Putusan PTA MEDAN
110/Pdt.G/2020/PTA.Mdn

Putusan PTA MEDAN Nomor 110/Pdt.G/2020/PTA.Mdn
Tanggal 22 September 2020 — Identitas Pihak Tidak Dipublikasi

MENGADILI

I. MENGABULKAN PERMOHONAN BANDING PEMBANDING.

1. MEMBATALKAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA MEDAN NOMOR 978/PDT.G/2020/PA.MDN TANGGAL 16 JULI 2020 MILADIYAH BERTEPATAN DENGAN TANGGAL 24 ZULQAEDAH 1441 HIJRIYAH.

MENGADILI SENDIRI

DALAM KONVENSI

1. MENGABULKAN PERMOHONAN PEMOHON KONVENSI.

2. MEMBERI IZIN KEPADA PEMOHON KONVENSI (AHMAD FAUZAN NAZAH PUTRA CERI BIN CECEP MUTAKIN, ST.) UNTUK MENJATUHKAN TALAK SATU RAJI TERHADAP TERMOHON KONVENSI (SITI SRI REZEKI BINTI HERIYANTO) DI DEPAN SIDANG PENGADILAN AGAMA MEDAN.

DALAM REKONVENSI

1. MENGABULKAN GUGATAN PENGGUGAT REKONVENSI SEBAGIAN.
2. MENETAPKAN PENGGUGAT REKONVENSI (SRI REZEKI BINTI HERIYANTO) SEBAGAI PEMEGANG HAK HADHANAH ANAK YANG BERNAMA: KIRANA MAHARANI BINTI AHMAD FAUZAN NAZAH PUTRA CERI, BERUMUR 5 (LIMA) BULAN.
3. MENETAPKAN NAFKAH PADA ANGKA 2 SEJUMLAH RP 1.000.000,00 (SATU JUTA RUPIAH) SETIAP BULAN DILUAR BIAYA PENDIDIKAN DAN KESEHATAN DENGAN KETENTUAN DITAMBAH 10% PER TAHUN SAMPAI ANAK TERSEBUT DEWASA DAN ATAU MANDIRI.
4. MENETAPKAN NAFKAH IDDAH PENGGUGAT REKONVENSI SEJUMLAH RP4.500.000,00 (EMPAT JUTA LIMA RATUS RIBU RUPIAH), BIAYA MASKAN SEJUMLAH RP 3.000.000,00 (TIGA JUTA RUPIAH) DAN BIAYA KISWAH SEJUMLAH RP 1.000.000,00 (SATU JUTA RUPIAH).
5. MENETAPKAN MUTAH SEJUMLAH RP 18.000.000,00 (DELAPAN BELAS JUTA RUPIAH)
6. MENGHUKUM TERGUGAT REKONVENSI UNTUK MENYERAHKAN KEPADA PENGGUGAT REKONVENSI BERUPA NAFKAH IDDAH, MASKAN, KISWAH DAN MUTAH DENGAN JUMLAH SEBAGAIMANA TERSEBUT PADA ANGKA 4 DAN 5 SEBELUM IKRAR TALAK DIUCAPKAN.
7. MENYATAKAN GUGATAN TENTANG BIAYA PENGASUHAN, PENDIDIKAN, KEPERLUAN SEHARI-HARI, JAJAN, ONGKOS, PAKAIAN DAN OBAT-OBATAN TIDAK DAPAT DITERIMA.
8. MENOLAK SELAIN DAN SELEBIHNYA.

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI

• MEMBEBANKAN PEMOHON KONVENSI/TERGUGAT REKONVENSI UNTUK MEMBAYAR SEMUA BIAYA PERKARA PADA TINGKAT PERTAMA SEJUMLAH RP 586.000,00 (LIMA RATUS DELAPAN PULUH ENAM RIBU RUPIAH).
• MEMBEBANKAN KEPADA PEMBANDING UNTUK MEMBAYAR BIAYA PERKARA PADA TINGKAT BANDING SEJUMLAH RP150.000,00 (SERATUS LIMA PULUH RIBU RUPIAH).

MENGADILI

I. Mengabulkan permohonan banding Pembanding.

1. Membatalkan putusan Pengadilan Agama Medan Nomor 978/Pdt.G/2020/PA.Mdn tanggal 16 Juli 2020 Miladiyah bertepatan dengan tanggal 24 Zulqaedah 1441 Hijriyah.

MENGADILI SENDIRI

DALAM KONVENSI

1. Mengabulkan permohonan Pemohon Konvensi.

2. Memberi izin kepada Pemohon Konvensi (AHMAD FAUZAN NAZAH PUTRA CERI BIN CECEP MUTAKIN, ST.) untuk menjatuhkan talak satu raj?i terhadap Termohon Konvensi (SITI SRI REZEKI BINTI HERIYANTO) di depan sidang Pengadilan Agama Medan.

DALAM REKONVENSI

1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi sebagian.
2. Menetapkan Penggugat Rekonvensi (SRI REZEKI BINTI HERIYANTO) sebagai pemegang hak hadhanah anak yang bernama: Kirana Maharani binti Ahmad Fauzan Nazah Putra Ceri, berumur 5 (lima) bulan.
3. Menetapkan nafkah pada angka 2 sejumlah Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah) setiap bulan diluar biaya pendidikan dan kesehatan dengan ketentuan ditambah 10% per tahun sampai anak tersebut dewasa dan atau mandiri.
4. Menetapkan nafkah iddah Penggugat Rekonvensi sejumlah Rp4.500.000,00 (empat juta lima ratus ribu rupiah), biaya maskan sejumlah Rp 3.000.000,00 (tiga juta rupiah) dan biaya kiswah sejumlah Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah).
5. Menetapkan mut?ah sejumlah Rp 18.000.000,00 (Delapan belas juta rupiah)
6. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk menyerahkan kepada Penggugat Rekonvensi berupa nafkah iddah, maskan, kiswah dan mut?ah dengan jumlah sebagaimana tersebut pada angka 4 dan 5 sebelum ikrar talak diucapkan.
7. Menyatakan gugatan tentang biaya pengasuhan, pendidikan, keperluan sehari-hari, jajan, ongkos, pakaian dan obat-obatan tidak dapat diterima.
8. Menolak selain dan selebihnya.

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI

• Membebankan Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk membayar semua biaya perkara pada tingkat pertama sejumlah Rp 586.000,00 (lima ratus delapan puluh enam ribu rupiah).
• Membebankan kepada Pembanding untuk membayar biaya perkara pada tingkat banding sejumlah Rp150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah).