Putusan PN AMBON
8/Pdt.G/2021/PN Amb

Putusan PN AMBON Nomor 8/Pdt.G/2021/PN Amb
Tanggal 4 Maret 2021 —Penggugat melawan Tergugat

M e n g a d i l i :

1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara sah dan patut tidak hadir;
2. Mengabulkan Gugatan Penggugat untuk selurnya dengan Verstek ;
3. Menyatakan perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yang dilangsungkan di Seram Bagian Barat, pada tanggal 11 Juni 2011, sebagaimana tercantum dalam Kutipan Akta Perkawinan Nomor : 1505/CS-SBB/VI/2011, tanggal 11 Juni 2011, yang diterbitkan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Seram Bagian Barat, Putus karena Perceraian dengan segala akibat hukumnya ;
4. Menyatakan 2 (dua) orang anak yang lahir dalam perkawinan Penggugat dan Tergugat masing-masing bernama :

• Cinta Mathilda Tetelepta, Jenis Kelamin Perempuan, Umur 8 Tahun (Lahir di Ambon, 6 November 2012) sebagaimana tercatat dalam Kutipan Akta Kelahiran Nomor: 2150/CS/2012 yang diterbitkan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Ambon pada 19 November 2012, dan ;
• Aurellio Vandijken Tetelepta, Jenis Kelamin Laki-laki, Umur 4 Tahun (Lahir di Ambon, 16 Maret 2016) sebagaimana tercatat dalam Kutipan Akta Kelahiran Nomor: 8171-LU-11052016-0033 yang diterbitkan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Ambon pada 12 Mei 2016 ;

Tetap berada dalam pengasuhan Penggugat sampai anak-anak tersebut dewasa menurut hukum dan dapat hidup mandiri ;

5. Memerintahkan Panitera Pengadilan Negeri Ambon untuk mengirimkan Salinan Putusan ini yang telah berkekuatan hukum tetap kepada Pejabat pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Seram Bagian Barat, agar mencatat Perceraian ini pada register yang tersedia untuk itu dan selanjutnya menerbitkan Akta Perceraiannya ;

6. Menghukum Tergugat membayar biaya perkara sebesar Rp. 540.000,- (Lima ratus empat puluh ribu rupiah) ;