Putusan PN WATAMPONE
195/Pid.Sus/2020/PN Wtp

Putusan PN WATAMPONE Nomor 195/Pid.Sus/2020/PN Wtp
Tanggal 28 September 2020 — Penuntut Umum:
ERWIN JUMA, SH.MH
Terdakwa:
JUSMAN BIN SUKRI

1. Menyatakan Terdakwa JUSMAN BIN SUKRI secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja menggunakan alat penangkap ikan yang mengganggu dan merusak keberlanjutan sumber daya ikan di kapal penangkap ikan di wilayah pengelolaan perikanan Negara Republik Indonesia;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dan pidana denda oleh karena itu kepada Terdakwa tersebut sebesar Rp. 10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan agar Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) KMN Rahmat Saputra; 1 (satu) unit kompressor;2 (dua) lembar dokumen KMN Rahmat Saputra- dirampas untuk negara; 2 (dua) rol selang;2 (dua) buah dakor;2 (dua) kaca mata selam;1 (satu) pasang sepatu bebek (fin);2 (dua) buah jerigen bekas ukuran 5 liter diduga berisi amonium nitrate;9 (sembilan) buah jerigen bekas ukuran 2 (dua) liter diduga berisi amonium nitrate;3 (tiga) buah jerigen ukuran 1 liter diduga berisi amonium nitrate;12 (dua belas) botol bekas diduga berisi amonium nitrate;12 (dua belas) potong selang kecil diduga sumbu api rakitan yang terangkai dengan detonator rakitan;+ 50 (kurang lebih lima puluh) ekor ikan jenis campuran yang diduga hasil tangkapan menggunakan bahan peledak (bom ikan);3 (tiga) jerigen bekas ukuran 5 liter diduga berisi amonium nitrate.7 (tujuh) buah jerigen bekas ukuran 2 liter diduga berisi amonium nitrate;6 (enam) buah jerigen ukuran 1 liter diduga berisi amonium nitrate;10 (sepuluh) botol bekas diduga berisi amonium nitrate;11 (sebelas) botol bekas soda diduga berisi amonium nitrate;3 (tiga) botol bekas markisa diduga berisi amonium nitrate Dirampas untuk dimusnahkan;
6. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp. 2.000,00 (dua ribu rupiah);