakan kesempatan adanya sesuatu syarat atau dipenuhinya sesuatu tata cara, yang dilakukan dengan cara sebagai berikut :------------ Bahwa berawal terdakwa menjual nomor judi cap jie kia dengan mempersiapkan peralatan berupa buku rekap selanjutnya terdakwa menunggu para pemasang yang datang dan setelah pawa memasang datang kemudian terdakwa mencatat angka-angka pembeli cap jie kia pada kertas yang sebelumnya sudah dipersiapkan kemudian mengumpulkan uang dan pada saat jam bukaan pembeli ada yang datang dan ada yang menghubungi pembeli melalui SMS/HP dan terdakwa menjual nomor cap jiekia terdri dari 12 angka pilihan, angka kesatu disebut ratu, 1= disebut petik, 2x biasa disebut Dimpil, 2= disebut plompong, 3x disebut ciwir, 3= disebut gunung, 4x yang biasa disebut gundul, 4- yang biasa disebut cawang, 5x yang biasa disebut babi, 5= yang biasa disebut kanton, 6x yang biasa disebut ningkrang, 6= yang biasa disebut kerok, dan terdakwa juga memakai syair-syair yang disebut sonji sebagai alat bantu para pembeli memilih diantara angka-angka tersebut lalu angka yang dibeli ditulis di kertas keplek dan diberikan kepada pembeli , dan setelah uang terkumpul lalu uang hasil pembelian tersebut terdakwa serahkan kepada LION dan terdakwa mendapat 10% dari hasil penjualan, sedangkan untuk mengetahui angka yang keluar terdakwadiberitahu oleh LION dan pemasang dianggap menang apabila tebakan sesuai dengan angka yang keluar , dan apabila tebakan tidak tepat / tidak cocok maka uang taruhan menjadi milik Bandar, dan selanjutnya untuk perjudian capjiekia diawali seperti semula setiap 2 jam sekali dimulai pukul 09.30 Wib sampai pukiul 21.30 Wib dalam sehari sebanyak 7 kali putaran), dengan demikian permainan judi yang dilakukan oleh terdakwa bersifat untung-untungan , karena tidak bisa dipastikan siapa yang akan menang , hal ini ditentukan dari keberuntungan atau nasib para pemasang.------------- Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 303 bis ayat (1) ke- KUHP .
Tanggal Musyawarah	—
Tanggal Dibacakan	24 Juni 2014
Kaidah	—
Abstrak

Lampiran

Download Zip
—
Download PDF
—

Putusan Terkait

Putusan terkait tidak ada

Statistik

40

7