Putusan PA SIDOARJO
4309/Pdt.G/2020/PA.Sda

Putusan PA SIDOARJO Nomor 4309/Pdt.G/2020/PA.Sda
Tanggal 23 Desember 2020 — Penggugat melawan Tergugat

M E N G A D I L I

Dalam Konvensi

1. Mengabulkan permohonan Pemohon;

2. Memberi ijin kepada Pemohon (Iwan Budi Setiawan bin Toni Budi Masdiono) untuk menjatuhkan talak satu raj'i terhadap Termohon (Bella Ade Pertiwi binti Jarwoto)di depan sidang Pengadilan Agama Sidoarjo;

Dalam Rekonvensi :

1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi ;
2. Menetapkan anak Penggugat Rekonvensi dengan Tergugat Rekonvensi bernama Qiara Almahyra Barrah binti Iwan Budi Setiawan, tanggal lahir 30 September 2017 (umur 3 tahun), berada dalam asuhan (hadhonah) Penggugat Rekonvensi (ibunya) dengan tetap memberikan hak kepada Tergugat Rekonvensi (ayahnya) untuk menjenguk, mengajak jalan-jalan serta mencurahkan kasih sayangnya kepada anak tersebut sepanjang tidak mengganggu kepentingan anak;
3. Menghukum Tergugat untuk membayar nafkah pemeliharaan anak yang tersebut dalam dictum angka 2 setiap bulan minimal sebesar Rp 700.000,00 (tujuh ratus ribu rupiah) dengan kenaikan 10 % setiap tahun, diluar biaya pendidikan dan kesehatan, sampaianak tersebut dewasa (mandiri);
4. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar kepada Penggugat rekonvensi sebelum ikrar talak diucapkan di depan sidang, berupa:

4.1 nafkah iddah sebesar Rp 1.500.000,00 (satu juta lima ratus ribu rupiah);

4.2. mut?ah sebesar Rp 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah);

Dalam Konvensi Dan Rekonvensi :

Membebankan kepada Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara ini sebesar Rp 381.000,00 (tiga ratus delapan puluh satu ribu rupiah);