1. Beranda
  2. Pengadilan
  3. PN MATARAM
  4. Pidana Umum
  5. Penghinaan

Putusan PN MATARAM
109/Pid.Sus/2015/PN Mtr

    Putusan PN MATARAM Nomor 109/Pid.Sus/2015/PN Mtr
    Tanggal 11 Mei 2015 —- SULAMUL HASAN alias MUL
    Nomor 109/Pid.Sus/2015/PN Mtr
    Tingkat Proses Pertama
    Klasifikasi Pidana Umum Penghinaan
    Kata Kunci - Pidana
    Tahun 2015
    Tanggal Register 16 Maret 2015
    Lembaga Peradilan PN MATARAM
    Jenis Lembaga Peradilan PN
    Hakim Ketua Marice Dillak
    Hakim Anggota - Tri Hastono - Ferdinand Marcus Leander
    Amar Lain-lain
    Amar Lainnya HUKUM
    Catatan Amar - M E N G A D I L I.1. Menyatakan terdakwa SULAMUL HASAN alias MUL telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ? DENGAN SENGAJA MELAKUKAN KEKERASAN MEMAKSA ANAK MELAKUKAN PERBUATAN CABUL . ? sebagaimana dalam dakwaan Pertama diatur dalam pasal 82 ayat (1) jo pasal 76E Undang-Undang R.I Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak . 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa SULAMUL HASAN alias MUL dengan pidana penjara selama : 6 (enam) tahun dan 6(enam) bulan serta denda sebesar Rp. 1.000.000.000,00 (Satu Milyar rupiah), dan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama : 2( dua ) bulan.;3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan. ;4. Menetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan. ;5 Menetapkan Barang Bukti berupa : - -1 (satu) buah lembar baju lengan panjang warna putih - 1 (satu) lembar rok panjang warna putih - 1 (satu) jilbab putih ada motif bunga- 1 (satu) lembar legging panjang bahan street berwarna biru muda bermotif - 1 (satu) lembar celana dalam warna putihada motif kupu-kupu dan pinggiran berwarna biru ; Dikembalikan kepada korban DINIATUL LAILY;6. Menetapkan agar supaya terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp.2.500,- ( dua ribu lima ratus rupiah ). ;
    Tanggal Musyawarah —
    Tanggal Dibacakan 11 Mei 2015
    Kaidah —
    Abstrak

  • Putusan terkait tidak ada

283
180