1. Beranda
  2. Pengadilan
  3. PN SINJAI
  4. Pidana Khusus
  5. Farmasi

Putusan PN SINJAI
87/Pid.Sus/2017/PN.Snj

    Putusan PN SINJAI Nomor 87/Pid.Sus/2017/PN.Snj
    Tanggal 28 Nopember 2017 — AHMAD ALIAS OPUS BIN H.IRWAN
    Nomor 87/Pid.Sus/2017/PN.Snj
    Tingkat Proses Pertama
    Klasifikasi Pidana Khusus Farmasi
    Kata Kunci AHMAD ALIAS OPUS BIN H.IRWAN
    Tahun 2017
    Tanggal Register 26 Oktober 2017
    Lembaga Peradilan PN SINJAI
    Jenis Lembaga Peradilan PN
    Hakim Ketua Tri Dharma Putra
    Hakim Anggota -ima Fatimah Djufri Andi Muh Amin Ar
    Amar Lain-lain
    Amar Lainnya TERBUKTI SECARA SAH DAN MEYAKINKAN BERSALAH MELAKUKAN TINDAK PIDANA DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR SEBAGAIMANA DALAM DAKWAAN PRIMAIR;
    Catatan Amar 1. Menyatakan Terdakwa AHMAD alias Opus Bin H. Irwan tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar? sebagaimana dalam dakwaan Primair;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan dan denda sejumlah Rp.100.000.000,-(seratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan; 3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;5. Menetapkan barang bukti berupa:- 1 (satu) buah kaleng warna putih berisi 1.000 (seribu) butir obat Tramadol.- 1 (satu) buah kaleng warna hijau berisi 396 (tiga ratus sembilan enam) butir obat Tramadol. - 1 (satu) buah kaleng warna putih berisi 5 (lima) sachet besar berisi 200 (dua ratus) butir obat jenis Tramadol dan 7 (tujuh) sachet kecil berisi 70 (tujuh puluh) butir obat Tramadol.- 1 (satu) sachet berisi 77 (tujuh puluh tujuh) obat hexymer.- 3 (tiga) sachet berisi 150 (seratus lima puluh)obat hexymer.- 1 (satu) sachet berisi 13 (tiga belas) butir obat hexymer. Dirampas untuk dimusnahkan;- Uang tunai senilai 10.000 (sepuluh ribu rupiah) hasil penjualan obat.Dirampas untuk Negara;6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.5.000,-(lima ribu rupiah);
    Tanggal Musyawarah —
    Tanggal Dibacakan 28 Nopember 2017
    Kaidah —
    Abstrak
  • Download Zip
  • —
  • Download PDF
  • —

  • Putusan terkait tidak ada

89
0