Putusan PN LUBUK PAKAM
2507/Pid.Sus/2020/PN Lbp

Putusan PN LUBUK PAKAM Nomor 2507/Pid.Sus/2020/PN Lbp
Tanggal 4 Januari 2021 —Penuntut Umum:
EKO MARANATA SIMBOLON SH
Terdakwa:
1.ROBINSON
2.FLORES HARIANJA

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa 1. Robinson dan Terdakwa 2. Flores Harianja tersebut diatas tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dalam dakwaan Primair;
2. Membebaskan Para Terdakwa dari dakwaan Primair tersebut;
3. Menyatakan Terdakwa 1. Robinson dan Terdakwa 2. Flores Harianja, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Tanpa Hak Melakukan Permufakatan Jahat Menguasai Narkotika Golongan I Bukan Tanaman? sebagaimana dalam dakwaan Subsidair;
4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa 1. Robinson dan Terdakwa 2. Flores Harianja oleh karena itu dengan pidana penjara masing-masing selama 4 (empat) tahun dan 10 (sepuluh) bulan dan denda sebesar Rp.1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana penjara masing-masing selama 2 (dua) bulan;
5. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Para Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
6. Menetapkan Para Terdakwa tetap ditahan ;
7. Menetapkan barang bukti berupa :

• 1(satu) plastik klip berisi shabu-shabu dengan berat bersih 0,02 (nol koma nol dua) gram (milik saksi Andre Sitorus Als Bejo)
• 1 (satu) plastik klip shabu-shabu dengan berat bersih 0,04 (nol koma nol empat) gram (milik saksi Junaidi Als Aseng)
• 1 (satu) plastik klip shabu-shabu dengan berat bersih 0,03 (nol koma nol tiga) gram (milik saksi Kiki Syahputra)
• 1(satu) plastik klip shabu-shabu dengan berat bersih 0,03 (nol koma nol tiga) gram (milik saksi Kiki Syahputra)
• 1(satu) buah kaca pirex yang berisi sisa pakai shabu-shabu dengan berat kotor 1,34 (satu koma tiga puluh empat) gram
• 2 (dua) buah timbangan elektrik
• 4 (empat) buah botol aqua kecil serta pipet
• 2(dua) buah mancis

Dirampas untuk dimusnahkan;

1. Membebankan kepada para Terdakwa membayar biaya perkara masing-masing sejumlah Rp. 5.000,00 (lima ribu rupiah) ;