1. Beranda
  2. Pengadilan
  3. PN JANTHO
  4. Pidana Khusus
  5. Lingkungan Hidup

Putusan PN JANTHO
175/Pid.B/LH/2017/PN jth

    Putusan PN JANTHO Nomor 175/Pid.B/LH/2017/PN jth
    Tanggal 3 Oktober 2017 — Munir Alias Abu Rimba Bin Ismail
    Nomor 175/Pid.B/LH/2017/PN jth
    Tingkat Proses Pertama
    Klasifikasi Pidana Khusus Lingkungan Hidup
    Kata Kunci Mustari
    Tahun 2017
    Tanggal Register 22 Juni 2017
    Lembaga Peradilan PN JANTHO
    Jenis Lembaga Peradilan PN
    Hakim Ketua Inda Rufiedi
    Hakim Anggota Saptika Handhini, Andriyansyah
    Amar Lain-lain
    Amar Lainnya HUKUM
    Catatan Amar MENGADILI:1. Menyatakan Terdakwa MUNIR Alias ABU RIMBA Bin ISMAIL tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana sebagaimana dalam Dakwaan Primair dan Dakwaan Subsidiair ;2. Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari Dakwaan Primair dan Dakwaan Subsidiair tersebut ;3. Menyatakan Terdakwa MUNIR Alias ABU RIMBA Bin ISMAIL telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Penebangan pohon dalam kawasan hutan yang dilakukan oleh orang perseorangan yang bertempat tinggal di dalam kawasan hutan? sebagaimana dalam dakwaan Lebih Subsidiair ;4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan dan pidana denda sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar, diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ;5. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.6. Menetapkan barang bukti berupa :- Kayu bulat sebanyak 30 (tiga puluh) batang ; Dirampas Untuk Negara- 1 (satu) Unit Mobil Colt Diesel warna Kuning dengan Nopol : BL 8762 FA; Dikembalikan kepada yang berhak melalui Terdakwa7. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah).
    Tanggal Musyawarah —
    Tanggal Dibacakan 3 Oktober 2017
    Kaidah —
    Abstrak
  • Download Zip
  • —
  • Download PDF
  • —

  • Putusan terkait tidak ada

410
20