Putusan PTA MAKASSAR
166/Pdt.G/2020/PTA.Mks

Putusan PTA MAKASSAR Nomor 166/Pdt.G/2020/PTA.Mks
Tanggal 16 Desember 2020 — Identitas Pihak Tidak Dipublikasi

M E N GA D I L I

• MENYATAKAN PERMOHONAN BANDING PEMBANDING DAPAT DITERIMA ;
• MEMBATALKAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA SENGKANG NOMOR 635/ PDT.G/2020/PA.SKG TANGGAL 7 OKTOBER 2020 MASEHI BERTEPATAN DENGAN TANGGAL 20 SAPAR 1442 HIJRIAH DAN DENGAN MENGADILI SENDIRI :

DALAM EKSEPSI :

• MENOLAK EKSEPSI TERGUGAT.

DALAM POKOK PERKARA :

1. MENGABULKAN GUGATAN PENGGUGAT.
2. MENETAPKAN ANAK PENGGUGAT DAN TERGUGAT BERNAMA ASSYIFATUL HAURA ASHAR BINTI ASHAR BAHARUDDIN DALAM ASUHAN PENGGUGAT.
3. MENGHUKUM KEPADA TERGUGAT ATAU SIAPA SAJA YANG DIBERI HAK UNTUK MENYERAHKAN ANAK SEBAGAIMANA TERSEBUT DALAM DICTUM AMAR ANGKA (2) TERSEBUT KEPADA PENGGUGAT.
4. MENGHUKUM KEPADA PENGGUGAT UNTUK BERKEWAJIBAN MEMBERI HAK AKSES KEPADA TERGUGAT UNTUK BERTEMU DENGAN ANAKNYA TERSEBUT 3 KALI SEBULAN.
5. MENGHUKUM TERGUGAT UNTUK MEMBERI NAFKAH KEPADA ANAKNYA TERSEBUT POINT 2 AMAR INI SEBANYAK RP.1.500.000.- (SATU JUTA LIMA RATUS RIBU RUPIAH) PERBULAN MELALUI PENGGUGAT DENGAN KENAIKAN 15 % PERTAHUN DILUAR BIAYA PENDIDIKAN DAN KESEHATAN.
6. MENGHUKUM KEPADA PENGGUGAT UNTUK MEMBAYAR BIAYA PERKARA PADA TINGKAT PERTAMA SEBESAR RP.416.000.- (EMPAT RATUS ENAM BELAS RIBU RUPIAH) DAN PADA TINGKAT BANDING SEBESAR RP.150.000.- (SERATUS LIMA PULUH RIBU RUPIAH).

M E N GA D I L I

• Menyatakan permohonan banding pembanding dapat diterima ;
• Membatalkan putusan Pengadilan Agama Sengkang Nomor 635/ Pdt.G/2020/PA.Skg tanggal 7 Oktober 2020 Masehi bertepatan dengan tanggal 20 Sapar 1442 Hijriah dan dengan mengadili sendiri :

Dalam Eksepsi :

• Menolak eksepsi Tergugat.

Dalam Pokok Perkara :

1. Mengabulkan gugatan Penggugat.
2. Menetapkan anak Penggugat dan Tergugat bernama Assyifatul Haura Ashar binti Ashar Baharuddin dalam asuhan Penggugat.
3. Menghukum kepada Tergugat atau siapa saja yang diberi hak untuk menyerahkan anak sebagaimana tersebut dalam dictum amar angka (2) tersebut kepada Penggugat.
4. Menghukum kepada Penggugat untuk berkewajiban memberi hak akses kepada Tergugat untuk bertemu dengan anaknya tersebut 3 kali sebulan.
5. Menghukum Tergugat untuk memberi nafkah kepada anaknya tersebut point 2 amar ini sebanyak Rp.1.500.000.- (satu juta lima ratus ribu rupiah) perbulan melalui Penggugat dengan kenaikan 15 % pertahun diluar biaya pendidikan dan kesehatan.
6. Menghukum kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara pada tingkat pertama sebesar Rp.416.000.- (empat ratus enam belas ribu rupiah) dan pada tingkat banding sebesar Rp.150.000.- (seratus lima puluh ribu rupiah).