Putusan PN ATAMBUA
2/Pdt.G/2018/PN Atb

Putusan PN ATAMBUA Nomor 2/Pdt.G/2018/PN Atb
Tanggal 21 Februari 2018 — Penggugat melawan Tergugat

M E N G A D I L I

1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil dengan patut tetapi Tergugat tidak hadir;
2. Mengabulkan Gugatan Penggugat dengan Verstek;
3. Menyatakan bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yang dilangsungkan di Gereja Silo Naikoten Kupang, pada tanggal 23 Sepetember 2011, yang telah didaftarkan pada Kantor Pencatatan Sipil Kota Kupang tanggal 23 September 2011 sesuai Kutipan Akte Perkawinan Nomor : AK. 869.0014793, tanggal 23 September 2011 adalah sah;
4. Menyatakan bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yang dilangsungkan di Gereja Silo Naikoten Kupang, pada tanggal 23 Sepetember 2011, yang telah didaftarkan pada Kantor Pencatatan Sipil Kota Kupang tanggal 23 September 2011 sesuai Kutipan Akte Perkawinan Nomor : AK. 869.0014793, tanggal 23 September 2011 putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;
5. Menyatakan bahwa anak penggugat dan tergugat yang bernama: Hendriska Gabriela Evelhyn Taek, anak perempuan lahir di Kupang, pada tanggal 6 Maret 2012, anak tersebut tetap dalam pemeliharaan Penggugat sebagai ayah kandungnya;
6. Memerintahkan kepada penggugat dan tergugat untuk melaporkan putusan perceraian ini kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Belu paling lambat 60 (enam puluh) hari setelah putusan ini berkekuatan hukum tetap;
7. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Atambua untuk menyampaikan salinan putusan ini kepada Kepala Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Belu dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kupang untuk mencatat perceraian antara penggugat dengan tergugat tersebut dalam register yang disediakan untuk itu;
8. Menghukum terggugat untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp. 516.000,- (lima ratus enam belas ribu rupiah);