1. Beranda
  2. Pengadilan
  3. PA MATARAM
  4. Perdata Agama
  5. Perceraian

Putusan PA MATARAM
0095/Pdt.G/2015/PA.Mtr.

    Putusan PA MATARAM Nomor 0095/Pdt.G/2015/PA.Mtr.
    Tanggal 6 Juli 2015 — - PERDATA PENGGUGAT dan TERGUGAT

    Nomor 0095/Pdt.G/2015/PA.Mtr.
    Tingkat Proses Pertama
    Klasifikasi Perdata Agama Perceraian
    Kata Kunci PUBLIKASIPUTUSANPENGADILAN AGAMAMATARAMCERAI GUGATCERAI TALAKWARISEKONOMI SYARIAHPERKARA PERDATAPERAKARA KASASIPA MATARAMPERMOHONANPERTENGAKARANPERCERAIANMAHKAMAH AGUNGPUBLIKASI PUTUSAN MApoligamikasusus poligami
    Tahun 2015
    Tanggal Register 24 Februari 2015
    Lembaga Peradilan PA MATARAM
    Jenis Lembaga Peradilan PA
    Hakim Ketua H. Nahison Dasa Brata
    Hakim Anggota H. Nurmansyah, H. Lahiya
    Amar Lain-lain
    Amar Lainnya DIKABULKAN
    Catatan Amar 1. Mengabulkan gugatan Penggugat sebagian ;2. Menjatuhkan talak satu Ba'in sughraa Tergugat (Baron Masarisbi bin H. Andi Sunarto) kepada Penggugat (Silvia Jastisia binti H. Moh. Djaswadi) ;3. Menetapkan hak asuh anak yang bernama Ahmad Mayka Kamil, lahir tanggal 14 Oktober 2014, dibawah (hadhanah) pemeliharaan Penggugat (ibunya) ;4. Menghukum Tergugat untuk membayar nafkah anak kepada Penggugat sebesar Rp. 1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu rupiah) setiap bulan, sejak putusan ini diputuskan sampai anak tersebut dewasa/atau berumur 21 tahun dengan tambahan 6 % setiap tahunnya ;5. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Mataram untuk mengirimkan salinan putusan ini yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor urusan Agama Kecamatan tempat perkawinan dan tempat tinggal Penggugat dan Tergugat dan kepada Pegawai Pencatat Nikah di tempat perkawinan Penggugat dan Tergugat untuk dicatat dalam daftar yang disediakan untuk itu ;6. Menolak Gugatan Penggugat selebihnya;7. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 556.000.- (lima ratus lima puluh enam ribu rupiah) ;
    Tanggal Musyawarah —
    Tanggal Dibacakan 6 Juli 2015
    Kaidah —
    Abstrak

  • Putusan terkait tidak ada

17
7