Putusan PTA MAKASSAR
101/Pdt.G/2019/PTA.Mks

Putusan PTA MAKASSAR Nomor 101/Pdt.G/2019/PTA.Mks
Tanggal 18 September 2019 — Pembanding/Tergugat : Muh. Nur bin Tapporang
Terbanding/Penggugat : Hj. Dahniar binti H. Tola

MENGADILI

• Menyatakan permohonan banding yang diajukan oleh Termohon Konvensi/ Penggugat Rekonvensi/Pembanding dapat diterima;

Dalam Konvensi

• Menguatkan putusan Pengadilan Agama Parepare Nomor 2/Pdt.G/2019/ PA.Pare, tanggal 29 Mei 2019 Miladiah, bertepatan dengan tanggal 24 Ramadhan 1440 Hijriah dengan perbaikan amar yang selengkapnya sebagai berikut:

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
2. Menyatakan sebagai harta bersama Penggugat dan Tergugat berupa satu unit mobil penumpang Daihatsu Xenia (Mini Bus) type F550RV-GMRFJ (4x2) N, Nomor Mesin ME 02894, tahun pembuatan 2014, dengan Nomor Polisi DP 1057 AJ atas nama Hj. Dahniar;
3. Menetapkan Penggugat dan Tergugat berhak atas (seperdua) bagian dari harta bersama tersebut;
4. Menghukum kepada Tergugat untuk menyerahkan (seperdua) bagian dari harta bersama sebagaimana tersebut pada angka 2 (dua) di atas kepada Penggugat dan apabila sulit dibagi secara natura maka obyek sengketa dijual di muka umum melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang, hasil penjualannya diserahkan kepada Penggugat dan Tergugat sesuai bagiannya masing-masing;

Dalam Rekonvensi:

• Membatalkan putusan Pengadilan Agama Parepare Nomor 2/Pdt.G/2019/ PA.Pare, tanggal 29 Mei 2019 Miladiah, bertepatan dengan tanggal 24 Ramadhan 1440 Hijriah dengan mengadili sendiri;

1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi untuk sebagian;
2. Menetapkan sebagai harta bersama Penggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi berupa satu unit rumah panggung ukuran 6,33 m x 14,85 m, berdiri di atas tanah milik H. Betta, terletak di Jalan Lamide Wekkee, Kelurahan Lemoe, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, dengan batas-batas:
3. Menetapkan Penggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi berhak atas (seperdua) bagian dari harta bersama sebagaimana tersebut pada angka (2) di atas;
4. Menghukum kepada Tergugat Rekonvensi untuk menyerahkan (seperdua) bagian dari harta bersama tersebut kepada Penggugat Rekonvensi dan apabila sulit dibagi secara natura, maka obyek sengketa dijual di muka umum melaui Kantor Playanan Kekayaan Negara dan Lelang, hasil penjualannya diserahkan kepada Penggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi sesuai bagiannya masing-masing;
5. Tidak menerima gugatan Penggugat Rekonvensi selain dan selebihnya;

Dalam Konvensi dan Rekonvensi:

1. Membebankan kepada Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara pada tingkat pertama sejumlah Rp1.486.000,00 (satu juta empat ratus delapan puluh enam ribu rupiah);
2. Membebankan kepada Pembanding untuk membayar biaya perkara pada tingkat banding sejumlah Rp150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);