Putusan PT BANDA ACEH
127/PID/2017/PT BNA

Putusan PT BANDA ACEH Nomor 127/PID/2017/PT BNA
Tanggal 3 Oktober 2017 — Pembanding/Penuntut Umum : AGUS KELANA PUTRA, SH
Terbanding/Terdakwa II : FATWA BIN SAFWAN
Terbanding/Terdakwa I : RIDWAN BIN MUHAMMAD DAUD

• Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum;
• Memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Jantho Nomor 77/Pid.B/2017/PN Jth tanggal 24 Juli 2017 yang dimintakan banding tersebut sekedar mengenai lamanya pidana yang dijatuhkan kepada para Terdakwa serta perbaikan kwalifikasi tindak pidananya, sehingga amar selengkapnya berbunyi sebagai berikut;

1. Menyatakan Terdakwa IRIDWAN Bin MUHAMMAD DAUD dan Terdakwa II FATWA Bin SAFWAN terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?secara bersama-sama dengan sengaja melepaskan orang yang ditahan atas perintah kekuasaan umum atau keputusan atau Perintah Hakim ?;
2. Menjatuhkan pidana kepada para Terdakwa tersebut diatas dengan pidana penjara masing-masing selama 1 (satu) tahun;
3. Menetapkan barang bukti berupa:
   • Salinan kutipan putusan Pengadilan Negeri Nomor : 165/Pid.B/2015/PN-Lsm tertanggal 17 Februari 2015 atas nama Rasyidin Alias Cut Din Alias Abu Sumatera Bin Harun telah dilegalisir;
   • Salinan surat pernyataan pelantikan nomor : W1.KP.04.09-2001 tanggal 28 Oktober 2014 telah dilegalisir;
   • Salinan surat pernyataan menduduki jabatan nomor : W1.KP.04.09-2003 tanggal 28 Oktober 2014 telah dilegalisir ;
   • Salinan surat pernyataan melaskanakan tugas nomor : W1-KP.04.09-2014 tanggal 28 Oktober 2014 telah dilegalisir ;
   • Salinan surat keputusan kalapas Klas IIA Banda Aceh nomor : W1.PAS1.PK.05.04-32 tanggal 04 Februari 2016 tentang pemberian izin alasan penting atas nama Rasyidin Bin Harun dan surat perintah pengawalan nomor : W1.PAS.1.PK.04.04-33 tanggal 04 Februari 2016 atas nama Rasyidin Bin Harun telah dilegalisir;
   • Salinan buku sidang tim pengamat pemasyarakatan tanggal 04 Februari 2016 telah dilegalisir ;
   • Salinan buku mutasi laporan penjagaan P2U tertanggal 04 Februari 2016 telah dilgalisir;

Tetap terlampir dalam berkas perkara ;

1. Membebankan kepada para Terdakwa untuk membayar biaya perkara pada tingkat banding masing-masing sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah);