Putusan PN Bintuhan
65/Pid.Sus/2019/PN Bhn

Putusan PN Bintuhan Nomor 65/Pid.Sus/2019/PN Bhn
Tanggal 7 Nopember 2019 — Penuntut Umum:
1.IWAN SETIADI
2.A.GHUFRONI, SH
Terdakwa:
DIDI MULYADI Als DIDAK Bin SEPINDI

MENGADILI

1. Menyatakan Terdakwa DIDI MULYADI Alias DIDAK Bin SEPINDI tersebut diatas terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Karena kelalaiannya memuat hasil penebangan dikawasan hutan tanpa izin? sebagaimana dakwaan ketiga;
2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan serta Denda sebesar Rp. 10.000.000 (sepuluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa :

• 1 (satu) Unit Mobil truk Mitsubishi Center Nopol BD 8142 AV, dengan warna Kuning, Nomor Rangka: MHMFE75PEGK0005760 Nomor Mesin: 4D34T-P45376
• 1 (satu) lembar Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor mobil truk Mitsubishi Center Nomor plat Nopol BD 8142 AV, dengan warna Kuning, Nomor Rangka: MHMFE75PEGK0005760 Nomor Mesin: 4D34T-P45376
• Sekira 9,0624 m³ (sembilan koma nol enam dua empat meter kubik) kayu jenis lagan (keruing), dengan rincian ukuran:
• 10 (sepuluh) batang balok kayu jenis
• lagan (keruing) dengan ukuran 12 cm x 12 cm x 400 cm
• 221 (dua ratus dua puluh satu) batang balok kayu jenis lagan (keruing) dengan ukuran 8 cm x 12 cm x 400 cm

Dirampas untuk negara;

• 1 (satu) lembar nota angkutan hasil hutan kayu budidaya yang berasal dari hutan hak dengan nomor: NA/01/VIII/2019, tertanggal 12 Agustus 2019 dengan pemilik hutan hak a.n. Nasruhun, S.Sos
• 1 (satu) lembar foto copy Surat Keterangan Tanak (SKT) Nomor: 593/110/SKT/Prg/KU/KK/2018, yang dikeluarkan oleh kepala desa perugaian a.n.Nasruhun, S.Sos, tertanggal 12 Mei 2018

Dimusnahkan;

6. Membebankan kepada terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah).