1. Beranda
  2. Pengadilan
  3. PN JAKARTA UTARA
  4. Pidana Umum
  5. Penghinaan

Putusan PN JAKARTA UTARA
998/Pid.B/2010/PN.JKT.UT

    Putusan PN JAKARTA UTARA Nomor 998/Pid.B/2010/PN.JKT.UT
    Tanggal 3 Nopember 2010 — RAHMAT MULYADI HARAHAP
    Nomor 998/Pid.B/2010/PN.JKT.UT
    Tingkat Proses Pertama
    Klasifikasi Pidana Umum Penghinaan
    Kata Kunci Merek
    Tahun 2010
    Tanggal Register —
    Lembaga Peradilan PN JAKARTA UTARA
    Jenis Lembaga Peradilan PN
    Hakim Ketua Boedi Soesanto
    Hakim Anggota I Nengah Sutama, Pangeran Napitupulu
    Amar Lain-lain
    Amar Lainnya HUKUM
    Catatan Amar M E N G A D I L I:1. Menyatakan Terdakwa RAHMAT MULYADI HARAHAP telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana PELANGGARAN: MEMPERDAGANGKAN BARANG YANG DIKETAHUI BARANG TERSEBUT MERUPAKAN HASIL DARI PELANGGARAN SEBAGAIMANA DIMAKSUD PASAL 91 UNDANG-UNDANG NOMOR 15 TAHUN 2001;------------------------------2. Menghukum Terdakwa dengan pidana kurungan selama 10 (sepuluh) bulan;-----3. Menetapkan bahwa hukuman kurungan tersebut tidak dijalani, kecuali jika dikemudian hari ada perintah lain dalam keputusan hakim, yaitu karena terdakwa tersebut melakukan perbuatan yang boleh dihukum sebelum masa percobaan selama 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan berakhir;---------------------------------------------4. Memerintahkan barang bukti berupa:----------------------------------------------------------? 14 (empat belas) pcs dompet merek LOUIS VUITTON palsu-----------------------? 2 (dua) pcs tas merek LOUIS VUITTON palsu------------------------------------------Dirampas untuk dimusnahkan.-------------------------------------------------------------------? 1 (satu) pcs dompet Hand Phone merek LOUIS VUITTON asli--------------------Dipergunakan dalam perkara lain;--------------------------------------------------------------6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000,00 (lima ribu rupiah);
    Tanggal Musyawarah —
    Tanggal Dibacakan 3 Nopember 2010
    Kaidah —
    Abstrak

  • Putusan terkait tidak ada

66
126