Putusan PA MASOHI
86/Pdt.G/2016/PA Msh

Putusan PA MASOHI Nomor 86/Pdt.G/2016/PA Msh
Tanggal 24 Nopember 2016 — Penggugat melawan Tergugat

Mengadili

Dalam Konpensi

1. Mengabulkan permohonan Pemohonan

2. Memberikan izin kepada Pemohon (Kadir bin Abdul Wahid) untuk menjatuhkan talak satu raj"i terhadap Termohon (Sunarti binti Langsang Basri) didepan Pengadilan Agama Masohi;

3. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Masohi untuk mengirimkan salinan penetapan ikrar talak perkara ini kepada pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama, Kecamatan Kota Masohi yang wilayahnya meliputi tempat tinggal Pemohon dan Termohon dan Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Sirimau yang wilayahnya meliputi tempat perkawinan Permohon dan Termohon dilangsungkan untuk dicatat dalam daftar yang disediakan untuk itu;

Dalam Rekonvensi

1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi untuk sebagian

2. Menghukum Tergugat rekonvensi membayar nafkah lampau sejumlah Rp. 5.000.000, (Lima Juta Rupiah)

3. Menghukum Tergugat rekonvensi membayar nafkah iddah kepada Penggugat rekonvensi sejumlah Rp. 1.500.000 (Satu Juta Lima Ratus Ribu Rupiah) selama 3 bulan Rp. 4.500.000,- (Empat Juta Lima Ratus Ribu Rupiah)

4. Menghukum Tergugat rekonvensi membayar mut'ah kepada Penggugat rekonvensi berupa uang sejumlah Rp. 15.000.000,- (Lima Belas Juta Rupiah);

5. menetapkan orang anak, masing-masing bernama Zalwa Adisty Putri dan Nazwa Radisty Putri berada dibawah hadhonah Penggugat rekonvensi dan satu orang anak yang bernama Muhammad Fadel Danariansyah berada dibawah hadhonah Tergugat;

6. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar nafkah 2 orang anak masing-masing bernamaZalwa Adisty Putri dan Nazwa Radisty Putri setiap bulan sebesar Rp. 1.000.000,- (Satu Juta Rupiah) sampai anak tersebut dewasa dan dapat mengurus diri sendiri (21 Tahun)

7. Menolak gugatan Rekonvensi untuk selebihnya;

Dalam Konpensi dan Rekonvensi

Membebankan kepada Pemohon/Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp. 316.000,- (Tiga Ratus Enam Puluh Satu Ribu Rupiah)