Putusan PN PONTIANAK
159/Pdt.G/2019/PN Ptk

Putusan PN PONTIANAK Nomor 159/Pdt.G/2019/PN Ptk
Tanggal 5 Mei 2020 — Penggugat:
Ir. HARI LIEWARNATA, MM
Tergugat:
WISANNY WIRYANTO
Intervensi:
KIAM LAI

M E N G A D I L I :

DALAM INTERVENSI

1. Menolakpermohonan Intervensi (tussenkomst) yang diajukan oleh Kuasa Hukum Penggugat Intervensi (Intervenient);

DALAM POKOK PERKARA

1. Mengabulkan gugatan Penggugatuntuk sebagian;
2. Menyatakan sah dan berharga semua alat bukti yang diajukan Penggugat dalam perkara ini;
3. Menyatakan Tergugat melakukan perbuatan melawan hukum;
4. Menyatakan hukumnya bahwa Penggugat adalah pemilik 1 (satu) kavling tanah sesuai SHM Nomor 12067 atas nama Tergugat, yang diperoleh dari jual beli antara Penggugat selaku pembeli dan Tergugat selaku penjual dan oleh karenanya Penggugatmemiliki hak untuk mengurus tanpa hadirnya tergugat atau mengurus sendiri peralihan hak atas SHM Nomor 12067 dihadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah atau pejabat yang berwenang berdasarkan undang-undang guna diterbitkannya SHM baru atas nama Penggugat sebagai pengganti SHM Nomor 12067;
5. Menyatakan hukumnya bahwa Penggugat adalah pemilik 1 (satu) kavling tanah sesuai SHM Nomor 12068 atas nama Tergugat, yang diperoleh dari jual beli antara Penggugat selaku pembeli dan Tergugat selaku penjual dan oleh karenanya Penggugat memiliki hak untuk mengurus tanpa hadirnya Tergugat atau mengurus sendiri peralihan hak atas SHM Nomor 12068 dihadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah atau pejabat yang berwenang berdasarkan undang-undang guna diterbitkannya SHM baru atas nama Penggugat sebagai pengganti SHM Nomor 12068;
6. Menyatakan hukumnya bahwa Penggugat adalah pemilik bangunan rumah yang terletak di Jalan A. R. Saleh II Nomor 15, Kel. Bangka Belitung Laut, Kec. Pontianak Tenggara, Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat;
7. Memerintahkan Tergugat dan setiap orang yang mendapatkan hak dari Tergugat sehingga menempati atau tinggal di dalam bangunan rumah yang terletak di Jalan A. R. Saleh II Nomor 15, Kel. Bangka Belitung Laut, Kec. Pontianak Tenggara, Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, untuk segera meninggalkan atau mengosongkan atau keluar dari dalam bangunan rumah a quo;
8. Menghukum Tergugat membayar uang paksa kepada Penggugat sebesar Rp1.000.000,- (satu juta rupiah) sehari, setiap tergugat lalai memenuhi isi putusan, terhitung sejak putusan diucapkan hingga dilaksanakan;
9. Menyatakan putusan perkara ini serta merta (uitvoerbaar bij voorraad) dijalankan walau ada verzet, banding atau kasasi dari Tergugat;
10. Menghukum tergugat membayar biaya perkara sebesar Rp. 781.000,00 (tujuh ratus delapan puluh satu ribu rupiah)
11. Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya;