1. Beranda
  2. Pengadilan
  3. PN Gedong Tataan
  4. Pidana Umum
  5. Pencurian

Putusan PN Gedong Tataan
24/Pid.Sus-Anak/2020/PN.Gdt Jo 1/PID.SUS-Anak/2021/PN.Gdt

    Putusan PN Gedong Tataan Nomor 24/Pid.Sus-Anak/2020/PN.Gdt Jo 1/PID.SUS-Anak/2021/PN.Gdt
    Tanggal 17 Desember 2020 — Pidana : Penuntut Umum : Alex Mirza, S.H Terdakwa : Agung Rantau bin Suhairi
    Nomor 24/Pid.Sus-Anak/2020/PN.Gdt Jo 1/PID.SUS-Anak/2021/PN.Gdt
    Tingkat Proses Pertama
    Klasifikasi Pidana Umum Pencurian
    Kata Kunci
    Tahun 2020
    Tanggal Register 8 Desember 2020
    Lembaga Peradilan PN Gedong Tataan
    Jenis Lembaga Peradilan PN
    Hakim Ketua Dewa Gede Giri Santosa
    Panitera Septa Rita
    Amar Lain-lain
    Amar Lainnya TINGKAT 1 : HUKUM TINGKAT BANDING : MENGEMBALIKAN KEPADA ORANG TUA
    Catatan Amar MENGADILI:1. Menyatakan Anak Agung Rantau bin Suhairi tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?pencurian dengan kekerasan dalam keadaan memberatkan? sebagaimana dalam dakwaan primair;2. Menjatuhkan pidana kepada Anak oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas II Bandar Lampung di Masgar, Tegineneng;3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Anak dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;4. Menetapkan Anak tetap ditahanan;5. Menetapkan barang bukti berupa:- 1 (satu) unit handphone merk Hotwav tipe Pearl K2 warna biru dengan IMEI 1: 359940100345010 dan IMEI 2: 359940100395015;- 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Beat warna hitam list merah dengan nopol: BE 6994 RO, noka : MH1JFZ12XJK602976, nosin : JFZ1E2606620;- 1 (satu) helai switer warna hitam bertuliskan the don't house;- 1 (satu) helai kaos warna hitam bertuliskan never old to flow;dipergunakan dalam perkara atas nama Insan Muttaqin alias Ichan bin Mardi;Membebankan kepada Anak untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,- (lima ribu rupiah);
    Tanggal Musyawarah 17 Desember 2020
    Tanggal Dibacakan 17 Desember 2020
    Kaidah —
    Abstrak

  • Putusan terkait tidak ada

180
64