Putusan PN SINGARAJA
562/Pdt.G/2019/PN Sgr

Putusan PN SINGARAJA Nomor 562/Pdt.G/2019/PN Sgr
Tanggal 6 Nopember 2019 —Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

1. Menyatakan Tergugat tidak hadir di persidangan walaupun telah dipanggil secara sah dan patut menurut hukum;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya dengan verstek;
3. Menyatakan bahwa perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang dilangsungkan secara agama Hindu di Desa Banyuning, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng pada tanggal 08 Agustus 2008, dan perkawinan tersebut sudah didaftarkan di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Buleleng sesuai dengan Kutipan Akta Perkawinan Nomor. 44/WNI/BLL/2011, tertanggal 28 JANUARI 2011, dinyatakan putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;
4. Menyatakan bahwa 1 (SATU) orang anak yang pertama bernama Putu Adelia Sachilia Putri, Perempuan, lahir di Singaraja pada tanggal 11-10-2010, yang hak pengasuhan tetap berada dipihak Penggugat, namun dengan tidak mengurangi hak Terggugat sebagai Ibu kandungnya untuk tetap bisa menemui dan mencurahkan kasih sayang atau bisa bertemu dengan anak tersebut;
5. Memerintahkan kepada para pihak agar dalam waktu paling lama 60 (enam puluh) hari sejak putusan pedrkara ini telah mempunyai kekuatan hukum tetap tanpa meterai kepada Kepala Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Buleleng untuk mendaftarkan / mencatatkan putusan perkara ini dalam register yang diperuntukkan untuk itu ;
6. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 466.000,00 (empat ratus enam puluh enam ribu rupiah);